18

Jam 13.00 siang tamu sudah berdatangan hadir ke gedung XX tempat dilangsungkan pernikahan Arman dan Nina.

Kedua orang tua Nina sangat bahagia dan bangga bisa mengelar pernikahan Putri ke duanya dengan cukup mewah apalagi dia sekarang mendapat menantu kaya raya yang pasti nya bisa membantu menopang kehidupan dia dan istri nya.

Sementara Ibu dari Mas Arman dan Kakak perempuan Mas Arman pun datang menghadiri pernikahan Arman dengan senyum bahagia,meskipun mereka berdua tau kalau pernikahan ke dua ini menyakiti Embun dan juga anak nya tapi mereka seolah tidak peduli karena memang sejak awal mereka berdua tidak menyukai Arman menikah dengan perempuan bernama Embun, apalagi Kakak Arman yang bernama Mia itu pernah meminta tolong kepada Arman dan Embun untuk membantu nya melunasi hutang pinjol tapi dengan tegas Embun malah menolak membantu nya dengan alasan percuma membantu Mia karena uang yang Mia pinjam dari aplikasi pinjol Mia gunakan untuk judi online,Dari situ Mia bertekad akan membalaskan dendam nya kepada Embun yang notaben nya adalah istri dati adik nya.

Mia sangat bahagia sekali setelah mengetahui bahwa Arman akan menikah lagi ya meskipun kalau boleh jujur Embun dengan istri kedua adik nya lebih cantikan Embun sih tapi Mia tidak peduli tekad nya sudah bulat ingin membuat Embun hancur dengan pengkhianatan adik nya itu dan dia akan semangat mendukung adik nya untuk memberikan madu untuk Embun perempuan sombong itu.

Alunan lagu romantis mengalun indah di setiap sudut gedung namun tak lama tiba-tiba saja lampu di dalam gedung mati dan itu sempat membuat orang panik tapi tak ada 10 menit lampu kembali menyala terlihat sekali kebingungan yang nampak di wajah para tamu setelah lampu kembali menyala.

Tiba-tiba terdengar suara seorang wanita yang sangat Arman dan keluarga nya kenal.

..."Mas Arman"....

..."Kamu tega menikahi wanita murahan itu dan meninggalkan aku berserta putra kita Mas,tau kah kamu betapa aku dan putra kita begitu sangat hancur dengan pengkhianatan mu Mas".Ucap Embun dengan sendu....

..."Ingat kah kamu semua perjuangan dan kenangan kita Mas,dari Nol kita membangun istana cinta kita Mas dan sekarang hanya karena nafsu mu kau membuat nya hancur bahkan kau juga menghancurkan kami"....

Tiba-tiba layar putih yang berada samping organ tunggal menyala menampilkan foto keluarga kecil Embun dan Arman yang sedang bahagia,Foto kebersamaan Arman dengan Alaska dan foto-foto mereka saat mereka liburan ke Bali dan lombok tahun kemaren para tamu yang melihat foto-foto mereka tak tahan untuk tidak berkomentar dan ada beberapa ternyata yang mengenal Embun.

"Ya ampun itu kan Mba Embun pemilik butik muslimah anak dan dewasa yang di jalan cempaka,dia tuh baik banget loh bu,saya kan langganan di butik dia,enggak nyangka ternyata anak jeng Mira dan Pak Tono ternyata seorang pelakor".Ucap salah satu ibu-ibu di tengah keheningan orang-orang yang masih terkejut menyaksikan foto-foto kebahagian mereka apalagi backsound nya adalah lagi dari Armada dan Seventeen yang berjudul "Bebaskan Diriku" Menambah suasana disana menjadi ikut terhanyut,ada yang ikut merasakan sakit seperti Embun rasa kan dan ada pula yang merasakan kesal melihat Arman dan Nina.

Bahkan ada seorang ibu-ibu yang menimpali dan ikutan mencaci pasangan pengantin itu.

..."Iya ..Murahan sekali sih,ibu-ibu tau enggak keponakan saya baru dua bulan kerja sama Mba Embun tapi langsung dapat bonus 1 bulan gaji seperti karyawan lain yang sudah lama berkerja dengan Mba Embun,bayangin betapa Mba embun baik banget kan"....

Sementara Arman,Nina dan kedua keluarga sudah menampilkan wajah yang sangat pucat pasif melihat rekaman itu.

Tak lama ada suara lagi yang terdengar dan ditambah ada gambar gelas terjatuh dan hancur berkeping-keping lalu muncul Foto-foto kemesraan Nina dan Arman bahkan saat Nina dan Arman dengan keadaan Polos hanya di tutupi oleh selimut putih di tubuh nya yang sedang berbaring.

Tiba-tiba saja Suara Embun menyeruak kembali.

..."Aku dan Al Pamit Mas,semoga kau bahagia menikahi wanita pilihan mu itu dan saat video ini mati mungkin aku sudah tak lagi di kota ini....

Tiba-tiba video itu mati dan tatapan semua tamu yang merupakan ibu-ibu langsung menatap ke arah Arman dan Nina bahkan ada sebagian mereka yang mencaci maki Arman dan Nina dan juga yang lebih parah tamu yang hadir yang kebanyakan ibu-ibu ada yang melempar pudong ke arah Nina sehingga puding itu tepat mendarat di wajah dan pakaian pengantin Nina.

^^^"Huuuuuuuu.....DASAR WANITA MURAHAN".^^^

^^^"SEKALI ****** TETAP SAJA ******". ^^^

..."DASAR WANITA DAN KELUARGA TIDAAK PUNYA HATI HUUUUUUUUU"....

Teriak-teriakan itu menggema di seluruh dalam gedung bahkan Arman dan Nina sudah turun dari pelaminan dan pergi meninggalkan pesta pernikahan mereka.

Sementara para tamu bergegas keluar dari gedung pernikahan itu tanpa memberikan amplop kepada sang tuan Rumah dan itu membuat Mira dan Tono selaku orang tua Nina langsung menghalangi para tamu untuk keluar bahkan mereka sampai meminta amplop yang para tamu bawa.

..."HEY...KALIAN JANGAN PULANG BEGITU SAJA MANA AMPLOP KONDANGAN KALIAN HEY...HEY...HEY...".Teriak Mira namun tidak di hiraukan oleh para tamu undangan....

Mira menatap ke arah suami nya.

..."BAGAIMANA INI PAK?BAGAIMAN KITA MEMBAYAR SISA CATERING DAN GEDUNG INI(ucap nya panik)padahal aku kan mengandalkan untuk sisa pembayaran gedung dan catering dari hasil kondangan ini,pak...pak...kamu jangan diam saja"....

..."Yah...mau bagaimana lagi Bu,aku juga pusing ini lagian kamu juga si uang hantaran mantu kita malah di pake buat belanja dan melunasi hutang arisan".Ucap Tono yang tak kalah frustasi dari istri nya. ...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***