Flashback 2
Dikediaman Tina seluruh para keluarga telah hadir berdatangan dan mereka pun sudah bersiap-siap.
"Farhan mana mbak" tanya seorang paman Farhan yang tak lain adalah adik dari Tina.
"Mungkin masih dikamar" Tina melangkah kan kaki nya menuju kamar Farhan.
cklekk
suara hendel pintu terdengar. Farhan yang masih berbaring ditempat tidur sambil memegang benda pipihnya pun menatap kearah pintu.
"Farhan, kamu apa-apaan kenapa belum siap. Yang lain para keluarga sudah siap dan menunggu kamu" Tina yang masih diambang pintu memasuki kamar sang putra dan mengayunkan kaki nya kearah sepatu yang ada di meja sofa kamar itu dan memberikan nya pada sang putra.
"Mama tunggu 5 menit didepan" tegas Tina kepada anak satu-satunya itu.
Farhan yang sudah malas pun mengambil sepatu yang sudah dijatuhkan sang ibu diatas ranjang miliknya tepat disebelah dia berbaring.
Beberapa menit berselang dengan langkah yang malas Farhan keluar dari kamar.
"Kita berangkat sekarang" ujar Tina kepada Farhan dan menduluinya.
Tidak menunggu lama mereka pun keluar dan meninggalkan rumah merek dengan mobil miliknya dan diikuti bersama dengan mobil keluarga besar dari kedua orang tua Farhan.
Semenjak sang papa Farhan meninggal dunia beberapa tahun lalu, Tina lah yang selalu mengatur hidup Farhan untuk akan seperti apa yang dia inginkan .
Papa Farhan m******l akibat serangan jantung karena perusahan yang dia bangun dari semasa dia masih muda itu pun bangkrut, ada seseorang mensabotase semuanya hingga sampai sekarang tidak ada yang tau siapa pelaku dari kebangkrutan perusahaan milik papanya itu.
Dari situ lah Farhan jadi tulang punggung untuk mamanya, mulai mencari pekerjaan dari perusahaan satu keperusahaan lain nya yang berada dikota ini. Seakan semua perusahaan tidak ada yang mau menerima Farhan diperusahaan milik mereka.
Pada suatu hari ketika Tina pergi kesebuah mall akhirnya Tina bertemu dengan Siska. Tina dan Siska mereka bahkan sangat dekat dengan keduanya, semenjak Siska dan Farhan berpacaran ketika mereka masih bersekolah disekolah yang sama. Siska sering dibawa Farhan untuk datang kerumahnya dan sering bertemu dengan orang tua Farhan.
Semenjak mereka memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka, Tina tidak pernah dekat dengan gadis lain yang dibawa oleh anaknya itu termasuk Tasha.
Seperti berbanding terbalik dengan papa nya Farhan, sang papa justru malah sangat dekat dengan Tasha dan sangat merestui hubungan anaknya itu dengan Tasha.
Semasa sang papa Farhan masih hidup, Tina tidak bisa membantah hubungan Farhan dengan Tasha karena sang papa selalu melarang istrinya itu untuk tidak berbicara ataupun bersikap tidak baik kepada Tasha.
Dipertemuan Tina dengan Siska, Tina menceritakan semuanya tentang anaknya itu, mulai dari hubungan Farhan dengan Tasha dan kesulitan kehidupan Tina dan Farhan yang sedang mereka sekarang jalani. Sehingga Siska pun mau membantu Farhan untuk bekerja diperusahaan milik papanya dan Siska meminta Tina untuk mendekatkan dia dan Farhan untuk membuat hubungan Siska dan Farhan kembali lagi seperti dulu lagi. Mendengar permintaan Siska, dengan senang hati Tina akan membantu Siska dan Farhan untuk dekat bahkan akan membuat hubungan mereka akan semakin terikat lagi, itu hanyalah hal kecil yang akan Tina lakukan untuk menyatukan anaknya itu lagi dengan Siska.
Tina tidak tau kalau Siska meninggalkan Farhan waktu itu adalah karena ingin bersama dengan lelaki lain, yang dia tau adalah Siska mengakhiri hubungannya dengan Farhan hanyalah untuk berkuliah diluar Negeri.
Selama Farhan berada diperusahaan milik papa dari Siska, Siska lah atasan Farhan. Mereka sering terlibat dalam satu tim. Semua itu sudah Siska atur agar dia bisa dekat kembali dan sering berjumpa dengan Farhan. Tidak jarang mereka pun sering berkencan dan bahkan sering menghabiskan waktu bersama dihari libur bekerja.
Hari ini adalah hari pertunangan Farhan dan Siska. Mereka akhirnya mengikat hubungan mereka tanpa sepengetahuan Tasha. Bahkan Siska tau jika Farhan dan Tasha belum memutuskan hubungan mereka, tapi Siska merasa telah menang selangkah lebih dulu untuk mengikat hubungannya dengan Farhan.
Disebuah rumah besar milik keluarga Siska, Farhan dan Siska telah selesai melaksanakan prosesi lamaran mereka. Bahkan pihak keluarga merencanakan akan mempercepat hari pernikahan mereka yang akan dilaksanakan satu bulan lagi. Rasa bahagia Siska terpancar, akhirnya dia bisa memiliki Farhan seutuhnya.
Setelah apa yang dia lewati bersama dengan lelaki yang menjadi selingkuhan nya pada waktu itu, mereka bahkan sudah memikirkan jauh-jauh hari setelah mereka menyelesaikan kuliah mereka diluar Negeri, mereka akan melangsungkan pernikahan mereka. Tapi rencana hanyalah rencana ternyata lelaki yang bersama dengan Siska pada saat itu, ternyata menghamili perempuan lain bahkan perempuan itu sangatlah Siska kenal yaitu sahabatnya sendiri. Bahkan mereka sering berkencan bersama dibelakang Siska.
Kembalinya Siska ketanah air dia memang berencana untuk kembali kepada Farhan walaupun dia tau jika Farhan sudah memiliki kekasih, tapi dia terus mencari akal agar bagaimana dia bisa mendapatkan Farhan kembali, hingga dia menyuruh sang papa untuk menghancurkan semua perusahaan milik keluarga Farhan.
Flashback off
***
Selama 2 tahun lebih belakangan ini Tasha menjadi salah satu karyawan disebuah perusahaan Pelita Indah Group, Tasha memang memilih untuk tidak bekerja dikantor sang papa karena dia ingin bekerja dengan orang lain dan ingin hidup mandiri, tidak menjadikan sang papa menjadi bayang-bayangan dalam karir nya.
Berbeda dengan adik nya Dewi, yang memilih membantu sang papa untuk menjalankan perusahaan mereka.
Didalam ruangan kantor yang Tasha tempati beberapa tahun ini, dia terus berkelut dengan pekerjaannya tapi dia tidak fokus, ini sudah Tasha rasakan semenjak bertemu dengan Riska temannya. Hati masih tidak tenang sebelum tau kebenarannya. Dia juga tidak mau menghubungi Farhan untuk menanyakan perihal itu, dia pikir jika itu benar adanya kenapa Farhan tidak mengakhiri hubungan mereka.
"Sha, makan yuk" panggil Linda rekan kerja Tasha. Dengan kaget nya Tasha, membuat lamunan nya memudar.
"Hemmm, udah jam makan siang ya Lin?"
"Elu kenapa Sha, masih banyak kerjaan ?" lihat Linda pada Tasha yang masih duduk dibangku kerjanya dan beberapa dokumen-dokumen diatas meja.
"Gak deh, gue masih banyak kerjaan".
Jam istirahat pun telah selesai semua karyawan kembali untuk menjalankan aktivitas mereka, namun Tasha masih tetap berada diruangan nya terus merasakan kegelisahan dan mencoba untuk mengerjakan pekerjaannya, hatinya tidak tenang walaupun mencoba untuk menenangkannya.
"Sha gue tadi jumpa seseorang diluar sana ketika gue keluar dari kantin, ini kata nya buat elu" berikan Linda sebuah undangan kepada rekan nya itu.
"Undangan?" Diambilnya sebuah kotak yang berisi undangan itu dari uluran tangan Linda dan sukses membuatnya shock. Jantungnya seperti lepas dari penyanggahnya. Ini adalah jawaban atas apa yang membuat dia tidak tenang satu minggu ini. Ya nama Farhan dan Siska ada didalam surat undangan yang sedang dipegangnya. Menjelaskan undangan itu adalah undangan pernikahan mereka yang akan dilaksanakan 2 hari lagi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 98 Episodes
Comments
Na Gi Rah
Lanjutkan perjalanan dan perjuangan mu...
2022-09-15
1