Karena hubungan Kyira dan Veto kembali rujuk, kedua wanita lain Leta dan Meisya cemburu atas kemesraan keduanya. Nggak di sekolah maupun di rumah Veto selalu bermesraan dengan Kyira. Bahkan di rumah pun ketika Meisya berpakaian seksi Veto tidak memperdulikannya bahkan terkesan cuek tidak peduli.
Hingga suatu malam Meisya menyelinap dikamarnya Veto membuat Veto ingin berteriak namun ditutup langsung mulu Veto dengan bibirnya. Hampir saja Veto terpanah atas ciuman panas yang dilayangkan oleh Meisya. Namun lagi-lagi dia teringat dengan Kyira kekasih yang selalu ada buatnya.
Begitu pun dengan Leta, Veto ingin sekali putus dengan Leta, namun Veto tidak menginginkannya karena jika hal itu dilakukannya maka Leta akan memberi tahu Kyira, meskipun Leta melakukan sesuatu hal yang membangkitkan naluri kelakiannya.
Semua ditepisnya karena dia sangat mencintai Kyira. Karena Kyira sudah memberikan kepercayaan padanya, jadi sekali ini harus di jaga dengan benar.
Kyira pun sudah mulai percaya dengan Veto atas sikapnya sehingga membuat Kyira yakin jika Veto tidak menyembunyikan apapun darinya.
Mereka pun bahagia hingga akhir semester menjelang dan suasana ujian pun melanda seluruh siswa. Semua sibuk dengan kegiatan pembelajaran menuju ujiannya begitu pun dengan duo sejoli tersebut.
Meskipun demikian Leta masih saja mengganggu Veto dengan menampilkan kemanjaan di video call mereka.
"Aku tak boleh tergoda atas manjaan Leta," gumam Veto dalam hati meskipun gejolak jiwa nya tidak kuat.
"Sayang, beneran kamu tidak menginginkan aku," ucap Leta dengan sikap manjanya.
"Tidak Leta, ohya gue masuk istirahat yaa selamat malam ya Leta," ucap Veto dengan kelegaan.
[Iih Veto nyebelin banget sih, langsung dimatikan saja, dia nggak tahu apa? kalau aku merindukannya, ehm sungguh menyebalkan] gumam Leta dalam hati.
Leta pun berpikir keras tentang semua yang terjadi, bahkan dia berpikir bagaimana caranya agar Veto terangkap dengan dirinya.
"Akhirnya sudah juga deh, kenapa juga gue dulu mau nerima Leta sebagai backstreet gue, mana gue juga membutuhkan dia lagi, ohw Kyira andai manjamu seperti Leta aku pasti lebih bahagia," gumam Veto dalam hati.
Veto kembali beraktifitas belajar dengan fokusnya yang dipikirkannya sekarang adalah belajar dan Kyira karena wanita itu telah mengubah hidupnya. Meskipun wanita tersebut tidak memberikan kepuasan secara lahiriah gumam Veto.
Lagi-lagi gangguan tidak datang dari Leta saja di rumahnya Meisya pura-pura sakit dan mengadukan ke orang tuanya mau ditemani Veto. Spontan Veto menyelesaikan belajarnya dan menuju kamar Meisya yang mana disitu ada mama nya.
"Ma, Meisya kan bisa ditemani sama mama saja. Veto mau belajar?" ucap Veto memandang Meisya dengan tataoaj curiga.
"Sebentar saja, Meisya mau nya kamu nyuapin dia makan. Nanti, papa mu marah kalau Meisya sakit?" ucap mama nya membujuk Veto.
"Oke baiklah ma, tapi mama harus di sini ya, aku nggak mau berdua saja dengan Meisya," ucap Veto.
"Mama harus nemani papa mu sayang, maaf ya," ucap Mamanya.
Mamanya pun pergi meninggalkan Veto berdua saja dengan Meisya.
Karena Veto penurut dia pun melayani Meisya. Namun, mama nya harus pergi karena ada menelpon. Kesempatan itu lah yang di ambil oleh Meisya. Meisya mulai meraba paha Veto, spontan Veto menggeliat namun tetap tenang.
"Ihw kesal banget ada juga yaa laki-laki yang bisa menahan godaan seperti ini," gumam Meisya dalam hati.
Tak berapa lama mama nya datang.
"Syukur deh mama datang," gumam Veto mengelus dadanya.
"Kamu bicara apa Veto?" ucap mama nya.
"Aah nggak ma, ini Meisya sedikit lagi selesai makannya, dia lahap banget loe lapar kayaknya ma, Meisya suka makanan yang mama buat deh," ucap Veto bicara pada mamanya.
"Uhuhuhuk, sambil batuk, nggak ma sudah cukup makan sudah kenyang kok, kayaknya Meisya mau istirahat, terima kasih Veto" ucap Meisya pada Veto.
"Baiklah, mama sama Veto kembali ke kamar ya, kalau meisya perlu apapun panggil siapa saja di rumah ini" ucap mama memberi tahu pada Meisya.
" So sorry ma, Veto nggak bisa menemani Meisya, Veto mau fokus belajar" ucap Veto dengan tampang serius.
"Tunggu aja loe Veto, gue akan menemukan titik lemah loe dimana" gumam Meisya dalam hati.
Begitulah seharian Veto lelah di gangguin oleh dua orang wanita yang tidak dicintainya. Dia pun bermaksud menelpon Kyira namun dia ingat pesannya, bahwa Kyira tidak ingin diganggu. Veto pun kembali berkutat dengan buku-bukunya. Hingga satu pesan masuk dalam ponselnya.
"Semangat my dear just for you," ucap Kyira dalam pesan dengan emoticon cium dan tangan digepal.
"Terima kasih, semangat juga my dear," balasan dari Veto.
Karena kerinduan Veto memuncak atas pesan tersebut, dia pun menelpon Kyira. Kyira pun mengangkat nya.
📞"Kyira sayang, kamu sehatkah?" ucap Veto bertanya.
📞"Sehat kok, tapi lagi banyak pikiran saja, makanya lagi butuh menyendiri," ucap Kyira menjelaskan.
📞"Ohw begitu yaa sayang, oke deh semoga segera kelar yaa masalahmu yang," ucap Veto.
📞"Iya sama-sama, kalau begitu, aku off duluan yaa Veto, aku mau istirahat, benar-benar lelah," ucap Kyira menjelaskan.
📞"Okey Kyira sayang, selamat malam," ucap Veto.
Panggilan pun terputus.
Mereka pun istirahat karena waktu sudah menunjukkan larut malam.
Di malam itu di tempat berbeda.
Meisya tiba-tiba berjalan dalam mimpinya, Veto yang mengambil minum di kulkas terkejut dengan Meisya yang tidur dengan berjalan.
"Ya ampun Meisya, beneran kah ada orang yang berjalan saat tidur," ucap Veto mengikuti kearah mana Meisya berjalan.
Benar saja Meisya berjalan tidak tentu arah bahkan Meisya hampir saja menabrak barang-barang di depannya. Veto pun sebisa mungkin membantu Meisya.
Tiba-tiba Meisya pun terjatuh dilantai.
"Aduh, Meisya kenapa juga pakai tidur dilantai juga," gumam Veto dalam hati.
Veto pun membopong Meisya ke kamarnya. Sesampai di kamarnya, tangan Meisya masih memegang kuat leher Veto, hingga hampir saja ciumana, jika Veto tidak menghindar dari bibir Meisya.
Setelah meletakkan Meisya dikamarnya, Veto pun kembali ke kamarnya, bersiap untuk istirahat.
"Argh, lama-lama dekat dengan Meisya dan Leta, kesadaran ku sebagai seorang laki-laki bisa hilang," ucap Veto dalam hati.
Veto pun berusaha tertidur, meskipun sebelum tidur dia melihat wajah Kyira. Dengan begitu maka pikirnya tidak akan ke wanita lain, hal itu lah selalu dilakukan oleh Veto. Agar di pikiran nya hanya Kyira seorang.
Veto pun lelap dalam tidurnya.
Bulan saja sudah kembali ke tempatnya. Bagaimana kelanjutan Veto setelah tahu konsenkuensi berhubungan dengan Leta? akankah dia jujur dengan Kyira?
Apa lagi kamu, iya kamu tetap stay di sini ya?
💐💐💐💐
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments
Flo-She
aduuh cemburu bukan pd tempatnya haha
2023-04-18
0
jalan ceritanya menarik, lanjut...
2022-12-30
3
Women-Stars🍁 Al-Zha
hayooo update
2022-08-21
4