perselingkuhan

Di sebuah hotel terdengar dua sejoli yang sedang melakukan penyatuan,******* demi ******* keluar dari mulut mereka sampai terdengar lagi erangan yang mengakhiri aktivitas mereka.

"ah...kamu benar-benar nakal sayang..." ucap seorang perempuan yang terkulai lemas.

"bukannya ini yang kamu inginkan" goda seorang pria.

"aku harus mandi karena hari ini aku ada meeting"

Wanita itu pun pergi ke kamar mandi,tidak lama kemudian dia sudah menyelesaikan ritualnya,"apa kepergian suami mu akan lama?" tanya pria itu ketika si wanita sudah keluar dari kamar mandi.

"aku tidak tahu katanya lumayan lama karena banyak sekali yang harus dia kerjakan"

"baguslah kalo begitu kita bisa sering bersama"

"tentu sayang....aku juga sangat senang bisa selalu bersama mu,tapi besok lusa aku akan menyusulnya"

"untuk apa?"

"aku tidak mau dia curiga tentang kita,jadi mau tidak mau kamu harus mengikuti permainan nya"

"ah...tapi aku masih ingin terus bersama mu"

"tidak lama hanya beberapa hari,lagian aku juga masih banyak pekerjaan di sini,jadi bersabarlah sayang karena aku selalu ada untukmu"

"apa kita akan melakukannya lagi".

"tidak, aku harus pergi"

"baiklah aku tunggu kau datang lagi padaku"

"tentu sayang...aku akan menemui mu lagi",akhirnya perempuan itu pun keluar dari kamar hotel lalu pergi.

Ada sosok seorang pria tegap yang sedang mengawasi gerak gerik wanita tadi dan dia langsung menghubungi seseorang.

Sedangkan diseberang sana Andre sedang menerima panggilan,"kerja bagus...terus awasi karena ini perintah dari bos" ucap Andre memberi titah pada si penelepon,dan kini Andre langsung menuju ruangan Adelio setelah dia mematikan ponselnya ,"bos ada kabar tentang nyonya" ucap Andre yang sudah berada di ruangan direktur.

"berita apa?"

"nyonya baru saja keluar dari sebuah hotel,semalaman dia berada di hotel dengan seorang pria" jelas Andre.

Adelio meremas kertas yang dia pegang,"sudah ku duga ternyata dia berselingkuh" gumamnya.

"terima kasih,sekarang kau boleh pergi"

"iya bos" ucap Andre sambil membungkukkan tubuhnya lalu pergi meninggalkan Adelio.

"mika...sekarang kau sudah mulai bermain-main dengan seorang Adelio" ucap Adelio.

Mika adalah perempuan tadi yang bersama seorang pria,ternyata selama ini Mika berselingkuh sedangkan Adelio baru akhir-akhir ini dia mencium bau perselingkuhan istrinya.

Seketika bayangannya dulu terlintas,"Mas apa yang kau lakukan dengan wanita itu?"

"apa yang kau lihat benar adanya,kami sudah menikah jadi aku mohon mengertilah jangan pernah memaksaku untuk mencintai mu"

"tapi Mas yang kamu lakukan sudah kelewatan aku masih mempunyai perasaan,setidaknya biarkan aku pergi dulu jangan bersenang-senang di atas penderitaan ku,aku juga sama tidak ingin menjalankan pernikahan ini kalau bukan karena mendiang mamah mu"

"terserah apa kata mu,aku akan menceraikan mu secepatnya jika kamu ingin begitu"

"brengsek kamu Mas,setelah apa yang kamu perbuat padaku dan sekarang kamu menceraikan ku,dan akan aku pastikan siapa yang akan benar-benar hancur".

"oke kita tunggu siapa di antara kita yang akan mengalami kehancuran aku atau kau"

"ingat satu hal,di dunia ini tidak akan ada yang abadi".

Kini Adelio tersadar dari lamunannya,dia merasa dadanya sesak ketika dia kembali ke masa lalunya,dan kini dia berharap kalo semua itu hanya ucapan saja.

Atha sedang duduk di teras perusahaan dimana ibunya bekerja,dia ingin sekali masuk menemui ibunya tapi ragu-ragu karena dia lupa dimana ruangan ibunya bekerja,"dek mau ketemu siapa?" tanya satpam yang menghampirinya.

"aku mau bertemu ibu"

"nama ibunya siapa?"

"Yura..."

"oh...anaknya mba Yura,ayo masuk biar bapak tunjukan ruangan ibu",mereka berdua pun pergi,sesampainya di depan ruangan pantry satpam itu menyuruhnya masuk,"masuklah ibu pasti ada di dalam".

"makasih om..."

"sama-sama"

Satpam itu pun pergi setelah menyuruh Atha masuk kedalam ruangan,tetapi Atha sendiri dia memilih berkeliling melihat sekitar gedung itu.

"aduh..." ucap Atha tiba-tiba dia menabrak seorang pria tampan.

"maaf om..."

pria itu berjongkok mensejajarkan dengan Atha,"kamu lagi ngapain di sini?" tanya Adelio.

"aku mau bertemu ibu,tapi aku ingin melihat sekeliling tempat ibu bekerja ternyata begitu luas" jawab Atha.

"oh jadi ibu mu bekerja di sini!"

"iya om..."

Adelio menatap Atha lekat-lekat,dia merasa dia mengenal wajah Atha,"kamu mau ikut om?" ajak Adelio.

"kemana om?"

"keruangan ku,karena aku punya sesuatu untuk mu"

"ayo om"

Adelio pun membawa Atha keruangan nya,setelah sampai di ruangan Adelio langsung memberikan sebuah mobil mainan koleksinya yang berada di meja kerjanya.

"ini untukmu,suka tidak?"

Atha mengambilnya dari tangan Adelio,"ini punya om?"

"ya itu punyaku"

Atha tertawa,"ha...ha..."

" kenapa tertawa?" tanya Adelio.

"om sudah besar tetapi suka mainan ini" ucap Atha sambil memberikan mainan mobil itu pada Adelio.

"kenapa di kembalikan?" tanya Adelio heran.

"ibu bilang jangan sembarang menerima pemberian orang apa lagi kita tidak mengenalnya" jelas Atha,Adelio pun tersenyum mendengar hal itu.

"ya ampun aku hampir lupa" ucap Atha sambil menepuk jidatnya.

"kenapa?"

"aku akan pergi menemui ibu,takutnya ibu sudah pulang" ucap Atha sambil berlari pergi keluar.

"hati-hati boy..." teriak Adelio.

Yura sudah berada di halaman depan perusahaan,dia berjalan beriringan dengan sahabatnya Yuli,"aku duluan ya..." ucap Yura,mereka berpisah saat sudah di dekat jalan raya karena arah rumah mereka berbeda.

Sedangkan Atha yang sudah di ruangan pantry tidak menemukan ibunya,"ibu...apa dia sudah pulang?" Atha bertanya pada diri sendiri.

Kini Yura sudah sampai di rumahnya dia tidak menemukan putranya,"Atha...kamu dimana nak?" Yura tidak menemukannya dan kini dia mulai resah apa lagi hujan sudah turun sangat deras,"kamu dimana sayang..." gumam Yura.

Yura keluar rumah untuk menanyakan pada tetangga,tetapi mereka tidak mengetahui keberadaan Atha.

"ya allah,lindungilah anak hamba"

Adelio berjalan pergi untuk pulang,mobilnya sudah siap menunggu di depan pintu kantor,sore itu hujan sangat lebat,tiba-tiba dia mendengar seorang anak kecil yang sedang menangis.

"boy kenapa kamu masih di sini?"

"om..." Atha menangis memeluk Adelio karena katakutan.

"kenapa boy?"

"ibu sudah pulang,aku terlambat menemui ibu dan aku takut pulang karena hujannya deras sekali.

"sudah lah jangan menangis,om antar pulang ya"

Atha mengangguk dan mereka pun masuk kedalam mobil,dan Adelio pun mengantarkan Atha pulang kerumahnya.

Mereka sudah sampai di depan sebuah kontrakan kecil,"sekarang sudah sampai sebaiknya kamu pulang,biar supir om yang antar kamu ke depan pintu rumah" ujar Adelio.

"makasih om..."ucap Atha sambil mengecup pipi Adelio,"aku ingin punya ayah baik seperti om" ucap Atha,Adelio pun menelan salivanya,dia merasa terharu mendengar perkataan Atha,bukan hanya Atha tapi dia juga menginginkan seorang putra,tanpa di sadari Atha dan Adelio mereka adalah ayah dan anak.

supir Adelio menggendong Atha dengan tangan yang sebelah memegang sebuah payung,dan Atha pun kini sudah berada di depan pintu.

ketika supir Adelio hendak berbalik,Yura keluar dari rumah dia langsung memeluk Atha karena anaknya sudah pulang,sedangkan Adelio yang melihatnya langsung memicingkan pandangannya.

"Yura...."

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Terpopuler

Comments

Indarti Soekirdjo

Indarti Soekirdjo

mulai seru 💕

2022-10-20

0

lihat semua
Episodes
1 di perusahaan...
2 perhatian
3 pertemuan
4 monster
5 perselingkuhan
6 Wanita ular
7 Bayangan...
8 Di pecat
9 lowongan kerja
10 Jandaku
11 Mengkhianati
12 berpisah untuk sementara
13 Sekedar teman
14 Senam pagi
15 Talak
16 Janda Adelio
17 di sekap
18 Status
19 Binatang buas
20 Duri
21 kabar gembira
22 Berhati malaikat
23 Rapuh
24 Demi kamu
25 Kesalahan yang sama
26 tinggal di sini
27 Sama-sama single
28 Hadir kembali
29 menebus kesalahan
30 Menggoda
31 Hadiah
32 Pelukan Adelio
33 Sarapan bersama
34 Terungkap
35 Percaya
36 Anak yang tidak di inginkan
37 Memburuk
38 Makan bersama
39 Demi keselamatan
40 Jalan satu-satunya
41 Operasi
42 Sadar
43 Dia ayah ku
44 Tetap di sini
45 Berkorban
46 Pelukan
47 Kesempatan
48 Keputusan
49 Pelakor
50 Wanita seutuhnya
51 Menjalin pertemanan
52 Keinginan
53 Pengorbanan
54 Indah pada waktunya
55 Terguncang
56 Menjadi pengobat
57 histeris
58 koma
59 Keajaiban
60 Calon pengantin
61 Pernikahan ke dua Adelio dan Yura
62 Gempa lokal
63 Tanda merah
64 Bersama Alin
65 Mengkhawatirkan
66 Nyosor
67 Pesta
68 Simpanan
69 Impian Atha
70 Satu Malam yang terlarang
71 Keputusan Alin
72 Restu
73 Makan bersama
74 Persiapan pernikahan Soni
75 Persiapan pernikahan Soni
76 Pernikahan dan kehamilan
77 Lorenza
78 Cemburu
79 Villa
80 Mengawasi
81 Kepergian Adelio
82 Ciuman Lorenza
83 Terkejut
84 Kegilaan Lorenza
85 Fitnah
86 Ancaman Adelio
87 Mengejar Cinta
88 Imbalan
89 Pertemuan Mika dan Jodi
90 Membuat anak
91 Bertaubat
92 Kedatangan Jodi
93 Hadiah
94 Wanita Berhati Emas
95 Tamparan Jodi
96 Ambisi Jodi
97 Aku Juga Wanita
98 Kelahiran Putri Mika
99 Kematian Mika
100 Bayangan Mika
101 Depresi
102 Malaikat Tak Bersayap
103 Ibu Anak Dua
104 Terkilir
105 Mengakhiri Pertikaian
106 Susu Jahe
107 kelahiran anak pertama Soni
108 Benih-benih cinta
109 Andre Sakit
110 Perasaan Cinta
111 Ratu di hati seorang pria
112 Aku mencintaimu
113 Mengatakan perasaan
114 Restu
115 Godaan Menjelang Pernikahan
116 Nenek Andre sakit
117 Mendapat Restu
118 Menjadi Istri Kedua
119 Aku Ingin Pulang
120 Intan Bunuh Diri
121 Menjenguk Intan
122 Bertemu lagi
123 Pemaksa Laki Orang
124 Jodoh
125 Pecinta Wanita
126 Di percepat
127 Menjelang pernikahan Kiki dan Andre
128 Janji Suci
129 Noda Merah
130 Sampai Tua Nanti
131 Darah daging
132 Kebanggaan
133 Cinta Tak Harus Memiliki
134 Mundur
135 Sulit Di Mengerti
136 Berhenti Mengejar
137 Merindukan hal itu
138 Takut Jatuh Cinta Pada Orang Yang Salah
139 Kejutan
140 Begitu Cantik
141 Kenangan
142 Resah
143 Tugas kuliah
144 Perangkap
145 Sepasang Kekasih
146 Duda tapi perjaka
147 Harmonis
148 Jawaban Rachel
149 Menerima kenyataan
150 Lamaran Ibu Dafa
151 Dipilih bukan memilih
152 Pendamping Hidup
153 Direktur Utama
154 Sebatang Kara
155 Deary
156 Resign
157 Salep
158 Calon menantu
159 Calon Kakak Ipar
160 Menjelang Pernikahan Rachel
161 Pernikahan Rachel
162 Gagal
163 Balada Anak
164 Di vila
165 Tak Sadarkan Diri
166 Di sini untukmu
167 Positif
168 Reunian SMA
169 Cemburu
170 Tumbuh
171 Saling memiliki
172 Yura pingsan
173 Tiwi hamil
174 Aku Yakin Kamu Tahu
175 Menerima Takdir
176 Kehadiran Ana
177 Tak Habis Fikir
178 Kepulangan Yura
179 Memori
180 Episode terakhir
Episodes

Updated 180 Episodes

1
di perusahaan...
2
perhatian
3
pertemuan
4
monster
5
perselingkuhan
6
Wanita ular
7
Bayangan...
8
Di pecat
9
lowongan kerja
10
Jandaku
11
Mengkhianati
12
berpisah untuk sementara
13
Sekedar teman
14
Senam pagi
15
Talak
16
Janda Adelio
17
di sekap
18
Status
19
Binatang buas
20
Duri
21
kabar gembira
22
Berhati malaikat
23
Rapuh
24
Demi kamu
25
Kesalahan yang sama
26
tinggal di sini
27
Sama-sama single
28
Hadir kembali
29
menebus kesalahan
30
Menggoda
31
Hadiah
32
Pelukan Adelio
33
Sarapan bersama
34
Terungkap
35
Percaya
36
Anak yang tidak di inginkan
37
Memburuk
38
Makan bersama
39
Demi keselamatan
40
Jalan satu-satunya
41
Operasi
42
Sadar
43
Dia ayah ku
44
Tetap di sini
45
Berkorban
46
Pelukan
47
Kesempatan
48
Keputusan
49
Pelakor
50
Wanita seutuhnya
51
Menjalin pertemanan
52
Keinginan
53
Pengorbanan
54
Indah pada waktunya
55
Terguncang
56
Menjadi pengobat
57
histeris
58
koma
59
Keajaiban
60
Calon pengantin
61
Pernikahan ke dua Adelio dan Yura
62
Gempa lokal
63
Tanda merah
64
Bersama Alin
65
Mengkhawatirkan
66
Nyosor
67
Pesta
68
Simpanan
69
Impian Atha
70
Satu Malam yang terlarang
71
Keputusan Alin
72
Restu
73
Makan bersama
74
Persiapan pernikahan Soni
75
Persiapan pernikahan Soni
76
Pernikahan dan kehamilan
77
Lorenza
78
Cemburu
79
Villa
80
Mengawasi
81
Kepergian Adelio
82
Ciuman Lorenza
83
Terkejut
84
Kegilaan Lorenza
85
Fitnah
86
Ancaman Adelio
87
Mengejar Cinta
88
Imbalan
89
Pertemuan Mika dan Jodi
90
Membuat anak
91
Bertaubat
92
Kedatangan Jodi
93
Hadiah
94
Wanita Berhati Emas
95
Tamparan Jodi
96
Ambisi Jodi
97
Aku Juga Wanita
98
Kelahiran Putri Mika
99
Kematian Mika
100
Bayangan Mika
101
Depresi
102
Malaikat Tak Bersayap
103
Ibu Anak Dua
104
Terkilir
105
Mengakhiri Pertikaian
106
Susu Jahe
107
kelahiran anak pertama Soni
108
Benih-benih cinta
109
Andre Sakit
110
Perasaan Cinta
111
Ratu di hati seorang pria
112
Aku mencintaimu
113
Mengatakan perasaan
114
Restu
115
Godaan Menjelang Pernikahan
116
Nenek Andre sakit
117
Mendapat Restu
118
Menjadi Istri Kedua
119
Aku Ingin Pulang
120
Intan Bunuh Diri
121
Menjenguk Intan
122
Bertemu lagi
123
Pemaksa Laki Orang
124
Jodoh
125
Pecinta Wanita
126
Di percepat
127
Menjelang pernikahan Kiki dan Andre
128
Janji Suci
129
Noda Merah
130
Sampai Tua Nanti
131
Darah daging
132
Kebanggaan
133
Cinta Tak Harus Memiliki
134
Mundur
135
Sulit Di Mengerti
136
Berhenti Mengejar
137
Merindukan hal itu
138
Takut Jatuh Cinta Pada Orang Yang Salah
139
Kejutan
140
Begitu Cantik
141
Kenangan
142
Resah
143
Tugas kuliah
144
Perangkap
145
Sepasang Kekasih
146
Duda tapi perjaka
147
Harmonis
148
Jawaban Rachel
149
Menerima kenyataan
150
Lamaran Ibu Dafa
151
Dipilih bukan memilih
152
Pendamping Hidup
153
Direktur Utama
154
Sebatang Kara
155
Deary
156
Resign
157
Salep
158
Calon menantu
159
Calon Kakak Ipar
160
Menjelang Pernikahan Rachel
161
Pernikahan Rachel
162
Gagal
163
Balada Anak
164
Di vila
165
Tak Sadarkan Diri
166
Di sini untukmu
167
Positif
168
Reunian SMA
169
Cemburu
170
Tumbuh
171
Saling memiliki
172
Yura pingsan
173
Tiwi hamil
174
Aku Yakin Kamu Tahu
175
Menerima Takdir
176
Kehadiran Ana
177
Tak Habis Fikir
178
Kepulangan Yura
179
Memori
180
Episode terakhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!