Suamiku Arogant
Brak
" Laporan apa ini?? Apakah kamu tidak bisa berkerja hah!!!" bentak pria tampan tersebut sambil menggebrak meja kemudian melempar dokumen tersebut ke wajahnya.
" Maaf tuan," jawab manager HRD
" Ini juga... ini juga .... Ini juga.... Ini juga .... Akhhhhhhhhhhh.... Ganti semuanya aku tunggu sampai besok harus benar kalau tidak kalian aku pecat!!!" teriak pria tampan tersebut sambil melempar semua dokumen ke arah para managernya.
" Baik tuan," jawab mereka serempak dengan wajah ketakutan dan keluar keringat dingin.
Pria tampan tersebut hanya diam dan turun dari kursi kebesarannya dan meninggalkan ruangan meeting menuju ke ruangannya dengan diikuti oleh asistennya.
Ceklek
Asisten tersebut membuka pintu dengan lebar kemudian pria tampan tersebut masuk ke dalam ruangannya dan duduk di kursi kebesarannya sambil mengusap wajahnya dengan kasar.
" Rey, apakah sudah ada informasi tentang istriku?" tanya pria tampan tersebut.
" Maaf tuan Richard sampai sekarang belum dapat," jawab asisten Rey.
Pria tampan tersebut adalah tuan Richard sejak tahu kebenarannya membuat dirinya menyesal mengusir dokter Rebecca karena itulah dirinya memerintahkan asisten Rey untuk mencari keberadaannya yang sulit untuk ditemukan.
" Pergilah Rey aku ingin sendiri," usir tuan Richard
" Baik tuan," jawab asisten Rey patuh.
Asisten Rey berjalan ke arah pintu dan meninggalkan tuan Richard sendirian di ruangannya sedangkan tuan Richard mengambil foto istrinya yang sedang tersenyum yang diletakkan di meja kerjanya kemudian dipeluknya.
" Maafkan aku, aku mohon berikan aku kesempatan ke dua," pinta tuan Richard sambil menyandarkan tubuhnya di kursi kebesarannya dan tanpa sadar air matanya keluar.
xxxxxx
Di Negara yang berbeda seorang bocah laki - laki mendengar suara motor dan dirinya tahu kalau mommynya baru saja pulang.
" Mommy... mommy..." panggil Richardo sambil berlari ke arah mommynya yang baru saja pulang dari rumah sakit.
Hap
" Ada apa sayang?" tanya wanita cantik tersebut sambil menangkap tubuh mungil Richardo yang baru berumur lima tahun.
" Mommy, kapan mommy libur?" tanya Richardo.
" Lusa mommy libur, ada apa sayang?" tanya wanita cantik tersebut.
" Richardo ingin liburan ke Indonesia seperti teman - teman lainnya," pinta Richardo.
Deg
Deg
Jantung wanita cantik tersebut berdetak kencang bukan karena jatuh cinta tapi dirinya tidak ingin kembali ke negara yang membuat dirinya melupakan masa lalu yang sangat menyakitkan hatinya baik ayah kandungnya maupun mantan suaminya.
Wanita cantik tersebut bernama dokter Rebecca setelah pergi dari ruangan asisten Rey, dokter Rebecca pergi ke bandara menuju ke luar negri dengan menggunakan identitas teman kuliahnya.
xxxxxxx Flash Back On xxxxxxx
Dokter Rebecca dengan langkah cepat keluar dari ruangan asisten Rey menuju ke arah lift agar dirinya tidak bertemu dengan tuan Richard sampai di lobby perusahaan dokter Rebecca menghentikan taksi setelah taksi berhenti dokter Rebecca naik taksi tersebut ke bandara.
Dalam perjalanan dokter Rebecca memesan tiket pesawat terbang menuju ke negara S karena kebetulan dirinya mempunyai sahabat di negara tersebut.
Selesai memesan tiket pesawat dokter Rebecca menyimpan kembali ponselnya hingga satu jam kemudian dokter Rebecca sudah sampai di bandara dan tanpa sengaja dirinya bertemu dengan sahabat lamanya.
" Dokter Rebecca?" panggil wanita cantik tersebut.
" Dokter Amanda?" panggil dokter Rebecca.
" Ya ampun kemana saja kok tidak pernah kelihatan?" tanya dokter Amanda.
" Biasa sibuk kerja, mau kemana?" tanya dokter Rebecca mengalihkan pembicaraan.
" Aku mau ke negara Y tapi mendadak daddy telepon kalau mommy sakit makanya aku lagi mau pesan tiket pesawat ke negara S tapi katanya sudah penuh dan sebentar lagi mau berangkat ke bandara," ucap dokter Amanda menjelaskan dengan wajah frustrasi.
" Bagaimana kalau kita tukaran tiket pesawat?" usul dokter Rebecca.
" Maksudnya?" tanya dokter Amanda dengan nada bingung.
" Kebetulan aku lagi ingin liburan mau keliling dunia dan tiket yang aku pesan sekarang ke negara S jadi kita tukaran tiket saja," jawab dokter Rebecca berbohong.
" Tapi kan kalau tukaran tiket pesawat otomatis tukar identitas," ucap dokter Amanda.
" Memang benar, apalagi wajah kita hampir sama jadi petugas tidak akan curiga jika kita tukar identitas tapi terserah dirimu aku tidak maksa kan aku hanya ngasih usulan," ucap dokter Rebecca.
Dokter Amanda diam beberapa saat kemudian menganggukkan kepalanya tanda setuju karena dirinya ingin sekali bertemu dengan orang tuanya terlebih mommynya sakit.
" Baiklah kita setuju, kita tukar identitas di toilet saja karena aku ingin buang air kecil sekalian tukar ponsel karena tadi aku pesannya lewat ponsel," ucap dokter Amanda.
" Sama aku juga pesannya lewat ponsel dan kebetulan aku juga ingin buang air kecil," jawab dokter Rebecca.
" Kalau begitu ayo kita pergi sebelum pesawatnya berangkat," ajak dokter Amanda.
" Ayo," jawab dokter Rebecca singkat.
Mereka pun pergi ke kamar mandi untuk buang air kecil setelah selesai mereka menukar identitas dan entah kenapa dokter Amanda menyukai dress yang dikenakan dokter Rebecca berikut tas dan sepatunya sedangkan dokter Rebecca yang baik hati bersedia menukarnya apa lagi dirinya tidak ingin menyimpan barang pemberian suaminya karena dokter Rebecca bertekad untuk melupakan semua masa lalu.
Singkat cerita kini dokter Rebecca sudah berada di negara Y, tempat yang sangat asing yang belum pernah di kunjungi tapi dirinya bersyukur bisa mengerti dan berbicara dalam bahasa mereka jadi tidak sulit baginya untuk berkomunikasi.
Hingga dirinya melihat seorang nenek - nenek menyebrang tapi nenek - nenek tersebut ragu untuk menyebrang membuat dokter Rebecca membantu nenek tersebut.
" Terima kasih cu," ucap nenek tersebut setelah di bantu menyebrang.
" Sama - sama nek," jawab dokter Rebecca.
" Cucu mau kemana?" tanya nenek tersebut.
" Belum tahu nek, aku juga bingung," jawab dokter Rebecca.
" Bagaimana tinggal sama nenek kebetulan nenek tinggal sendiri," usul nenek tersebut.
" Apa tidak merepotkan nek?" tanya dokter Rebecca.
" Tidak kok cu, ayo ikut nenek," ajak nenek tersebut.
Singkat cerita kini mereka sudah sampai di rumah minimalis milik nenek tersebut dan sejak saat itu dokter Rebecca tinggal di rumah nenek yang baik hati dan berkat bantuannya dokter Rebecca berkerja di rumah sakit milik sahabatnya.
Hingga suatu ketika dokter Rebecca pulang dari rumah sakit tasnya di tarik seseorang, tas tersebut berisi dompet dan ponsel milik dokter Amanda kecuali uangnya.
Dokter Rebecca yang ingin mengejarnya tiba - tiba kepalanya terasa pusing dan tidak berapa lama dokter Rebecca tidak sadarkan diri.
Orang - orang yang berada dekat dengan dokter Rebecca membawa dokter Rebecca ke rumah sakit terdekat. Dokter Rebecca membuka matanya kemudian menatap sekeliling ruangan hingga dirinya melihat nenek yang baik hati sedang menatapnya dengan wajah kuatir.
" Kamu sudah sadar cu?" tanya nenek tersebut.
" Sudah nek, aku di mana nek?" tanya dokter Rebecca.
" Kamu ada di rumah sakit," jawab nenek tersebut.
Ceklek
Ketika dokter Rebecca ingin bertanya pintu ruangan terbuka tampak seorang dokter wanita cantik datang menemui dokter Rebecca. Dokter tersebut memeriksa keadaan dokter Rebecca setelah selesai dokter tersebut tersenyum.
" Aku sakit apa ya dok?" tanya dokter Rebecca.
" Nyonya tidak sakit, nyonya sedang hamil dan untuk memastikan silahkan nyonya cek di dokter kandungan," jawab dokter tersebut.
" Apa dok? aku hamil?" tanya dokter Rebecca dengan nada terkejut sekaligus bahagia sambil membelai perut yang masih rata.
" Benar nyonya," jawab dokter tersebut.
" Terima kasih dok," jawab dokter Rebecca.
" Sama - sama nyonya, kalau begitu saya permisi," pamit dokter tersebut.
Dokter Rebecca menganggukkan kepalanya kemudian dokter tersebut pergi meninggalkan mereka berdua,
" Nenek senang kamu hamil jadi rumah nenek tidak sepi," ucap nenek tersebut.
" Iya nek," jawab dokter Rebecca.
" Cucu tidak telepon suaminya?" tanya nenek tersebut.
" Tidak nek, suamiku menyukai wanita lain," jawab dokter Rebecca.
( " Walau aku tidak bisa memiliki suamiku setidaknya aku bisa memiliki anaknya, aku akan menjaganya dan menyayanginya sepenuh hati agar nasibnya tidak seperti diriku kurang kasih sayang orang tua," ucap dokter Rebecca dalam hati ).
Nenek tersebut hanya diam dan tidak bertanya lagi kemudian dokter Rebecca meminta ingin pulang mengingat kondisi tubuhnya sudah mulai membaik terlebih dirinya harus lebih menghemat mengingat dirinya sedang hamil dan memerlukan biaya besar.
Hingga delapan bulan kemudian dokter Rebecca melahirkan bayi laki - laki yang wajahnya sangat mirip dengan tuan Richard di sebuah klinik kecil mengingat dirinya harus irit dan anak itu di beri nama Richardo di ambil nama ayahnya Richard, dokter Rebecca hanya menambahkan huruf o.
xxxxxxxx Flash Back Off xxxxxxxx
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments
Kod Driyah
lanjut
2022-10-21
1
Azkiana Sintya
mantap lanjutin thor
2022-08-09
0
Sumawita
Hadir kak Yayuk
2022-08-07
0