Hari ini Rayyan sudah siap kopernya juga sudah di bawa turun dari tadi.
Rayyan pun turun ke bawah di sana sudah ada orang tuanya. Sedangkan Oma dan opanya mereka akan tinggal di rumah Tante Gita.
" Ayo boys kita langsung jalan." ucap Deddy nya saat Rayyan baru turun dari lantai atas.
" Ayo Ded, kak Dania sama mas Sakti sudah jalan." tanya Rayyan.
" Sudah." jawab Mommy.
Mereka bertiga pun pergi menuju bandara diantar oleh supir. Sampai bandara ternyata sudah ada kakak-kakaknya.
" Uncle sha." teriak Shanum menghampiri unclenya.
Rayyan pun langsung memeluk keponakan kesayangan. Tak mau kalah dengan Shanum, Ghazan pun langsung turun dari duduknya dan berlari menghampiri Omanya.
" Oma Ghazan." Teriak bocah itu yang sudah tidak cadel lagi.
' Oh iya cucu Oma yang ganteng sini Oma peluk." Ucap Khayra yang langsung memeluk cucunya tersebut.
Tak menunggu lama akhirnya mereka di izinkan masuk ke dalam pesawat.
Beruntung ketiga keponakannya sudah terbiasa diajak terbang ke luar negeri. Dengan jarak tempuh yang sangat jauh jadi mereka sama sekali tidak rewel. Apalagi Sakha dan Shanum yang hampir setiap tahu pasti akan mengunjungi orang tua bang Khalid yang berada di Cairo.
Perjalan hampir lima belas jam akhirnya mereka pun sampai di London Heathrow airport. Mereka di jemput dengan tiga mobil menuju apartemen.
Sampai apartemen mereka pun beristirahat karena mereka lelah habis perjalanan panjang.
Setelah beristirahat Mommy dan para wanita sibuk di dapur menyiapkan makan malam. Walaupun mereka hanya menghangatkan makanan yang mereka bawa dari Indonesia.
" Fira kamu siapkan tempatnya untuk kita makan di ruang tv aja." ucap Mommy.
" Siap Mom."
Zafira pun membereskan ruang tv yang nanti akan digunakan untuk makan malam lesehan. Setelah selesai di bereskan baru makanan di bawa ke ruang tv untuk disajikan.
Mereka pun langsung berkumpul di ruang tv.
"Ayo kita makan." Ucap Mommy sambil mengambilkan makan suaminya.
Sakti yang melihat makanan yang tersaji pedas langsung berkomentar.
" Yang ini semua pedas loh, nggak mungkin Ghazan makan ini." Ucap Sakti menunjuk ke makanan yang tersaji saat istrinya baru datang dari dapur.
" Ini makanan buat Ghazan kok mas." Jawab Amara sambil menunjukan piring yang dia bawa.
" oh...kirain kamu mau ngasih Ghazan makanan pedas gini." Ucap Sakti.
" Aduh Mom." Teriak Sakti kesakitan saat di pukul sama Khayra pakai nampan.
" Kamu tuh ya di kira Mommy bakal tega apa ngasih makan cucu Mommy yang masih kecil makanan pedas." Omel Mommy nya.
" Ya Sakti kan nggak tahu Mom."
" Udah Ra kamu ambilkan tuh suami kamu makan biar anteng." ujar Mommy.
" Ya Allah Mom segitu nya sama Sakti Kan Sakti mau yang terbaik buat anak Sakti Mom."
" Mas Sakti semenjak punya anak lebay." celetuk Zafira.
" Biarin aja." jawab Sakti.
" sudah kita makan jangan ribut aja.' ucap Deddy yang dari tadi anteng menikmati makannya.
Akhirnya mereka pun makan tanpa ada yang bersuara lagi.
" Oh iya gas, kapan ayah kamu datang." Tanya Deddy ke Bagas saat mereka sedang bersantai sambil menonton tv.
" Besok ded, dan besok Bagas sama Luna bakal tinggal dengan mereka di hotel bersama ayah, Aji dan kak Jihan. " jawab Bagas.
" Kenapa nggak nginap di sini aja gas?." tanya Deddy lagi.
" Nggak ded biar mereka nginap di hotel aja. "
" Oh ya udah terserah kamu aja."
" Oh iya Deddy, Mommy, Mas Sakti, bang Khalid, Rayyan, sama Zafran ada yang mau Bagas omongin." Ucap Bagas.
kebetulan di ruang tv hanya ada mereka sedangkan yang lainnya sudah masuk kamar.
" Ada apa gas? " Tanya Deddy pura-pura tidak tahu karena dia sudah tahu pasti Bagas akan membahas soal dia mau melamar putri bungsunya.
Bagas diam dan menatap semua orang yang berada di sana. Ada keraguan di hati Bagas untuk mengungkapkannya.
" Ada apa sih gas jangan bikin Mommy penasaran." Ucap Mommy yang penasaran karena melihat wajah Bagas yang serius.
" Sebelumnya Bagas mau minta maaf dulu sama semuanya. Mungkin Bagas lancang mengungkapkan ini semua ke kalian. Seperti berapa saat yang lalu Bagas juga sudah membicarakan ini ke Mommy dan Deddy." Ucap Bagas.
Khayra dan ustad Gibran baru mengerti arah pembicaraan Bagas.
" Mommy, Deddy dan semuanya rencananya setelah acara wisuda Fira Bagas sudah menyiapkan acara makan malam dan bertepatan juga dengan ulang tahun Fira. Di acara itu Bagas mau minta izin untuk melamar Fira secara personal dulu." ucap Bagas yang takut mereka tidak setuju dan menolak.
Sakti, Khalid, Rayyan dan Zafran kaget mendengar kalau Bagas menyukai adik bungsu mereka. Dan mereka pun langsung menatap kedua orang tuanya yang tampak tenang.
" Seperti yang Deddy dan Mommy bilang saat itu kami tidak mempermasalahkan siapa yang menjadi pendamping anak-anak kami. Dan kami sebagai orang tua mengembalikan lagi ke anak-anak Mommy dan Deddy untuk menentukan pasangan mereka." ucap Deddy.
" Buat Rayyan dan Zafran sebelumnya mohon maaf kalau Aku melamar Fira padahal masih ada dua kakaknya yang belum menikah. Tapi aku minta Restu kalian buat aku melamar Fira." Ucap Bagas ke Rayyan dan Zafran.
Rayyan dan Zafran menatap Bagas lebih dalam melihat keseriusan Bagas terhadap adik bungsunya.
" Gas kamu tahukan Fira adalah adik kami yang paling kami sayang. Kami akan merestui siapa pun yang di pilih sama Fira selama laki-laki itu baik untuknya." Ucap Rayyan.
" Iya setuju dengan mas Rayyan Yang terpenting bagi kami adalah kebahagiaan Fira. Karena kami nggak akan membiarkan setetes air mata keluar dari matanya. " timpal Zafran.
" Jadi kalian nggak masalah kalau aku melamar Fira walaupun kalian akan dilangkahi oleh Fira." Tanya Bagas lagi.
" Nggak masalah gas jodoh itu sudah di atur oleh Allah. Kalau memang Allah sudah menggariskan jodohnya Fira lebih dulu dari pada aku dan Zafran. Kami bisa apa, karena tidak ada yang bisa merubah ketetapan Allah." Ucap Rayyan sebenarnya dia sudah tahu kalau memang Bagas mempunyai rasa ke Zafira.
"Terima kasih, Tapi bagas minta untuk di rahasiakan dulu dari Fira biar surprise." Ucap Bagas.
" Ya udah kalau gitu Deddy sama Mommy mau ke kamar dulu mau istirahat." Ucap Deddy yang mengajak Mommy nya untuk masuk ke kamarnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 162 Episodes
Comments
ꪶꫝNOVI HI
lanjut
2022-07-17
0
Imas Hamidah Muhammad
lanjut Kaka 👍😍, boleh usul ga Kaka ...... cerita nyablangsung kepernikahan nya zafira aja kan cerita lamaran nya udah di novel yg kemarin jadi gak di ulang2 lagi 😇🙏🙏🙏
2022-07-17
1
Astri Desi
lanjut author semangat
2022-07-17
0