Episode XV Penolakan David Kepada Zahwa

David kembali kerumah Kiran dengan wajah gembira.Bayangan tentang percintaannya semalam masih terbayang dalam ingatannya.Benar benar seperti sebuah mimpi David dapat meniduri putri pemilik hotel group JJ pikir David.

" Sayang kamu sudah tahu belum gadis bodoh yang selalu mengejarmu itu sebenarnya adalah cucu dari pemilik kebun bunga si Maria ". ucap Kiran terdengar antusias.

" Ibu gadis itu punya nama bu , namanya Zahwa ". protes David

" Entahlah siapapun namanya yang jelas kamu harus mendekatinya sekarang bahkan kalau bisa kamu menikahinya agar nanti bisa mengambil harta neneknya ". ujar Kiran dengan senyum licik tersungging dibibirnya.

" Ibu...aku tidak mencintai Zahwa bu aku sudah mencintai gadis lain saat ini " David kembali tersenyum mengingat Tania.

" Dasar anak bodoh jangan terlalu ketinggian jika bermimpi selama ini buktinya mana, kamu masih jomblo belum punya pacar juga " gerutu Kiran geram dan kesal.

Kemudian pergi meninggalkan David yang kembali melamunkan Tania dikasurnya.

******

Sore hari sepulang bekerja dari toko bunga Zahwa pergi ketempat David kali ini ia ingin mengutarakan perasaannya kembali dan berharap tidak akan gagal.

Ting tong ting tong....

Kiran membuka pintu dilihatnya Zahwa sedang berdiri didepan pintu dan membawa oleh oleh yang baru dibelinya.

" Eh Zahwa mari silahkan masuk " tangan Kiran menuntun Zahwa kedalam rumah.Juga tampak senyum ramah dibibir Kiran tidak seperti biasanya ketus dan pemarah.

" Bi kak David ada " mata Zahwa menatap sekeliling mencari David.

Kiran kembali tersenyum " David ada kok sebentar bibi panggilkan David ya " kiran berlalu pergi menuju kamar David.

Ceklek pintu kamar David dibuka Kiran.Tampak David sudah bersiap rapi hendak pergi lagi ke club malam namun dicegah oleh Kiran.

" Sayang Zahwa ada disini keluarlah temui dia" Kiran merayu David agar mau menemui Zahwa.

" *Bu , ibu saja yang bilang sana gih David lagi gak enak badan atau apa kek " wajah David terlihat kesal.

" Anak bodoh ini kesempatan baik buat kamu ayo temui sana* " ucapqn Kiran terdengar tak mau ada bantahan dari anaknya.

Dengan berat hati David keluar dari kamarnya menemui Zahwa.

" Kak David...malem kak " mata Zahwa tampak berbinar melihat kehadiran David dihadapannya.

Dengan langkah gontai David duduk di hadapan Zahwa." Ada apa Wa mencariku ".

" Kak bisakah kita keluar sebentar aku ingin membicarakan sesuatu dengan kak David " Tatapan Zahwa terlihat memohon kepada David.

" Tentu saja boleh sayang...biarkan David menemanimu jalan jalan malam ini " Sahut kiran dari dalam yang mulai mendekat ke samping Zahwa.

Merasa kesal dengan ibunya David akhirnya menyetujui perintah Kiran.David mengajak Zahwa jalan jalan.

*****

David berjalan beriringan dengan Zahwa menuju sebuah pantai yang letaknya tak jauh dari tempat tinggal mereka.David duduk dibatu karang tepi pantai menghadap kearah laut begitu juga Zahwa tengah duduk disamping David.

David memulai pembicaraan diantara mereka yang beberapa menit sempat saling terdiam.

" Wa sebenernya apa yang mau kamu katakan kepadaku " David menatap kedua bola mata Zahwa dan disana terpancar kasih sayang tulus dalam diri Zahwa.

Zahwa memegang lembut tangan David balik menatap kedua bola mata David.

" Kak maaf sebelumnya jika aku lancang mengatakannya , sebenarnya selama ini aku menyukai kak David dan aku selalu ingin mengatakannya namun aku takut , aku tahu kak David tidak pernah mencintaiku tapi malam ini aku memberanikan diriku untuk mengatakannya kak ." sorot mata Zahwa terlihat tulus tanpa rekayasa dalam penuturan cintanya kepada David.

David kembali menatap bola mata Zahwa

" Wa kamu tahu kan , selama ini aku hanya menganggapmu teman biasa tidak lebih , jadi aku mohon maaf jika kali ini aku menolakmu".

Zahwa tersenyum menatap David meski senyum itu terasa hambar dan sakit untuk dilakukannya.

" Aku sudah tahu jawaban kakak kok , jadi kak David tidak perlu khawatir dan merasa tidak enak kepadaku , tapi setidaknya kita masih berteman kan kak ". pertanyaan Zallea membuat David merasa kasihan kepada gadis didepannya itu.

Sebenarnya Zahwa gadis yang sangat baik dan tidak mungkin lelaki tidak akan menyukainya. Sikap lemah lembut Zahwa pasti akan membuat para lelaki akan mudah jatuh hati kepadanya ditambah wajah Zahwa juga sangat cantik.Sebenarnya dalam relung hati David juga telah menyukai Zahwa namun obsesinya kepada Tania akhirnya menolak Zahwa.

**** **Bersambung .....

Jangan lupa para readers setia ku untuknselalu sertakan komentar dan juga klik Vote serta like❤.Terimakasih😍😍😍**

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***