”[tolong batalkan pernikahan mu dengan nya!]” isi pesan tersebut
”[bukan kah kamu yang memilih karirmu dan meninggalkan ku?]” balas Agus
”[Iya tapi aku masih setia denganmu,aku masih menunggu waktu yang tepat untuk kembali padamu!] Balas Putri
”[Maaf,tapi aku sangat mencintai tunangan ku,dan jangan datang lagi ke kehidupanku.]” balas Agus
Setelah membalas pesan Putri,Agus pun meletakkan ponsel nya di atas nakas,dan memakai pakaiannya
Di apartemen nya,putri sedang menangis di tempat tidurnya sambil menelangkupkan tubuhnya
”hikss hikss... Kenapa dia begitu cepat melupakan aku? tidak! bukan dia yang melupakan aku,tapi wanita itu yg sudah mempengaruhi nya! lihat saja,akan ku rebut kembali milikku!!” ucap Putri meremas selimutnya
Seminggu sudah Agus dan Yoonia menghabiskan waktu bersama,mereka selalu mencari tempat-tempat yang baruu untuk dikunjungi,selama itu pun mereka merasa Nyaman satu sama lain,namun Yoonia masih bingung akan perasaannya terhadap Agus,Hari ini Yoonia meminta untuk masuk kerja kembalii selama seminggu,ia merasa rindu dengan teman kerjanya yaitu Ira,Agus pun menyetujui permintaan Yoonia,saat dikantor keadaan terasa berubah,tidak ada yang berani menyindir atau mengata ngatai Yoonia lagi,Yoonia pun merasa lebih nyaman
”Ira!!” teriak Yoonia saat melihat temannya,Ira pun berbalik ketika mendengar ada yang memanggil namanya
”udah lama ya gak ketemu!!” ucap Yoonia memeluk temannya dengan erat, melepaskan rasa rindu nya
”ahh baru satu Minggu!” tukas Ira melepas pelukan Yoonia ”gimana kencan nya?” ucap Ira menyenggol bahu Yoonia
”hmmm..” Ucap Yoonia menahan senyuman diwajahnya kini wajahnya sudahh seperti kepiting rebus!
”cieee!!” ucapp Ira menggoda
”ke kantor itu buat kerja,bukan ngobrol!!” ucap Aliyaa menyenggol bahu Yoonia,kemudian berlalu
”sirik aja tu orang!” ucap Ira kesal
”udah biarin,yukk!” ajak Yoonia menarik tangan Ira
Saat akan duduk di mejanya,Agus Yang hendak memasuki ruangannya pun melirik Yoonia dan tersenyum tipis,Yoonia tak dapat menahan senyumannya,tanpa di sadari ia pun tersenyum lebar, Ira yang melihat kejadian itu pun tak henti hentinya menggoda temannya itu ”cielahhh!! Tahan dulu napee!!”
”apaan sih Ra!” ucap Yoonia memalingkan wajahnya dari temannya dan berusaha fokus menatap layar monitor
”bentar lagi juga bisa tatap tatapan kapanpun yang kalian mau!” ucap Ira bertopang dagu
”siapa yang tatap tatapan?” ucap Yoonia menggaruk pelipisnya
”iya deh iya.” ucap Ira melanjutkan pekerjaannya
Sore harinya,semua pekerja pun pulang,Yoonia dan Ira terpisah,karena Ira bilang ada sedikit urusan,Agus pun pulang lebih awal,entah ada urusan apa,namun ia tidak memberitahu Yoonia,saat berada didala taksi, seseorang dengan nomor yang tak dikenal pun mengirim beberapa foto kepada Yoonia,Yoonia pun segera membuka foto itu,seketika Yoonia membelalakkan matanya,ketika melihat foto yang dikirim oleh nomor tidak dikenal itu
”apa ini?” ucap Yoonia masihh melihat foto tersebut,difoto tersebut Agus dan Putri berpelukan, lebih tepatnya Putri memeluk Agus
”[mereka masih saling mencintai,kenapa kamu harus berada diantara mereka?]” pesan dari nomor itu membuat Yoonia mengepalkan tangannya
”apa yang harus ku lakukan? Harus kah aku mempercayai foto ini?” batin Yoonia,tak terasa air mata Yoonia mulaiii tak terbendung
”kenapa Agus tidak memberitahu ku jika dia ingin menemui mantan pacarnya?” pertanyaan pertanyaan itu muncul di pikiran Yoonia
Yoonia pun memutuskan untuk pulang,dan menenangkan pikirannya, sesampainya di rumah,Yoonia langsung menuju kamarnya,lalu merebahkan dirinya,dengan mata yang sembab Yoonia masih saja mengeluarkan air mata
Ting!
Yoonia mengambil Ponselnya dengan malas
”[hari ini aku menemui nya!] Isi pesan tersebut
”[siapa ini?]” balas Yoonia
”[calon istri Agus yang sebenarnya!]”
”[siapa?!!]” balas Yoonia kesal
”[sudah lupa denganku? Aku Putri!]” balas Putri,Yoonia pun tak membalas pesan Putri,ia tak ingin sakit hati lagii dengan meladeni Putri
Tak lama kemudian,ponsel Yoonia bergetar,Yoonia segera membuka ponselnya, seperti dugaan Yoonia,Agus yang menelpon nya,karena belakangan ini mereka sering telponan,Yoonia pun mengangkat telpon dari Agus dan berusaha bersikap biasa
”Hallo?” ucap Yoonia
”Hallo? Lagi ngapain” tanya Agus
”kamu tadi kemana?” tanya Yoonia tanpa menjawab pertanyaan Agus
”maksudmu?” tanya Agus tak paham
”kamu pulang lebih awal,kamu kemana?” jelas Yoonia
”Aku menemui Putri.” ucap Agus jujur
”ooh!” ucap Yoonia
”dia terus saja menganggu ku,aku hanya ingin memberitahu nya agar tidak menggangu ku lagi.” ucap Agus
”dengan cara berpelukan?!” tanya Yoonia sedikit kesal
”bagaimana kamu bisa tahu? Apa kamu disana?” tanya Agus
”gak perlu tahu!” ucap Yoonia
” kamu merasa cemburu?” Tanya Agus menahan tawa
”nggak!” ucap Yoonia
”tenang lah,aku hanya mencint...”
”apa?” tanya Yoonia menahan senyum
”tidak! Tidurlah!” ucap Agus
”hmm..” ucap Yoonia mematikan telponnya,dan membuang ponselnya sembarangan
Ting!
Yoonia bergegas memungut ponselnya yang telah ia buang
”[lain kali aku akan memberitahu mu jika aku menemuinya,bahkan mengajak mu bersamaku!]” isi pesan tersebut
”[tapi ku rasa itu tidak perlu]” ucap Agus lagi
”[kenapa?]” balas Yoonia cemberut
”[karena aku tidak akan menemuinya lagi!]” balas Agus membuat Yoonia Rolling di kasurnya,sambil teriak kecil
”Dia bisa membuat ku menjadi g*la!” ucap Yoonia,
akhirnya Yoonia bisa tidur nyenyak
Dua Minggu sudah Yoonia dan Agus bekerja dikantor,kini mereka memutuskan untuk kembali menghabiskan waktu bersama,sesuai perjanjian mereka akan menghabiskan waktu bersama selama sebulan,Hari ini mereka janjian ketemuan di Cafe.
Ting!
Yoonia yang sedang bersiap siap pun menghentikan aktivitas nya
”[Hari ini kalian ada janji lagi ya?]” isi pesan dari Ira
”[iya nih,kita mau ketemuan di cafe X.]” balas Yoonia
”[hati hati ya,jangan lupa dandan yang cantik!]” balas Iraa
Sesampainya di cafe,Yoonia kembalii disuguhkan dengan pemandangan yang tidak mengenakkan,pasalnya ia melihat Putri sedang duduk didepan Agus dengan memegang tangan Agus,Agus duduk membelakangi pintu masuk,hingga tidak menyadari Yoonia sudah tiba di cafe, sedangkan Putri duduk menghadap pintu masuk,hingga ia bisa melihat Yoonia sudah tiba di cafe dan mencari kesempatan untuk membuat Yoonia cemburu,Yoonia yang tak tahan dengan pemandangan itu pun langsung menghampiri mereka
”lepas kan tangan mu dari tunangan ku!!” ucap Yoonia menepis tangan Putri
”Yoonia?” ucap Agus terkejut
”tolong jangan jadii orang ketiga diantara kami,mbak cuma masalalu dia!” ucap Yoonia memenuhi seisi cafe tersebut
”saya orang ketiga? Gak nyadar kamu? Kamu yang berada diantara kami!” ucap Putri tak mau kalah
”Putri!!!” ucap Agus suara bariton itu memenuhi seisi cafe
”jaga ucapan mu! Jangan mempermalukan diri mu sendiri! Kamu yang meninggalkan ku demi karirmu!” ucap Agus membela Yoonia
”Sayang?” ucap Putri terkejut,pasalnya selama ini Agus belum pernah membentaknya
”sayang? Rasanya ingin ku robek mulutnya!!” batin Yoonia
”tolong jangan ganggu kehidupan ku lagi!” ucap Agus
Semua orang yang berada di cafe tersebut berbisik-bisik,bahkan ada yang menjelekkan Putri,Agus pun menarik tangan Yoonia dan membawa nya keluar dari cafe tersebut,namunn
”Brrrruuukkkkk!!”
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 110 Episodes
Comments