Bab 15 Mari Bermain

Nona, jika kami bukan teman sekelasnya, kami tidak akan bicara seperti itu. Kami ingin yang terbaik untuknya.

Betul. Kami bukan orang jahat. Kami hanya ingin dia memahami keadaannya. Dia harus memahami dirinya sendiri supaya berkembang.

Kamu ... Kamu ..."

Sicily sangat marah, sampai-sampai wajahnya memerah.

Terima kasih sudah mendukungku, Sicily.

Elvis tersenyum dan mengusap rambut Sicily.

Kemudian dia menatap teman-teman sekelasnya, Mudah sekali. Kita bisa membukanya dan melihat apakah itu tas Louis Vuitton.

Kamu Yakin 100 persen.

Elvis mengangguk.

Baiklah kalau begitu, aku akan membukanya, ucap gadis yang memegang kotak.

Bukalah, jangan buang-buang waktu kami, Elvis berkata dengan tenang.

Akan tetapi saat Elvis berucap, gadis itu hendak merobek bungkusnya, Aku pikir ini bisa lebih menyenangkan.

Dia melihat sekeliling dan berkata, Ini hari ulang tahun Irene. Mengapa kita tidak membuat permainan.

Permainan apa !!

Perhatian semua orang langsung tertuju pada Elvis, mereka ingin tahu apa yang akan dia lakukan.

Elvis meminta pramuniaga di belakangnya untuk meletakkan kotak itu.

Tidak ada yang memperhatikan sebelumnya bahwa gadis-gadis itu ternyata sangat cantik. Mereka mengenakan stoking sutra hitam dan rok pendek. Mereka semua nampak sangat seksi.

Mereka mengenakan pakaian berlogo Saat itu semua terdiam takut untuk berbicara.

Sekarang mereka berpikir mungkin saja Elvis dan Sicily, yang berdiri di belakangnya sedang mengatakan yang sejujurnya.

Tate juga punya firasat buruk. Raut wajahnya nampak gelisah.

Ada dua puluh tiga kotak, dua puluh dua kotak, belum termasuk hadiah untuk Irene."

Ada ... ada enam belas Nona di sini. Dia menghitung.

Mengapa kita tidak bermain benar-dan-salah sambil membuka kotak.

Apa itu ?

Gadis-gadis itu penasaran dengan permainan tersebut.

Banyak yang ikut melihat apa yang terjadi, maka daripada itu semua orang langsung berkerumun di sekitar mereka.

Karena kalian tidak percaya aku punya tas Louis Vuitton di kotakku.

Elvis menunjuk ke setiap kotak itü sambil tersenyum, Aku ingin mengundang setiap wanita untuk memilih sebuah kotak.

Jika tidak ada tas Louis Vuitton di dalam kotak, aku bisa menebusnya.

Bagaimana cara kamu menebusnya, jika itu palsu, Jadi gadis itü boleh menamparku. Bagaimana ? Sebagai hukuman karena aku sudah membohongi kalian semua.”

Bagaimana jika ada tas Louis Vuitton di dalam kotak

Nah, gadis yang beruntung itü akan memberiku ciuman, dan aku akan memberinya sebuah tas.

Wow, kamu serius, Semua orang sangat senang mendengarnya.

Mereka Pikir itu permainan yang menarik dan menyenangkan.

Kerumunan penonton berteriak-teriak, beberapa ada yang bersiul— aula seakan meledak karena gemuruh suara.

Banyak tamu dari lantai dua yang juga turun untuk melihat keseruan itu.

Semua orang sangat senang melihat apa yang terjadi selanjutnya.

Tak satu pun dari gadis-gadis ini percaya bahwa ada tas Louis Vuitton asli di dalam kotak, tetapi mereka berharap memang ada.

Wajah mereka memerah karena gugup.

Para tamu pria saling berpandangan. Mereka pikir Elvis sudah banyak berubah.

Sekarang Elvis tampak lebih percaya diri, tampangnya seperti orang kelas atas.

Ayo! Ayo! Ayo! Ayo!"

Banyak orang yang mengeluarkan telepon genggam dan mulai saling berdesakan.

Ada juga seorang YouTuber yang memulai siaran langsungnya.

Halo, teman-teman! Dengan Mato disini!”

Aku tahu ini bukan waktu siaran langsung seperti biasanya, tapi ada sesuatu yang menarik yang ingin aku bagi bersama kalian hari ini.

Kamu sangat manis, Mato.

Kenapa kamu siaran pagi sekali Aku masih makan. Aku akan mendukungmu setelah aku kenyang.”

Apa-apaan ini Apa kamu akan siaran langsung dari ruang terbuka hari ini

Mato memang lumayan populer, dalam beberapa menit pertama ada hampir tiga ratus orang yang telah menonton siaran langsungnya.

Jumlahnya masih terus bertambah, dan masih banyak orang yang menonton.

Ada banyakjuga pesan yang masuk.

Teman-teman, sekarang aku sedang berada di Hotel Kingston. Aku ke sini hanya untuk makan malam, tapi ada orang-orang yang sedang memainkan permainan yang menarik.

Jadi aku ingin menunjukkannya pada kalian.

Mato terus memberitahu apa yang terjadi di sini.

Aku hanya ingin mendengarmu bernyanyi. Aku tidak ingin menonton permainan.

Kamu juga bisa menari. Aku suka melihatmu menari.

Teman-teman, ini benar-benar bukan permainan biasa.

Di sini ada kotak-kotak yang mungkin berisi tas Louis Vuitton, totalnya ada dua puluh tiga kotak.

Coba tebak. Berapa banyak tas Louis Vuitton yang ada dalam kotak-kotak itu

Atau mungkin tidak ada sama sekali !

Mato senang, dia segera menyelip ke dalam kerumunan untuk mendapatkan gambar yang lebih jelas.

Lihat itu pria tampan yang berdiri di depan itu adalah pemilik kotak-kotak ini.

Sepertinya tidak ada satu pun tas LV. Merek iłu sangat mahal, yang paling murah saja harganya empat belas juta.

pria iłu benar-benar tampan, tapi bajunya terlihat kuno. Aku rasa harganya hanya empat ratus dua puluh ribu. Tidak mungkin dia mampu membeli tas semahal iłu.

Ujar seseorang dengan nada yang meyakinkan.

Mungkin dia memang orang yang sederhana. Dia mungkin saja dia adalah seorang miliarder lusuh. Mungkin beberapa tas Louis Vuitton tidak terlalu berarti untuknya.

Beberapa orang memiliki pendapat yang berbeda.

Dua puluh tiga kotak yang indah ditumpuk di atas lantai, para pramuniaga berseragam Louis Vuitton berdiri di dekatnya.

Mungkin kamu benar.

Jika masing-masing kotak berisi sebuah tas Louis Vuitton, paling tidak harganya dua koma delapan miliar.

Dia sangat kaya! Aku suka orang kaya!

Aku juga!

Aku akan melakukan apapun demi tas ini.

Para penonton siaran langsung itu sangat bersemangat.

Semua orang masih berdebat dengan sengit.

Jangan buang waktu kami! Cepatlah!”

Harga tas-tas ini berkisar ratusan sampai miliaran.

Elvis hanya tersenyum menyemangati.

Aku duluan.

Dia adalah gadis yang menentang Elvis. Dia menghampiri, lalu mengambil sebuah kotak secara acak. Kemudian merobek kertas pembungkusnya dan membukanya.

Coba kita lihat!

Apa ada sesuatu di dalamnya

Aku tidak bisa melihatnya dengan jelas.

Semua orang sangat bersemangat ketika kotak itu dibuka.

Beberapa dari mereka tanpa sadar mengepalkan tangan. Mereka bahkan terlihat lebih gugup daripada gadis itu.

Tidak ada lagi komentar dari para penonton siaran langsung. Semua orang menunggu hasilnya.

Sangat menarik.

Karena tidak percaya, gadis itu merogoh ke dalam kotak, dan menarik sesuatu.

Tas selempang Louis Vuitton seharga tujuh puluh juta.

Sicily mengumumkan harga tas itu.

Wow, ini gila! Tas Louis Vuitton seharga tujuh puluh juta!

Aku suka itu! Aku ingin itu! Kenapa aku tidak punya teman yang kaya seperti itu"