TUDUHAN PALSU

Setelah badannya bersih dan wangi, Fan Jianying segera mengajak pelayannya untuk mendatangi kediaman ibu mertuanya yang berada di bangunan kedua.

Saat Fan Jianying datang kebetulan Lien Hua sedang menikmati kudapan di kediamannya. Diapun segera mempersilahkan menantunya itu untuk masuk begitu pelayannya memberi kabar.

Bai Cheung yang baru saja keluar dari rumah utama langsung berlari menuju kediaman ibundanya begitu mendengar kabar dari pelayan pribadinya, Qiaofeng jika istrinya pergi menemui ibunya.

“ Wah…ini sepertinya enak. Akan aku coba…”, ucap Lien Hua lirih.

Belum sempat gelas yang ada ditangan Fan Jianying berpindah ketangan Lien Hua, Bai Cheung yang tiba – tiba datang langsung saja menampol gelas tersebut hingga hancur berkeping – keeping dilantai dan isinya berceceran dilantai.

Lie Hua sangat terkejut dengan tingkah tidak sopan sang putra. Sedangkan Fan Jianying yang sedikit terkejut segera membersihkan darah yang keluar akibat pecahan gelas yang tidak sengaja mengenai kakinya.

“ Madam…mari saya obati…”, ucap Gaeng berlutut untuk mengambil gelas kaca yang menancap di kakai Fan Jianying.

Disini yang sangat terkejut adalah Lien Hua. Dia merasa sangat bersalah saat melihat luka yang ada dikaki Fan Jianying akibat tindakan putranya.

“ Cheung, apa yang kamu lakukan ? istrimu secara pribadi membuatnya dan mengantarnya kepadaku sebagai hadiah. Dan sekarang kamu menghancurkannya dan menyebabkannya terluka….”, Lien Hua berkata dengan penuh rasa kecewa.

Meski Bai Cheung sadar jika tindakannya sanga implusif, namun mengingat berbagai macam tipuan yang digunakan oleh Fan Jianying dimasa lalu, dia merasa telah benar melakukan hal itu.

“ Ibu…kondisi anda sedang tidak baik. Anda harus berhati – hati dnegan apa yang anda makan dan minum, terutama makanan dan minuman dari orang luar…”, ucap Bai Cheung membela diri.

“ Jadi maksdumu aku ingin meracuni ibu…”, ucap Fan Jianying dengan mata berkaca – kaca.

“ Jika kamu menganggap begitu…Gaeng, tolong panggil pelayan senior Yu untuk mengetes minuman yang aku bawa beracun atau tidak…”, ucap Fan Jianying sedih.

Pelayan senior Gaeng segera berlalu untuk memanggil pelayan senior Yu dari kediaman utama. Sedangkan Dayu terlihat mulai mengobati kaki nona keduanya yang terluka sambil mengertakkan giginya menahan amarah terhadap tuduhan yang dilakukan Bai Cheung kepada junjungannya.

“ Aku benar – benar harus secepatnya mencari cara keluar dari kediaman Bai untuk melaporkan semuanya kepada kepala keluarga Fan…”, batin Dayu penuh amarah.

Semenatara itu, Bai Cheung hanya bisa terdiam menunggu pelayan senior  Yu datang. Meski dengan datangnya pelayan senior Yu masalah yang ditimbulkannya ini akan berdampak semakin dalam, namun dia juga tidak punya pilihan lain saat ini.

Dia sangat berharap jika minuman yang dibawa oleh Fan Jianying bermasalah sehingga apa yang dilakukannya tidak disalahkan oleh ibunya.

Tak berapa lama kemudian, Gaeng muncul bersama pelayan senior Yu dan tabib Shilin yang kebetulan sedang memeriksa kondisi matriark Bai yang sedang tidak enak badan setelah melakukan pertemuan tadi pagi.

Tubuh Bai Cheung semakin menegang. Jika tabib Shilin tidak mendapatkan hasil apa – apa, bukan tidak mungkin dia akan kembali dipanggil oleh sang nenek.

Padahal tadi, hampir tiga jam lamanya matriark Bai memarahinya dan menasehatinya agar berlaku lebih baik lagi kepada istrinya dan berusaha mungkin untuk menyayanginya.

“ Ini hanya minuman teh dengan susu, dan bola – bola kuning ini adalah labu. Minuman ini sama sekali tak beracun…”, ucap tabib Shilin menjelaskan.

“ Mohon maaf jika lancang, pelayan ini juga mau memberikan kesaksian bahwasanya selama memasak kami semua menyaksikan sendiri bagaimana madam ketiga mengolah minuman tersebut dengan sepenuh hati. Bahkan beliau sengaja membuat bola – bola ubi dalam minuman tersebut karena sempat mendengar jika nyonya pertama tidak memiliki selera makan. Sebelum diberikan kepada nyonya pertama, minuman tersebut juga sudah dicicipi oleh semua pelayan…mohon nyonya pertama menerima niat baik dari madam ketiga…”, ucap Gaeng sambil berlutut dihadapan Lien Hua.

“ Pelayan tua ini juga ikut bersaksi dengan pelayan senior Gaeng. Matriark Bai juga mendapatkan minuman yang sama, bahkan tubuh beliau langsung segar begitu menghabiskan minuman yang dibawa oleh madam ketiga…”, ucap pelayan senior Yu dengan sikap hormat.

Melihat dan mendengar perkataan dua pelayan senior keluarga Bai, apalagi matriark Bai juga sudah meminumnya, Lien Hua semakin merasa bersalah terhadap Fan Jianying.

Pada awalnya dia sempat ragu saat mendapatkan laporan dari pelayan senior Yu jika putranya itu tidak senang dan tidak bahagia dengan istrinya.

Tapi, setelah melihat langsung apa yang terjadi siang ini, Lien Hua merasa dia harus menegur anaknya itu dengan keras.

“ Bangunlah Gaeng. Antar Fan Jianying kekamarnya dan bawa tabib Shilin bersama kalian agar lukanya bisa segera diobati…”, ucap Lien Hua lembut.

“ Untuk anda kepala senior Yu, terimakasih atas kesaksiannya. Saya akan berbuat adil dalam peristiwa ini dan mengembalikan nama baik Fan Jianying yang sempat tercemar karena putra saya…”, ucap Lien Hua tajam.

Dia tidak ingin masalah ini semakin diperpanjang jika dia tidak memutuskannya disini. Bagaimanapun semua ini adalah salah putranya dan sudah sewajarnya dia memberi kompensasi yang akan diantarnya nanti setelah dia berbicara dengan sang putra.

Mendengar ucapan ibu mertuanya, Fan Jianying yang sudah kehabisan air mata dan sedikit lelah beraktingpun mulai undur diri.

Dengan bantuan Dayu, Fan Jianying berjalan dengan sedikit pincang sambil menahan rasa nyeri dikakinya. Diikuti oleh pelayan senior Yu dan tabib Shilin serta para pelayannya yang berjalan dibelakangnya.

“ Aku yakin, setelah ini Bai Cheung pasti akan dimarahi ibu dan neneknya. Meski kakiku terluka, namun hal ini sebanding denagn hasil yang aku dapatkan….”, batin Fan Jianying tersenyum bahagia.

Setelah kepergian semua orang dan hanya menyisahkan Bai Cheung dan Lien Hua dalam ruangan, lelaki itupun segera mendekat kearah sang ibu dengan wajah sedih.

“ Ibu, maaf aku terlalu gegabah. Aku hanya kahwatir dengan kondisi kesehatanmu…”, ucap Bai Cheung penuh rasa bersalah.

Lien Hua hanya bisa menatap putra ketiganya itu dengan tatapan kekecewaaan. Dia sama sekali tak menyangka jika Bai Cheung akan kehilangan kendali seperti itu.

“ Sebenarnya ibu sempat ragu waktu pelayan senior Yu mengatakan jika kamu tidak senang dan terlihat memusuhi istrimu. Tapi saat melihat kamu begitu gegabah bertindak dan kehilangan kontrol dirimu, ibu jadi yakin sekarang. Kenapa kamu begitu membencinya ? dia gadis yang baik….”, ucap Lien Hua dengan penuh kekecewaan.

Melihat raut wajah kecewa sang ibu kepadanya, Bai Cheung tidak bisa kembali mengontrol emosi dalam dirinya.

Kebenciannya teerhadap Fan Jainying semakin meningkat karena wanita ular itu sudah bisa mengambil hati sang ibu hingga berpihak kepada wanita itu.

“ Ibu jangan terlalu banyak berpikir. Sekali lagi maaf karena sudah gegabah. Aku hanya khawatir tentang kesehatan ibu saja…”, Bai Cheung berusaha mengalihkan pembicaraan.

Melihat putra ketiganya tidak mau berterus terang dan sengaja menghindari topik pembicaraan, Lien Hua hanya bisa mendesah pasrah.

“ Cheung, ibu sangat mencemaskanmu. Jika kamu tidak melewatkan hari – harimu dengan bahagia, bagaimana ibu bisa tenang…”, ucap Lien Hua sedih.

Ekspresi Bai Cheung sangat gelap waktu meninggalkan kediaman ibundanya. Pada titik ini, dia tidak menyangka jika Fan Jianying bergerak cukup cepat demi mendapat dukungan keluarganya.

Setelah mengetahui fakta bahwa matriark Bai sudah berada dipihaknya dalam satu kali pertemuan, kali ini dia kembali mendapatkan fakta yang cukup menyakitkan jika ibundanya juga sudah mendukungnya.

Diapun berjalan menuju kediamannya dengan penuh amarah. Qiaofang yang mengikuti Bai Cheung dari belakang hanya bisa menarik nafas panjang yang cukup dalam untuk mengusir hawa dingin yang menguar dari tubuh tuan muda ketiga Bai itu.

Dengan emosi yang masih berkobar didalam hatinya, Bai Cheung segera masuk kedalam ruang kerjanya dan menutup pintu dengan kasar, hingga kedua penjaga yang bertugas diluar ruangan terperajat mendapatkan lampiasan amarah dari Bai Cheung.

Episodes
1 PINDAH DIMENSI
2 PERNIKAHAN
3 MELENCENG DARI ALUR
4 KEBENCIAN YANG SANGAT DALAM
5 MEMPERMALUKAN
6 MALAM YANG DINGIN
7 KELUAR DARI MASALAH
8 CURIGA
9 PENGHORMATAN
10 CITARASA YANG BURUK
11 ICE MILK BOBA
12 TUDUHAN PALSU
13 MUNCULNYA KEKUATAN
14 CURIGA
15 MAKAN MALAM
16 SENJATA MAKAN TUAN
17 MOOD BURUK BAI CHEUNG
18 TAK BERKUTIK
19 KULTIVASI
20 PULANG KERUMAH KELUARGA FAN
21 DIAWASI
22 PERJAMUAN MINUM TEH
23 JEBAKAN PART 1
24 JEBAKAN PART 2
25 BERTEMU KEKASIH MASA KECIL
26 SALAH PAHAM
27 GALAU
28 CEMBURU
29 INSIDEN DALAM KERETA
30 PERTANDA BURUK
31 KEBAKARAN
32 PENYUSUP
33 SALAH PREDIKSI
34 PERTENGKARAN KECIL
35 TAKTIK LICIK
36 SALAH PREDIKSI
37 KEBAKARAN JENGGOT
38 LELAKI MISTERIUS
39 KECEMBRUAN QIAOFENG
40 TEGURAN MATRIARK BAI
41 PERTEMUAN
42 PENGERAN KE EMPAT
43 KEINGGINAN BAI CHEUNG
44 PNEUMONIA
45 PENGOBATAN
46 KUNJUNGAN PANGERAN WEI JIE
47 KEGUNDAHAN HATI
48 PERGI TANPA PAMIT
49 KESEDIHAN MEMBAWA BERKAH
50 KONSPIRASI
51 RISAU
52 KEKHAWATIRAN MATRIARK BAI
53 RASA YANG PERNAH ADA
54 TAMU
55 MEREMEHKAN
56 TERTAMPAR KENYATAAN
57 KECOROBOHAN HEYNA
58 CIUMAN PERTAMA
59 BERKUNJUNG KE KEDIAMAN MADAM CHOU
60 RUMOR
61 NIAT BURUK
62 TANTANGAN
63 SEMAKIN MEMANAS
64 PEMBUKTIAN
65 HADIAH
66 KEKECEWAAN KELUARGA FAN
67 KEJUTAN
68 PROMOSI GRATIS
69 BERLIMPAH PUJIAN
70 HEWAN MUTASI
71 HARI YANG PADAT
72 KETAKUTAN SERVANT MEILIN
73 RAHASIA BAI WANG
74 FAKTA MENGEJUTKAN
75 RAHASIA KELAHIRAN FAN'ER
76 UNDANGAN
77 KECEMBURUAN MADAM CHOU
78 KECURIGAAN RATU QINLY
79 KETIDAK NYAMANAN
80 CAMPUR ADUK
81 PENYELIDIKAN
82 KEJUJURAN KAISAR HUANG
83 PERTANDA
84 MIMPI
85 SANG TERPILIH
86 PAKET
87 UJI COBA
88 KATAK MUTASI
89 MENJALANKAN RENCANA
90 PEMBUNUH BAYARAN
91 PENYERGAPAN
92 KEKACAUAN
93 KOTA ZANGZHOU
94 PERGI KE KOTA FUSHOU
95 SALAH PAHAM
96 HUTAN KEMATIAN
97 SERANGAN FAJAR
98 SANG RATU
99 MENEMBUS TINGKAT LANGIT
100 CIUMAN PERTAMA
101 SADAR
102 DIKELILINGI COGAN
103 MENGATASI MASALAH PANGAN
104 PETI DINGIN
105 RASA YANG ADA
106 STRATEGI
107 RESAH
108 MENYUSUP
109 KESALAH PAHAMAN
110 TAKTIK
111 SOSOK LAIN PANGERAN XIORAN
112 PERMINTAAN MAAF
113 BERBAGI RASA
114 PERTEMPURAN PART 1
115 PERTEMPURAN PART 2
116 PERAYAAN
117 PERTEMUAN HENG YUAN DAN KOSUKE
118 KECURIGAAN HENG YUAN
119 PENYELIDIKAN
120 PERTANDA
121 BADAI SALJU
122 MENYELINAP
123 KERJASAMA
124 SUKSES
125 KEMBALI KE KAMP
126 KONSPIRASI
127 INTIM
128 KISAH MASA LALU
129 PERTENGKARAN KECIL
130 MENJALANKAN RENCANA
131 MASUK PERANGKAP
132 TERJEBAK
133 SEMAKIN MANIS
134 KETERLIBATAN BAI WANG
135 MENGUMPULKAN BUKTI
136 SIASAT
137 PERTARUNGAN DI KOTA JINZU
138 PULANG
139 MURKA
140 PESTA PERJAMUAN
141 PENYATUAN
142 RAHASIA KEBERADAAN KRISTAL KEHIDUPAN
143 UNDANGAN MASUK ISTANA
144 IDENTITAS ASLI FAN JIANYING
145 KEBANGKITAN LONG WANG
146 MEMBERANTAS KORUPTOR
147 KABAR BURUK
148 MENGHADANG PERGERAKAN MUSUH
149 PENYELIDIKAN
150 MEMECAH BELAH MUSUH
151 DENDAM
152 DILUAR KENDALI
153 KEGAGALAN BERULANG
154 NIAT BUSUK MADAM CHOU
155 PERGERAKKAN
156 TERBANGKARNYA KEBUSUKAN MADAM CHOU
157 PAGI YANG PENUH WARNA
158 KUNJUNGAN PUTRI WEI XIEUN
159 KABAR MEMBAHAGIAKAN
160 MUSIM SEMI YANG PENUH WARNA
161 MAKANAN BERACUN
162 PERINGATAN
163 MURKA
164 ANTISIPASI
165 ULAR BERSISIK PERAK
166 TITIK TERANG
167 PENANGKAPAN MING HUAN
168 TERHASUT MADAM CHOU
169 KALUT
170 PENJARA HONGLE
171 FAKTA BARU
172 SAKIT
173 PERHATIAN
174 INFORMASI
175 CEKCOK
176 PEMIKIRAN YANG MENDALAM
177 SEJARAH MASA LALU
178 SYOK
179 GELISAH
180 PELUANG
181 RUMPUT DARAH
182 FAKTA MENGEJUTKAN
183 TINDAKAN
184 KEGUNDAHAN HATI
185 CINTA SEJATI
186 BERKORBAN DEMI CINTA
187 LEGA
188 MUNCULNYA PASUKAN MUANBAI
189 TEROR
190 SIAGA
191 PERTEMPURAN PART 1
192 PERTEMPURAN PART 2
193 TEROBOSAN
194 MENERIMA TAKDIR
195 KEGALAUAN HATI
196 RASA YANG ADA
197 HARI ITU AKHIRNYA TIBA JUGA
198 KEMBALI KE MASA DEPAN
199 HARAPAN
200 SOLUSI
201 KEGELISAHAN HATI
202 KEPUTUSAN
203 KEMBALI
204 KEBAHAGIAAN SEJATI
205 NEW STORY
Episodes

Updated 205 Episodes

1
PINDAH DIMENSI
2
PERNIKAHAN
3
MELENCENG DARI ALUR
4
KEBENCIAN YANG SANGAT DALAM
5
MEMPERMALUKAN
6
MALAM YANG DINGIN
7
KELUAR DARI MASALAH
8
CURIGA
9
PENGHORMATAN
10
CITARASA YANG BURUK
11
ICE MILK BOBA
12
TUDUHAN PALSU
13
MUNCULNYA KEKUATAN
14
CURIGA
15
MAKAN MALAM
16
SENJATA MAKAN TUAN
17
MOOD BURUK BAI CHEUNG
18
TAK BERKUTIK
19
KULTIVASI
20
PULANG KERUMAH KELUARGA FAN
21
DIAWASI
22
PERJAMUAN MINUM TEH
23
JEBAKAN PART 1
24
JEBAKAN PART 2
25
BERTEMU KEKASIH MASA KECIL
26
SALAH PAHAM
27
GALAU
28
CEMBURU
29
INSIDEN DALAM KERETA
30
PERTANDA BURUK
31
KEBAKARAN
32
PENYUSUP
33
SALAH PREDIKSI
34
PERTENGKARAN KECIL
35
TAKTIK LICIK
36
SALAH PREDIKSI
37
KEBAKARAN JENGGOT
38
LELAKI MISTERIUS
39
KECEMBRUAN QIAOFENG
40
TEGURAN MATRIARK BAI
41
PERTEMUAN
42
PENGERAN KE EMPAT
43
KEINGGINAN BAI CHEUNG
44
PNEUMONIA
45
PENGOBATAN
46
KUNJUNGAN PANGERAN WEI JIE
47
KEGUNDAHAN HATI
48
PERGI TANPA PAMIT
49
KESEDIHAN MEMBAWA BERKAH
50
KONSPIRASI
51
RISAU
52
KEKHAWATIRAN MATRIARK BAI
53
RASA YANG PERNAH ADA
54
TAMU
55
MEREMEHKAN
56
TERTAMPAR KENYATAAN
57
KECOROBOHAN HEYNA
58
CIUMAN PERTAMA
59
BERKUNJUNG KE KEDIAMAN MADAM CHOU
60
RUMOR
61
NIAT BURUK
62
TANTANGAN
63
SEMAKIN MEMANAS
64
PEMBUKTIAN
65
HADIAH
66
KEKECEWAAN KELUARGA FAN
67
KEJUTAN
68
PROMOSI GRATIS
69
BERLIMPAH PUJIAN
70
HEWAN MUTASI
71
HARI YANG PADAT
72
KETAKUTAN SERVANT MEILIN
73
RAHASIA BAI WANG
74
FAKTA MENGEJUTKAN
75
RAHASIA KELAHIRAN FAN'ER
76
UNDANGAN
77
KECEMBURUAN MADAM CHOU
78
KECURIGAAN RATU QINLY
79
KETIDAK NYAMANAN
80
CAMPUR ADUK
81
PENYELIDIKAN
82
KEJUJURAN KAISAR HUANG
83
PERTANDA
84
MIMPI
85
SANG TERPILIH
86
PAKET
87
UJI COBA
88
KATAK MUTASI
89
MENJALANKAN RENCANA
90
PEMBUNUH BAYARAN
91
PENYERGAPAN
92
KEKACAUAN
93
KOTA ZANGZHOU
94
PERGI KE KOTA FUSHOU
95
SALAH PAHAM
96
HUTAN KEMATIAN
97
SERANGAN FAJAR
98
SANG RATU
99
MENEMBUS TINGKAT LANGIT
100
CIUMAN PERTAMA
101
SADAR
102
DIKELILINGI COGAN
103
MENGATASI MASALAH PANGAN
104
PETI DINGIN
105
RASA YANG ADA
106
STRATEGI
107
RESAH
108
MENYUSUP
109
KESALAH PAHAMAN
110
TAKTIK
111
SOSOK LAIN PANGERAN XIORAN
112
PERMINTAAN MAAF
113
BERBAGI RASA
114
PERTEMPURAN PART 1
115
PERTEMPURAN PART 2
116
PERAYAAN
117
PERTEMUAN HENG YUAN DAN KOSUKE
118
KECURIGAAN HENG YUAN
119
PENYELIDIKAN
120
PERTANDA
121
BADAI SALJU
122
MENYELINAP
123
KERJASAMA
124
SUKSES
125
KEMBALI KE KAMP
126
KONSPIRASI
127
INTIM
128
KISAH MASA LALU
129
PERTENGKARAN KECIL
130
MENJALANKAN RENCANA
131
MASUK PERANGKAP
132
TERJEBAK
133
SEMAKIN MANIS
134
KETERLIBATAN BAI WANG
135
MENGUMPULKAN BUKTI
136
SIASAT
137
PERTARUNGAN DI KOTA JINZU
138
PULANG
139
MURKA
140
PESTA PERJAMUAN
141
PENYATUAN
142
RAHASIA KEBERADAAN KRISTAL KEHIDUPAN
143
UNDANGAN MASUK ISTANA
144
IDENTITAS ASLI FAN JIANYING
145
KEBANGKITAN LONG WANG
146
MEMBERANTAS KORUPTOR
147
KABAR BURUK
148
MENGHADANG PERGERAKAN MUSUH
149
PENYELIDIKAN
150
MEMECAH BELAH MUSUH
151
DENDAM
152
DILUAR KENDALI
153
KEGAGALAN BERULANG
154
NIAT BUSUK MADAM CHOU
155
PERGERAKKAN
156
TERBANGKARNYA KEBUSUKAN MADAM CHOU
157
PAGI YANG PENUH WARNA
158
KUNJUNGAN PUTRI WEI XIEUN
159
KABAR MEMBAHAGIAKAN
160
MUSIM SEMI YANG PENUH WARNA
161
MAKANAN BERACUN
162
PERINGATAN
163
MURKA
164
ANTISIPASI
165
ULAR BERSISIK PERAK
166
TITIK TERANG
167
PENANGKAPAN MING HUAN
168
TERHASUT MADAM CHOU
169
KALUT
170
PENJARA HONGLE
171
FAKTA BARU
172
SAKIT
173
PERHATIAN
174
INFORMASI
175
CEKCOK
176
PEMIKIRAN YANG MENDALAM
177
SEJARAH MASA LALU
178
SYOK
179
GELISAH
180
PELUANG
181
RUMPUT DARAH
182
FAKTA MENGEJUTKAN
183
TINDAKAN
184
KEGUNDAHAN HATI
185
CINTA SEJATI
186
BERKORBAN DEMI CINTA
187
LEGA
188
MUNCULNYA PASUKAN MUANBAI
189
TEROR
190
SIAGA
191
PERTEMPURAN PART 1
192
PERTEMPURAN PART 2
193
TEROBOSAN
194
MENERIMA TAKDIR
195
KEGALAUAN HATI
196
RASA YANG ADA
197
HARI ITU AKHIRNYA TIBA JUGA
198
KEMBALI KE MASA DEPAN
199
HARAPAN
200
SOLUSI
201
KEGELISAHAN HATI
202
KEPUTUSAN
203
KEMBALI
204
KEBAHAGIAAN SEJATI
205
NEW STORY

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!