Lalu Victoria dan Chloe kembali ke Ignis dengan mengendarai Grifin, sedangkan Evan pamit karna beralasan ada urusan dan akan menyusul mereka nanti.
“Beneran kamu gak mau ikut Evan?.”
“Iya duluan aja, ada hal yang mau kulakukan dulu di sini.”
“Baiklah jika itu maumu, tapi jangan lupa saat malam kembali ke kota ya.”
“Okee.”
Kemudian Victoria dan Chloe langsung pergi meninggalkan kota Roassia.
“Baiklah...saatnya lanjut leveling.”
Lalu Evan berjalan ke arah sebuah lembah yang bernama nadir, tak selang beberapa jam sampailah ia di sana dan di sana bisa terlihat beberapa monster dengan level 70-75.
“Hemm...meskipun di lembah ini tak terlalu banyak monster, cuman dengan level mereka yang sangat tinggi ini lumayanlah.”
Terlihat di sana ada seekor monster sedang tertidur. Ia terlihat seperti kecoak raksasa berwarna kecoklatan.
“Wih...menjijikkan, di dunia ini ada kecoak sebesar itu ya.”
Evan yang penasaran langsung melihat deskripsi monster yang ada di hadapannya.
Nama : Grumbel Ons
Ras : Kecoak
Level : 71
HP : 3.298
MP : 2.493
STR : 350
AGI : 212
INT : 178
Skill : Ludah beracun.
Lalu Evan yang sudah bersembunyi dengan skill kamufase miliknya langsung menggunakan skill andalannya yaitu hujan meteor. Dengan hanya sekali skill, monster itu langsung hangus menjadi debu.
“Hemm...sepi sekali.”
“Sistem, apa tak ada tempat untukku leveling lebih cepat?.”
[Disarankan untuk level tuan yang sekarang sebaiknya leveling di dalam Dungeon]
“Ohhh, kenapa tak bilang dari tadi sih.”
[Itu karna tuan tak bertanya kan]
“hemmm..."
Tapi sesaat sebelum Evan melihat map untuk berteleport ke Dungeon, ia di kagetkan karna ada banyak monster kecoak itu yang datang dari berbagai sudut. Mereka sepertinya terbangun dari tidurnya karna kegaduhan yang Evan buat.
“Krekkekekek.....”
" Krekekekeekek..."
“Waduh, kok jadi banyak gini....”
“Hehehe....baguslah kalian datang di saat yang tepat.”
Lalu tanpa basa basi lagi Evan langsung membasmi mereka dengan hujan meteor, terlihat kini lembah yang awalnya sejuk dan tenang itu sudah berubah menjadi neraka.
[Selamat tuan telah naik level]
[Selamat tuan telah naik level]
[Selamat tuan telah naik level]
[Selamat tuan mendapatkan kotak hadiah misterius level 90]
“Akhirnya level 90, dengan ini kayaknya cukup untuk hari ini.”
Sebelum pergi dari lembah itu, Evan langsung membuka kotak hadiah misterius yang sudah ia nanti nantikan.
“Semoga dapet bagus lagi....”
Lalu tanpa pikir panjang Evan langsung membuka kotak hadiah misterius yang berwarna hitam tersebut.
Terlihat ada banyak barang aneh dan skill yang berputar silih berganti dan secara singkat berhenti di sebuah gambar.
[Selamat tuan mendapatkan Jubah Raja Iblis Tiamat]
“Wihhh, dapet Jubah...”
Kemudian Evan yang penasaran langsung melihat deskripsi Jubah yang baru ia dapatkan.
{Jubah Raja Iblis Tiamat, sebuah jubah yang membuat pemakainya dapat terbang tanpa perlu menggunakan mana}
{Dikatakan jika di gunakan dengan Armor Raja Iblis akan mendapatkan kekuatan Adidaya}
“Hemm...berarti aku harus dapetin Armor Sama Mahkota raja iblis Tiamat biar semua efek hebatnya aktif.”
“Sistem, di mana aku bisa mendapatkan Armor dan Mahkota Raja Iblis Tiamat?.”
[Tuan bisa mendapatkannya di dalam kotak hadiah misterius, Semua hal yang ada di dalam kotak hadiah misterius adalah hasil dari peninggalan peradaban masa lalu}
“Apa tak ada cara lain lagi supaya aku bisa membelinya atau mencarinya sendiri?.”
[Tuan bisa mengerjakan Ques dan menukarkan poin Gold hasil dari Ques dengan kotak hadiah Spesial]
“Kotak hadiah spesial?...”
“Kotak apa itu sistem?...”
[Kotak hadiah spesial hampir sama dengan kotak hadiah misterius]
[Bedanya kotak hadiah spesial bisa di beli dalam jumlah tak terbatas sesuai dengan banyaknya Gold yang tuan miliki]
“Ohhh....jadi begitu...apakah isinya sama seperti kotak hadiah misterius?.”
[Sama tuan, hanya saja kesempatan untuk mendapatkan barang kelas S, sedikit sulit]
“Kalo gitu ibaratnya kotak gacha kelas dua dong ini.”
“Cuman bedanya dia bisa di beli sebanyak apapun yang ku mau asalkan punya Gold.”
“Btw Gold aku aja kosong ini.”
“Sistem, tolong pilihkan misi yang cocok untukku agar bisa mendapatkan banyak Gold.”
[Baiklah tuan, sistem menyarankan tuan membuka tebel Hologram dan melihat misi bagian membunuh monster]
Lalu Evan yang melihat ada banyak misi yang di jual sistem menjadi sedikit tertarik, hanya saja semua misi yang di jual sistem sangat sulit.
Bisa di bilang memang di rancang untuk menstabilkan dunia itu sendri. Lalu terlihat misi yang sangat banyak itu terpampang di depan wajah Evan.
{Misi membunuh 12 Calestial Beast, Hadiah 100,000 Gold}
{Misi membunuh 12 Monster pembawa malapetaka, Hadiah 100,000 Gold}
Lalu ada juga misi lainnya yang tak kalah besar jumlah hadiahnya seperti.
{Misi menyatukan Ras, Hadiah 100.000 Gold}
{Misi menghentikan peperangan, Hadiah 100.000 Gold}
{Misi Membuat Guild, Hadiah 100.000 Gold} dll.
Ketika melihat ada banyak misi yang bisa di bilang sangat sulit itu, Evan secara tak sengaja melihat sebuah misi yang terbilang cukup mudah yaitu misi membuat Guild.
“Huh...jika di bandingkan misi yang lainnya, yang satu ini terbilang mudah.”
“Sistem, bagaimana caraku membuat sebuah Guild?.”
[Tuan harus mengumpulkan minimal Tujuh orang dan baru bisa mendaftar ke Asosiasi Guild Dunia]
“Sepertinya jalanku masih panjang ya...”
“Baiklah menjadi serakah juga tak baik.”
“sistem ayo kita kembali dulu ke kota Ignis karna hari sudah sore.”
Lalu Evan langsung menggunakan Jubah yang baru saja ia dapatkan dan berencana terbang sore hari itu untuk kembali ke kota Ignis.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 114 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Febri Putra Ramadhan
kenapa engga di ganti jadi ras: serangga aja thor
2023-04-03
2
Harman LokeST
laaaaaaaaaaaaaajjjjjjjjuuuuuuuuuuuutttttt
2022-10-18
0
Frando Kanan
gold ya???? gw jd teringet ttg game online....yaitu AO....
2022-10-15
1