keluarga Yu

"ahh untuk apa aku memikirkan pria brengsek itu.. lebih baik aku cepat tidur dari pada memikirkan nya.. " gumam Shi Cella

...----------------...

beberapa hari telah dilewati oleh Yu Luo dan Shi Cella, mereka sama sekali tidak ingin tahu urusan pribadi mereka, dan menjalankan kehidupan yang damai tanpa ada tengkar, Shi Cella yang telah berjuang untuk perusahaan nya dan Yu Luo yang masih mencari info-info tentang Ji Feifan..

3 bulan pun berlalu...

mereka sama sekali belum mengunjungi keluarga mereka karena sibuk dengan pekerjaan Masing-masing, ibu nya Yu Luo menelfon Yu Luo untuk segera datang kerumah keluarga Yu dan membawa Shi Cella untuk makan malam bersama, awalnya Yu Luo menolak ajakan ibu nya tetapi ibu nya merengek untuk segera hadir nanti malam, pada akhirnya Yu Luo menyerah dan pergi untuk pergi makan malam bersama keluarga besar Yu..

"dringg... dringg.. zzz.. zz... " suara telfon Yu Luo berbunyi dan bergetar diatas meja Yu Luo, Yu Luo melihat siapa yang menelepon nya dan rupanya itu ibunda nya Yu Luo, Yu Luo segera mengangkat telfon dari ibu nya..

"halo bu.. " ucap Yu Luo di telfon,

"DASAR ANAK DURHAKA, SUDAH 3 BULAN KAU TIDAK KERUMAH BERSAMA ISTRI MU!!" ucap ibunda Yu Luo teriak sekencang-kencangnya,

"aduh ibu, kau mau membuat telinga anak mu ini tidak berfungsi lagi bu?... " ucap Yu Luo

"bukannya kita tidak mau kerumah tapi kita akhir-akhir ini sibuk dengan pekerjaan masing-masing, aku lupa terus untuk mengosongkan jadwal bu.. " jawab Yu Luo dengan nada memelas,

"aihh... bukannya apa Luo Luo ku sayang.. tapi setidaknya kau menelpon keluarga mu ini, pokoknya sebagai hukumannya kamu harus datang bersama istri mu ke rumah nanti malam, kalau tidak kau akan tahu akibatnya.. " ucap Ibu Yu Luo

"tit... " ibunda Yu Luo langsung mematikan telfon nya..

"ck, james segera kekantor ku segera" ucap Yu Luo menggunakan alat panggilan untuk sekretaris jika bos memerlukan bantuan,

"BRAKK.. " suara pintu yang di buka oleh James Carml dengan sangat kuat,

"hah.. hah.. hah.. a-ada perlu apa boss??.. " ucap James Carml dengan nafas yang terengah-engah karena berlari setelah mendapat kan panggilan dari Yu Luo,

"segera kosong kan jadwal ku malam ini, dan pergi telfon nona Shi untuk mengosongkan jadwal nya juga dan bilang ke dia untuk suruh ikut aku membeli kan hadiah pada orang tua ku karna kita akan pergi makan malam bersama keluarga Yu.. " jawab Yu Luo

"baik bos! " ucap James Carml dengan menundukkan badannya,

James Carml segera pergi untuk menyelesaikan tugas-tugas yang di berikan Yu Luo tadi,

James Carml menelpon Shi Cella dan..

"HAH!?? APA!? AKU PERGI KE KELUARGA YU?? " ucap Shi Cella dengan sangat kaget,

"i-iya nyonya" jawab gugup James Carml,

Shi Cella tidak fokus sehingga tidak mendengar kan apa yang di katakan James Carml seterusnya,

"halo.. halo.. nyonya, apa anda dengar apa yang saya katakan?.. " tanya James Carml

"oh ya, apa? maaf saya rada linglung tadi hehe.. " jawab Shi Cella yang di sadarkan oleh James Carml tadi,

"jadi gini nyonya.. anda disuruh tuan Yu Luo untuk mengosongkan jadwal malam hari ini dan pulang lebih awal, tuan nanti jemput nyonya untuk pergi membeli kan hadiah kepada orang tua nya tuan Yu Luo" jawab James Carml,

"baiklah.. " jawab lesu Shi Cella, Shi Cella langsung menutup telfon nya dan segera memanggil asisten pribadi nya Shi Cella untuk segera mengosongkan jadwal hari ini,

pekerjaan Shi Cella selesai pada sore hari dan dia segera pulang, saat sudah turun dari kantor dia melihat mobil Yu Luo dan Yu Luo yang sedang bersender ke mobil nya,

Shi Cella segera samperin Yu Luo dan..

"cepat masuk, butuh berapa lama lagi aku menunggu mu disini wanita.. " ucap Yu Luo sambil berjalan ke arah tempat setir nya,

"maaf.. " ucap Shi Cella dengan menunduk kan kepala nya, Shi Cella segera masuk ke dalam mobil dan mereka pergi ke mall yang sudah di sewa oleh Yu Luo sendiri,

mereka berdua di sambut oleh pegawai-pegawai mall disana, dan mereka segera masuk ke dalam mall, mereka pergi kesana kemari untuk melihat-lihat apakah ada barang yang sangat cocok untuk ibunda Yu Luo,

Yu Luo dan Shi Cella pergi ke tempat tokoh perhiasan, disana sangat silau dan barang-barang mereka terlihat sangat mewah, Shi Cella merasa kagum karena melihat perhiasan-perhiasan nya begitu indah..

Shi Cella tertarik akan kalung yang di pajang, para pegawai sangat peka terhadap Shi Cella, dan dia menawarkan nya..

"nyonya Yu, apakah anda tertarik dengan kalung ini?.. ini adalah kalung istimewah dan sangat sulit untuk didapatkan, kalung ini bukan hanya karna mewah tapi dia juga memiliki makna, jika ada seseorang lelaki yang memberikan kalung ini pada perempuan yang dicintai nya maka kalung ini akan bersinar sendiri seperti cahaya bintang yang menyinari bumi,

dan jika si perempuan nya ini tidak mencintai nya balik atau merasakan sakit hati yang luar biasa maka kalung ini akan retak dengan sendirinya.. " jawab manager itu..

"ahh.. seperti itu yah, hahaha sangat disayangkan, saya disini hanya ingin membeli hadiah untuk mertua saya, saya sangat ingin kalung itu tapi.. " ucap Shi Cella dengan perasaan sedih

"tapi kenapa nyonya?.. " tanya manager itu dengan perasaan kepo,

"ahahahaha sudah lupakan saja, " jawab Shi Cella dengan senyuman nya yang bagaikan bidadari itu, sehingga membuat manager pun merasa tenang dan damai setelah melihat senyuman Shi Cella,

Yu Luo selesai membelikan hadiah untuk ibu nya, mereka segera Siap-siap dan berangkat menuju rumah Yu,

setelah sampai mereka disambut baik oleh ibu dan ayah Yu Luo,

"Shi Cella.. akhirnya kamu datang juga anak ku sayang.. " ucap Ibu Yu Luo sambil memeluk erat Shi Cella,

"Cella juga rindu ibu.. " jawab Shi Cella sambil memeluk erat balik ibu Yu Luo,

Yu Luo merasa di abaikan oleh ibunya, seketika dia marah dan mengkerut kan dahi nya,

"ibu!!!.. anak mu disiniii.. " ucap Yu Luo dengan wajah yang menyeramkan,

"ahahaha iya iya Luo Luo ku sayang, sudah-sudah tidak usah diributkan kembali, ayo masuk.. ibu sudah menyiapkan makanan kelas atas" jawab ibu Yu Luo sambil jalan ke arah ruang makan keluarga Yu

setelah mereka sampai di ruang makan, Shi Cella sangat tergiur karena makanan nya terlihat sangat enak, ibu Yu Luo melihat Shi Cella dengan tatapan penuh kasih, dan menyuruh nya untuk segera makan,

Shi Cella mengangguk dan mengucapkan terimakasih kepada ayah dan ibu Yu Luo

mereka berempat makan dengan tenang dan damai, seakan akan tidak terjadi apa-apa,

ditengah tengah saat makan, ibu Yu Luo menanyakan suatu hal kepada Yu Luo dan Shi Cella..

"Cella.. Luo Luo.. kalian sudah melakukan nya berapa ronde??.. " tanya ibu Yu Luo dengan tatapan penuh harapan

setelah mendengar perkataan tersebut Shi Cella kaget dan dia tersedak saat makan,

"uhuk.. uhukk... " Shi Cella yang berusaha mengambil minum nya,

ibu Yu Luo membantu mengambil kan minum untuk Shi Cella, Shi Cella pun sudah tidak tersedak lagi,

Yu Luo yang mendengar perkataan ibu nya tadi seketika pipi nya menjadi merah,

"ibu.. kenapa ibu menanyakan hal itu?.. " tanya Shi Cella dengan senyum terpaksa nya,

"hmmm.. ya karna ibu pengen gitu megang cucu.. apalagi kalo cucu nya 10 behh mantap betulll tapi kalo ga bisa 2 aja cukup, pokoknya kalau satu ibu ga Terima, minimal dua lah,.. " jawab ibu Yu Luo dengan wajah nya yang ngambek,

ibu Yu Luo membuat Shi Cella dan Yu Luo menganga karena ucapan nya tadi..

ayah Yu Luo yang malu karena sikap ibu nya yang sangat tidak sopan menanyakan hal itu kepada mereka berdua,

"sudah bu.. sudah.. mereka itu masih belum terbiasa jangan langsung disuruh kasih cucu 10," jawab ayah Yu Luo

"huh kamu ini slalu aja ikut campur" jawab ibu Yu Luo,

mereka kembali makan lagi akan tetapi Shi Cella merasa kehilangan selera untuk makanan nya,

"srhukkk" suara kursi yang di dorong

semua menoleh ke arah Shi Cella dan Shi Cella berkata,

"ibu, ayah.. Cella sudah kenyang, apa boleh Cella pergi Jalan-jalan? "tanya Shi Cella

"tentu saja boleh dong.. kan kamu sekarang bagian dari kami, kamu boleh melakukan apa saja disini Cella, " jawab ibu Yu Luo

"Terima kasih ibu" jawab Shi Cella

ibu Yu Luo mengangguk dan Shi Cella pergi jalan-jalan untuk melihat lihat,

Shi Cella pergi menemui kamar Yu Luo, dia masuk dan melihat lihat barang milik Yu Luo yang di pajang, dan terlihat di lemari nya ada sebuah foto bertiga, Yu Luo ditengah adalah seorang perempuan dan disamping perempuan itu adalah laki-laki yang sangat ganteng, hampir setara dengan Yu Luo,

Shi Cella terheran akan wanita tersebut, dia sangat mengagumi perempuan itu karena sangat cantik dan tersenyum seperti bidadari, saat Shi Cella membuka di bagian belakang nya ada tulisan..

"maaf Ji Feifan.."

Shi Cella kaget dan bingung,

"jangan-jangan wanita di tengah adalah Ji Feifan, pasti dia adalah pacar pertama Yu Luo" ucap Shi Cella di dalam hati,

Shi Cella menaruh kembali foto itu di tempat semula, dan dia pergi ke taman belakang, disana ada air mancur

dia menuju ke air mancur itu dan meletakkan kaki nya di dalam air, sangat tenang.. tapi dia masih terbayang-bayang akan wajah Ji Feifan tadi..

Shi Cella telah berlama-lama di air mancur itu tetapi dia tidak sadar bahwa dibelakang nya ada Yu Luo,

"aku sudah mencari mu kemana-mana" ucap dingin Yu Luo

Shi Cella kaget dan langsung menoleh kebelakang,

"Yu Luo.. ku kira siapa.. ada apa mencari ku? " tanya Shi Cella

"kita akan tidur disini semalam, jika kau mau tidur pergi ke kamarku" jawab Yu Luo, Yu Luo langsung pergi meninggalkan Shi Cella disana..

...****************...

maaf jika ada kesalahan kata atau sebagian lain nya