Love Me, Again

Love Me, Again

Chapter 1

Assalamualaikum, hai hai hai, kita ketemu lagi dengan cerita Rega dan Gisell. Adakah yang sudah menunggu kisah mereka? Nggak ada ya, hehe...

Di sini ceritanya aku mulai dari awal mula bagaimana Gisell mengejar Rega... Selamat membaca...

.

.

.

.

Seorang gadis berseragam biru putih tengah berlari menyusuri lorong sekolahnya untuk mencari keberadaan sahabtanya.

Tiba di kantin, gadis itu langsung mengerem laju larinya tepat di depan meja dimana dua sahabatnyas sedang asyik bercengkerama. Ia langsung menggebrak meja, yang mana membuat dua sahabatnya tersebut berjingkat kaget.

"Gawat! Benar-benar gawat darurat," seru gadis itu sambil mengatur napasnya yang putus-putus.

"Apanya yang gawat, kamu bikin kaget aja deh. Ini minum dulu!" ucap Gisel seraya menyodorkan orange juice miliknya.

"Iya loh, Nath. Untung aku masih waras, nggak jantungan," imbuh Viona.

Nathali langsung menenggak habis orange juice milik Gisel hingga tandas, "Pokoknya gawat, kalau kamu tahu ini, kamu pasti bakal lebih syok dari aku," ungkap Nathali.

"Oke, kamu tarik napas dulu lalu buang pelan-pelan Terus cerita sama kita, ada apa?" tanya Gisel penasaran, hingga merubah posisi duduknya.

"Oke, dengerin baik-baik, ya nona muda Parvis. Kakak kamu mau di tembak sama kak Nandira sore nanti di lapangan kampus depan. Dia mau pakai toa biar semuanya dengar dan menjadi saksi atas bersatunya si miss wanted di SMA tercinta kita dengan salah satu pria tertampan dan terpintar di kampusnya, gila nggak tuh?" jelas Nathali.

" Wih, keren tuh. Bakal jadi berita heboh seantero yayasan, daebak!" seru Viona antusias.

"Tunggu, tunggu! Yang Kamu maksud, kakakku? Kak Elang? Kak Nandira mau nembak dia? Aduh, kasihan. Pasti di tolak, kakakku kan udah bucin akut sama kak Bianca. Apa kak Dira nggak tahu itu, ya?" ucap Gisel, ia merasa prihatin dengan nasib yang akan menimpa Nandira.

"Aduh Sel, sebelum kamu mengasihani Kak Dira, mending mengasihani diri kamu sendiri lebih dulu deh. Sekarang kamu makan yang banyak, Aku takut habis ini kamu bakal kehilangan selera makan kamu kalau tahu kebenarannya," kata Nathali.

Gisell mencibir, "Apaan sih, yang bakal di tolak kakak kan kak Dira, bukan aku. Itu urusan dialah! Lagian selama abang masih jomblo, apa yang perlu aku khawatirkan? Aku yakin dia jomblo karena nunggu aku mateng buat di jadiin jodoh," ungkap Gisel percaya diri.

"Nah! Itu masalahnya, Sel!" Nathali menepuk bahu Gisell.

Gisel berjingkat kaget, "Apa sih Nath, seneng banget bikin anak orang jantungan," omelnya.

"Pastiin jantung kamu aman kali ini, Sel," ucap Nathali.

"Apa sih, nggak jelas ini anak.. Udah ah, mau balik ke kelas. Bentar lagi jam istirahat habis," cetus Gisell, ia bangkit dari duduknya dan bersiap pergi.

Namun, langkah kaki siswi SMP kelas dua itu terhenti saat temannya berteriak, "Yang mau di tembak kak Rega, bukan kak Elang, Sel!" seru Nathali.

Deg!

Gisell sampai harus mikir beberapa detik untuk mencerna kalimat sahabatnya tersebut.

"Mak-sud kamu?" Gisell ingin memastikan kalau telinganya masih berfungsi dengan benar.

Nathali mengangguk, "Kak Dira mau menyatakan cinta sama kak Rega," ulang Nathali, yang mana membuat tubuh Gisel lemas seketika.

"Lo nggak kenapa-kenapa kan, sel? Jantung masih aman kan?" tanya Viona memastikan," kayaknya aku mesti ngucapin turur berduka deh sama kamu kali ini. Siapa sih yang nggak tertarik sama kak Dir, kita mah murid SMP cuma kayak remahan peyek kalau di bandingin sama kak Dira yang notabennya miss perfect seantero jagad SMP-SMA tercinta kita ini," imbunya dengan wajah prihatin.

" Sssstt, gila kamu, Vio. Udah tahu Gisell termehek-mehek sama kak Rega dari orok, kok kamu malah nyiram garam pada lukanya gini sih, apalagi rumornya demi ngejar kak Rega, kak Nathali mau lanjutin ke jurusan kedokteran juga loh, secara dia kan nggak cuma cantik tapi juga cerdas, kasihan Gisell," bukannya menghibur, tapi kata-kata Nathali menambah sesak di dada Gisell.

" Ish kamu mah sama aja, Nath! Nggak usah di pikirin sel, kamu juga cantik kok, cuma kan sekarang ini belum di poles aja, kalau udah dandan sedikit macam Kakak-kakak SMA itu juga nghak kalah cantik kok kayaknya," kata Viona.

Hening sesaat, membuat Nathali dn biona saling pandang dan menyalahkan ucapan mereka satu sama lain lewat mata.

"Ini nggak boleh di biarin!" ucap Gisell tiba-tiba. Tangannya mengepal dengan sorot mata yang mulai menyala," Enak aja mau jagain jodoh aku. Nggak perlu! Aku aja mati-matian buat tetap jomblo sampai kelas dua SMP ini demi abang, masak abang mau di gasak sama kak Dira duluan. Nggak benar ini! Aku nggak mau jodohku bekas cewek lain, no!" ucapnya geram tak terima.

Nathali dan Viona saling lempar pandang," Sepertinya Gisel udah kerasukan setan cemburu, Vi," ucap Nathali, dan Viona mengangguk setuju.

"Dari orok, abang tuh udah di takdirkan buat jadi suami aku! Nggak bisa, ini nggk bisa di biarkan. Abang tuh hatinya nggak tegaan, nanti kalau dia di tembak takutnya di terima karena kasihan. Aku nggak mau jodohku mampir dulu ke cewek lain. Nggak! Nggak bisa!" ucap Gisell frustrasi. Ia bergegas balik badan lalu melangkah cepat.

Nathali dan Viona langsung mengejar sahabat mereka tersebut," Sel, tunggu! Kamu mau kemana?" tanya Viona. Pasalnya Gisel bukannya berjalan menuju kelas mereka, malah sebaliknya.

" Aku mau ke kampus sebelah, sebelum kak Dira melakukannya, aku harus maju duluan buat nembak abang!" sahut Gisell yang berjalan tergesa.

" Wah, jangan ngawur kamu, nggak malu apa. Kita masih SMP masa iya mau nembak mahasiswa paling populer nomor dua di kampusnya. Lagian kita masih terlalu kecil nggak sih bahas soal cinta?" ucap Viona.

Gisell berhenti sejenak, untuk mencerna perkataan Viona barusan. Ia ingat pesan kedua orang tuanya untuk fokus dengan sekolahnya dulu dan jangan memikirkan soal cinta-cintaan, apalagi dia yang baru kelas dua SMP.

Tapi, kalau dia membiarkan siswi SMA yang masih satu yayasan dengan SMP tempatnya menimba ilmu tersebut menyatakan cintanya kepada laki-laki yang selalu ia kagumi sejak balita tersebut, yang ada dia akan kepikiran dan tidak bisa berkonsentrasi dengan sekolahnya. Apalagi kalau sampai Rega menerima Nandira, secara gadis itu adalah siswi paling cantik dan populer seantero jaga SMP-SMA Luxury internasional school.

"Benar katamu Vio, tapi... Kalau sampai mereka benar jadian, kan kasihan Gisell. Pasti dia patah hati sebelum berkembang. Apalagi kak Dira itu cantik banget, siapa coba yang nggak suka sama dia, beruntung banget kak Rega bisa di sukai cewek yang merupakan salah satu aset terbaik sekolah kita. Gisel harus lari jauh buat ngejar supaya bisa sejajar dengan kak Dira. Takutnya kak Rega menerima....."

" Diaaaam! Kalian berisik tahu nggak, aku sedang galau ini, malah kalian tambah bikin pusing!" kesal Gisel, ia melanjutkan langkah kakinya.

"Nggak akan aku biarin! Sebelum kak Dira, aku harus maju duluan, soal malu itu urusan nanti!" gumam Gisel bertekad memantabkan niatnya.

"Astaga, nekad dia, Nath!" ucap Viona pada Nathali, keduanya kembali mengejar Gisel yang sudah menggebu-gebu ingin ke kampus yang letaknya hanya bersebrangan dengan sekikah mereka tersebut.

Namun, sayang belum. Juga gadis iti sampai di gerbng sekolah, bel tanda masuk berbunyi.

"Mending kita masuk dulu deh, Sel. Jangan bolos lagi. Baru kemarin kita bolos cuma buat Antre makan mie di tempat yang lagi Viral itu. Ntar ortuku bisa-bisa stop jatah bulanan aku kalau ketahuan bolos lagi," Nathali memberi saran.

"Kalian kalau mau masuk, sana. Aku harus ke kampus abang sekarang, kakau nggak, nanti keduluan kak Dira!" ucap Gisel.

"Aduh Sel, jangan nekad deh, lihat tuh pak Sapto, udah melotot ke arah kita, kayak mau nelam kita hidup-hidup gitu. Serem! Lagian saingan kamu kak Dira, yang cantik, kalem, lemah lembut, aduhai lagi. Kalau kamu kalau kamu begini, berat!"

Gisell mendengus lalu menghentakkan kakinya," Yaudah ayo! Aku nembak abangnya ntar aja pulang sekolah,"

...****************...

Terpopuler

Comments

Isna Vania

Isna Vania

mampir Thor, seru ceritanya /Kiss/

2024-11-10

0

Griselda Nirbita

Griselda Nirbita

wah wah seruu nih alur ceritanya...

2024-11-07

0

Ira

Ira

keren

2024-11-10

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1
2 Chapter 2
3 Chapter 3
4 Chapter 4
5 Chapter 5
6 Chapter 6
7 Chapter 7
8 Chapter 8
9 Chapter 9
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 Chapter 50
51 Chapter 51
52 Chapter 52
53 Chapter 53
54 Chapter 54
55 Chapter 54
56 Chapter 56
57 Chapter 57
58 Chapter 58
59 Chapter 59
60 Chapter 60
61 Chapter 61
62 Chapter 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Chapter 66
67 Chapter 67
68 Chapter 68
69 Chapter 69
70 Chapter 70
71 Chapter 71
72 Chapter 72
73 Chapter 73
74 Chapter 74
75 Chapter 75
76 Chapter 76
77 Chapter 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Chapter 80
81 Chapter 81
82 Chapter 82
83 Chapter 83
84 Chapter 84
85 Chapter 85
86 Chapter 86
87 Chapter 87
88 Chapter 88
89 Chapter 89
90 Chapter 90
91 Chapter 91
92 Chapter 92
93 Chapter 93
94 Chapter 94
95 Chapter 95
96 Chapter 96 (End)
97 Author
98 Extra part
99 Extra part 2
100 Extra part 3
101 Jenna (Pengasuh Ceo Lumpuh)
Episodes

Updated 101 Episodes

1
Chapter 1
2
Chapter 2
3
Chapter 3
4
Chapter 4
5
Chapter 5
6
Chapter 6
7
Chapter 7
8
Chapter 8
9
Chapter 9
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
Chapter 50
51
Chapter 51
52
Chapter 52
53
Chapter 53
54
Chapter 54
55
Chapter 54
56
Chapter 56
57
Chapter 57
58
Chapter 58
59
Chapter 59
60
Chapter 60
61
Chapter 61
62
Chapter 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Chapter 66
67
Chapter 67
68
Chapter 68
69
Chapter 69
70
Chapter 70
71
Chapter 71
72
Chapter 72
73
Chapter 73
74
Chapter 74
75
Chapter 75
76
Chapter 76
77
Chapter 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Chapter 80
81
Chapter 81
82
Chapter 82
83
Chapter 83
84
Chapter 84
85
Chapter 85
86
Chapter 86
87
Chapter 87
88
Chapter 88
89
Chapter 89
90
Chapter 90
91
Chapter 91
92
Chapter 92
93
Chapter 93
94
Chapter 94
95
Chapter 95
96
Chapter 96 (End)
97
Author
98
Extra part
99
Extra part 2
100
Extra part 3
101
Jenna (Pengasuh Ceo Lumpuh)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!