Terkejut

Aurelie dan yang lainnya keluar dari ruang kerja Kelvin, mereka semua duduk di ruang keluarga sejenak sebelum mereka sibuk dengan urusan masing-masing. Karena saat ini masih jam setengah 7.

"Selamat pagi Tuan, Tuan muda, Nyonya dan Nona" sapa Maid menghampiri mereka berlima menunduk sopan.

"Ada apa?" tanya Stella lembut

"Itu Nya, di depan ada orang yang datang membawa mobil. Dia bilang dia suruhan Tuan Daniel, yang bertugas mengantar mobil mewah untuk Nona Aurel, eh maksud saya No-nona Elie" ucap Maid.

Kini seluruh pekerja di kediaman Adhisti, memanggil Aurelie dengan sebutan Elie. Atas permintaan dari Aurelie sendiri, setelah pulang dari rumah sakit.

"Benarkah? Kalau begitu El sekalian pamit jalan-jalan ke Mall ya Dad, Mom, Kak" pamit Aurelie mencium pipi Kelvin, Stella dan kedua kakaknya bergantian, lalu ia segera melesat keluar dari mansion.

"Bentar El... Kakak penasaran sama mobilnya. Kakak ikut lihat dek!!" Teriak Alexa ikut menyusul Aurelie.

Yang lain yang juga penasaran, jadi mereka ikut keluar menyusul Aurelie.

Mereka semua menganga terkejut, setelah melihat mobil milik Aurelie sudah terparkir gagah di depan mansion.

Bagaimana tidak terkejut, mobil yang ada di hadapannya saat ini adalah mobil keluaran terbaru dan Special Limited Edition. Tipe Q1AA

Mobil keluaran terbaru dari Q.A Automobile. Salah satu perusahan cabang Q.A Group yang bergerak di bidang otomotif.

Sejak mobil itu di luncurkan seminggu yang lalu dan hanya dua unit yang di buat. Satu berwarna Hitam dan yang satu berwarna biru tua.

Saat launching, mobil ini menjadi rebutan para pencinta mobil di dunia. Mobil yang di bandrol memiliki harga $15 juta atau setara 222 Milyar Rupiah.

Angga merupakan salah satu dari orang yang menginginkan mobil itu. Bahkan ia rela mengeluarkan tabungan yang ia punya, hanya untuk membeli mobil bernilai fantastis itu. Namun dia harus kecewa, karena tidak berhasil mendapatkannya.

Dan mobil berwarna biru, berhasil di miliki oleh tuan muda Demetri Group. Dan yang berwarna Hitam di miliki oleh orang misterius.

Dan saat ini mobil ini ada di depan mereka, yang berarti, orang misterius itu tak lain dan tidak bukan adalah Aurelie.

"El-Elie... I-ini mobil kamu?" ucap Angga masih tidak percaya dengan penglihatannya.

"Seperti yang kakak lihat" ucap Aurelie ringan.

"Se-seberapa besar penghasilan perusahaan, yang kamu bangun dek?" tanya Angga lagi penasaran

"Hmm, seberapa besar ya? Hanya perusahaan kecil-kecilan kok Kak. Jika sudah waktunya, Elie janji akan memberi tahu kalian, tapi maaf tidak sekarang" ucap Aurelie

"Hah, baiklah, sepertinya kakak hanya bisa menunggu kamu siap untuk mengatakannya. Dan kakak pikir perusahaan yang kamu miliki tidak sekecil yang kau katakan. Kalau tidak, kau tidak akan mungkin bisa mengeluarkan uang yang begitu besar, untuk membeli mobil ini" ucap Angga

"He-he tunggu El siap ya, El janji akan memberi tahu kalian nantinya" ucap Aurelie tersenyum kikuk

Entah mengapa, tidak seperti biasanya. Aurelie yang dulu terkenal misterius karena identitasnya tidak ingin di ketahui. Bahkan menyembunyikan identitasnya dari ayahnya, tuan Eleanor.

Dan juga pada dua orang kepercayaan Aurelie yang dulu, yaitu Daniel dan juga Keegan. Kedua orang kepercayaannya itu bahkan tidak mengetahui wajah dan identitasnya.

Justru saat ini, dia luluh oleh kasih sayang tulus dari keluarga Adhisti. Hingga suatu saat nanti dirinya akan jujur mengenai identitasnya sebagai orang terkaya di negara ini, pemilik dari Q.A Group. Ia akan jujur kecuali tentang kelahiran kembali yang ia alami.

Aurelie saat ini sudah memikirkannya, dia bertekad untuk memberi tahu Daniel dan Keegan, dua orang paling ia percaya. Tentang identitas dirinya yang tak lain adalah Anak bungsu dari keluarga kaya no 3. Queen Aurelie Adhisti.

"Sebagai hadiah aku kembali ke rumah, aku akan menyuruh Niel untuk mengirim Mobil Sport keluaran tahun lalu tipe AI.124, untuk Kak Angga" ucap Aurelie tersenyum

"Benarkah, Ya Tuhan, itu mobil yang aku incar sebelum Q1AA. Makasih dek, sayang kamu banyak-banyak. Muach... " ucap Angga langsung mencium kedua pipi, adiknya.

"Buat Kak Lexa nggak ada gitu EL?" ucap Alexa cemberut.

Alexa iri kenapa hanya kakaknya yang mendapat hadiah, dan dapat mencium pipi menggemaskan adik kesayangannya.

"Tentu buat kakak juga ada dong, tapi bukan mobil. Aku kasih kakak Tas keluaran terbaru Q.A Fashion yang baru kemarin di rilis, kalau nggak salah kodenya R12. Gimana?" ucap Aurelie tersenyum ke arah Alexa.

"Kiyaaaaa, kau memang paling mengerti kakak, El sayang, muach, muach" teriak Alexa histeris dan memeluk Aurelie dan mencium kedua pipinya.

Bagaimana tidak, tas R12 keluaran terbaru itu hanya di produksi 1 saja. Yang di bandrol dengan harga $155 Ribu atau setara 2,3 milyar rupiah. Dan adiknya kini memberikan tas itu secara cuma-cuma, siapa yang mau nolak?

"Hadiah buat Daddy dan Mommy nanti ya, Elie pikirkan dulu" ucap Aurelie menatap kedua orangtuanya.

"Tidak perlu sayang, Daddy tidak menginginkan apa-apa. Melihat kamu sehat dan kembali ke rumah saja Daddy sudah bahagia, dan kalau bukan karena kamu, perusahaan juga akan mengalami colaps" ucap Kelvin mengelus kepala Aurelie.

Dia sangat senang di manja oleh Kelvin dan Stella. Dulu meskipun ia di sayang oleh Adrian, dia jarang berkomunikasi maupun bermanja-manjaan. Apalagi kasih sayang seorang ibu yang belum pernah ia dapatkan sejak bayi.

"Benar kata Daddy, Mommy juga tidak menginginkan apapun. Asalkan ketiga anak mommy sehat dan bahagia, mommy juga akan merasa bahagia" ucap Stella memeluk sang bungsu.

"Daddy bangga punya putra yang sangat tampan dan kompeten seperti Angga. Putri yang cantik, baik, penyayang dan seorang model terkenal seperti Alexa. Dan Daddy juga bangga memiliki Princess Cantik, imut dan luar biasa seperti kamu Elie. Ketiga anak Daddy sangat hebat dan membanggakan" ucap Kelvin

Mereka kemudian berpelukan, lalu berpisah karena kesibukan masing-masing.

...

Aurelie Sudah memacu mobilnya, berangkat ke mansion pribadi miliknya, setelah itu menuju Q.A Group.

Kelvin dan Angga yang juga berangkat menuju kantor polisi, sebelum keduanya pergi ke Perusahaan. Untuk mengurus laporan tentang masalah pembobolan data dan juga menangkap pengkhianat, dengan bukti yang di dapatkan Aurelie pagi tadi.

Alexa masih santai di mansion, tapi siang nanti ia akan pergi ke tempat pemotretan. Untuk pemotretan brand ambasador produk kecantikan terkemuka.

Sedangkan Stella tentu saja ia pergi ke restoran miliknya. Dia tidak sabar ingin mencoba membuat menu baru di restoran miliknya,

Menu itu merupakan makanan yang di masak Aurelie semalam, dan Aurelie memberikan resep masakan itu pada ibunya, karena tahu ibunya adalah pemilik dan juga seorang Koki handal di restoran mewah.