Part 05

Acara telah usai dengan cepat Denis menuju kamar mereka masih menginap di hotel ,Denis masuk dengan pelan kamar itu biasa saja tidak seperti kamar pengantin ya memang mereka tidak merencanakan malam pengantin Denis masuk ke kamar mandi tapi ternyata ada Mika di sana membuat Mika berteriak dengan keras

"Aghhh"teriak Mika langsung menendang Denis

Bugh

"Awww"keluh Denis menahan perut nya

"Heh lho itu harus ingat dan sadar kita hanya nikah kontrak jangan berfikir lho bisa merayu gue apa lagi mau mengintip gue"geram Mika siap menonjok

"Ehh kamu pikir saya berminat dengan tubuh seperti gitar rusak itu"kesal Denis dia selalu kesal pada Mika

"Ho ho gue lupa ya jika lho itu lembek jadi ngak minat sama tubuh gue yg begitu indah dan cantik jika begitu gue ngak perlu khawatir lho apa apaain"ejek Mika santai

"Heh kenapa kamu mengatakan saya ini lembek hah apa kamu sudah pernah tidur sama saya mengatakan hal seperti itu asal kamu tau itu seperti hinaan buat saya"ujar Denis datar

"Hahah heh asal lho tau ya cowok seperti lho itu gue udah banyak kenal kejantanan nya di ragu kan"ujar Mika sinis lalu berlalu

"Jika tidak karna nikah kontrak aku udah bukti kan jika aku ini masih perjaka dan tentu sangat perkasa"kesal Denis lalu mencuci wajahnya

"Sayang"ujar Denis mengambil foto di saku jas nya

"Andai saja kamu masih ada pasti kita sudah sangat bahagia memiliki seorang anak seperti yg kamu impikan anak kita akan jadi artis yg hebat serta anak yg pintar"gumam Denis mencium foto itu

"Hari ini pernikahan ku tapi kami hanya nikah kontrak aku lakukan demi mami tapi cewek itu sangat menyebalkan apa kamu tau sayang hati ku sangat perih tanpa ada kamu"ujar Denis menghembuskan nafasnya kasar lalu memasukkan lagi foto itu dia segera keluar

###

Josep mengantar Mika ke rumah Atmajaya dia lakukan untuk lebih menyakinkan diri jika Mika tidak berbuat macam-macam.Meraka masuk tapi hanya Josep Arumi serta Mika sedangkan Denis tadi ke kantor karna ada pekerjaan mendadak

"Mika anggap Arumi ini seperti ibu mu sendiri"ujar Josep membuat Mika menoleh

"Ayah udah cerita sama Arumi jika kamu dan Mike itu kembar tapi hanya dia aja yg tau kamu harus jaga sikap di depan semua orang"jelas Josep melihat wajah Mika penuh tanda tanya

"Oke jika udah cerita gue ngak perlu bersandiwara"ujar Mika menilai rumah itu

"Lumayan buat gue tinggalin"ujar Mika lalu menghadap Arumi

"Gue harus anggap dia seperti ibu gue yg mana ibu tiri apa ibu yg meninggal karna melahirkan gue"ujar Mika tersenyum sinis dia sengaja membuat ayah nya kesal

"Udah lah Mika ingat siapa yg mau ayah nikah lagi saat itu"ujar Josep malas

"Mika ingat lakukan tugas mu dengan baik di sini jangan membuat masalah kamu mengerti"ujar Josep mengigat kan

"Tergantung jika tidak ada membuat masalah sama gue"ujar Mika santai

"Mika please turutin kata kata ayah jadi seperti Mike oke"ujar Josep kesal

"Ya ya"ujar Mika malas

"Ayah pergi kamu juga harus belajar sama Arumi tentang kehidupan ini anggap Arumi ini guru mu Mika dan ingat turutin perkataan nya "ucap Josep mengengam tangan Mika

"Ayah tau kamu bisa"ujar Josep tersenyum memeluk Mika setelah itu dia pamit pergi

"Akhirnya gue bebas"ujar Mika semangat

"Mika hari ini kamu istirahat saja dan pahami lekuk rumah ini"ujar Arumi serius

"Udah kebanyakan bacod di mana kamar gue agh gue pilih sendiri aja dan juga beliin gue ponsel"ujar Mika santai

"Kamumi dan Denis satu kamar soal fasilitas nanti akan saya kirim"ujar Arumi lalu mengantar Mika ke kamar Denis ,itu biar mereka kayak seperti suami istri pada umumnya dan supaya Gino tidak curiga apa alasan Mika menikah dengan Denis

###

Denis pulang karna urusan kantor nya sudah selesai apa lagi mami nya yg minta segera pulang jadi Denis pulang agak sore biar ngak telat sama sekali sebenarnya Denis malas pulang karna Mika selalu membuat mood nya rusak tapi apa bisa di kata jika sekarang Denis harus terbiasa dengan keadaan jika dia mempunyai istri yg menyebalkan

"Aduh capek banget"gumam Denis masuk ke kamar Mika hanya menatap ponselnya dengan pokus karna Mika lagi memantau pekerjaan nya Denis menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuh nya

"Mika apa Denis sudah pulang"tanya Arumi masuk ke kamar

"Iya sudah"ucap Mika tanpa menatap Arumi tidak lama Denis keluar dengan baju santai

"Mi di sini"ujar Denis mendekat

"Iya mau bicara pada kalian"ujar Arumi santai Mika meletakkan ponselnya menyimak pembicaraan

"Mami mau menikah kan kamu sama Mike itu karna papi kamu"ujar Arumi serius

"Kamu tau kan Denis papi kamu itu masih terhubung dengan cinta pertama nya bahkan mereka sering tidur bersama demi keutuhan keluarga kita jadi kalian harus membuat mereka berpisah"jelas Arumi

"Tapi kenapa harus gue"ujar Mika masih penuh tanda tanya

"Iya mi kenapa harus pakai nikah kontrak ini aku masih tidak mengerti"ujar Denis bingung

"Denis jika kamu menikah itu tidak membuat papi mu curiga lagian tuan Josep akan membantu kita termasuk Mike jadi kalian harus kerja sama membuat seakan kalian menikah karna saling mencintai di depan semua orang termasuk papi"jelas Arumi dia sengaja tidak menceritakan siapa Dini karna Josep mengatakan jika Mika belum saat nya tau jika Dini adalah ibu kandung nya

"Terus apa yg harus kami lakukan mi"tanya Denis masih bingung dengan rencana mami nya apa lagi melibatkan Mika

"Ya jalani seperti biasa aja Denis tapi di saat depan papi kalian harus mesra dan Mika maksud mami Mike akan belajar beberapa hal dengan mami"jelas Arumi keceplosan tapi Denis tidak terlalu memperhatikan nya

"Gue ngerti"ucap Mika santai

"Sekarang kalian turun bentar lagi papi akan pulang"ucap Arumi tersenyum lalu beranjak pergi

"Oke nanti pada saat papi pulang kamu harus ikutin arahan saya"jelas Denis serius

"Hei lho siapa mau menyuruh gue ngak sudih harus nya lho yg ngikutin arahan gue"ujar Mika berdiri

"Kamu yg harus mengikuti rencana saya"kesal Denis kenapa Mika selalu membantah

"Jika tidak rencana ini ngak usah di jalan kan"ancam Mika dengan seringainya

"Kamu ini membuat saya kesal "ucap Denis rasanya dia mau menjitak wajah Mika tidak ingin melanjutkan keributan Denis keluar saja

"Soal bermesraan gampang"ucap Mika santai ya emang dia sudah biasa bermesraan dengan lelaki bahkan dengan pacar nya Mika pasti kan jika Gino akan segera menyadari jika penting nya kekuarga

"Emm Denis kenapa kita tidak membongkar tentang perselingkuhan ini ngak perlu kita bersandiwara dan memakan waktu kayak gini"ucap Mika yg sudah duduk di samping Denis untuk menyambut Gino

"Itu papi ku jika kita mengumbar nya maka repotasi keluarga ini akan hancur bisnis yg di jalan kan akan berantakan bagaimana sih itu aja ngak ngerti"ucap Denis santai

"Ya juga sih"ucap Mika tepat nya dia harus cepat mengakhiri nikah kontrak ini karna Mika harus secepatnya pulang ke negri nya

"Udah ikuti aja dulu takut banget sama saya"ucap Denis santai

"Takut,hah asal lho tau ya gue ngak takut sama sekali sama lho"ucap Mika tersenyum meremehkan

"Kamu jangan macam-macam karna saya tidak memaafkan atas apa yg kamu lakukan 2 tahun lalu"ucap Denis menatap Mika serius

"Sama lho jangan macam-macam sama gue karna lho ngak tau apa yg akan gue lakukan pada lho"ujar Mika membalas tatapan Denis mereka mendengar kode dari Arumi tanda nya Gino telah datang

"Denis"ujar Mika serius meletakkan tangannya di dada Denis wajahnya semakin dekat

"Apa yg kamu lakukan"ujar Denis waspada

"Sandiwara bodoh itu papi lho udah pulang"ucap Mika memegang tengkuk Denis dengan merapatkan gigi kenapa juga Denis tidak mengerti

"Iya tapi ngak kayak gini"ujar Denis dia tidak mau seintim ini dengan wanita apa lagi itu Mika

"Mulai saja apa yg kamu bisa"ujar Mika pelan dia berniat ingin mencium Denis tapi karna Denis sangat gugup saat hidung Mika menyentuh hidung nya membuat Denis replek mendorong Mika

Bruk

"Aww"keluh Mika terjatuh dari sofa

"Denis apa yg kamu lakukan"ujar Gino tadi nya dia melihat anak nya tengah bermesraan tapi dia tidak tau kenapa tiba-tiba Denis mendorong Mika

"Maafkan aku sayang"ucap Denis berjongkok

"Aku sangat malu di lihat papi maaf ya nanti kita lanjut di kamar aja"ucap Denis lalu dengan enteng mengedong Mika yg mengaduh kesakitan

"Pi kami ke kamar dulu"ucap Denis tersenyum tipis lalu melangkah Arumi yg melihat itu hanya menatap suaminya bukan itu tujuan nya menikah kan Mika bukan bersandiwara agar Gino tau jika mereka hidup bahagia tapi untuk membuat Mika bisa menerima kebenaran tentang ibu nya dan memisahkan keduanya

"Ehh lho pikir gue apa ahh pakai dorong segala"kesal Mika menahan kaki nya karna tadi kebentur

"Ya kamu juga yg pakai rencana seperti itu"ujar Denis meletakan Mika dengan pelan di kasur

"Apa salah ahh kita hanya berciuman"kesal Mika menarik baju Denis mendekat ke wajah nya

"Sorry ya bagi saya ciuman itu hanya untuk orang yg saya cinta dan saya tidak sembarang mencium seseorang takut nya bibir saya terkena pirus"ucap Denis menatap Mika sinis dia yakin Mika biasa berciuman dengan pria karna mengatakan nya sangat enteng

"Hanya ciuman sialan"geram Mika kesal menendang kaki Denis

"Mike kamu baik baik saja"tanya Arumi masuk

"Denis dorong mendadak sakit nih"ujar Mika menahan kaki nya

"Ya habis nya kamu terlalu agresif harus nya kamu katakan pada saya jika mau mencium biar saya siap"ucap Denis tidak mau di salah kan

"Udah udah yg penting Mike tidak terluka mami tinggal ya"ujar Arumi lalu berlalu

"Lihat dulu kaki nya luka apa tidak"ujar Denis serius

"Apa urusan lho"kesal Mika rasanya dia ingin menampar Denis

"Heh asal kamu tau ya saya ini pria bertanggung jawab jika kaki mu luka saya akan mengantar mu ke rumah sak,"ujar Denis serius Mika melihat kaki nya menaik kan celananya itu hanya merah

"Ini tidak apa "ujar Mika berdiri tapi dia menghentikan langkahnya yg ingin pergi

"Denis apa lho tau siapa selingkuhan papi"tanya Mika serius

"Tidak mami tidak pernah cerita di selidiki juga sangat susah karna papi menyimpan rapat-rapat keburukan nya itu"ucap Denis menatap Mika

"Bagaimana kita selidiki saja siapa selingkuhan papi lho setelah itu kita teror saja wanita itu sampai kapok"ujar Mika memberi ide

"Apa yg kamu rencana kan"ujar Denis curiga

"Hei gue ingin pernikahan ini cepat selesai gue ini udah punya kekasih"ujar Mika cepat

"Cih kamu menjijikan sekali punya kekasih tapi menikah dengan orang lain seharusnya kamu putus kan dulu pacar mu dan kamu jelas kan pada nya setelah pernikahan ini selesai baru kembali"ujar Denis jijik

"Heh ngak usah ngatur"kesal Mika

"Saya bukan ngatur tapi itu bentuk dari kesetiaan"ujar Denis santai

"Ngak usah sok setia"cibir Mika lalu berlalu

###

Mike lagi menonton acara pernikahan kakak nya karna saat itu dia ada di Apartemen tidak datang takut nya nanti akan ada yg curiga semua orang tau nya Mike yg menikah dengan Denis jadi Mike harus tetap menyamar

"Maaf kan ayah ya sayang"ujar Josep duduk di samping Mike ikut menonton

"Ngak apa ayah tapi ayah kenapa ayah tidak langsung memberi tau kak Mika jika mama Dini itu mama kandung kami"ucap Mike menoleh ke arah ayah nya

"Sayang kamu tau kan kakak mu seperti apa jika kita memberi tau nya apa dia akan terima ayah hanya ingin memberi mama Dini kesempatan untuk memberi cinta pada kalian"jelas Josep

"Tapi yah kenapa ayah ngak mengatakan jika kami ini kembar"ujar Mike penasaran

"Karna kakak mu lagi belajar hidup dan menerima masalah nya jika semua orang tau siapa kakak mu yang ada apa yg dia bangun sendiri tidak akan tercapai karna akan tercapai dengan bantuin ayah "jelas Josep dia tau apa yg Mika bangun sekarang ini Josep tidak ingin keberhasilan Mika itu karna Mika anak nya Josep hanya ingin melihat Mika berdiri dengan kaki nya sendiri.Mereka pokos lagi menonton acara pernikahan nya

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***