Eps 16 # Melupakan sesuatu

Ya, hanya untuk Jenny tentunya. Karena dia pikir Kenny hanya berusaha menyenangkan istrinya, sehingga pemilik Restoran pun hanya berbaik hati pada Jenny yang di anggapnya memang sedang mengandung itu.

“Wah… terimakasih banyak ya paman, emm… yummy, makanannya benar-benar lezat paman, masakan mu memang yang terbaik!” Jenny mengacungkan kedua jari jempol tangannya ke hadapan sang pemilik Restoran setelah mencicipi masakan spesial dari Restoran tersebut.

“Syukurlah kalau kau suka, ayo habiskan! aku akan membuatkan mu minuman spesialnya juga, aku yakin kau juga pasti menyukainya nanti,” Seru sang pemilik Restoran seraya kembali melangkah menuju dapurnya.

“Hei… apa itu benar-benar lezat? apa kau tidak ingin berbagi denganku?” Bisik Kenny yang terus menatap Jenny yang sedang melahap makanannya.

“Tentu saja lezat, ini kan masakan spesial paman tadi, emm… rasanya benar-benar begitu nikmat,” Kenny menelan saliva nya saat Jenny menyuapkan makanan ke mulut gadis itu, dengan perlahan dia meraih salah satu piring yang masih berisi masakan sea food yang terlihat menganggur belum Jenny sentuh.

Namun seketika tangannya di tepis oleh Jenny, yang tak rela membagi makanannya dengan Kenny.

Plak…

“Astaga! kau benar-benar pelit beo! aku kan hanya ingin mencicipinya sedikit,” Tutur Kenny.

“Tidak boleh!”.

Sejurus kemudian, pemilik Restoran pun kembali dengan segelas minuman spesial untuk dia berikan pada Jenny.

“Nona, ini minumannya! semoga kau juga menyukainya,” Sang pemilik Restoran menaruh minuman Jenny di atas meja, dan ikut duduk bergabung dengan kedua anak manusia yang tak pernah akur itu.

“Paman, apa kau tidak memberikan satu gelas lagi untuk ku? kenapa dari tadi hanya dia saja yang kau layani? aku kan juga mau minuman seperti itu!” Rengek Kenny saat melihat Jenny menyeruput minumannya.

“Ya ampun sayang, kau cemburu padaku dan baby kita ya?” Ucap Jenny sambil melahap kembali makanannya.

“Benar Tuan, masa kau tidak ingin mengalah pada mereka sih!” Kenny terlihat menghela kasar nafasnya, dia tidak bisa berkata-kata lagi dan terus menyaksikan Jenny yang begitu lahap menyantap makanannya.

Sesekali Kenny terlihat menelan saliva nya sendiri karena tergiur dengan makanan yang Jenny lahap, hingga akhirnya Jenny berbaik hati memberinya sisa makanannya untuk Kenny.

“Sayang, aku sudah kenyang! ini untukmu, habiskan ya!” Jenny memberikan sisa makanannya pada Kenny.

“Haist! kau tidak salah memberiku sisa makananmu ini?” Kenny menggerutu saat melihat sisa makanan yang di berikan Jenny padanya. Hanya tertinggal beberapa butir kerang yang masih terlihat utuh.

“Kalau kau tidak mau ya sudah!”.

“Sayang… aku ingin pulang! aku ingin beristirahat sekarang, biar baby kita tetap sehat!” Jenny bergelayut manja di lengan Kenny, gadis ini benar-benar membuatnya geram.

“Ha… ya sudah aku akan membayar makanannya dulu, kau pergilah duluan, aku akan menyusul mu!” Kenny merogoh sakunya dan mengeluarkan kembali black card nya.

“Tidak mau, aku ingin di gendong!” Rengek Jenny yang membuat Kenny memutar kedua bola matanya jengah.

“Astaga, kenapa kau malah bertingkah seperti ini sekarang?”.

“Sudahlah Tuan, turuti saja! wanita hamil memang selalu menginginkan hal yang aneh-aneh,” Ucap pemilik Restoran mendukung aksi Jenny.

Dengan terpaksa akhirnya Kenny menuruti keinginan konyol istri palsunya itu, namun belum sempat dia melakukannya pemilik Restoran kembali menegurnya setelah menggesek black card milik Kenny yang ternyata sudah di blokir oleh Mommy Bella.

“Tuan, sepertinya kartu mu ini sudah tidak bisa di gunakan lagi!” Ucap pemilik Restoran.

“Astaga, ini pasti bagian dari hukuman Mommy juga,” Batin Kenny.

“Sayang! ada apa? kenapa kau malah diam? paman boleh aku lihat tagihannya?” Jenny membulatkan matanya sempurna saat menyaksikan tagihan yang harus dia bayar untuk semua makanan yang dia lahap tadi.

“Astaga, kenapa sangat mahal sekali?” Kenny segera menyambar daftar tagihan dari tangan Jenny.

“Astaga kenapa tagihannya sebanyak ini?” Gumam Kenny pelan namun masih bisa di dengar oleh sang pemilik Restoran.

“Kenapa? aku sudah berbaik hati memberi kalian diskon dengan harga itu,”.

Kenny menghela kasar nafasnya, dia mencoba memberikan kembali beberapa ATMnya pada pemilik Restoran, namun semuanya nihil. Tidak ada satu pun yang bisa Kenny gunakan malam itu.

“Tuan, sepertinya semua ATM ini sudah tidak berfungsi, kalian jangan coba-coba menipuku ya! kalian harus membayar semua makanannya sekarang juga!” Tegur Pemilik Restoran .

“Tuan, bagaimana ini? aku tidak mau masuk penjara gara-gara tidak membayar makanan yang sudah aku makan!” Bisik Jenny gelisah.

“Ini semua gara-gara ulah mu beo, kalau kau tidak melaporkanku waktu itu, Mommy pasti tidak akan memberikan hukuman ini padaku, sekarang kau lihat sendiri kan akibatnya?” Gerutu Kenny tak kalah berbisik.

“Hei Tuan, Nona, kalian mau aku laporkan pada polisi atau bayar makanannya sekarang juga! cepatlah! kalian sudah menyita banyak waktu istirahatku dari tadi!” Tegur pemilik Restoran kembali.

“Haist! ok-ok, aku akan bayar cash! tidak sabaran sekali sih!” Sahut Kenny seraya membuka dompetnya kembali dan menarik beberapa uang yang ada di dalamnya.

“Ini!” Seru Kenny seraya memberikan uang tagihan makanannya.

“Nah, begini dong! kan kita tidak perlu bersitegang seperti tadi kalau lancar pembayarannya,” Sahut pemilik Restoran seraya mengibaskan uang pemberian dari Kenny di depan wajahnya sendiri.

“Ya sudah kalau begitu kita pergi sekarang ya sayang!” Ucap Jenny yang langsung menarik sebelah lengan Kenny untuk berjalan keluar Restoran tersebut.

Setelah menyelesaikan pembayaran, Kenny segera bergegas pergi ke area parkiran Restoran seraya merangkul pinggang Jenny dan segera membukakan pintu mobilnya untuk sang istri palsunya itu. Mereka masih saja bersandiwara agar pria paruh baya pemilik Restoran tersebut tak curiga pada mereka.

“Sebaiknya kau mengantarku pulang sekarang! aku benar-benar sudah lelah! mana kaki dan keningku sakit sekali lagi!” Kenny menghadap Jenny saat mereka sudah  berada di dalam mobil.

“Apa masih terasa sakit? kita ke rumah sakit saja ya sekarang! aku takut otakmu sedikit eror akibat terbentur tadi,” Kenny mendekatkan kembali wajahnya.

Dengan sigap kali ini Jenny segera menghindari tatapan Kenny, dia tidak ingin kejadian memalukan tadi terulang lagi.

“Kurang ajar! kau pikir otak ku in…emm!”.

Jenny tercekat saat bi***nya kembali di bungkam oleh bi*** Kenny, meski kali ini hanya kecupan singkat, namun tetap saja membuat jantung gadis itu berpacu kencang tak beraturan.

“Astaga!! kenapa dia mencium ku lagi?pria ini benar-benar menyebalkan, kenapa aku bisa kecolongan lagi sih,” Sesal Jenny dalam hatinya.

“Kau jangan terlalu percaya diri, pemilik Restoran itu masih mengawasi kita, aku terpaksa melakukannya! lagi pula itu juga merupakan hukuman dari ku, karena kau sudah menguras habis isi dompetku malam ini,” Ucap Kenny seakan mengerti dengan kebingungan Jenny.

“Haist! kau tidak sedang berbohong kan?” Jenny memicingkan matanya ke arah Kenny.

“Kalau kau tak percaya lihat saja sendiri!” Dengan cepat Jenny mencari keberadaan pria paruh baya bertubuh tambun pemilik Restoran tersebut.

Dan ternyata Kenny tidak berbohong, pria paruh baya itu terlihat sedang berjalan menghampiri mereka yang sudah duduk manis di dalam mobil Kenny.

Tok… tok…tok…

Sang pemilik Restoran mengetuk kaca mobil Kenny di sisi yang di tempati oleh Jenny. Sesegera mungkin Jenny membuka kaca mobil tersebut dan bertanya pada pria paruh baya itu.

“Ada apa paman?” Tanya Jenny.

“Sepertinya kalian melupakan ini,” Ucap Pemilik Restoran.

Tinggalkan jejak dukungan terbaiknya ya guys...

See you next episode...

Terpopuler

Comments

auliasiamatir

auliasiamatir

hayoo apa yang ketinggalan

2023-01-25

0

Senajudifa

Senajudifa

suruh aj jenny yg byr kn dia yg paling banyak mskannya

2022-11-28

1

🤗🤗

🤗🤗

apa yg ketinggalan.

2022-10-31

1

lihat semua
Episodes
1 Eps 01 # Laporan polisi
2 Eps 2 # Menolong Mommy Bella
3 Eps 3 # Sedikit bercerita
4 Eps 4 # Diberi hukuman
5 Eps 5 # Di antar polisi tampan
6 Eps 6 # Pagi yang menyebalkan
7 Eps 7 # Rencana berkemah
8 Eps 8 # Terciduk
9 Eps 9 # Di ajak ke butik
10 Eps 10 # Apartemen Erfan
11 Eps 11 # Datang ke pesta
12 Eps 12 # Terjebak di lift
13 Eps 13 # Menguping
14 Eps 14 # Hampir kebablasan
15 Eps 15 # Pura-pura ngidam
16 Eps 16 # Melupakan sesuatu
17 Eps 17 # Hampir ketahuan
18 Eps 18 # Berbagi cerita
19 Eps 19 # Tiba-tiba sakit
20 Eps 20 # Posisi yang memang seharusnya
21 Eps 21 # Menjaga Kenny
22 Eps 22 # Morning kiss
23 Eps 23 # Berebut makanan
24 Eps 24 # Terluka
25 Eps 25 # Di antar pulang
26 Eps 26 # Semakin suka
27 Eps 27 # Pulang ke rumah
28 Eps 28 # Saling buka rahasia
29 Eps 29 # Makan siang bersama
30 Eps 30 # Petuah Ibu
31 Eps 31 # Wejangan Aldo
32 Eps 32 # Pernyataan Kenny
33 Eps 33 # Apartemen Kenny
34 Eps 34 # Percikan air panas yang bikin panas
35 Eps 35 # Gara-gara mati listrik
36 Eps 36 # Pernikahan sederhana
37 Eps 37 # Pernikahan sederhana 2
38 Eps 38 # Kejutan di pagi hari
39 Eps 39 # Geandra
40 Eps 40 # Cemburu
41 Eps 41 # Merajuk
42 Eps 42 # Gara-gara suara petir
43 Eps 43 # Mimpi buruk
44 Eps 44 # Sarapa bersama
45 Eps 45 # Dukungan camer
46 Eps 46 # Bertemu seseorang
47 Eps 47 # Di antar Jonathan
48 Eps 48 # Ulah Gea
49 Eps 49 # Tertidur
50 Eps 50 # Kekecewaan Jenny
51 Eps 51 # Kekecewaan Jenny 2
52 Eps 52 # Gara-gara Geandra
53 Eps 53 # Bujukan Mom Bella
54 Eps 54 # Berdamai
55 Eps 55 # Kebahagiaan Mom Bella
56 Eps 56 # Tamu tak di undang
57 Eps 57 # Berani melawan
58 Eps 58 # Ancaman Gea
59 Eps 59 # Mata-mata
60 Eps 60 # Jenny sakit
61 Eps 61 # Meminta restu Aldo
62 Eps 62 # Jenny tumbang
63 Eps 63 # Restu Aldo
64 Eps 64 # Dapat bogeman
65 Eps 65 # Siasat Geandra
66 Eps 66 # Di hasut
67 Eps 67 # Menikah
68 Eps 68 # Malam pertama
69 Eps 69 # Siapa yang bertamu?
70 Eps 70 # Tipu muslihat Gea
71 Eps 71 # Rencana pindah
72 Eps 72 # Pesawat pribadi
73 Eps 73 # Kenny merajuk
74 Eps 74 # Terus berusaha
75 Eps 75 # Bertemu Nenek Martha
76 Eps 76 # Mencari Jenny
77 Eps 77 # Makan malam
78 Eps 78 # Mencoba gaun
79 Eps 79 # Jenny pingsan
80 Eps 80 # Kesalahpahaman yang berlanjut
81 Eps 81 # Sama-sama tak terbiasa
82 Eps 82 # Menduga-duga
83 Eps 83 # Hampir jatuh
84 Eps 84 # Di sangka pencuri
85 Eps 85 # Pecah ban
86 Eps 86 # Trauma lagi.
87 Eps 87 # Yogurt
88 Eps 88 # Mengundang Mom Bella
89 Eps 89 # Nostalgia
90 Eps 90 # Bersandiwara lagi
91 Eps 91 # Menolong Nenek tua
92 Eps 92 # Bertemu Ibu
93 Eps 93 # Hamil
94 Eps 94 # Menunggu
95 Eps 95 # Penyesalan
96 Eps 96 # Kepergok
97 Eps 97 # Mencari informasi
98 Eps 98 # Kisah Ibu Erika
99 Eps 99 # Kisah Ibu Erika part 2
100 Eps 100 # Kisah Ibu Erika part 3
101 Eps 101 # Pertemuan
102 Eps 102 # Kecemasan Mom Bella
103 Eps 103 # Gelisah.
104 Eps 104 # Serangan panik
105 Eps 105 # Perasaan yang tak terungkapkan.
106 Eps 106 # Terabaikan
107 Eps 107 # Penyesalan
108 Eps 108 # Pertemuan menegangkan.
109 Eps 109 # Pertengkaran kecil.
110 Eps 110 # Bermanja dan saling memaafkan.
111 Eps 111 # Menjenguk Nenek Martha.
112 Eps 112 # Menjenguk Nenek Martha 2
113 Eps 113 # Perhatian Nenek Martha
114 Eps 114 # Membandingkan.
115 Eps 115 # Ketahuan.
116 Eps 116 # Koma.
117 Eps 117 # Introgasi.
118 Eps 118 # Tak di akui.
119 Eps 119 # Siuman
120 Eps 120 # Mabuk.
121 Eps 121 # Bukti rekayasa.
122 Eps 122 # Salah memahami.
123 Eps 123 # Tiba-tiba pingsan.
124 Eps 124 # Pergi.
125 Eps 125 # Kelicikan Gea.
126 Eps 126 # Amukan Aldo.
127 Eps 127 # Menenangkan diri.
128 Eps 128 # Sedikit demi sedikit mulai terkuak.
129 Eps 129 # Percobaan bunuh diri.
130 Eps 130 # Menahan kontraksi.
131 Eps 131 # Melahirkan.
132 Eps 132 # Karma.
133 Eps 133 # Bercerita.
134 Eps 134 # Alexa.
135 Eps 136 # Fakta Marsya.
136 Eps 135 # Rencana come back.
137 Eps 137 # Keputusan Jenny.
138 Eps 138 # Come back.
139 Eps 139 # Salah alamat.
140 Eps 140 # Apartemen Jenny.
141 Eps 141 # Memilih kain.
142 Eps 142 # Di peluk lagi.
143 Eps 143 # Berkunjung ke taman.
144 Eps 144 # Bertemu tapi tak bisa bersama.
145 Eps 145 # Ken merajuk.
146 Eps 146 # Kesal.
147 Eps 147 # Bertemu mantan mertua.
148 Eps 148 # kecupan.
149 Eps 149 # Kemarahan Kenny.
150 Eps 150 # Retak tulang kaki.
151 Eps 151 # Khawatir.
152 Eps 152 # Membujuk.
153 Eps 153 # Rencana Mark.
154 Eps 154 # Panti asuhan.
155 Eps 155 # Emosi Aldo.
156 Eps 156 # Membujuk rujuk.
157 Eps 157 # Sebab trauma Ken.
158 Eps 158 # Apartemen lama.
159 Eps 159 # Aku Ayah biologisnya.
160 Eps 160 # Kehebohan di Apartemen Anggun.
161 Eps 161 # Ciuman yang tercuri lagi.
162 Eps 162 # Kepergian Marsya.
163 Eps 163 # Rencana pembalasan Mark.
164 Eps 164 # Rencana Kenny.
165 Eps 165 # Obat tidur.
166 Eps 166 # Pria asing.
167 Eps 167 # Berenang bersama Opa.
168 Eps 168 # Bertemu lagi.
169 Eps 169 # Kabar Nenek Martha.
170 Eps 170 # Perasaan Viky.
171 Eps 171 # Masih ingin sendiri.
172 Eps 172 # Akhirnya jadian.
173 Eps 173 # Kenji hilang.
174 Eps 174 # Penyelamatan Kenji.
175 Eps 175 # Penyelamatan Kenji 2.
176 Eps 176 # Nenek Martha drop.
177 Eps 177 # Menjenguk Nenek Martha.
178 Eps 178 # Permintaan Nenek Martha.
179 Eps 179 # Makan malam.
180 Eps 180 # Kembali ke Tanah Air.
181 Eps 181 # Kompak.
182 Eps 182 # Ucapan kecupan.
183 Eps 183 # Bidikan Mark.
184 Eps 184 # Rencana Kenny.
185 Eps 185 # Akting.
186 Eps 186 # Dibawa pulang ke Apartemen.
187 Eps 187 # Pernikahan Jo.
188 Eps 188 # Makan sereal.
189 Eps 189 # Kembali drop.
190 Eps 190 # Nenek Martha meninggal.
191 Eps 191 # Tertidur bersama di mobil.
192 Eps 192 # Menuju pernikahan.
193 Eps 193 # Tamat.
194 Spesial bonus bab part 1.
195 Bonus bab part 2.
196 Bonus bab part 3.
197 Pengumuman
Episodes

Updated 197 Episodes

1
Eps 01 # Laporan polisi
2
Eps 2 # Menolong Mommy Bella
3
Eps 3 # Sedikit bercerita
4
Eps 4 # Diberi hukuman
5
Eps 5 # Di antar polisi tampan
6
Eps 6 # Pagi yang menyebalkan
7
Eps 7 # Rencana berkemah
8
Eps 8 # Terciduk
9
Eps 9 # Di ajak ke butik
10
Eps 10 # Apartemen Erfan
11
Eps 11 # Datang ke pesta
12
Eps 12 # Terjebak di lift
13
Eps 13 # Menguping
14
Eps 14 # Hampir kebablasan
15
Eps 15 # Pura-pura ngidam
16
Eps 16 # Melupakan sesuatu
17
Eps 17 # Hampir ketahuan
18
Eps 18 # Berbagi cerita
19
Eps 19 # Tiba-tiba sakit
20
Eps 20 # Posisi yang memang seharusnya
21
Eps 21 # Menjaga Kenny
22
Eps 22 # Morning kiss
23
Eps 23 # Berebut makanan
24
Eps 24 # Terluka
25
Eps 25 # Di antar pulang
26
Eps 26 # Semakin suka
27
Eps 27 # Pulang ke rumah
28
Eps 28 # Saling buka rahasia
29
Eps 29 # Makan siang bersama
30
Eps 30 # Petuah Ibu
31
Eps 31 # Wejangan Aldo
32
Eps 32 # Pernyataan Kenny
33
Eps 33 # Apartemen Kenny
34
Eps 34 # Percikan air panas yang bikin panas
35
Eps 35 # Gara-gara mati listrik
36
Eps 36 # Pernikahan sederhana
37
Eps 37 # Pernikahan sederhana 2
38
Eps 38 # Kejutan di pagi hari
39
Eps 39 # Geandra
40
Eps 40 # Cemburu
41
Eps 41 # Merajuk
42
Eps 42 # Gara-gara suara petir
43
Eps 43 # Mimpi buruk
44
Eps 44 # Sarapa bersama
45
Eps 45 # Dukungan camer
46
Eps 46 # Bertemu seseorang
47
Eps 47 # Di antar Jonathan
48
Eps 48 # Ulah Gea
49
Eps 49 # Tertidur
50
Eps 50 # Kekecewaan Jenny
51
Eps 51 # Kekecewaan Jenny 2
52
Eps 52 # Gara-gara Geandra
53
Eps 53 # Bujukan Mom Bella
54
Eps 54 # Berdamai
55
Eps 55 # Kebahagiaan Mom Bella
56
Eps 56 # Tamu tak di undang
57
Eps 57 # Berani melawan
58
Eps 58 # Ancaman Gea
59
Eps 59 # Mata-mata
60
Eps 60 # Jenny sakit
61
Eps 61 # Meminta restu Aldo
62
Eps 62 # Jenny tumbang
63
Eps 63 # Restu Aldo
64
Eps 64 # Dapat bogeman
65
Eps 65 # Siasat Geandra
66
Eps 66 # Di hasut
67
Eps 67 # Menikah
68
Eps 68 # Malam pertama
69
Eps 69 # Siapa yang bertamu?
70
Eps 70 # Tipu muslihat Gea
71
Eps 71 # Rencana pindah
72
Eps 72 # Pesawat pribadi
73
Eps 73 # Kenny merajuk
74
Eps 74 # Terus berusaha
75
Eps 75 # Bertemu Nenek Martha
76
Eps 76 # Mencari Jenny
77
Eps 77 # Makan malam
78
Eps 78 # Mencoba gaun
79
Eps 79 # Jenny pingsan
80
Eps 80 # Kesalahpahaman yang berlanjut
81
Eps 81 # Sama-sama tak terbiasa
82
Eps 82 # Menduga-duga
83
Eps 83 # Hampir jatuh
84
Eps 84 # Di sangka pencuri
85
Eps 85 # Pecah ban
86
Eps 86 # Trauma lagi.
87
Eps 87 # Yogurt
88
Eps 88 # Mengundang Mom Bella
89
Eps 89 # Nostalgia
90
Eps 90 # Bersandiwara lagi
91
Eps 91 # Menolong Nenek tua
92
Eps 92 # Bertemu Ibu
93
Eps 93 # Hamil
94
Eps 94 # Menunggu
95
Eps 95 # Penyesalan
96
Eps 96 # Kepergok
97
Eps 97 # Mencari informasi
98
Eps 98 # Kisah Ibu Erika
99
Eps 99 # Kisah Ibu Erika part 2
100
Eps 100 # Kisah Ibu Erika part 3
101
Eps 101 # Pertemuan
102
Eps 102 # Kecemasan Mom Bella
103
Eps 103 # Gelisah.
104
Eps 104 # Serangan panik
105
Eps 105 # Perasaan yang tak terungkapkan.
106
Eps 106 # Terabaikan
107
Eps 107 # Penyesalan
108
Eps 108 # Pertemuan menegangkan.
109
Eps 109 # Pertengkaran kecil.
110
Eps 110 # Bermanja dan saling memaafkan.
111
Eps 111 # Menjenguk Nenek Martha.
112
Eps 112 # Menjenguk Nenek Martha 2
113
Eps 113 # Perhatian Nenek Martha
114
Eps 114 # Membandingkan.
115
Eps 115 # Ketahuan.
116
Eps 116 # Koma.
117
Eps 117 # Introgasi.
118
Eps 118 # Tak di akui.
119
Eps 119 # Siuman
120
Eps 120 # Mabuk.
121
Eps 121 # Bukti rekayasa.
122
Eps 122 # Salah memahami.
123
Eps 123 # Tiba-tiba pingsan.
124
Eps 124 # Pergi.
125
Eps 125 # Kelicikan Gea.
126
Eps 126 # Amukan Aldo.
127
Eps 127 # Menenangkan diri.
128
Eps 128 # Sedikit demi sedikit mulai terkuak.
129
Eps 129 # Percobaan bunuh diri.
130
Eps 130 # Menahan kontraksi.
131
Eps 131 # Melahirkan.
132
Eps 132 # Karma.
133
Eps 133 # Bercerita.
134
Eps 134 # Alexa.
135
Eps 136 # Fakta Marsya.
136
Eps 135 # Rencana come back.
137
Eps 137 # Keputusan Jenny.
138
Eps 138 # Come back.
139
Eps 139 # Salah alamat.
140
Eps 140 # Apartemen Jenny.
141
Eps 141 # Memilih kain.
142
Eps 142 # Di peluk lagi.
143
Eps 143 # Berkunjung ke taman.
144
Eps 144 # Bertemu tapi tak bisa bersama.
145
Eps 145 # Ken merajuk.
146
Eps 146 # Kesal.
147
Eps 147 # Bertemu mantan mertua.
148
Eps 148 # kecupan.
149
Eps 149 # Kemarahan Kenny.
150
Eps 150 # Retak tulang kaki.
151
Eps 151 # Khawatir.
152
Eps 152 # Membujuk.
153
Eps 153 # Rencana Mark.
154
Eps 154 # Panti asuhan.
155
Eps 155 # Emosi Aldo.
156
Eps 156 # Membujuk rujuk.
157
Eps 157 # Sebab trauma Ken.
158
Eps 158 # Apartemen lama.
159
Eps 159 # Aku Ayah biologisnya.
160
Eps 160 # Kehebohan di Apartemen Anggun.
161
Eps 161 # Ciuman yang tercuri lagi.
162
Eps 162 # Kepergian Marsya.
163
Eps 163 # Rencana pembalasan Mark.
164
Eps 164 # Rencana Kenny.
165
Eps 165 # Obat tidur.
166
Eps 166 # Pria asing.
167
Eps 167 # Berenang bersama Opa.
168
Eps 168 # Bertemu lagi.
169
Eps 169 # Kabar Nenek Martha.
170
Eps 170 # Perasaan Viky.
171
Eps 171 # Masih ingin sendiri.
172
Eps 172 # Akhirnya jadian.
173
Eps 173 # Kenji hilang.
174
Eps 174 # Penyelamatan Kenji.
175
Eps 175 # Penyelamatan Kenji 2.
176
Eps 176 # Nenek Martha drop.
177
Eps 177 # Menjenguk Nenek Martha.
178
Eps 178 # Permintaan Nenek Martha.
179
Eps 179 # Makan malam.
180
Eps 180 # Kembali ke Tanah Air.
181
Eps 181 # Kompak.
182
Eps 182 # Ucapan kecupan.
183
Eps 183 # Bidikan Mark.
184
Eps 184 # Rencana Kenny.
185
Eps 185 # Akting.
186
Eps 186 # Dibawa pulang ke Apartemen.
187
Eps 187 # Pernikahan Jo.
188
Eps 188 # Makan sereal.
189
Eps 189 # Kembali drop.
190
Eps 190 # Nenek Martha meninggal.
191
Eps 191 # Tertidur bersama di mobil.
192
Eps 192 # Menuju pernikahan.
193
Eps 193 # Tamat.
194
Spesial bonus bab part 1.
195
Bonus bab part 2.
196
Bonus bab part 3.
197
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!