acara resepsi

Pagi pun tiba,dimana resepsi pernikahan Intan akan di laksanakan, semua sibuk untuk menyiapkan segala sesuatu yang di perlukan, mulai dari menyiapkan hidangan,sourvenir, sampai menata kembali kursi-kursi yang akan di duduki para tamu.jam 8.00 telah tiba dimana mempelai pria datang beriring-iringan dan di sambut dengan bacaan sholawat, acara demi acara telah di langsungkan secara khidmat termasuk acara sungkeman kepada kedua orang tua nya masing-masing,sampai tiba di acara hiburan untuk menyambut para tamu undangan yang akan datang.

"Nay kata Intan teman-teman Andre sebentar lagi datang lho,mereka lagi di perjalanan. " goda Rani saat Nayara sedang sibuk menata makanan yang akan di hidangkan kepada para tamu.

"Terus masalahnya dengan aku apa?? pake ngasih pengumuman segala ke aku lagi, gak nyambung banget tau. "

"Eh siapa tau aja bakalan ada yang cocok di hati kamu. "

"Hati aku mah sudah susah di ajak kompromi,buat kamu aja sana, udah dari pada sibuk ngurusin asmara orang mendingan kamu bantuin aku menata semua hidangan ini. "

"huh dasar hati batu. "

"bodo amat. "

Beberapa saat kemudian datang serombongan tamu yang tidak di kenal nayara dan rani, namun Rani yakin kalo itu pasti rombongan teman-teman nya andre.

"Gila nay liat itu!!!!" ucap Rani sambil melihat rombongan yang baru tiba.

"mana? "

"itu" tunjuk Rani

"iya aku tau,itu kan para tamunya Andre dan Intan, terus masalah nya dimana? "

"duuuh nay kamu tuh oon atau apa sih? "

"rese banget kamu ngatain aku oon. "

"makanya kalo kamu gak mau di katain oon jangan bersikap kaya orang oon dong,sini aku kasih tau kamu,lihat gak itu teman-teman nya si andre kece-kece gitu,masa gak bakalan ada yang nyantol satupun di hati kamu, payah kamu nay. "

Nayara tak menggubris apa yang di katakan Rani, dia serius dengan kegiatan nya menata makanan yang akan di hidangkan.

Teman-teman Andre pun satu persatu menaiki pelaminan dan menyalami keduanya, setelah itu mereka mencicipi hidangan yang telah di sediakan.

"Nay di panggil tuh sama Intan, mungkin Intan perlu sesuatu. " ucap ayah Intan kepada nayara ketika ayahnya mengambil makanan.

"Intan perlu sesuatu apa pak? "

"bapak juga gak tau, tuh intan nya liat kamu!!!" Intan melambaikan tangannya sebagai tanda Intan ingin Nayara mendekatinya, Nayara pun bergegas menuju ke pelaminan karena takutnya ada sesuatu yang penting.ketika nayara naik ke panggung pelaminan,Intan melirik ke sebelah cowok yang ada di sebelah nya Andre sambil tersenyum, Nayara pun mengerti dengan tingkah laku Intan.Nayara kira Intan tidak serius dengan ucapan nya tadi malam yang ingin mengenalkannya dengan salah satu sahabat nya Andre.

"Oh iya nay,,ini temen aku ada yang mau kenalan. " ucap Andre kepada Nayara.sebelum nya Intan sudah bercerita kepada Andre kalo Intan ingin Andre memperkenalkan Nayara kepada salah satu sahabatnya Andre, itu juga kalo sahabat-sahabatnya Andre ada yang masih jomblo.

Nayara hanya tersenyum,namun ada yang berbeda dengan perasaannya kali ini,biasanya Nayara selalu il fill jika ada cowok yang berusaha untuk mendekatinya, beda hal nya dengan sekarang,Nay sedikit ada rasa deg-deg an.

"Ko gak di jawab sih kak???" ucap intan yang mencoba mencarikan suasana.

"Hey bro ayo dong kasih tau nama kamu siapa, kamu jangan diam aja kaya gitu, malu-maluin tau." goda andre pada sahabatnya.

"eh iya,, kenalkan nama saya Adrian, kamu bisa panggil saya dengan sebutan rian. " ucap Adrian kepada nayara.

"Nayara." sambil menjabat tangan Adrian dan hanya itu yang nayara katakan kepada adrian.

"oh ya aku bisa minta no HP kamu gak??barangkali aja kita bisa temenan. "

"Duh kasih gak yah??" gumam nayara dalam hati.

"Itu juga kalo kamu gak keberatan, kalo keberatan gak apa-apa ko,aku gak akan maksa. " jawab rian ketika melihat Nay yang hanya melamun dan tidak menjawab pertanyaannya.

"eh iya boleh, nanti kamu bisa minta no hp aku pada Intan,kebetulan Intan sudah punya ko no aku. "

"okey kalo begitu,dan ini no HP aku barangkali nanti kamu mau hubungi aku duluan. " sambil cengengesan

"Dasar laki-laki aneh, kepedean sekali dia. " pikir Nay dalam hati, namun Nay tetap mengambil no HP yang di tulis rian.

"kalo begitu aku permisi,mau meneruskan pekerjaan ku yang belum selesai.

"okey" jawab rian.

acara resepsi pernikahan intan dan andre selesai di laksanakan, semua para tamu sudah pulang termasuk Nayara.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***