Bab. 4 Penyamaran di swalayan

Di ruang ganti.

Seorang wanita sedang teleponan dekat wastafel dan melihat juniornya keluar dari salah satu bilik pakaian ganti.

"woyy lo tidak lihat itu sampah berserakan disitu, " jawabnya dengan emosi.

"tapi itu bukan punya saya, " lirih nya.

"haha lo kira itu punya gue ambil engk, " desak wanita itu.

"Tapi kan-"

Bug!

Wanita itu yang ternyata senior langsung menendang kaki juniornya disaksikan karyawan lain yang baru saja masuk.

"Kalian sedang ngapain ? " tanya seorang dari karyawan yang baru saja masuk.

"hehe engk mba ini Jeni kesandung, makanya Jen jalan lihat kedepan yaa jangan pakai dengkul. " Ia sambil mengelus rambut Jeni begitu kasar.

Sedangkan Juniornya menahan tangis hanya mengangguk saja.

"Tunggu yaa lo bakalan gue hajar habis-habisan nanti," bisik wanita jahat itu.

...****************...

Hoammm

" Baru bangun lo, " ucap Haikal.

"Iyalah masih ada upil gue nih, " ucap Tono sambil menunjukan ke depan Haikal.

" Jorok banget sih kalian cepat sana mandi ada rapat dadakan, " jawab Juan menatap jijik kearah mereka berdua.

Menuju ke ruang rapat karena saat ini mereka sedang bermalam di kantor.

" ayo cepat masuk… sebulan kita tidak bergerak dan hari ini kalian harus siap-siap karena ada kasus yang sangat mengemparkan," ucap Pak Zaenal sambil menghentakan meja.

Mereka bertiga kaget lalu saling berpandangan...

"emang kasus apaan," tanya Tono.

" Silahkan kalian lihat pada layar didepan ," ucap Juan selain pembuat alat hebat ia juga ahli meretas.

"Waduhh agak seram yaa ini beneran sampai putus kep*lanya?" ucap Haikal si penakut.

"Iyalah kal lu lihat di zoom itu benar-benar," ucap Tono si pemberani kadang-kadang agak miring otaknya melakukan pekerjaan tidak pakai logika.

"Sudah-sudah kenapa malah bahas kepala sih, " bentak Pak Zaenal ketua team J.

Tiba-tiba pintu terbuka....

Selamat pagi semuanya.

" Bert lu datang telat denda 50 ribu, " ujar Haikal.

"enak aja,, sorry saya ada kerjaan di tempat lain. "

Sebelumnya kelima orang di ruang ini bekerja di bidang lain.

-Pak zaenal mantan kepala Kepolisian.

-Haikal Polisi penegak hukum

-Tono TNI

-Robert pengacara dan mantan atlet renang.

-Juan hacker hebat 2 kali pernah masuk penjara.

Tapi Robert beberapa kali mengikuti turnamen altet dan telah melepas masa kejayaannya beberapa hari yang lalu saat merayakan perpisahan terlihat mata Robert masih kelihatan bengkak.

" Oke sekarang kita mulai rapatnya," ucap Juan memberi kefokusan terhadap semua team.

Jadi di salah satu toko swalayan terbesar di kota Nusantara ada kasus pembunuhan yang sangat keji dugaan sementara pelakunya adalah juniornya dari keterangannya jika dia sangat tertekan berkerja di tempat itu karena bullyian dari para seniornya salah satunya bernama Mety si korban. Kata pihak polisi riwayat chat dan telepon terakhir mengarah ke juniornya si Jeni ada beberapa chat yang unsurnya mengatakan jika Jeni ingin membunuh Mety jika terusan membullynya. Tetapi saat Mety ditemukan di ruang ganti Jeni sedang berada dirumahnya... Mety meninggal dengan mengenaskan rantai melilit di leher korban hingga tangga darurat bercucuran darah kalau dari gambar terlihat korban di tusuk terlebih dahulu lalu ditarik menggunakan rantai sepanjang jalan kearah tangga berakhir di gantung di bilik pintu ruang ganti.

" Bisa jadi si tersangka membayar pembunuh bayaran," ucap Tono.

" Mungkin saja bukan si Jeni melainkan orang lain yang sakit hati kan engk mungkin 1 orang aja yang di bully pasti ada korban lainnya," prasangka Haikal.

"Dari yang gue selidiki beberapa korban bullyian dari Mety sejak SMA sekitaran 6 orang," ucap Juan.

"Nah kan pasti diantaranya ada yang sakit hati. "

"Kenapa sangat lama sekali baru sekarang di bunuh? " tanya Haikal.

"Karena pasti butuh waktu mencari informasi makanya baru sekarang dibunuhnya kal" ucap Tono menerka.

"Pasti si pembunuh merencanakan mateng-mateng agar tidak dituduh dia menggunakan si Jeni sebagai tamengnya," ucap Robert memberikan pendapat juga.

Setelah melakukan rapat hingga sore, mereka juga mempersiapkan strategis dengan matang supaya dalam mengusut tuntas kasus ini tak ada yang terlewatkan.

.

.

Bersambung dulu yaa....

Episodes
1 Bab.1 Berawal terjadinya masalah
2 Bab. 2. Bertemu mayat di waduk
3 Bab. 3. Minuman beracun di sekolahan
4 Bab. 4 Penyamaran di swalayan
5 Bab. 5 penyamaran Part 2
6 Bab. 6.
7 Bab. 7. Skandal jual-beli organ
8 Bab.8 Skandal jual-beli organ 2
9 Bab. 9. Kasus Pimpinan pembangkit listrik
10 Bab. 10. Kasus Pimpinan Pembangkit Listrik Part 2
11 Bab. 11. Taman bermain
12 Bab. 12. Taman bermain part 2
13 Bab. 13. Perampok berlian part 1
14 Bab. 14. Perampok berlian part 2
15 Bab. 15. Mengunjungi Penjara Tengkorak
16 Bab. 16. Penjara Tengkorak
17 Bab. 17. Narkoba Internasional
18 Bab. 18. Narkoba Internasional 2
19 Bab. 19. Perampokan di bank
20 Bab. 20. Asal usul Maria.
21 Bab. 21. Maria merencanakan pembunuhan
22 Bab. 22. Maria Membunuh Edi
23 Bab 23. Kepergian orang yang disayangi
24 Bab. 24. Mencari keberadaan Jon
25 Bab. 25. Penyesalan Bu Lim
26 Bab. 26 kesalah-pahaman
27 Bab. 27. Menjalankan misi
28 Bab. 28. Perjalanan mengungkap bandar narkoba
29 Bab. 29. Pembunuhan di perumahan elite
30 Bab. 30. kecurigaan
31 Bab. 31. Bar tempat penyimpanan benda terlarang.
32 Bab. 32. Mulai melakukan pergerakan...
33 Bab. 33. Penangkapan si Jack
34 Bab. 34. Jack di adili
35 Bab. 35. Hal yang memalukan
36 Bab. 36. Tentang Maria dan Lukas
37 Bab. 37. Pembunuhan di Rumah sakit citra alam.
38 Bab. 38. Mulai mencari tau
39 Bab. 39. Pembunuhan di apartemen
40 Bab. 40. Pertemuan kembali
41 Bab. 41. Maria masuk ke team J
42 Bab. 42. Masuk kerja di hari pertama
43 Bab. 43. Hampir menjadi korban
44 Bab. 44. Panti Asuhan Yen Iman
45 Bab. 45. Mencari kebeneran
46 Bab. 46. Tetaplah bersyukur
47 Bab. 47. Mengajak Sari jalan
48 Bab. 48. Robert mencari adiknya
49 Bab. 49. Menemukan hal yang menganjal
50 Bab. 50. Kejadian menyeramkan
51 Bab. 51.
52 Bab. 52.
53 Bab. 53.
54 Bab. 54. Menyelinap ingin kabur
55 Bab. 55. Perompak menyerang kota
56 Bab. 56. Mencari Adik Robert
57 Bab. 57. Mencari adik part 2
58 Bab. 58. Tidak menyangka!
59 Bab. 59. Perusahaan Geuning Long
60 Bab. 60. Pertemuan tak terduga!
61 Bab. 61. Menyusun rencana.
62 Bab. 62. Sandrina menghilang....
63 Bab. 63. Sandrina ditemukan dan kehancuran geuning long
64 Bab. 64. Mencari siapa pembunuhnya?
65 Bab. 65. Siapa dia?
66 Bab. 66. Pelakunya ternyata..
67 Bab. 67. Robert di rawat
68 Bab. 68. Masalah baru lagi
69 Bab. 69. Pembajakan di dalam pesawat
70 Bab. 70. Pembajakan di pesawat Part 2
71 Bab. 71. Perkara 100 Juta
72 Bab. 72. Benda apa yang dicari?
73 Bab. 73. Ketakutan dokter Arjuna
74 Bab. 74. Dokter Arjuna Meninggal
75 Bab. 75. Haikal menghilang
76 Bab. 76. Misteri Tewasnya Selegram Andina Part 1
77 Bab. 77. Misteri Tewasnya Selebgram Andina Part 2
78 Bab. 78. Pemimpin baru di negara Pertiwi
79 Bab. 79. Juan di culik
80 Bab. 80. Villain sesungguhnya...
Episodes

Updated 80 Episodes

1
Bab.1 Berawal terjadinya masalah
2
Bab. 2. Bertemu mayat di waduk
3
Bab. 3. Minuman beracun di sekolahan
4
Bab. 4 Penyamaran di swalayan
5
Bab. 5 penyamaran Part 2
6
Bab. 6.
7
Bab. 7. Skandal jual-beli organ
8
Bab.8 Skandal jual-beli organ 2
9
Bab. 9. Kasus Pimpinan pembangkit listrik
10
Bab. 10. Kasus Pimpinan Pembangkit Listrik Part 2
11
Bab. 11. Taman bermain
12
Bab. 12. Taman bermain part 2
13
Bab. 13. Perampok berlian part 1
14
Bab. 14. Perampok berlian part 2
15
Bab. 15. Mengunjungi Penjara Tengkorak
16
Bab. 16. Penjara Tengkorak
17
Bab. 17. Narkoba Internasional
18
Bab. 18. Narkoba Internasional 2
19
Bab. 19. Perampokan di bank
20
Bab. 20. Asal usul Maria.
21
Bab. 21. Maria merencanakan pembunuhan
22
Bab. 22. Maria Membunuh Edi
23
Bab 23. Kepergian orang yang disayangi
24
Bab. 24. Mencari keberadaan Jon
25
Bab. 25. Penyesalan Bu Lim
26
Bab. 26 kesalah-pahaman
27
Bab. 27. Menjalankan misi
28
Bab. 28. Perjalanan mengungkap bandar narkoba
29
Bab. 29. Pembunuhan di perumahan elite
30
Bab. 30. kecurigaan
31
Bab. 31. Bar tempat penyimpanan benda terlarang.
32
Bab. 32. Mulai melakukan pergerakan...
33
Bab. 33. Penangkapan si Jack
34
Bab. 34. Jack di adili
35
Bab. 35. Hal yang memalukan
36
Bab. 36. Tentang Maria dan Lukas
37
Bab. 37. Pembunuhan di Rumah sakit citra alam.
38
Bab. 38. Mulai mencari tau
39
Bab. 39. Pembunuhan di apartemen
40
Bab. 40. Pertemuan kembali
41
Bab. 41. Maria masuk ke team J
42
Bab. 42. Masuk kerja di hari pertama
43
Bab. 43. Hampir menjadi korban
44
Bab. 44. Panti Asuhan Yen Iman
45
Bab. 45. Mencari kebeneran
46
Bab. 46. Tetaplah bersyukur
47
Bab. 47. Mengajak Sari jalan
48
Bab. 48. Robert mencari adiknya
49
Bab. 49. Menemukan hal yang menganjal
50
Bab. 50. Kejadian menyeramkan
51
Bab. 51.
52
Bab. 52.
53
Bab. 53.
54
Bab. 54. Menyelinap ingin kabur
55
Bab. 55. Perompak menyerang kota
56
Bab. 56. Mencari Adik Robert
57
Bab. 57. Mencari adik part 2
58
Bab. 58. Tidak menyangka!
59
Bab. 59. Perusahaan Geuning Long
60
Bab. 60. Pertemuan tak terduga!
61
Bab. 61. Menyusun rencana.
62
Bab. 62. Sandrina menghilang....
63
Bab. 63. Sandrina ditemukan dan kehancuran geuning long
64
Bab. 64. Mencari siapa pembunuhnya?
65
Bab. 65. Siapa dia?
66
Bab. 66. Pelakunya ternyata..
67
Bab. 67. Robert di rawat
68
Bab. 68. Masalah baru lagi
69
Bab. 69. Pembajakan di dalam pesawat
70
Bab. 70. Pembajakan di pesawat Part 2
71
Bab. 71. Perkara 100 Juta
72
Bab. 72. Benda apa yang dicari?
73
Bab. 73. Ketakutan dokter Arjuna
74
Bab. 74. Dokter Arjuna Meninggal
75
Bab. 75. Haikal menghilang
76
Bab. 76. Misteri Tewasnya Selegram Andina Part 1
77
Bab. 77. Misteri Tewasnya Selebgram Andina Part 2
78
Bab. 78. Pemimpin baru di negara Pertiwi
79
Bab. 79. Juan di culik
80
Bab. 80. Villain sesungguhnya...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!