keributan III

siang hari , sekte 2 bintang

tetua shi dan tetua Lin ikutilah denganku ke penginapan XingMei " ucap patriak sambil jalan

" baik patriak"

20 menit kemudian rombongan sekte 2 bintang tiba di penginapan XingMei.

" Nona dimana anak muda yang menyerang anakku kemarin? kamu tahukan aku siapa?

badan resepsonis itu bergetar " Tentu saja tahu tuan, mereka masih dikamar 2 menit lagi biasanya akan turun makan siang" ucap resepsonis

"Baiklah"

terlihat 3 orang turun tangga 2 orang lelaki dan 1 seorang gadis tak lain yang harusnya ia cari.

" ohh, apa ini patriak 2 bintang?" ucapnya

" benar aku patriak 2 bintang Yun Linxing"

"anak muda, apa kau yang menyerang putraku dan tetua shen" ucap Yun linxing

" yup, betul sekali patriak " ucap feng yin dengan Santai

"serang anak muda itu sekarang"

bai zi langsung berdiri didepan feng yin. " beraninya kalian" ucap Bai zi yang terlihat agak marah

bommm

arghhh, kau siapa beraninya" ucap kompak 2 tetua itu

"aku ya? aku adalah tangan kanan tuan muda dan aku juga dewa kematian untuk kalian" ucap Bai zi

Terlihat patriak agak kaget melihat kekuatan bawahan anak muda tersebut dan agak pucat.

tuan Yin, aku akan membalas budimu dengan mengkuliti ketua tetua ini, kan kau baizi mending kamu hajar tetua bajingan itu" ucap Xiao fei sambil menunjuk kearah patriak.

yoo nona fei, aku sudah menyerang ke 2 ketua tersebut dan sekarang kau menyuruhku menyerang patriak sialan itu?? ucap Bai zi yang agak ngegas

note : mohon dimaklumi ya Bai zi itu suka ngegas kaya saya ini :)

" hehe, Bai zi kapan lagi menghajar lawan tuan muda " ucap Xiao fei

" kau benar juga"

beberapa menit kemudian kelihatan 2 tetua dan patriak babak belur karena amukan Bai zi dan Xiao fei.

" sialan, kalian uhuk uhukk" ucap patriak

kini feng yin tadinya menikmati tontonan sekarang berdiri dan berjalan mulai mendekat ke arah Yun Linxing. suasana kembali berubah

" tuan Yun, jika aku ingin aku pasti sudah meratakan sektemu seperti tanah " ucap feng yin yang cukup mendominasi

" uhukk uhukkk, kenapa kau menyerang lunfeng sampai lumpuh dantian nya hancur" ucap Yun linxing.

Bai zi dan Xiao fei kini mundur karena giliran feng yin yang memberi ceramah ke pada anak kacang itu.

" Perkenalkan dahulu namaku Feng Yin, aku sebenarnya tak ingin menyerang anakmu itu, tapi

tapi, kenapa? ucap linxing yang masih terbakar amarah

"tuan linxing, jangan ganggu singa yang tertidur jika tak ingin jadi debu" ucap feng yin

apa maksud mu anak muda??

kini terlihat gadis cantik maju yang tak lain Xiao fei " Tuan linxing, sebenarnya sebenarnya kami sedang makan karena kami lapar karena perjalanan dan menemukan kota ini, namun anak mu yang itu ingin menggodaku dan aku menolak ajakknya namun, anakmu tak terima" jawab Xiao fei dengan panjang lebar.

" mana mungkin, anakku orang baik pasti kamu me fitnah putraku kan" ucap linxing dengan tegas

" Maaf tuan saya tak ingin ikut campur, tapi anda hanya baru mendengar 50% penjelasan dari mereka taun" ucap resepsonis dengan ramah

"Apa masih ada lagi?"

"tuan linxing, apa anda tidak tahu kelakuan anak anda?? jika tidak anda tanyalah tetua shi itu "ucap feng yin sambil menunjuk ke arah tetua shi

kini patriak menoleh ke arah teta shi " ampun patriak, sebenarnya tuan muda penyukai keindahan wanita bahkan banyak orang tidak suka dengan tuan muda" ucap tetua shi dengan jujur

Deg

bagaimana aku tak mengetahui ini?? batin Yun linxing

" tuan linxing, bukan tuan muda yang mencari perkara tapi anakmu yang mencari masalah dengan orang tak seharusnya di singung, dan anakmu juga mencemoh tuanku dengan sebutan apa itu"

" sampah, dan lemah" ucap Xiao fei

"ah benar itu dia, namun jdi yang sampah dan lemah itu sebenarnya siapa??" ucap Bai zi dengan tatapan tajam.

aura yang keluar dari tubuh Bai zi sangat kuat sampai bisa menjatuhkan dan menundukkan patriak sekte 2 bintang.

linxing hanya bisa mematung " Bai zi, tarik auramu itu" ucap feng yin

kini Bai zi mundur dan menarik auranya karena mendengar perintah tuan nya itu.

" tuan linxing, bukan aku lemah tapi aku lebih suka menyembunyikan kekuatan asliku saja." ucap Xiao fei sambil berjalan ke meja makan " oh iya, bisa saja aku menghancurkan sektemu seperti membalikkan tangan tapi sayangnyaaku tak berminat" .

Yun linxing menjdi lemas karena mendengar perkataan yang di lontarkan kepadanya.

" tuan Yin, terima kasih atas belah kasihan anda tidak menghancurkan sekte saya. jika anda ada waktu ada bisa mengujungi sekteku pintu sekte 2 bintang akan selalu terbuka untuk ada tuan" ucap Yun linxing sambil memberi token berwarna ke emas dengan ukiran agak elegan.

………

bersambung

jangan lupa likenya kakak kakak

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***