Jodohku Seorang Duda

Jodohku Seorang Duda

bab 1

pagi ini sintya yang biasa di panggil Tia bangun dari tidur nya dia melihat matahari yang sudah begitu cerahnya dan dia melihat jam yang sdh menunjukkan pukul 06.45

aahhh... aku telat.. kok gak ada yang bangunin aku,,?? dengan teriak nya

dia pun langsung memasuki kamar mandi dan mandi dengan buru- buru setelah mandi dia langsung keluar dari kamar di meja makan sudah terlihat ayah, mama dan kakak nya

"pagi mah, pah aku langsung berangkat ya " kata Sintya sambil berlari

" eh sayang kamu gak sarapan dulu" ucap mamah nya

" gak mah aku udh telat" sambut Sintya yang sambil berlari dan udah keluar rumah

"liat tuh anak cewek papah.. kebiasaan selalu telat" omel mamah

" seharusnya kan mamah bangunin Tia" kata papah nya sambil tersenyum

" Tia kan udah gede pah gak harus di bangunin terus, papah sih selalu manjain dia.. bagaimana nanti kalo dia punya suami, urus diri dia aja masih gak bisa" kata mamah Erin

" mamah ini. selalu aja bilang suami buat Tia kan Tia masih anak SMA mana ada dia kepikiran buat menikah " bela Kaka nya Tia yang bernama Deni

" sudah sudah jangan ngomel - ngomel terus papah juga mau berangkat nih nanti kesiangan, " jawab papah Handoko yang biasa di panggil pak hand ayah nya Tia dan Deni

" papah sama anak sama aja,, huh.. kamu gak bareng papah den" tanya mama Erin

" gak mah Deni berangkat sendiri aja" jawab Deni

 

(~~)

 

Sintya pun tiba di sekolah dan benar kalo bell sekolah sudah berbunyi waktu menunjukkan pukul 08.05 karna dia juga terjebak macet makanya tambah telat..syukur guru yang piket baik jadi dia tetap bisa masuk

" Alhamdulillah masih bisa masuk" kata Tia tapi guru yang mengajar sudah di dalam kelas

tok tok tok

permisi pak.... saya telaat.. sambil gugup Tia berbicara

" iya sudah berapa kali kamu telat di pelajaran saya " tanya guru

kebetulan yang mengajar adalah bapak Warno ya lumayan kejam

" udah dua kali pak saya telat, apa saya boleh masuk pak " tanya Tia

" ok kalo sampai tiga kali kamu telat lagi jangan ikut pelajaran saya" kata pak Warno

" iya pak " sahut Tia sambil berjalan dengan mulus maju nya

kring... kring.. kring..

bel sekolah pun berbunyi menandakan pulang sekolah

" Tiaaaa" teriak intan sahabat Tia

" hhhmm, kenapa" sahut Tia dengan muka bete nya

" kamu kenapa kok bete kamu telat lagi ya tadi pagi' Tia tidak satu kelas sama intan tapi di bersahabat semenjak SD

" Huuh hhmm iya " dengan nafas panjang nya tia

" jalan yuk " sahut intan

" kemana " tanya Tia

" ke mall " jawab intan

" oke"

sesampa inya mereka di dalam mall mereka jalan jalan sambil liat liat baju dan Tia juga udah membawa jintingan beberapa plastik pertanda kalo dia udah beli ada beli baju

" aku lapar nih " kata Tia

" iya aku juga lapar, kita makan di situ aja " intan menunjuk salah satu restoran yang ada di mall yang juga biasanya mereka makan

saat itu restoran nya terlihat penuh dengan pengunjung

" antri panjang" kata intan

" ya udah aku aja yang antri nya " tia sudah paham betul dengan makanan kesukaan sahabat nya jadi dia gak perlu bertanya lagi

Sintya pun mengantri dengan sabar dan setelah di selesai mengantri Tia mau ke kursi nya tapi..

"aw aw yah. tumpah " minuman yang dia bawa tumpah karna kesenggol seseorang

" aduuhh maaf om baju nya jadi basah " kata Tia dengan nada gugup dan manja

" its... iya gak PP" jawab lelaki itu dengan nada biasa

iya lelaki itu adalah Revano Saputra ya pengusaha kaya yang memiliki satu orang anak, tapi sayang nasib nya asmara nya tidak semulus usaha nya dia cerai sama istri nya karna istri nya selingkuh makanya revan sekarang dingin dengan seorang wanita

Tia pun kembali ke kursi nya yang sudah di tunggu intan

" air nya tumpah " kata Tia dengan muka sebal

" terus...?? " tanya intan

" ya mengenai baju om itu baju nya basa " jawab Tia sambil menunjuk lelaki yang duduk di belakang tia,

Tia pun menoleh dan tersenyum pada revan tapi revan menatap nya dengan biasa

" om nya ganteng.. hihi" kata intan sambil senyum senyum

emang sih intan orang nya lebih centil dari Tia sedangkan Tia orang lebih cuek sama orang

" huh... apaan sih, ingat kita masih bau kencur kalo sepantaran dia, jauhh" kata Tia sambil makan

" yah gak PP kalo nya dia ajak kenalan " canda intan sambil tertawa kecil

~~

selesai makan mereka langsung pulang karena hari sudah terlalu sore dan sewaktu mereka di jalan mau nyebrang ternyata Lewat mobil mewah dan kaca nya terbuka terlihat di dalam nya seorang lelaki dewasa yang berkaca mata hitam dengan gagah nya

" eh itu om om yang di restoran tadi kan " tanya intan

" eehhm iya kali" jawab intan dengan acuh nya

" iya benar.. benar keren om itu wow" intan sangat mengagumkan nya

" huu jangan mimpi siapa tau dia udah punya istri dan anak, udah ayo pulang " kata Tia sambil menarik tangan intan agar masuk ke taxi

sesampainya di rumah ya

"assalamualaikum mah " ucap Tia menyapa mamah nya yang sedang asik nonton tv

" walaikumsalam kamu dari mana aja jam segini baru pulang sekolah" jawab mamah Erin

" tadi Tia jalan jalan ke mall dulu sama intan" kata Tia

" kebiasaan kamu selalu keluyuran kalo pulang sekolah, sebentar lagi kamu itu lulus sekolah dan masuk kuliah masak kamu kayak gitu terus" omel mamah Erin

" iya iya mah " jawab Tia sambil berlari

Tia selalu kabur kalo mamah nya ngomel soal nya mana Erin kalo ngomel panjang gak kelar kelar

beberapa bulan berlalu ...

sintya Putri sekarang sudah lulus SMA dan di kuliah di salah satu universitas swasta di kota sintya memilih kuliah di universitas swasta bukan berarti dia tidak masuk di negeri tapi dia ingin mandiri ingin kuliah dengan bayar uang dia sendiri ..

tia kuliah sambil kerja siang nya dia kerja dan malam dia kuliah dan dia juga berkerja di suatu perusahaan pemasaran

" hallo manis " kata Hendra teman kerja nya yang sudah menaksir tia mulai awal kerja.. dia sellu memanggil manis karna sintya memiliki paras yang manis, kulit putih dan tinggi bak nya model

" apahhh. " jawab tia dengan jutek

" huuuh selalu jutek ,,, kapan sih buka hati mu buat aku" kata Hendra

" hhmm,, udah sana kerja aku lagi sibuk nih" jawab tia

" nanti sore aku antar pulang ya " ajak Andre

tapi sintya dia aja dengan pandangan ke komputer

pukul udah menunjukka. pukul 17.00 itu adalah waktu nya pulang kerja tia

tia bergagas untuk pulang dan siap siap untuk kuliah lagi

" Tiaaa.... " terdengar suara teriakan lelaki ya bukan lain lagi itu Hendra

tia terhenti dari langkah nya

" pulang bareng yuk" ajak andre

" hhmmn gimana ya" jawab tia

" ayolah dari pada kamu naik ojek online mending bersama ku hitung hitung irit ongkos" kata andre dengan nada merayu nya

" hhm ya udah deh "

tuuzz... tuzz.. tuzz

terdengar getar hp sintya karena dia lagi di ruangan kampus

" sayang besok weekend kamu gak ada kegiatan kan besok kamu pulang ya kita sekeluarga ada undangan spesial " pesan dari mamah erin

iya selama tia kuliah dan kerja dia lebih memilih diam sendiri di kos

" iya mah" jawab tia

" jangan lupa jam 10 pagi, kamu hati hati ya sayang" dari mamah

ke esokkan hari nya

jam menunjukkan pukul 8.30 pagi sintya terbangun dari tidurnya

dan di lihatnya ponsel 5 panggilan tak terjawab dan 2 pesan

" sayang kok kamu belum datang" mamah

" sayang ayo bangun kita jam 10 sudah mulai acara nya kamu jangan sampai gak ikut " pesan dari mamah erin

" iya mah tia baru bangun " tia menjawab

sintya emang suka males malesan kalo hari minggu suka bangun siang karena dia gak ada kegiatan apa apa

" huuh... " tia bangun dari tempat tidurnya sambil menarik napas panjang

" emang ada acara apa sih jadi mamah begitu cerewet nya" grutu tia sambil berjalan menuju kamar mandi...

sekarang sintya sudah selesai mandi dan memilih baju yang cocok buat ke acara itu dan dia memilih celana jens dan baju ham nya yang dia suka,,, iya sintya emang model cewek yang gak terlalu suka pakai dres dia lebih suka pakai celana lebih simple menurut nya

sesampai nya di rumah

" mah pah tia udah siap nih" teriak sintya

" kalo datang itu biasa kan ucap salam kata mas deni" kata kakak nya

" hiihi .. sorry" jawab tia sambil tersenyum

" mamah sama papah mana..?? " tanya tia

" ada tuh di kamar lagi siap siap" jawab ka deni

" emang undangan dari siapa sih ka kayak nya spesial banget " tanya tia dengan kepo nya

" kakak juga kurang tau,, nanti di sana kamu juga tau" jawab ka deni

Terpopuler

Comments

Kembarane Septi

Kembarane Septi

20 thn?

2021-03-25

1

Indrijati Saptarita

Indrijati Saptarita

dijodohkan deh sama Oom yg ketumpahan air minum...

2021-03-15

0

~Diamond Cat🐺

~Diamond Cat🐺

perdana baca...tertarik

2021-02-26

0

lihat semua
Episodes
1 bab 1
2 bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 bab 7
8 Bab 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33
34 34
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39
40 40
41 41
42 42
43 43
44 44
45 45
46 46
47 47
48 48
49 49
50 50
51 51
52 52
53 53
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58
59 59
60 60
61 61
62 62
63 63
64 64
65 65
66 66
67 pengumuman
68 67
69 68
70 69
71 70
72 71
73 72
74 73
75 74
76 75
77 76
78 77
79 78
80 79
81 80
82 81
83 82
84 83
85 84
86 85
87 86
88 87
89 88
90 89
91 90
92 91
93 92
94 93
95 94
96 95
97 96
98 97
99 98
100 99
101 100
102 101
103 102
104 103
105 104
106 105
107 106
108 107
109 108
110 109
111 110
112 111
113 112
114 113
115 114
116 115
117 116
118 117
119 118
120 119
121 120
122 121
123 122
124 123
125 124
126 125
127 126
128 127
129 128
130 129
131 130
132 131
133 132
134 133
135 134
136 135
137 136
138 137
139 138
140 139
141 140
142 141
143 142
144 143
145 144
146 145
147 146
148 147
149 148
150 149
151 150
152 151
153 152
154 153
155 153
156 154
157 155
158 156
159 157
160 158
161 160
162 161
163 162
164 163
165 164
166 165
167 166
168 167
169 168
170 169
171 170
172 171
173 172
174 pengumuman
175 173
176 174
177 175
178 176 revan masih mencari sintya
179 177
180 178 mencari jalan keluar permasalah
181 part 179
Episodes

Updated 181 Episodes

1
bab 1
2
bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
bab 7
8
Bab 8
9
9
10
10
11
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30
31
31
32
32
33
33
34
34
35
35
36
36
37
37
38
38
39
39
40
40
41
41
42
42
43
43
44
44
45
45
46
46
47
47
48
48
49
49
50
50
51
51
52
52
53
53
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58
59
59
60
60
61
61
62
62
63
63
64
64
65
65
66
66
67
pengumuman
68
67
69
68
70
69
71
70
72
71
73
72
74
73
75
74
76
75
77
76
78
77
79
78
80
79
81
80
82
81
83
82
84
83
85
84
86
85
87
86
88
87
89
88
90
89
91
90
92
91
93
92
94
93
95
94
96
95
97
96
98
97
99
98
100
99
101
100
102
101
103
102
104
103
105
104
106
105
107
106
108
107
109
108
110
109
111
110
112
111
113
112
114
113
115
114
116
115
117
116
118
117
119
118
120
119
121
120
122
121
123
122
124
123
125
124
126
125
127
126
128
127
129
128
130
129
131
130
132
131
133
132
134
133
135
134
136
135
137
136
138
137
139
138
140
139
141
140
142
141
143
142
144
143
145
144
146
145
147
146
148
147
149
148
150
149
151
150
152
151
153
152
154
153
155
153
156
154
157
155
158
156
159
157
160
158
161
160
162
161
163
162
164
163
165
164
166
165
167
166
168
167
169
168
170
169
171
170
172
171
173
172
174
pengumuman
175
173
176
174
177
175
178
176 revan masih mencari sintya
179
177
180
178 mencari jalan keluar permasalah
181
part 179

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!