Bagas Dilema

Bagas terlihat berjalan mondar-mandir di depan kamarnya Aulia sambil berusaha berpikir apakah dirinya harus mengetuk pintu agar wanita itu membukakan untuknya supaya bisa masuk ataukah dirinya mengambil kunci cadangan untuk bisa langsung membuka pintu itu tanpa harus melakukan drama yang aneh-aneh lagi.

namun dirinya juga mempertimbangkan berbagai macam hal sebab kalau misalnya ia mengetuk pintu pertanyaannya Apakah Aulia mau dengan sukarela membukakan pintu untuknya, terus jika dirinya memakai kunci cadangan nanti kira-kira bagaimana respon wanita itu di dalam sana Apakah bakalan cuek dan biasa saja atau malah terlihat begitu arogan.

Nella yang kebetulan belum beristirahat menatap heran ke arah putranya yang berada di lantai 2 itu karena dari tadi hanya berdiri di depan pintu kamar tanpa ada niatan untuk masuk ke dalam, dan dirinya juga tahu kalau kamar tempat Bagas berdiri itu merupakan kamarnya Aulia.

"Kamu kenapa malah Bengong di sini bukannya masuk ke dalam? Memangnya kamu mau semalaman berdiri di sini tanpa beristirahat, Aulia tadi kan baru masuk pasti dia belum tidur sekarang jadi tidak ada salahnya kan kalau kamu mengetuk pintu? "tanya Nella yang merasa heran dengan anaknya saat ini kok bisa-bisanya Bagas Tidak seperti biasanya yang lebih percaya diri dan cuek Tapi kali ini seperti merasa sedikit was-was melakukan sesuatu terhadap istri mudanya itu.

Bagas hanya bisa menghela nafasnya kasar mendengar pertanyaan sang mama, karena sebenarnya jika dirinya bisa melakukan hal itu maka pasti sudah ia lakukan tetapi kali ini masalahnya itu darurat.

"Mama lebih baik pergi saja jangan membuat kepalaku tambah pusing memikirkan hal yang mama katakan tadi, biarkan aku berpikir sendiri bagaimana caranya agar aku masuk ke dalam ruangan ini tanpa ada drama berkepanjangan! "usir Bagas Bukannya ingin tidak sopan tetapi memang dirinya sedang tidak ingin berdebat dengan siapapun saat ini.

Nella mencoba untuk membuka handle pintu dan ternyata betul dugaannya kalau sebenarnya Aulia Mengunci pintu dari dalam sehingga membuat putranya itu tidak bisa masuk, dirinya hanya bisa tersenyum melihat ketidakberdayaan Bagas padahal sebenarnya masalahnya Mudah saja kalau dikunci dari dalamnya tinggal mengetuk saja.

"kamu takut sama istri kamu itu? "tanya Nella sambil tersenyum mengejek.

Bagas membulatkan matanya sempurna ketika mendengar pertanyaan dari mamanya itu, pria itu seolah tidak percaya bagaimana bisa sampai Nella mempunyai pemikiran seperti begitu.

"Aku? maksud mama takut sama dia? "tanya Bagas sambil menunjukkan dirinya sendiri yang tidak percaya sampai-sampai mamanya bisa mempunyai pemikiran seperti begitu.

Nella menganggukkan kepalanya karena memang dirinya sangat paham dengan watak putranya karena Biar bagaimanapun Ia yang sudah melahirkan dan juga sudah membesarkan Bagas Jadi segala macam perubahan sikap Bagas pasti dirinya tahu, Jadi kalau sekarang Anaknya bersikap aneh seperti ini ya Otomatis pemikirannya pasti ke arah sana juga kan tidak mungkin mau memikirkan hal yang lain padahal jelas-jelas bukti sudah ada di depan mata.

"kalau memang kamu tidak takut ya sudah ketuk saja pintunya, Apa susahnya sih? kalau memang kamu masih belum berani ya sudah pergi saja ke kamar-kamar istrimu yang lain begitu saja kok repot, bukannya punya 3 istri itu bisa kamu apelin satu-satu tanpa membuat kamu Dilema seperti begini? "tanya Nella sambil menaik turunkan alisnya membuat Bagas mendengus kesal karena mamanya itu bukan memberikan solusi malah membuat dirinya seperti seseorang yang ketahuan akan melakukan sesuatu hal yang tidak pantas.

"Mama, selagi aku berbicara dengan baik Tolong pergi dari sini dan masuk tidur soalnya sudah tua itu tidak bagus begadang! urusanku Dengan istriku tenang saja sudah aku atur dengan sebaik mungkin jadi tidak perlu Mama ikut campur, lebih baik sekarang mamanya dari hadapanku biar otakku bisa kembali berfungsi dan bisa berpikir yang mana keputusan yang harus aku ambil saat ini juga. "Bagas sebenarnya terpaksa mengusir Mamanya itu dari situ sebab dirinya sudah kepalang malu karena ketahuan menjadi suami-suami yang tidak berdaya.

"Tapi tunggu deh mama sepertinya memikirkan sesuatu hal yang sangat penting saat ini! Aulia menutup pintu dari dalam dan menguncinya otomatis wanita itu memberikan sebuah pertanda bahwa sebenarnya dirinya tidak ingin diganggu oleh siapapun termasuk kamu, jadi lebih baik kamu untuk sekarang cari aman dengan jangan mengganggunya lebih dulu Bukankah kalian menikah itu juga karena dijodohkan jadi harus otomatis melakukan pendekatan bukan langsung unboxing!"setelah mengatakan hal itu Nella pun pergi dari situ sebab dirinya yakin Bagas pasti bakal melakukan suatu hal yang tidak merugikan siapapun termasuk Aulia.

sepeninggal sang Mama kata-katanya itu begitu terngiang di dalam benaknya Bagas saat ini, sebab dirinya akui tidak mungkin Allah yang Mengunci pintu jika wanita itu menginginkan dirinya untuk tidur dengannya malam ini.

"apa dia benar-benar menolakku dan tidak ingin tidur denganku malam ini, Padahal malam ini kan merupakan malam pengantin kami berdua masa iya dia dengan Teganya melakukan hal itu? "gumam Bagas Dilema antara ingin mementingkan egonya atau lebih mengikuti keinginan Aulia.

Terpopuler

Comments

entin Kustinah

entin Kustinah

😁😁 Emang enak di anggurin 😜
siaaannn dehh luu 😂

2022-09-29

0

lihat semua
Episodes
1 Menikah
2 Istri Istri Yang Murka
3 Safira Vs Davina
4 Abizar
5 Aulia vs Safira
6 Aulia bingung
7 OTW Sah
8 Sah
9 Hari pertama Aulia
10 Meja Makan
11 Meja makan 02
12 Drama Queen
13 Aulia Mah biasa saja
14 Safira emosi
15 Bagas Bingung
16 Aulia Santai
17 Kunci dari dalam
18 Bagas Dilema
19 Alone
20 Perang dingin
21 Perang Dingin 02
22 Ajakan Wkwkwk
23 Akhirnya Plong
24 Setelah Unboxing
25 Bertengkar
26 Akrab
27 Hari pertama Berkunjung
28 Aulia bertemu Abizar
29 Bertengkar
30 Aulia Minggat
31 Mencari Aulia
32 Episode 32
33 Aulia Ngumpet
34 Bagas Stress
35 Teman Lama
36 Interogasi
37 Episode 37
38 ABG Labil
39 Kevin
40 Suka Suka Cewek
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Kamu Tega
44 Bagas Meradang
45 Sudah Sold Out
46 Tradadaaaa
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Bagas Kewalahan
50 Dimas
51 Deni Murka
52 Indira
53 Episode 53
54 Pulang
55 Safira Marah
56 Bagas Sudah Tidak Tahan
57 Pengumuman
58 Marah
59 Episode 59
60 Bertiga
61 Hampir saja
62 Nina vs Abizar
63 Menjadi Istri yang Baik
64 Ke kantor
65 Bagas Vs Nina
66 Nina
67 Cari Masalah
68 Menenangkan diri
69 Jalan jalan
70 Berlibur
71 Bertemu Bule Ganteng
72 Arsen Valland
73 Musuh
74 Budi Menghilang
75 Ketemu lagi
76 Emosi
77 Gagal
78 Kota KEMBANG
79 Pulang
80 Episode 80
81 Surat Cerai
82 Kamu itu Gembel
83 Kontrakan
84 Masa Lalu
85 Merindukan Dia
86 Tak Terima
87 Pulang
88 Kevin Saputra
89 Tentang Bagas
90 Percuma
91 Mimpi Buruk
92 Bandung
93 Tiba
94 Berusaha atas Feeling
95 Tak Peduli
96 Indira Ngambek
97 Mencari
98 Mencari Masalah
99 Tak Ingin Pulang
100 Sedih
101 Kembali
102 Perceraian
103 Arsen Beraksi
104 Dimas Dan Andra
105 Healing
106 Andara vs Indira
107 Bertengkar Hebat
108 Tak Terima
109 Safira
110 Bermain Cantik
111 Abah Dan Umi
112 Kangen
113 Cemburu Tanda Cinta
114 King Of Drama
115 Sidang Perdana
116 Sidang Perdana
117 Bertemu
118 Sidang
119 Bercerai
120 Davina
121 Bagas kangen
122 Bertemu Davina
123 Talak Tiga
124 Tak Ingin
125 Rumah
126 Bertemu Davina
127 Pertengkaran
128 Hamil
129 Positif
130 Cuek
131 Mantan
132 Budi SanJaya
133 Tanpamu
134 Family Time
135 Menguntit Aulia
136 Bagas Cemburu
137 Bertengkar
138 Nina
139 Aura Berulah
140 Biarkan Saja
141 Andara Berulah
142 Bertemu Andara
143 Berbicara
144 Merajuk
145 Memeriksanya Junior
146 Bertemu Junior
147 Akhirnya
148 Hasil Usg
149 Ketemu Nina
150 Indira vs Nina
151 Nina vs Dimas
152 Di meja Makan
153 Kencan Rame
154 Merana
155 Canggung
156 Percuma
157 Seharian
158 Stress
159 Woy!!!
160 Arsen Si Nekat
161 Arsen Vs Bagas
162 Berkelahi
163 Tak terima
164 Anak Sultan
165 Bertemu Arsen
166 Diusir
167 Marah
168 Safira Tersingkir
169 Safira Hilang
170 Mencari Safira
171 Ketakutan
172 Kembali Pulang
173 Mengemis
174 Salah paham
175 Bertemu Arsen
176 Kena Masalah
177 Balas dendam
178 Lega
179 Diculik
180 Panik
181 Panik 02
182 Mencari
183 Astaga
184 Titik terang
185 Pencarian
186 Penangkapan
Episodes

Updated 186 Episodes

1
Menikah
2
Istri Istri Yang Murka
3
Safira Vs Davina
4
Abizar
5
Aulia vs Safira
6
Aulia bingung
7
OTW Sah
8
Sah
9
Hari pertama Aulia
10
Meja Makan
11
Meja makan 02
12
Drama Queen
13
Aulia Mah biasa saja
14
Safira emosi
15
Bagas Bingung
16
Aulia Santai
17
Kunci dari dalam
18
Bagas Dilema
19
Alone
20
Perang dingin
21
Perang Dingin 02
22
Ajakan Wkwkwk
23
Akhirnya Plong
24
Setelah Unboxing
25
Bertengkar
26
Akrab
27
Hari pertama Berkunjung
28
Aulia bertemu Abizar
29
Bertengkar
30
Aulia Minggat
31
Mencari Aulia
32
Episode 32
33
Aulia Ngumpet
34
Bagas Stress
35
Teman Lama
36
Interogasi
37
Episode 37
38
ABG Labil
39
Kevin
40
Suka Suka Cewek
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Kamu Tega
44
Bagas Meradang
45
Sudah Sold Out
46
Tradadaaaa
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Bagas Kewalahan
50
Dimas
51
Deni Murka
52
Indira
53
Episode 53
54
Pulang
55
Safira Marah
56
Bagas Sudah Tidak Tahan
57
Pengumuman
58
Marah
59
Episode 59
60
Bertiga
61
Hampir saja
62
Nina vs Abizar
63
Menjadi Istri yang Baik
64
Ke kantor
65
Bagas Vs Nina
66
Nina
67
Cari Masalah
68
Menenangkan diri
69
Jalan jalan
70
Berlibur
71
Bertemu Bule Ganteng
72
Arsen Valland
73
Musuh
74
Budi Menghilang
75
Ketemu lagi
76
Emosi
77
Gagal
78
Kota KEMBANG
79
Pulang
80
Episode 80
81
Surat Cerai
82
Kamu itu Gembel
83
Kontrakan
84
Masa Lalu
85
Merindukan Dia
86
Tak Terima
87
Pulang
88
Kevin Saputra
89
Tentang Bagas
90
Percuma
91
Mimpi Buruk
92
Bandung
93
Tiba
94
Berusaha atas Feeling
95
Tak Peduli
96
Indira Ngambek
97
Mencari
98
Mencari Masalah
99
Tak Ingin Pulang
100
Sedih
101
Kembali
102
Perceraian
103
Arsen Beraksi
104
Dimas Dan Andra
105
Healing
106
Andara vs Indira
107
Bertengkar Hebat
108
Tak Terima
109
Safira
110
Bermain Cantik
111
Abah Dan Umi
112
Kangen
113
Cemburu Tanda Cinta
114
King Of Drama
115
Sidang Perdana
116
Sidang Perdana
117
Bertemu
118
Sidang
119
Bercerai
120
Davina
121
Bagas kangen
122
Bertemu Davina
123
Talak Tiga
124
Tak Ingin
125
Rumah
126
Bertemu Davina
127
Pertengkaran
128
Hamil
129
Positif
130
Cuek
131
Mantan
132
Budi SanJaya
133
Tanpamu
134
Family Time
135
Menguntit Aulia
136
Bagas Cemburu
137
Bertengkar
138
Nina
139
Aura Berulah
140
Biarkan Saja
141
Andara Berulah
142
Bertemu Andara
143
Berbicara
144
Merajuk
145
Memeriksanya Junior
146
Bertemu Junior
147
Akhirnya
148
Hasil Usg
149
Ketemu Nina
150
Indira vs Nina
151
Nina vs Dimas
152
Di meja Makan
153
Kencan Rame
154
Merana
155
Canggung
156
Percuma
157
Seharian
158
Stress
159
Woy!!!
160
Arsen Si Nekat
161
Arsen Vs Bagas
162
Berkelahi
163
Tak terima
164
Anak Sultan
165
Bertemu Arsen
166
Diusir
167
Marah
168
Safira Tersingkir
169
Safira Hilang
170
Mencari Safira
171
Ketakutan
172
Kembali Pulang
173
Mengemis
174
Salah paham
175
Bertemu Arsen
176
Kena Masalah
177
Balas dendam
178
Lega
179
Diculik
180
Panik
181
Panik 02
182
Mencari
183
Astaga
184
Titik terang
185
Pencarian
186
Penangkapan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!