DIALAH SI HAL TABU

Dari kejauhan senyum Ganis melebar kaya badan emak yang abis lahiran, melihat kedua temannya kalo pagi-pagi sering nyempil di celah jendela nyatronin kelas tetangga kaya ibu-ibu lagi grebek pasar, tidak lain tidak bukan untuk menemui Raja, teman mereka saat kelas 2, kenapa disebut mereka? Karena Ganis adalah siswi pindahan sejak awal tahun, 2 bulan yang lalu.

"Lagi pada ngapain? Asik bener?!" bisiknya lembut lebih seperti bisikan setan.

"Dukkk!"

Jeblakkk!

"Bank_kke!" umpat Damar.

Tanpa perhitungan matang, tindakan Ganis justru mengejutkan Rindu dan Damar hingga membuat Damar tersentak menyundul jendela dan mendepak ganjel jendelanya. Lehernya fix terjepit jendela bersama leher Rindu.

"Aww! Aduduh !"

"Aduh leher gue kejepit!"

"Emhhh! Mamposs tuh!" sarkas Raja dari dalam kelas sambil tertawa.

"Nih, azab tetangga yang suka malak sama nebar gosip pagi-pagi!" ucap Raja berseloroh dengan berapi-api, tak jauh beda dengan ibu-ibu yang puas kalau anaknya yang bandel terjatuh.

"Ehhh! Sorry--sorry! Dikira ga akan kaget!" Ganis nyengir lebar mirip kele dai dan membantu mengangkat daun jendela ke arah atas sambil tertawa-tawa.

"Bantuin cimvrit!!" pekik Damar pada Raja.

Ganis si gadis berlesung pipi itu meraih ganjel jendela dari batang kayu yang tadi terjatuh dan membantu mengganjal jendela.

"Sini Nis!" pinta Raja menahan daun jendela, dan Damar beserta Rindu keluar, tangan Ganis terulur melewati celah jendela.

"Lagian kenapa pada ga masuk ke dalem kelas aja sih?! Malah disini, kaya anak buangan?!" sergah Ganis sudah salah sewot pula, begitulah kelakuan sebagian warga +62. Ia berucap sambil mengulum bibirnya.

"Mereka ga diterima disini, Nis! Seperti bumi tak menerima sang Rangda!" kekeh Raja.

"Sue njay!"

"Kita ancurin nih kelas ini, Mar! Songong bet dah penghuninya," ujar Rindu diangguki Damar.

"Kalo gue Rangda, loe apa? Barong gitu?!" sengak Damar nyolot.

"Aduhh, untung aja leher gue ngga buntung, Nis!" Damar memijat lehernya pelan, dan Rindu memutar lehernya, "gue masih sayang leher gue, belum mau jadi temen hantu jeruk purut!"

Ganis tertawa puas, pagi-pagi sudah melihat drama eksekusi mati terpidana nyolong ko lor tetangga.

"Ganisss!!!!" tau akan bahaya, Ganis segera berlari menuju kelas. Tapi belum ia sampai ke kelas, badannya malah menubruk tubuh seseorang, begitu tegap dan keras. Ia bahkan sampai terpental.

"Aduh! Sorry--sorry!" Ganis mengusap ujung hidungnya dan mendongak.

Deg!

Mata sayu namun tajam melihatnya, seperti ingin mengunyah Ganis hidup-hidup, bukan hanya Ganis, pemuda ini memang seperti itu pada semua yang ditatapnya, mau itu guru, siswa ataupun penjaga sekolah, sepertinya sudah bakat menatap menusuk dan dingin pada orang. Heran, itu mata apa tusuk sate.

Di belakang sana Damar dan Rindu sampai menghentikkan langkah kakinya dan mengatupkan gigi, "peak kan! Malah nubruk si Wira, cari masalah nih!" gumam Damar.

"Tolongin Mar," tepuk Rindu di pundak Damar, ia bergegas menghampiri Ganis.

"Maaf--maaf!" Ganis nyengir menampilkan barisan gigi rapinya meski tak seputih kapur, lesung pipi itu tercetak manis saat ia tersenyum.

"Sakit engga? Sorry ya!" Ganis mengusap-usap seragam Wira dan meniupnya, entah biar apa! Ia menelan salivanya berat terlebih saat mata Wira mengikuti pergerakan tangan putih Ganis yang menyentuh kemejanya, ia tau jika Wira adalah siswa yang paling dihindari. Dan hal tabu alias pamali tak tertulis disini adalah 'memiliki urusan dengannya.'

Ganis bukan tak tau jika pemuda ini selalu memperhatikannya intens, berasa suka ngikutin kemanapun Ganis pergi dan si@*lnya ia malah memiliki urusan dengan Wira, hawa di bumi saja belum hangat tapi Ganis sudah mencolek malaikat maut. Pikirannya sudah berkelana, apakah Wira akan menggunakan kesempatan ini untuk menjadikannya budak atau mencuri kesempatan dalam rasa bersalah Ganis, seperti drama-drama sinetron kelelawar terbang, dimana manusia modelan Wira akan menjadikan anak lain seperti kesetnya.

"Ra, sorry. Maafin Ganis, dia ga sengaja!" Rindu langsung menarik tangan Ganis untuk menjauhi Wira yang masih menatapnya lekat tanpa mengindahkan ucapan Rindu.

"Rengganis Kamania!" panggil suara dingin itu, Ganis dan Rindu sontak menghentikan langkahnya tanpa berbalik.

"Bisa kan 'ga usah lari-lari. Freak!" umpatnya.

Sakit hati? Jelas! Siapa yang tak sakit hati disebut freak. Pemuda kasar itu berjalan menjauh menuju kelasnya tanpa menoleh ataupun melihat sekelilingnya termasuk Damar yang memperhatikan sejak tadi.

"Nis?!" sentuhan Rindu di pundak Ganis tak meredakan rasa sakit dan kegetiran ucapan itu.

"Gue ga apa-apa!" Ganis memasang senyum palsu dipaksakan. Kalau dipikir memang untuk apa ia sakit hati, disebut aneh oleh orang aneh itu artinya ia adalah orang paling normal di gugusan milky way.

"Ganis? Loe ga apa-apa?" Damar menghampiri.

"Udah lah, yu masuk aja! Disebut freak sama cowok paling freak sedunia itu artinya gue orang paling waras di muka bumi!" jawab Ganis menghela nafas dan menarik tangan Rindu ke dalam kelas.

"Ha-ha-ha, anak mama pinter!" Rindu menaruh jempolnya di jidat Ganis sampai gadis. Damar memaksakan sebentar pandangannya untuk beralih menatap Wira, dimana pemuda itu terlihat seperti kesal menatap Ganis dari depan kelasnya lalu menghilang di gawang pintu kelas.

Satu yang Ganis tau, hal tabu di sekolahnya memang benar. Padahal menurut penuturan Damar dan Rindu, Wira pun sebenarnya siswa pindahan hanya saja sudah lebih lama dari Ganis, ia pindah sejak bulan Januari lalu, sementara ia pindahan sejak awal tahun ajaran baru, bulan Juli.

"Murid baru, tapi kaya murid legend, ko bisa?"

Sejak awal masuk ia sudah menggoreskan namanya di daftar merah BK hingga kini namanya semakin berkibar saat menyatu bersama anak apatis lainnya, tak jarang ia juga mengajak anak SMA lain untuk sekedar nongkrong di jam pulang sekolah, di warung slebor samping sekolah, tentunya mereka pun bukan anak baik-baik karena jelas bukan mau ngadain pengajian disana bersama beberapa botol minuman tuak. Banyak kabar ayam menyebut jika usia Wira lebih tua 2 tahun dibandingkan sebayanya, menurut desas-desus yang berhembus seperti deru nafas kerbau ia dikeluarkan dari sekolah lamanya karena melakukan kesalahan fatal, tak naik kelas selama 2 angkatan. Ngeri-ngeri sedep Ganis mendengarnya.

"Dih, kok gue merinding sih? Liat tuh!" tunjuk Ganis di lengannya, dimana pori-pori Ganis membesar dan bulu halusnya ikut berdiri berbaris kaya lagi upacara.

"Ah! Pengen bo*ker kali itu mah!" tuduh Damar.

"Ih beneran peak! Ini gue takut loh, kalo seandainya abis ini tiba-tiba dia cegat Ganis di deket toilet terus seret Ganis ke gudang gue-nya di kill gimana?!"

"Ya tinggal dikuburin lah!" tawa Rindu dibalas Damar, sontak gadis itu menyunggingkan wajah masam-masam ee' kucing.

"Ga usah drama Nis, nih anak kebanyakan makanin bumbu Indo_mie nih!" toyor Rindu, yang sejak tadi gemas pada teman polosnya. Polos-polos tapi berongga di dalamnya, dan ajaran tak berakhlak Gemilang juga teman-teman gilanya mulai memasuki rongga itu.

"Ga usah lebay Nis, masa iya cuman nabrak segitu doang sampe di kill. Ga ada sejarahnya!" Damar duduk bersila diatas meja Ganis dan Rindu.

"Ya kali aja kan. Kalo orangnya dia everything is possible, right?!" Ganis menggigit bibir bawahnya, meremas tangan dan menghentak kakinya gugup, berharap jawaban tidak di dapat dari Damar dan Rindu.

"Bisa jadi sih! Inget ngga Mar, waktu bulan Maret, dia di sp gara-gara bonyokin anak SMA orang, SMA Gemilang 103 Bandung. Sekolah loe dulu bukan sih, Nis?" tanya Rindu dan Damar mematahkan harapan Ganis.

Ganis mengangguk, "ga tau gue lupa!"

"Minimal loe dirujak lah sama doi!" jawab Damar, Ganis melotot.

"Yah! Jangan dong! Minta tolong si Raja lah kalo sampe Ganis berurusan sama dia! Lain kali Ganis bakalan hati-hati deh!"

"Besok-besok kalo jalan pake spion Nis,"

"Nih, di sini!" Damar menyentuh kepala Ganis samping kanan dan kiri.

"Ck, si*@lan!" Ganis menepis tangan Damar.

"Uuuhhh, anak mama udah berani bilang si alan, jangan gitu nak! Tapi berhubung orangnya Damar, ga apa-apa mama maklumi!" ucap Rindu tergelak.

"Mama sableng!" desis Damar mendorong kening Rindu, kedua temannya ini memang saling menyukai, Ganis tau itu..ia terkadang sering jadi tempat mencurahkan isi hati keduanya.

.

.

.

Noted:

Slebor: mabuk-mabukan, acak-acakan. Memang julukan warung tempat berkumpul Wira cs, sesuai maknanya dalam bahasa gaul anak kinihhhh.

Dirujak: dibully.

Milky way: nama lain dari gugusan bima sakti.

Freak : Aneh.

Legend : terkenal karena sudah melakukan suatu gebrakan atau gerakan yang tidak orang lain lakukan, (orang yang cukup terkenal).

Rangda dan Barong: ada dalam mitos adat tarian Bali. Jika Rangda penyihir/dukun jahat yang tak diterima bumi sementara Barong adalah pahlwan, penyelamat.

*jika salah mohon diralat ya gengs.

Terpopuler

Comments

SUGA 💙💚💛💜💝💘

SUGA 💙💚💛💜💝💘

🤣

2024-11-27

0

Land19

Land19

lanjut baca aja dah lah

2024-10-16

0

Vivo Smart

Vivo Smart

dari bab bab awal yang saya baca ini, saya sudah menemukan benang merah bahwa Ganis dan Wira ada hubungan dimasa lalu. tapi entah hubungan yang bagaimana

2024-06-22

0

lihat semua
Episodes
1 BERITA TERKINI
2 SATU PASOKAN OKSIGEN
3 DIALAH SI HAL TABU
4 SEMAKIN ARRGHH!
5 KAMU ISTRIKU!
6 JAKET HITAM NAT-NAT
7 I'M TOTALLY HEALTHY
8 WARUNG SLEBOR
9 BEGITU MEMBENCINYA
10 RENGGANIS FEAT. GEMILANG
11 I MISS YOU SO MUCH
12 SEMPAT TERPURUK
13 BIKIN RESAH
14 TAMUNYA GEMILANG
15 RENCANA KELUARGA GANIS
16 RUMAH NATA
17 PERTAMA KALI MELIHATMU
18 RENGGANIS IS SWAN LAKE PRINCESS
19 HAY RENGGANIS
20 MENGAKU-NGAKU
21 GARANGNYA RENGGANIS
22 BERUSAHA UNTUK PULIH
23 SEJAUH MANA KAMU PERGI AKAN KU KEJAR
24 ALASAN MENERIMAMU
25 MASA PERKENALAN
26 RENGGANIS MANIS
27 PUTUSKAN DIA!
28 SESUATU YANG SALAH
29 KUTIPAN AKTA NIKAH
30 WIRA YANG NAKAL
31 AMARAH GEMILANG
32 MENYESAL TIADA GUNA
33 DENGAN ATAU TANPA RESTU GEM
34 PIR
35 AKU KEMBALI
36 CAP ORANGTUA
37 GANIS MAHA BENAR
38 NGGAK MAU BOBO BARENG
39 USTADZAH ALA-ALA
40 NDI, BANTUIN AKU ADA MALING!
41 SENJATA NYEMILIN TUAN
42 IKUT BANG NAT
43 CEMBURU BIKIN MALU
44 CACA MARISA
45 TATAPAN ANEH
46 MALAM MINGGUAN
47 CARA ANTI--MAINSTREAM
48 RENCANA HANGOUT
49 GANIS VS DAMAR, RAJA
50 GADIS GARANG
51 NUGRAHA ATAU CACA
52 KETAKUTAN GANIS
53 BAN CI KALENG
54 MASIH TERUS BELAJAR
55 PINTERNYA PARTNER ABANG NAT
56 PENGADILAN GANIS
57 I GOT U (AKU MENDAPATKANMU)
58 NGGAK BAU CEWEK
59 INSTING BERTAHAN HIDUP
60 BERTENGKAR
61 PULANG KE RUMAH MAMA
62 NGGA LEBIH CAKEP DARI TINKY WINKY
63 ON THE WAY MINTA TANDA TANGAN
64 GANIS, LITTLE CUTE BUNNY
65 FOSHA DADAKAN
66 GANIS YANG TETOT
67 SAYANG ATAU BUCIN
68 OMELAN RENGGANIS
69 ANGGAP AJA NGGA KENAL!
70 MARAH TAPI RINDU
71 BARU KALI INI AKU MENYESAL
72 LET'S START BEGIN
73 IJININ GANIS SEKALI AJA
74 ABANG MAU PUNYA BABY
75 BERJALAN BERSAMA
76 KOSIM DATANG!
77 3G
78 BURUK MUKA CERMIN DIBELAH
79 KEPINGAN SETIAP SENJA
80 DAN SEMUA ITU BERSAMAMU
81 EXTRA PART 1
82 EXTRA PART 2
83 Bagaskara Ragatan Niskala
Episodes

Updated 83 Episodes

1
BERITA TERKINI
2
SATU PASOKAN OKSIGEN
3
DIALAH SI HAL TABU
4
SEMAKIN ARRGHH!
5
KAMU ISTRIKU!
6
JAKET HITAM NAT-NAT
7
I'M TOTALLY HEALTHY
8
WARUNG SLEBOR
9
BEGITU MEMBENCINYA
10
RENGGANIS FEAT. GEMILANG
11
I MISS YOU SO MUCH
12
SEMPAT TERPURUK
13
BIKIN RESAH
14
TAMUNYA GEMILANG
15
RENCANA KELUARGA GANIS
16
RUMAH NATA
17
PERTAMA KALI MELIHATMU
18
RENGGANIS IS SWAN LAKE PRINCESS
19
HAY RENGGANIS
20
MENGAKU-NGAKU
21
GARANGNYA RENGGANIS
22
BERUSAHA UNTUK PULIH
23
SEJAUH MANA KAMU PERGI AKAN KU KEJAR
24
ALASAN MENERIMAMU
25
MASA PERKENALAN
26
RENGGANIS MANIS
27
PUTUSKAN DIA!
28
SESUATU YANG SALAH
29
KUTIPAN AKTA NIKAH
30
WIRA YANG NAKAL
31
AMARAH GEMILANG
32
MENYESAL TIADA GUNA
33
DENGAN ATAU TANPA RESTU GEM
34
PIR
35
AKU KEMBALI
36
CAP ORANGTUA
37
GANIS MAHA BENAR
38
NGGAK MAU BOBO BARENG
39
USTADZAH ALA-ALA
40
NDI, BANTUIN AKU ADA MALING!
41
SENJATA NYEMILIN TUAN
42
IKUT BANG NAT
43
CEMBURU BIKIN MALU
44
CACA MARISA
45
TATAPAN ANEH
46
MALAM MINGGUAN
47
CARA ANTI--MAINSTREAM
48
RENCANA HANGOUT
49
GANIS VS DAMAR, RAJA
50
GADIS GARANG
51
NUGRAHA ATAU CACA
52
KETAKUTAN GANIS
53
BAN CI KALENG
54
MASIH TERUS BELAJAR
55
PINTERNYA PARTNER ABANG NAT
56
PENGADILAN GANIS
57
I GOT U (AKU MENDAPATKANMU)
58
NGGAK BAU CEWEK
59
INSTING BERTAHAN HIDUP
60
BERTENGKAR
61
PULANG KE RUMAH MAMA
62
NGGA LEBIH CAKEP DARI TINKY WINKY
63
ON THE WAY MINTA TANDA TANGAN
64
GANIS, LITTLE CUTE BUNNY
65
FOSHA DADAKAN
66
GANIS YANG TETOT
67
SAYANG ATAU BUCIN
68
OMELAN RENGGANIS
69
ANGGAP AJA NGGA KENAL!
70
MARAH TAPI RINDU
71
BARU KALI INI AKU MENYESAL
72
LET'S START BEGIN
73
IJININ GANIS SEKALI AJA
74
ABANG MAU PUNYA BABY
75
BERJALAN BERSAMA
76
KOSIM DATANG!
77
3G
78
BURUK MUKA CERMIN DIBELAH
79
KEPINGAN SETIAP SENJA
80
DAN SEMUA ITU BERSAMAMU
81
EXTRA PART 1
82
EXTRA PART 2
83
Bagaskara Ragatan Niskala

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!