17. Kelahiran Baby Kembar Empat

Sekitar hampir lima jam, proses operasi sesar pada Andien berakhir bahagia. Keempat bayinya lahir dengan selamat dan sehat. Masing-masing mereka sepasang berjenis kelamin laki-laki dan sepasang lagi berjenis perempuan.

Tuan Leo yang melihat keempat bayi itu begitu takjub. Beruntunglah tuan Leo yang mengerti bagaimana bayi dari seorang muslim lahir maka harus di kumandangkan azan di kuping kanan dan Iqamah di kuping kiri.

Tuan Leo menghubungi salah satu karyawannya yang beragama Islam. Tapi, baru saja ia ingin menghubungi stafnya, tiba-tiba ada telepon masuk dari saudara kembarnya Andien yang bernama Adam.

"Hallo, assalamualaikum!" Sapa Adam pada kakaknya Andien, namun yang menjawab justru tuan Leo.

"Selamat malam untuk Indonesia!" Ujar tuan Leo ramah.

"Maaf, ini siapa?" Tanya Adam.

"Saya Leo, temannya Andien yang waktu itu pernah bicara dengan anda, tuan Adam." Ucap tuan Leo.

"Mengapa ponsel mbak Andien, ada di tangan anda?" Tanya Adam lagi.

"Nona Andien saat ini baru selesai melakukan operasi sesar dan keempat bayinya selamat dan sehat. Dua laki-laki dan dua perempuan." Ucap tuan Leo.

"Apa...?" Mbak Andien sudah melahirkan?" Tanya Adam dengan perasaan terharu.

"Apakah kamu ingin melihat keponakanmu?" Tanya tuan Leo.

"Apakah boleh?" Tanya Adam lagi.

"Kebetulan mereka belum di azankan, apakah anda mau melakukannya untuk mereka?" Tanya tuan Leo.

"Kalau begitu tolong arahkan ponselmu kepada mereka satu persatu." Ucap Adam penuh semangat.

Agam yang melihat saudara kembarnya bicara sambil menangis, menghampiri Adam.

"Ada apa Adam?" Kamu sedang bicara dengan siapa?" Tanya Agam.

Adam menjauhkan ponselnya sesaat dan bicara kepada Adam." Mbak Andien sudah melahirkan bayinya dan keempatnya dalam keadaan sehat." Ucap Adam.

"Alhamdulillah, terimakasih ya Allah. Akhirnya aku jadi paman sekarang." Ujar Agam sambil jingkrak.

"Tunggu Agam!" kita harus bagi tugas, kamu mengumandangkan adzan pada bayi perempuan dan aku yang laki-laki." Ucap Adam.

"Ya Allah Adam, kasihan sekali keponakan kita. Mereka harus mendengarkan azan dari jarak jauh." Ucap Agam sedih.

"Ya resiko melahirkan di luar negeri di mana Islam menjadi minoritas di sana." Timpal Adam.

"Hallo Tuan Adam!" Apakah anda masih di sana?" Tanya tuan Leo.

"Oh, silahkan arahkan ponselmu ke baby kembar perempuan." Ucap Adam yang ingin mendahulukan anak perempuan.

Tuan Leo melakukannya sesuai dengan instruksi. Saat ini keempat bayi itu berada di tabung inkubator. Tapi, tuan Leo melakukannya dengan baik, hingga keempatnya dapat di kumandangkan azan dan Iqamah dari kedua paman mereka.

"Hei, jagoan!" selamat datang ke alam dunia, salam kenal dari uncle Adam dan uncle Agam." Ucap kedua saudara kembar Andien kepada dua keponakan lelaki dan beralih pada dua bidadari cantik dengan sapaan mesra dari kedua paman mereka.

"Apakah mbak Andien sudah siuman tuan Leo?" Tanya Adam cemas.

"Aduh maaf!" Saya bahkan belum menemuinya karena sudah jatuh cinta pada baby kembar empat ini." Ucap tuan Leo.

"Baiklah tuan Leo, jika saudara kami sudah siuman, tolong kabari kami secepatnya. Tolong jaga Andien kami, karena dia satu-satunya saudara kembar kami yang wanita." Ucap Adam dengan nada parau.

"Saya akan melakukan semampu saya tuan Adam, apa lagi melihat keempat bayi ini yang membawa energi baru untukku." Ucap tuan Leo nampak sangat bahagia.

"Kami janji, dalam waktu dekat ini, kami akan ke Kolombia untuk melihat si kembar." Ucap Adam.

"Baiklah tuan Adam dan Agam, saya akan tunggu kedatangan kalian di Bogota Kolombia." Ucap tuan Leo lalu mengakhiri pembicaraan mereka.

🌷🌷🌷🌷🌷🌷

Keempat bayinya Andien sudah diperbolehkan pulang oleh dokter Marta setelah suhu tubuh mereka sudah normal ketika berada di udara biasa.

Andien sangat bahagia dengan kehadiran keempat bayinya. Tuan Leo sudah mempersiapkan kamar tersendiri untuk keempat bayi Andien di rumahnya.

"Andien, aku sudah mempersiapkan kamar untuk mereka." Ucap tuan Leo.

"Maafkan saya Tuan Leo, saya sudah membeli apartemen sendiri untuk kami. Sudah saatnya, saya harus mandiri untuk membesarkan keempat bayiku." Ucap Andien membuat tuan Leo tersentak.

"Tapi Andien, mengapa kamu baru mengatakannya sekarang ketika hatiku sedang berbunga-bunga menyambut kehadiran bayi kembar empat ini." Ucap tuan Leo kecewa.

"Hubungan kita hanya sebatas teman tuan Leo, saya dan kamu adalah dua orang dewasa yang suatu saat nanti akan melibatkan perasaan dan itu yang sedang aku hindari.

Aku tidak akan terus mengikuti permintaanmu untuk pura-pura menjadi istrimu hanya untuk mendapatkan kehormatan dari para pelayan anda. Tolong mengertilah keadaanku!" Pinta Andien.

"Andien!" Jika memang kita saling menyukai, mengapa kita tidak meresmikan saja hubungan kita ke jenjang pernikahan." Ucap tuan Leo memberanikan diri melamar ibu empat anak kembar ini.

"Maafkan saya tuan Leo!" Saya akui kamu sangat baik, tampan dan mapan, tapi aku tidak akan membuka hatiku untuk lelaki lain." Ucap Andien.

"Maksudmu, kamu masih berharap ayah dari bayi kembar empat ini akan menikahimu?" Tanya tuan Leo geram.

"Biarkan waktu yang menentukan segalanya, karena aku tidak tahu bagaimana masa depanku dengan keempat bayiku."

Tuan Leo menyerah. Ia pun tidak bisa memaksa wanita impiannya ini harus tinggal bersamanya tanpa ikatan. Ia sangat mengerti prinsip dan keyakinan Andien sebagai muslim yang taat untuk tidak melibatkan dirinya pada skandal walaupun dia pernah jatuh di lubang skandal itu hingga melahirkan bayi kembar empat ini.

"Baiklah Andien!" Sekarang kita akan membawa pulang keempat malaikat kecil ini ke apartemenmu yang baru. Apakah kamu sudah mendapatkan baby sitter dan pelayan untuk mereka dan dirimu?" Tanya tuan Leo.

"Aku tidak begitu membutuhkan mereka, aku bisa melakukannya sendiri. Yang aku inginkan adalah pelayan yang berasal dari tanah airku sendiri." Ucap Andien.

"Andien, bukankah mempekerjakan pelayan dari Indonesia lebih beresiko jika mereka mengetahui kamu memiliki anak di luar nikah." Timpal tuan Leo.

"Astaga!" Kenapa aku bisa lupa akan hal itu?" terimakasih tuan Leo atas peringatannya." Ucap Andien.

"Kalau begitu, biarlah aku yang akan mencari satu pelayan dan satu baby sitter untuk membantu mu, kalau kamu tidak ingin baby sitter yang banyak mengurus keempat buah hatimu." Ucap tuan Leo.

"Aku tidak sanggup membayar mereka." Ucap Andien terus terang.

"Bukankah ada aku Andien?" Tolong jangan menolak bantuan kecil dariku!" Ucap tuan Leo.

Andien berpikir sesaat, ia begitu takut jika tuan Leo masih berharap cinta darinya.

"Apakah kamu takut aku mengharapkan sesuatu darimu atas kebaikanku?" Tanya tuan Leo yang bisa memahami kecurigaan Andien pada dirinya.

"Cih!" Dasar lelaki ini, apakah dia seorang cenayang bisa membaca pikiranku." Gerutu Andien membatin.

Akhirnya Andien menerima tawaran tuan Leo untuk mempekerjakan baby sitter dan pelayan di apartemen miliknya untuk membantunya mengurus keempat buah hatinya.

Terpopuler

Comments

Daniela Whu

Daniela Whu

trima sj leo andin... buat reza menyesal untuk selmax... jangan buka lg hatimu buat reza

2023-03-28

1

pencinta_hotdaddy🔥😋😘🙌💋

pencinta_hotdaddy🔥😋😘🙌💋

untuk tdk menyelapahami andien, sebaiknya ditambahin alasan kenapa andien menolak leo yaitu PERBEDAAN AGAMA.

kalo menurut prinsip leo seh, dia tdk akan kembali keagama dia sebelumnya. logikanya, karna selama 18 tahun dia me jadi muslim dan diumur itu juga dia memutuskan untuk mengikuti agama lain artinya. selama dia menjadi seorang muslim itu hatinya "menolak" (maaf bukan maksud mau menjelekan..ini hanya terbawa cerita aja🙏)
trus kalo dia kembali ke muslim hanya karna wanita..itu sikap tdk baik seperti mempemainkan agama..

bagus juga andien menolak karna dia tau yg terbaik untuk dia dan leon.

2022-10-14

3

Samsuna

Samsuna

Andien gak tau terima kasih PD Leo😢

2022-10-05

1

lihat semua
Episodes
1 1. Gadis Idaman
2 2. Surat Cinta Untuk Andien
3 3. Janji Temu
4 4. Aku Akan Bertanggung jawab
5 5. Aku Salah
6 6. Ingkar
7 7. Syok
8 8. Kehamilan fantastis
9 9. Jatuh cinta
10 10. Perjanjian
11 11. Menikmati Masa Kehamilan
12 12. Terungkap
13 13. Kehilangan
14 14. Jangan pulang!
15 15. Pertunangan
16 16. Detik-detik Menegangkan
17 17. Kelahiran Baby Kembar Empat
18 18. Pengelaman Pertama
19 19. Kedatangan Tamu
20 20. Pengakuan
21 21. Batal
22 22. Excited
23 23. Interogasi
24 24. Kejeniusan si kembar empat
25 25. Kunjungan Profesor Brooklyn
26 26. Pertemuan Tak Terduga
27 27. TEGA
28 28. Kerinduan
29 29. Karma
30 30. Pesona Si Kembar Empat
31 31. Penolakan
32 32. Rencana Calista
33 33. Penjemputan
34 34. Orang Penting
35 35. Senjata Makan Nyonya
36 36. Kagum
37 37. Kharismatik
38 38. Tidak Bisa Hadir
39 39. Puisi Untuk Ayah
40 40. Bingung
41 41. Penyakit Mematikan
42 42. Kesedihan Reza
43 43. Terharu
44 44. Ketulusan Cinta
45 45. Wasiat Andien
46 46. Jangan Katakan Itu Lagi
47 47. Penyesalan Tiada Akhir
48 48. Momen Berharga
49 49. Tenang Namun Menghanyutkan
50 50. Pilihan Yang Sulit
51 51. Tangisan Anak-anak.
52 52. Perdebatan Sengit
53 53. Permintaan Terakhir
54 54. KEHILANGAN
55 55. Menikah
56 56. Lupakan Masa Lalu!
57 57. Perpisahan
58 58. Kemesraan Yang Terjalin
59 59. Hukuman atau ujian?
60 60. Apakah Aku Menyakitimu?
61 61. Curhatan
62 62. Tidak Akan Pernah!
63 63. Kasus Tuan Leo
64 64. Rencana Pulang kampung
65 65. Pertemuan Kembali
66 66. Celoteh Si Kembar Empat
67 67. Kejutan lain
68 68. Miss You Honey
69 69. Hukumanmu
70 70. Yakin Bisa?
71 71. Keteduhan Iman
72 72. Cobaan Awal Ramadhan
73 73. Kesedihan Ratih
74 74. Senyum Rania
75 75. Hadian Pertama Untuk Istri
76 76. Rumah Mertua
77 77. Jelas Saja Kamu Salah!
78 78. Sedang Ada Pengadilan
79 79. Mudik Lebaran
80 80. Balasan Setimpal
81 81. Kembar Empat Lagi...
82 82. Kambuh
83 83. Aksi Kembar Empat
84 84. Liburan Asyik
85 85. ULTAH Si Kembar
86 86. Hilangnya Calista
87 87. Pengejaran
88 88. Kehampaan Tanpa Calista
89 89. Kesempatan
90 90. Enaknya Menjadi Sutradara
91 91. Tiga Pernikahan
92 92. Tangisan Perpisahan
93 93. Keluarga Kembar
94 94. Mengajar Putra Mahkota
95 95. Pemuda Kesepian
96 96. Tercengang
97 97. Rahasia Calista
98 98. Pendarahan
99 99. Salah Prediksi
100 100. Senyum Kebahagiaan
101 101. Jahatnya Mantan
102 102. Terguncang
103 103. Nama Baby
104 104. Keputusan Andien
105 105. Kesempatan Kedua
106 106. Dasar Anak Kecil!
107 107. Tanpa Pamit
108 108. Terkejut
109 109. Merana
110 110. Mie Instan
111 111. Memasuki Usia Remaja
112 112. Sudah Melupakan
113 113. Keisengan Davin
114 114. Dipermalukan
115 115. Akulah Tujuanmu
116 116. Menghilangkannya
117 117. Pelarian Pangeran Fatih
118 118. Tangkap Dia!
119 119. Pengorbanan
120 120. Pinangan
121 121. Rencana Pembunuhan Calista
122 122. Hancur
123 123. Permohonan
124 124. Pernikahan Dua Putri Reza
125 125. Protes
126 126. Honey Moon
127 127. Bekerjalah Padaku!
128 128. Positif
129 129. Curiga!
130 130. Menghentikan
131 131. Berkunjung ke Maroko
132 132. Suasana Istana
133 133. Permainan Di Mulai
134 134. Pesta Otak
135 135. Cerita Cinta Al-Ghifari
136 136. Duka
137 Pengumuman
138 138. Perombakan Pejabat
139 139. DENDAM
140 140. Di Ambang Kematian
141 141. Hilangnya Alat Bukti!
142 142. PUTRA MAHKOTA
143 143. KEMARAHAN CAMILLA
144 144. Rayuan
145 145. TAKJUB
146 146. CAMILLA
147 147. AKULAH KEMATIANMU!
148 148. CINTA
149 149. BUAYA JANTAN
150 150. YANG TERBAIK!
151 151. Hadiah Terindah
152 152. TANGIS BAYI KEMBAR Empat
153 153. CALON ISTRI
154 154. TAMU KERAJAAN
155 155. Penyesalan Ayah!
156 156. BERAKHIR!
157 157. PENGUMUMAN
Episodes

Updated 157 Episodes

1
1. Gadis Idaman
2
2. Surat Cinta Untuk Andien
3
3. Janji Temu
4
4. Aku Akan Bertanggung jawab
5
5. Aku Salah
6
6. Ingkar
7
7. Syok
8
8. Kehamilan fantastis
9
9. Jatuh cinta
10
10. Perjanjian
11
11. Menikmati Masa Kehamilan
12
12. Terungkap
13
13. Kehilangan
14
14. Jangan pulang!
15
15. Pertunangan
16
16. Detik-detik Menegangkan
17
17. Kelahiran Baby Kembar Empat
18
18. Pengelaman Pertama
19
19. Kedatangan Tamu
20
20. Pengakuan
21
21. Batal
22
22. Excited
23
23. Interogasi
24
24. Kejeniusan si kembar empat
25
25. Kunjungan Profesor Brooklyn
26
26. Pertemuan Tak Terduga
27
27. TEGA
28
28. Kerinduan
29
29. Karma
30
30. Pesona Si Kembar Empat
31
31. Penolakan
32
32. Rencana Calista
33
33. Penjemputan
34
34. Orang Penting
35
35. Senjata Makan Nyonya
36
36. Kagum
37
37. Kharismatik
38
38. Tidak Bisa Hadir
39
39. Puisi Untuk Ayah
40
40. Bingung
41
41. Penyakit Mematikan
42
42. Kesedihan Reza
43
43. Terharu
44
44. Ketulusan Cinta
45
45. Wasiat Andien
46
46. Jangan Katakan Itu Lagi
47
47. Penyesalan Tiada Akhir
48
48. Momen Berharga
49
49. Tenang Namun Menghanyutkan
50
50. Pilihan Yang Sulit
51
51. Tangisan Anak-anak.
52
52. Perdebatan Sengit
53
53. Permintaan Terakhir
54
54. KEHILANGAN
55
55. Menikah
56
56. Lupakan Masa Lalu!
57
57. Perpisahan
58
58. Kemesraan Yang Terjalin
59
59. Hukuman atau ujian?
60
60. Apakah Aku Menyakitimu?
61
61. Curhatan
62
62. Tidak Akan Pernah!
63
63. Kasus Tuan Leo
64
64. Rencana Pulang kampung
65
65. Pertemuan Kembali
66
66. Celoteh Si Kembar Empat
67
67. Kejutan lain
68
68. Miss You Honey
69
69. Hukumanmu
70
70. Yakin Bisa?
71
71. Keteduhan Iman
72
72. Cobaan Awal Ramadhan
73
73. Kesedihan Ratih
74
74. Senyum Rania
75
75. Hadian Pertama Untuk Istri
76
76. Rumah Mertua
77
77. Jelas Saja Kamu Salah!
78
78. Sedang Ada Pengadilan
79
79. Mudik Lebaran
80
80. Balasan Setimpal
81
81. Kembar Empat Lagi...
82
82. Kambuh
83
83. Aksi Kembar Empat
84
84. Liburan Asyik
85
85. ULTAH Si Kembar
86
86. Hilangnya Calista
87
87. Pengejaran
88
88. Kehampaan Tanpa Calista
89
89. Kesempatan
90
90. Enaknya Menjadi Sutradara
91
91. Tiga Pernikahan
92
92. Tangisan Perpisahan
93
93. Keluarga Kembar
94
94. Mengajar Putra Mahkota
95
95. Pemuda Kesepian
96
96. Tercengang
97
97. Rahasia Calista
98
98. Pendarahan
99
99. Salah Prediksi
100
100. Senyum Kebahagiaan
101
101. Jahatnya Mantan
102
102. Terguncang
103
103. Nama Baby
104
104. Keputusan Andien
105
105. Kesempatan Kedua
106
106. Dasar Anak Kecil!
107
107. Tanpa Pamit
108
108. Terkejut
109
109. Merana
110
110. Mie Instan
111
111. Memasuki Usia Remaja
112
112. Sudah Melupakan
113
113. Keisengan Davin
114
114. Dipermalukan
115
115. Akulah Tujuanmu
116
116. Menghilangkannya
117
117. Pelarian Pangeran Fatih
118
118. Tangkap Dia!
119
119. Pengorbanan
120
120. Pinangan
121
121. Rencana Pembunuhan Calista
122
122. Hancur
123
123. Permohonan
124
124. Pernikahan Dua Putri Reza
125
125. Protes
126
126. Honey Moon
127
127. Bekerjalah Padaku!
128
128. Positif
129
129. Curiga!
130
130. Menghentikan
131
131. Berkunjung ke Maroko
132
132. Suasana Istana
133
133. Permainan Di Mulai
134
134. Pesta Otak
135
135. Cerita Cinta Al-Ghifari
136
136. Duka
137
Pengumuman
138
138. Perombakan Pejabat
139
139. DENDAM
140
140. Di Ambang Kematian
141
141. Hilangnya Alat Bukti!
142
142. PUTRA MAHKOTA
143
143. KEMARAHAN CAMILLA
144
144. Rayuan
145
145. TAKJUB
146
146. CAMILLA
147
147. AKULAH KEMATIANMU!
148
148. CINTA
149
149. BUAYA JANTAN
150
150. YANG TERBAIK!
151
151. Hadiah Terindah
152
152. TANGIS BAYI KEMBAR Empat
153
153. CALON ISTRI
154
154. TAMU KERAJAAN
155
155. Penyesalan Ayah!
156
156. BERAKHIR!
157
157. PENGUMUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!