Belum sempat menelepon,dalam hitungan detik Reiga sudah ada dibalik pintu bersiap membuka pintu kamarnya yang sekarang digunakan sang kekasih.Dengan nampan berisikan makanan dan minum untuk Keina sang kekasih,Reiga pun masuk.Tak menyangka dengan apa yang ia lihat sekarang,Reiga tercengang mematung ditempatnya.Keina yang biasanya ia lihat berpakaian rapi,sopan,lengkap fullset membalut tubuh mungilnya kini ia melihatnya dengan hanya mengenakan handuk kecil yang melilit sebagian tubuhnya,bahkan ia masih bisa melihat paha dan sedikit garis tengah bagian atasnya.
Oh shit!! pemandangan macam apa ini !! Oh god !! Reiga
Keina pun mulai menyadari akan pandangan Reiga pada tubuhnya, dan apa yang membuat Reiga terdiam mematung ditempatnya .
" Sorry Rei, aku baru aja mau nelfon kamu ,aku mau bilang kalau aku lupa nggak bawa baju aku satupun dan aku bingung sekarang mau pake baju apa. Kamu bisa bantu aku Rei? Emm.. bisa aku minta tolong beliin baju dulu atau kamu pinjemin aku baju atau emm ya apapun yang bisa aku pakai selain handuk kecil ini. See,aku mulai kedinginan " jelas Keina panjang lebar
" Oh ya oke, kamu bisa pilih dulu baju aku di lemari itu buat sementara aja,nanti aku suruh orang buat beliin baju buat kamu secepetnya Ok " Reiga
Keina pun menganggukkan kepala dan mengulas senyum manisnya .
" Ya udah ini kamu makan ya , aku taruh disini ( menuju meja disamping ranjang,tanpa mau berlama-lama memandang Keina,takut akan terjadi hal yang tidak diinginkan ) " lanjut Reiga " aku tinggal ya " ucap Reiga seraya menutup pintu hendak keluar dari kamar . Belum sempat keluar,tiba-tiba Keina memanggil.
" Rei .."
" Ya ? "
" Thanks for all, aku ngga tau apa yang akan terjadi kalau aku ngga ada kamu "
" It's ok , nikmati hari kamu disini sayang,jangan sungkan anggap aja rumah sendiri Ok ! , aku pergi dulu "
Keina tersenyum,lagi-lagi ia tergila-gila dengan kebaikan Reiga. Fiks,Keina benar-benar mencintai Reiga . Berhasil
Reiga menuruni tangga , tampak senyum masih terukir dibibirnya . Tiba-tiba suara tidak asing terdengar memanggil namanya . Yes, sang kakak pulang ternyata.
" Rei " panggil sang kakak
" Ngapain lo kesini ? Gue pikir lo udah nggak mau pulang kerumah "
" Sialan lo, inget ya gua ini kakak lo ,gak sopan tau nggak "
" Haha ,kalo gua sungkan sama lo tandanya kita nggak deket kak "
" Ok ok gue terima permintaan maaf lo, oh ya gue denger lo bawa cewek kerumah ? Siapa ? "
" Hehh, ember banget emang ya orang-orang dirumah ini , gak abis pikir gue "
" Yaelah cuma sama gue,tenang aja nggak sama nyokap kok , slow lah " lanjut Kakak Reiga " so, siapa dia ? cewek baru lagi ? "
Reiga hanya tersenyum , lalu meninggalkan kakaknya dengan segala rasa kekepoannya terhadap sang adik .
-----------------------------------------
Ok ,now I will introduce Reiga's older brother.
He's name Anggara Wijaya , kakak dari Reiga wijaya . Angga adalah sosok kakak yang dekat dengan sang adik,Reiga. Beda umurnya terpaut 4 Tahun. Angga adalah kakak yang tahu segalanya tentang adiknya,melebihi orangtuanya.Dia juga kakak yang sangat menyayangi adiknya melebihi dirinya sendiri,dia juga seorang kakak yang dekat dengan adiknya melebihi orangtuanya.Karena itulah Reiga sangat menyayangi kakaknya,dia akan melakukan apapun sesuai perintah kakaknya,walau tidak diucapkan dengan lisan namun mereka tahu cara menyayangi satu sama lain, mereka juga tahu bahwa hanya itu yang bisa mereka lakukan satu sama lain agar mereka merasa memiliki keluarga seperti yang lain walau jauh dari sosok ayah dan ibu.
Terlihat bahagia didepan satu sama lain,walau Angga tahu sebenarnya itu bertolak belakang dengan hati sang adik.Segala tawa dan senyum adiknya hanya sebuah kebohongan.
Yang Angga tahu adalah,Reiga merindukan sosok Ibu dan Ayah. Reiga ingin merasakan kasih sayang dari orangtua. Reiga memiliki rasa iri pada keluarga yang terlihat dekat satu sama lain,karena ia tidak pernah merasakan hal itu dari orangtuanya yang semakin lama tumbuh menjadi dendam sehingga ia tak segan melampiaskannya pada wanita atau pada dirinya sendiri dengan mabuk-mabukan. Ya itulah hidupnya yang Angga tahu.
Sementara Angga adalah sosok kakak yang dewasa dan fokus terhadap karirnya,ia yang mengikuti jejak ayahnya didunia bisnis,tidak suka bermain wanita dan hanya memikirkan dunia bisnis,dirinya,dan adiknya cukup seperti itu saja untuk saat ini.
Back to story ...
Angga menuju kamar nya , yang berada disebelah kamar Reiga . Dilantai atas ada 3 kamar yaitu kamar yang digunakan Reiga saat ini yang dulu adalah kamar orangtuanya ,ditengah adalah kamar Reiga , dan sebelahnya lagi adalah kamar Kakaknya . Sementara Reiga menyuruh orang untuk membelikan pakaian untuk Keina lengkap dengan pakaian dalamnya. Setelah itu Reiga kembali ke atas ingin mengecek keadaan Keina.
tok tok tok
" Kei , boleh aku masuk ? " Reiga dari balik pintu
" Ya Rei masuk aja " jawab Keina . Keina memakai kaos Reiga yang tampak kebesaran, tanpa mengenakan pakaian dalam . Ia memakai kaos warna abu-abu jadi tidak terlalu menerawang bagian dalamnya.
Saat masuk Reiga kembali disuguhi dengan senyuman manis sang kekasih,ditambah penampilan Keina yang membuat Reiga tergoda. Baju kedodoran dengan tanpa pakaian dalam,membuat tubuh bagian atasnya terlihat ada yang menonjol tanpa pelindung.Pikiran Reiga melayang kemana-mana.
" Sorry ya Rei , aku jadi pake baju kamu " Keina
" Kamu cantik Kei,bahkan dengan baju kedodoran seperti itu " Reiga
kata-kata itu sukses membuat Keina terbang,melayang dan semakin menambah rasa cinta nya pada sosok Reiga yang sekarang benar-benar ia yakini adalah kekasihnya.
☺☺☺🤗🤗🤗
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 90 Episodes
Comments
🌷 ‘only_@g’🌷
Hadir dengan like nih thorr 👍 Salken 👋 dari Simple That Perfects 😊 di feedback ya thorrr 🙏😊
2021-04-22
1