" satu lagi paman, apa paman kenal dengan Nigel Farage. aku dengar ayahnya pemilik dari restoran Grand Marsh-Art"
*iya saya cukup kenal dengan ayahnya Rige Farage, apa anaknya menyinggungmu? '
Agung hanya diam saat Zack bertanya.
* aku paham tuan, akan segera aku tangani! *
Zack langsung paham dan menjawab serta menyebut Agung dengan sebutan Tuan bukan dengan nama.
mendengar itu Agung sedikit terkejut dengan kenyataan bahwa Zack mengerti dengan diamnya.
dia bukan orang pendendam atau apalah, tapi dia yang mencari masalah dengannya terlebih dahulu.
dia menghinanya, Mengompori dan mengipas-ngipasi Yuri untuk mengambil Xavia darinya.
jadi ini adalah pembalasannya, bukan karena kekasihnya direbut tapi dia hanya tidak ingin bajingan itu menang atas dirinya.
(Nigel Terima nasibmu sekarang, aku memang belum ingin mengekspos diri tapi aku bisa bergerak dibelakang layar)
(aku bukan orang jahat tapi bukan juga orang baik, aku tidak akan membiarkanmu bahagia dan menang setelah mengusilku).
sebuah seringai dingin dan mengerikan terbit diwajahnya.
(jangan pikir kau akan mati dengan mudah, kau salah karena telah memilih aku sebagai musuhmu! sekarang aku tidak akan membiarkanmu, ini bukanlah lagi permainanmu, tapi sudah menjadi permainan ku).
setelah menutupi seringai diwajah Agung kembali berkaca,dia memastikan saat ini dia sudah memasang wajah pokernya.
dengan tenang Agung berjalan kembali kekamar pribadi tempat dirinya dan teman-temannya tadi berkumpul.
dikamar karoke
Saat semua orang tengah mencoba cara yang terbaik untuk menyelamatkan diri mereka dari situasi kritis, Lyn kembali kekamar itu dan itu cukup membuat semua orang menahan napas.
Lyn memandang kearah semua orang disana,setelah pandangannya menyorot kesemua orang.
"kalian tidak perlu membayar ganti rugi ikan Arwana itu" ucapnya tegas.
mendengar itu semua orang bahagia, mereka tidak menyangka kalau kedatangan Lyn saat ini untuk memberitahu kalau mereka tidak perlu lagi membayar ganti rugi.
"apa benar kami tidak perlu membayar ganti rugi ikan itu tuan Lyn? " Naomi bertanya.
"benar nona, sudah dipastikan anda tidak perlu membayar ganti ruginya"
"tapi kenapa? " kali ini yang bertanya Dani.
mendengar siapa yang bertanya Lyn menghembuskan napas kasar.
"itu tidak perlu kau tau dan tidak ada hubungannya denganmu sebaiknya kau diam saja! " Lyn berkata.
"satu hal lagi masalah ini tidak akan terjadi kalau orang sepertimu tidak membuat masalah, sebagian gantinya kau dilarang memasuki tempat ini selama 1 tahun, bukan hanya memasuki mendekwti sampai jarak dua meter dilarang dan hukuman tambahan tidak boleh mengunjungi bar ini lebih dari satu setengah jam paham. kalau kau melanggarnya makan kau akan aku masuk penjara selama 1 tahun, PA-HAM! "
ucapan menohok dan penuh tekanan itu membuat Dani sangat ketakutan, terlebih lagi mendengar denda untuk dirinya. dia juga harus membayar uang sebesar seratus lima puluh dollar (itu keseluruhan uang disakunya).
setelah memastikan semuanya selesai Lyn bergegas keluar, saat didepan pintu dia berpapasan dengan Agung.
saat bertemu itu Lyn tersenyum dan sedikit membungkukkan kepalanya, hal itu hanya dilihat oleh Agung.
Agung memperhatikan Lyn yang telah menjauh dan hilang dari pandangan matanya.
matanya menyipit saat mengingat Lyn yang sedikit membungkukkan kepalanya hormat.
(apa dia tau aku ini siapa?) Agung bertanya didalam hatinya.
lalu dia teringat pembicaraannya tadi dengan Zack saat dia menelpon.
{aku tahu bar itu Agung, EMPEROR CAROCE & BAR itu terdaftar atas namamu itu artinya milikmu}
*aku tahu itu paman*
{seharusnya Lyn sudah tau tentangmu juga wajahmu, sebab aku sudah memberikannya salinan Fotomu}
*ha.. a-apa fotoku? *
{iya ada apa}
* ti-tidak apa-apa! tapi pamankan sudah aku beritahu kalau aku belum ingin memberitahu identitasku yang sebenarnya, bisa saja aku kesana menemui orang itu. tapi ... *
{aku paham, serahkan padaku, aku akan menelpon Lyn dan memberitahunya}
*baiklah, aku mengandalkanmu paman Zack *
*serahkan kepadaku *
saat mengingat percakapan itu Agung paham kalau Lyn sudah pasti mengenalnya, itu alasannya kenapa dia membungkukkan kepalanya hormat.
"lihat dia tahu masalah sudah selesai dan baru kembali! "
"menyedihkan dasar bukan pria sejati"
beberapa gadis kembali menghina dirinya, tapi bagi Agung dia tidak mau ambil pusing dan cepat menghampiri Harper dan yang lainnya.
"bagaimana? " Agung bertanya pura-pura tidak mengetahui.
"sudah selesai Agung, entah bagaimana tiba-tiba tuan Lyn memberitahu kalau kita tidak harus membayar ganti rugi ikan Arwana itu"
mendengar jawaban Harper itu Agung menganggukkan kepalanya paham.
"tentu saja sudah selesai saat kami mencari cara kau cuma diam dan pergi ke toilet, dasar tidak berguna dan menyedihkan " maki Blondie masih marah.
mendengar itu Agung cuma menyeringai dan menjawab perkataan Blondie.
"liat siapa yang berbicara, tadi kau sangat ketakutan dan gemetar Blondie, sekarang setelah semuanya beres kau sok paling garang. dasar anjing loyo kau! " Agung balas mengumpat.
"dan ini adalah masalah kalian bertiga, terutama banci disana itu"
"jadi kalau aku ke toilet atau kemana itu terserah aku dan sebagian orang disini, sebab itu bukan masalah aku atau mereka"
"itu masalah kalian, tapi kalian malah melibatkan orang lain"
mendengar itu Blondie menggeram tak bisa membalas perkataan Agung.
untuk membuang rasa malunya dia berbicara kepada Nigel dan mengabaikan Agung,an Agung sendiri tidak ambil peduli.
"saudara Nigel apa itu kau? " tanya beberapa gadis.
"Ayah Nigel teman baik tuan Zack pasti itu " sambung yang lainnya.
mendengar itu Nigel yang awalnya terkejut dan tidak tahu haru menjawab apa langsung pasang pose bangga.
"tentu saja itu ayahku yang melakukannya, dia dan tuan Lily adalah tema baik " bual Nigel.
hal itu cukup membuat beberapa gadis disana menjerit bahagia, tpai tidak bagi Naomi dan beberapa gadis lainnya.
mereka merasakan hal aneh, bagi mereka itu bukan Nigel yang membuat Lyn yang terkenal tegas bisa memaafkan mereka dan melepaskan ikan Arwana seharga dua puluh ribu dollar itu begitu saja.
padahal tadi dia tidak menganggap Nigel ataupun ayahnya,bahkan saat Nigel berusaha membujuknya Lyn tampak tidak bergeming.tapi kenapa saat ini dia tiba-tiba saja melepaskan mereka
KENAPA ?
[pasti ada hal lain yang ditakuti olehnya Lyn] pikir Naomi dan beberapa gadis lainnya.
mereka berusaha mencari jawaban apa yang terjadi, mereka seratus persen yakin bukan Nigel yang membuat Lyn mengubah pikirannya.
Sementara Agung cuma menghela napas pasrah melihat tingkah para gadis-gadis itu dan juga Nigel.
dia tidak terlalu ambil perduli saat ini dia hanya menunggu kabar dari Zack soal Nigel. itulah yang dia harapkan saat ini, Nigel akan hancur cepat atau lambat jadi dia cukup bersabar sampai kabar itu tiba.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 63 Episodes
Comments
Ryujinmaru
kalau keulang memang disengaja dibab lanjutannya, terus ditambah dengan plot atau cerita yang tidak ada dibab sebelumnya.
kalau acak itu yang mana bro???
2023-02-04
0
Ryujinmaru
memang bro... salam kenal
2023-02-04
0
Nurul
Paragraf ini kebanyakan kata 'paham' PAHAM!
2023-02-04
0