Cerita hidup Mira

"Mas, kamu jangan Males-malesan dong ayo kerja jangan main game terus di rumah kaya begini," ujar Mira yang mencoba menyuruh suaminya untuk mencari perkejaan di luar sana.

"Kamu kenapa sih bawel banget,kebutuhan kita dan anak-anak semua dipenuhi sama mamah aku ngapain aku harus kerja cape -cape buang tenaga banget tau engga sih," ucap Rian yang tidak ingin bekerja cape-cape.

"Sudah tujuh tahun pernikahan kita mas tapi kamu masih seperti anak-anak saja setiap hari hanya memikirkan kamu dan teman-teman kamu, kalau terus terusan begini aku tidak tahan mas," tutur Mira yang berteriak sangat nyaring di telinga Rian.

"Mau kamu apa sih?" tanya Rian yang mulai merasakan kekesalan kepada Mira.

"Mau aku kamu jangan terus di rumah kaya gini, sana cari pekerjaan Kalau kamu tidak mau kerja biar aku yang mencari pekerjaan biar kita dapat uang dan tidak mengharapkan uang kedua orang tua kamu saja," ucap Mira.

Mira yang ingin kehidupan rumah tangganya tidak terus diganggu oleh ibu mertuanya memutuskan ingin mencari pekerjaan di luar sana dan yang mengurus kedua anak-anaknya Rian walau keadaan rumah yang sangat berantakan dan keadaan anaknya yang menangis Rian tidak memperdulikan semua itu dia hanya fokus untuk memainkan game online miliknya.

"Aduh, kenapa rumah kamu berantakan seperti ini Rian, Mira istri kamu kemana berani-beraninya dia meninggalkan kamu dan anak-anak kamu bertiga di rumah kaya begin," ujar ibu Rian yang datang tiba-tiba ke rumah anaknya dan melihat rumah Mira dan Rian seperti kapal pecah saja.

"Mira memang istri yang pembangkang mah, dia sudah berani ngelawan aku,Dia keluar pergi untuk mencari pekerjaan yang katanya sudah malu dan tidak mau untuk mendapatkan uang bantuan dari mamah setiap bulannya," ucap Rian kepada sang ibu mengadukan semua perlakuan istrinya yang menurutnya sangat salah.

"Apa sih yang ada di dalam otak istri kamu itu, dikasih uang malah engga mau dan malah mau nyari kerjaan cape-cape di luar sana,Ini terus anak kalian siapa yang jaga kalau begini kan nanti kamu yang repot momong anak kaya begini,"tutur bu Sandra yang selalu menyalahkan menantunya Mira.

"Kita tunggu aja setelah Mira pulang mah , nanti mamah tolong kasih tau dia gimana caranya jadi istri yang baik dan nurut sama suami jangan kaya begini sedikit-sedikit suaminya disuruh cari kerja jujur aku males dengerin ocehan Mira setiap hari mah," keluh Rian kepada sang mamah karena mempunyai istri yang sedikit cerewet.

Sementara Mira belum datang bu Sandra yang mengurus kedua cucunya dan anak laki-laki kesayangannya dia memasak makanan kesukaan anaknya yaitu sayur lodeh dan juga membereskan semua mainan yang berserakan di mana-mana karena cucunya yang membuat rumah berantakan.

"Aduh, cape juga yah ngurus rumah kaya begini seharian , ini semua gara-gara Mira yang tidak becus jadi istri. "ucap bu Sandra.

Mira pun akhirnya sampai di rumah dengan membawa kabar gembira untuk suami dan anak-anaknya kalau dirinya sudah diterima bekerja di perusahaan besar. Walaupun dia belum mengetahui kalau mertuanya bu Sandra sedang ada di dalam rumahnya dan bersiap ingin memarahi dirinya.

"Mas, Mas," teriak Mira memanggil Rian sang suami .

"Ada apa kamu teriak-teriak mencari Rian, dia sedang tidak ada di rumah lagi pergi main futsal sama teman-temannya," sahut bu Sandra melihat Mira yang sudah pulang ke rumah.

"Kok ada mamah sih di rumah ini, bukan nya mas Rian yang seharusnya menjaga anak-anak dan mengurus semua keperluan rumah," ucap Mira yang tidak mengira kedatangan sang mertua.

"Kamu yah kurang ajar sekali berani-beraninya menyuruh anak saya mengerjakan semua pekerjaan rumah, Ini semua bukan tugas dia tapi tugas kamu sebagai seorang istri," ujar bu Sandra yang memaki-maki Mira yang baru datang.

"Mira terpaksa melakukan ini semua mah karena mas Rian tidak mau mencari pekerjaan untuk menafkahi aku dan anak-anak," ucap Mira yang mencoba membela diri.

"Memang kurang selama ini uang yang mamah berikan untuk kalian semua yang ada di rumah ini, kalau memang kamu merasa kurang bilang jangan seperti ini menyuruh anak mamah seenaknya. Mamah pasti akan tambah uang bulanan untuk kalian," tutur bu Sandra yang tidak Terima anaknya diperlukan seperti ini oleh sang istri .

"Bukan masalah kurang mah tapi tentang tanggung jawab seorang suami terhadap keluarga kecilnya, Itu yang tidak dimiliki oleh mas Rian terhadap aku dan anak-anak," ucap Mira yang ingin suaminya mengubah kebiasaan buruknya dan juga pola pikirnya untuk bermanja-manja terhadap orang tua karena sudah seharusnya memikirkan istri dan anak.

"Mamah bilang kamu berhenti bekerja sekarang juga,Kalau tidak mamah akan bawa kedua anak-anak kamu dan juga Rian untuk pergi dari rumah ini dan ikut bersama mamah biar mamah saja yang mengurus mereka kalau kamu sudah tidak sanggup," ancam bu Sandra terhadap sang menantu.

"Kenapa mamah jadi mengancam aku kaya begini sih!" ucap Mira yang merasa kesal kepada sang mertua .

"Kalau kamu tidak menghentikan tindakan konyol kamu itu mamah akan bawa anak dan suami kamu," ujar bu Sandra.

Tanpa pikiran panjang akhirnya Mira pun menuruti keinginan mertuanya untuk tidak menerima tawaran bekerja itu dan kembali mengurus anak dan suami setiap harinya.

"Jangan mah, jangan Aku tidak bisa pisah dari anak-anak aku," ucap Mira yang memohon kepada ibu Sandra.

"Ok,Kalau begitu kamu turuti semua kata-kata mamah urus anak mamah dengan baik jangan kamu biarkan dia kesusahan sedikit pun," ujar bu Sandra.

Mira pun akhirnya terpaksa menyetujui permintaan sang mertua dari pada dia harus dipindahkan dari anak-anaknya.

"Kamu yah mas, tega banget ngadu sama mamah kaya begini," ucap Mira terhadap Rian yang selalu menceritakan apa pun permasalahan rumah tangganya terhadap sang mamah.

"Itu mamah kandung ku sendiri, emang kenapa dia perlu tahu semuanya apa aja yang kita alami dan juga yang aku rasakan," ujar Rian yang merasa tindakan sangat benar.

"Kamu itu emang benar-benar anak mamah tau engga, semua apa-apa ngadu sama mamah kamu Aku jarang banget liat cowok yang selalu manja dan curhat sama mamahnya sendiri," keluh Mira karena suaminya selalu menceritakan masalah rumah tangga mereka kepada sang mertua.

"Apa pun dan bagaimana pun kita harus tanya sama mamah dulu kalau kata mamah boleh yah boleh kalau engga yah engga," ujar Rian.

Rian adalah anak manja yang selalu menuruti kemauan ibu nya dan mendahulukan ibunya tanpa harus memikirkan perasaan istrinya tak juga memikirkan tindakan yang dia lakukan benar apa salah .

Terpopuler

Comments

Kakanakan Banjar

Kakanakan Banjar

penasaran gmna kisah hidup mira

2022-08-05

0

Viko

Viko

ssssttttt. diam mas

2022-07-26

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!