EP 2 Susan meminta Viany meninggalkan Gibran

Sebenarnya ayah Viany tidak lah membunuh orang tua Gibran dan Gustian.Saat Gustian berumur 18 tahun dan Gibran berumur 16 tahun orang tua mereka mengalami Kecelakaan mobil dan orang tua Gustian di bawa ke rumah sakit di mana tempat ayah Viany kerja yang sebagai dokter dan rumah sakit itu juga milik orang tua Gustian.

Pada saat yang sama ibunya Viany juga baru saja meninggal dunia dan akan segera di makamkan tetapi ayah Viany mendapat telepon darurat dari rumah sakit mau tidak mau ayahnya harus segera ke rumah sakit untuk menyelamati pasien yang harus segera di operasi dan pasien itu adalah orang tua Gustian.

Pada akhirnya ayah Viany meninggalkan Viany bersama sanak saudara dari ibunya dan ayahnya memakamkan sang istrinya, walaupun dengan enggan ia harus segera ke rumah sakit untuk menyelamati pasien karena itulah tugasnya sebagai seorang Dokter,ayah Viany percaya istrinya tidak akan membencinya meninggalkan ia terakhir kali karena ibunya Viany sangat pengertian oleh karena itu ayah Viany tidak mengikuti pemakamam istrinya dan segera ke rumah sakit.

Tetapi saat di tengah jalan menuju ke rumah sakit perjalanan sana macet dan akan memakan waktu yang sangat lama untuk sampai ke rumah sakit jadi mau tidak mau ayah Viany segera turun dari mobilnya dan meninggalkan mobilnya di sana begitu saja lalu berlari kedepan mencari motor yang bisa segera mengatar ia ke rumah sakit, akhirnya ayahnya Viany mendapati ojek yang kebetulan tidak membawa pelanggan membawa ayah Viany ke rumah sakit.

Setelah sampai di rumah sakit ayah Viany pun segera menuju ke ruang operasi tetapi semuanya sudah terlambat karena orang tua Gustian sudah meninggal.Ayah Viany sudah berusaha untuk sampai ke rumah sakit menyelamati orang tua Gustian tetapi takdir tetap berkehendak lain .

Oleh karena itu Gustian menyalahi ayah Viany yang datang terlambat ke rumah sakit menyelamati orang tuanya, Gustian merasa ayah Viany bukan dokter yang bertanggung jawab ketika sudah menerima telepon darurat dari rumah sakit ayah Viany masih tidak segera datang.Gustian berjanji suatu hari ia akan membalaskan dendam orang tuanya kepada ayah Viany.Padahal ayah Viany sudah sangat berusaha sampai di rumah sakit dan mengabaikan pemakamam istri tercintanya.

Setelah orang tua Gustian meninggal, Gustian dan Gibran mengikuti kakeknya dan perusahaan orang tuanya di pegang oleh kakeknya sampai Gustian berumur 28 tahun dan sekarang lah Gustian sudah memegang kendali perusahaan yang kakek dan ayahnya bangun dengan susah payah setelah kakeknya percaya kemampuan Gustian yang sudah bisa mengelola perusahaannya yang raksasa itu.

Semenjak kepergian orang tua nya Gustian menjadi pria yang dingin dan arogan ia selalu menyibukkan dirinya untuk belajar mengelolah perusahaan ayahnya dari kakeknya dan akhirnya ia pun berhasil melakukannya sampai perusahaan ayahnya menjadi semakin berkembang.

Lain dari Gustian, Gibran tidak suka mengurus perusahaan ayahnya karena Gibran ingin menjadi seorang Dokter. semenjak kepergian orang tuanya Gibran bercita-cita menjadi seorang Dokter dan pertama kali Gibran bertemu dengan Viany di rumah sakit mereka bekerja ia sudah jatuh cinta pada Viany pada pandangan pertama dan ia selalu berusaha mendapati hati Viany, akhirnya Gibran pun berhasil mendapati hati Viany tetapi tak lama mereka berpacaran, Gustian yang mengetahui wanita yang di cintai Gibran adalah orang yang membunuh orang tuanya Gustian pun menjebak Gibran dan Susan yang kebetulan juga mencintai Gibran.

Tentu saja Gustian tidak akan sembarangan menjebak seorang wanita bersama adik laki-laki satu-satunya.Sebelum menjebak Gibran dan Susan, Gustian sudah menyelidiki identitas Susan yang kebetulan juga adalah anak dari rekan bisnisnya.Perusahaan ayah Susan juga sangat berkembang,oleh karena itu Gustian menjebak mereka berdua.

"Maafkan saya Viany,saya tahu saya egois jika meminta mu meninggalkan Gibran.Saya tahu kalian saling mencintai tetapi saya mohon maafkan keegoisan saya yang sudah menjadi seorang ibu yang ingin anakku kelak lahir memiliki keluarga yang utuh."Ucap Susan saat mereka janji akan bertemu di sebuah cafe.

"Saya tahu Gibran tidak mencintai ku tetapi saya percaya cinta akan tumbuh jika sudah terbiasa,jadi saya mohon pergilah dari kota ini agar Gibran bisa melupakanmu atau setidaknya sampai kami menikah ."Ucap Susan lagi.

"Apakah kamu mencintai Gibran."Tanya Viany kepada Susan.

"Ya, sebelum Gibran mencintaimu saya sudah mencintainya tetapi Gibran tidak pernah tahu tentang perasaan saya kepadanya."Ucap pelan Susan.

"Jika boleh memilih saya tidak ingin meninggalkan Gibran,saya juga ingin menjadi wanita yang egois yang ingin memiliki Gibran sepenuhnya tetapi saya tetap tidak ingin Gibran menjadi seorang pria yang tidak bertanggung jawab."Ucap Viany.

"Saya akan pergi dari kota ini sebelum kalian menikah tetapi saya tidak janji saya akan pergi selamanya,ada saatnya saya akan kembali tetapi saya tidak tahu kapan dan semoga setelah saya kembali kalian sudah menikah."Ucap Viany.

"Terima kasih Viany,kamu sahabat yang baik untukku dan mohon maaf atas keegoisan saya, tetapi percayalah saya sama sekali tidak berpikir untuk merebut Gibran darimu jika saya tidak mengandung anak Gibran."Ucap Susan dengan tangisnya dan Viany pun mengangguk kepalanya karena Viany tahu Susan bukanlah wanita seperti itu.

Jangan lupa tinggal jejak kalian ya,,Dan mohon maaf jika masih terdapat typo yang salah 🤗🙏

Episodes
1 EP 1 Jangan tinggalkan saya.
2 EP 2 Susan meminta Viany meninggalkan Gibran
3 EP 3 Pertemuan yang tidak sengaja.
4 EP 4 Mari kita akhiri hubungan kita
5 EP 5 Ketakutan Gibran
6 EP 6 Semoga kamu tidak membenciku
7 EP 7 Viany meninggalkan Gibran
8 EP 9 Awal permulaan
9 EP 10 Gibran pergi ke Jepang
10 EP 11 Bertemu di rumah sakit
11 EP 12 Menghadiri acara rekan bisnis
12 EP 13 Meminta maaf
13 EP 14 Merasa bersalah
14 EP 15 Ungkapan
15 EP 16 Viany khawatir Gustian
16 EP 17 Berhasil menjebak cinta Viany.
17 EP 18 Percaya kepada mu
18 EP 19 Lamaran
19 EP 20 Siapa nama calon kakak ipar Ku.
20 EP 21 Bertemu kembali
21 EP 22 Wanita yang masih ada di dalam hatinya
22 EP 23 Gustian cemburu
23 EP 24 Jangan tinggalkan saya.
24 EP 25 Kenapa kamu tidak membawa saya pulang bersama mu.
25 EP 26 Sebenarnya apa yang terjadi.
26 EP 27 Sahabat
27 EP 28 Seorang istri.
28 EP 29 Bulan Madu
29 EP 30 Mantan mu
30 EP 31 Kepulangan Gibran
31 EP 32 Ketidak sengajaan Viany dan Gibran
32 EP 33 Aku membencimu
33 EP 34 Kepanikan Gustian
34 EP 35 Gustian merawat Viany
35 EP 36 Kepedulian Gibran terhadap Gustian
36 EP 37 Maaf
37 EP 38 Masih adakah Aku di dalam hati mu.
38 EP 39 Perasaan tidak enak Gustian
39 EP 40 Gustian cemburu lagi
40 EP 41 Merasa bersalah.
41 EP 42 Belanja bersama
42 EP 43 Segitu fokuskah dia saat lagi sedang masak.
43 EP 44 Di mutasi kan
44 EP 45 Tidak membutuhkan waktu untuk berpikir
45 EP 46 Maafkan kakak,Dek.
46 47 Kejujuran Gustian
47 EP 48 Viany pergi dari Gustian
48 EP 49 Tentang Dokter Hatton
49 EP 50 Lepaskan lah
50 EP 51 Suasana pagi hari
51 EP 52 Dokter sialan
52 EP 53 Aku Cemburu.
53 EP 54 Tidak ada percerain.
54 EP 55 Sebuah Kejutan
55 EP 56 Kehadiran Gustian di rumah Viany
56 EP 57 Tuan Putri
57 EP 58 Gustian mengalami Kecelakaan
58 EP 59 Viany merasa panas
59 EP 60 Bertemu dengan Susan
60 EP 61 Susan bertemu dengan Gibran
61 EP 62 Perasaan yang di takuti oleh Viany.
62 EP 63 Tidak ada hubungannya dengan mu
63 EP 64 Alasan apa itu ?
64 EP 65 Gustian meninggalkan rumah Viany
65 EP 66 Ketahuan
66 EP 67 Jangan Mengusir Ku lagi.
67 EP 68 Anak Sultan
68 EP 69 Viden dan Verbian
69 EP 70 Usaha Gibran.
70 EP 71 Calon suami dan mantan suami
71 EP 72 Hamil ?
72 EP 73 Ending
Episodes

Updated 72 Episodes

1
EP 1 Jangan tinggalkan saya.
2
EP 2 Susan meminta Viany meninggalkan Gibran
3
EP 3 Pertemuan yang tidak sengaja.
4
EP 4 Mari kita akhiri hubungan kita
5
EP 5 Ketakutan Gibran
6
EP 6 Semoga kamu tidak membenciku
7
EP 7 Viany meninggalkan Gibran
8
EP 9 Awal permulaan
9
EP 10 Gibran pergi ke Jepang
10
EP 11 Bertemu di rumah sakit
11
EP 12 Menghadiri acara rekan bisnis
12
EP 13 Meminta maaf
13
EP 14 Merasa bersalah
14
EP 15 Ungkapan
15
EP 16 Viany khawatir Gustian
16
EP 17 Berhasil menjebak cinta Viany.
17
EP 18 Percaya kepada mu
18
EP 19 Lamaran
19
EP 20 Siapa nama calon kakak ipar Ku.
20
EP 21 Bertemu kembali
21
EP 22 Wanita yang masih ada di dalam hatinya
22
EP 23 Gustian cemburu
23
EP 24 Jangan tinggalkan saya.
24
EP 25 Kenapa kamu tidak membawa saya pulang bersama mu.
25
EP 26 Sebenarnya apa yang terjadi.
26
EP 27 Sahabat
27
EP 28 Seorang istri.
28
EP 29 Bulan Madu
29
EP 30 Mantan mu
30
EP 31 Kepulangan Gibran
31
EP 32 Ketidak sengajaan Viany dan Gibran
32
EP 33 Aku membencimu
33
EP 34 Kepanikan Gustian
34
EP 35 Gustian merawat Viany
35
EP 36 Kepedulian Gibran terhadap Gustian
36
EP 37 Maaf
37
EP 38 Masih adakah Aku di dalam hati mu.
38
EP 39 Perasaan tidak enak Gustian
39
EP 40 Gustian cemburu lagi
40
EP 41 Merasa bersalah.
41
EP 42 Belanja bersama
42
EP 43 Segitu fokuskah dia saat lagi sedang masak.
43
EP 44 Di mutasi kan
44
EP 45 Tidak membutuhkan waktu untuk berpikir
45
EP 46 Maafkan kakak,Dek.
46
47 Kejujuran Gustian
47
EP 48 Viany pergi dari Gustian
48
EP 49 Tentang Dokter Hatton
49
EP 50 Lepaskan lah
50
EP 51 Suasana pagi hari
51
EP 52 Dokter sialan
52
EP 53 Aku Cemburu.
53
EP 54 Tidak ada percerain.
54
EP 55 Sebuah Kejutan
55
EP 56 Kehadiran Gustian di rumah Viany
56
EP 57 Tuan Putri
57
EP 58 Gustian mengalami Kecelakaan
58
EP 59 Viany merasa panas
59
EP 60 Bertemu dengan Susan
60
EP 61 Susan bertemu dengan Gibran
61
EP 62 Perasaan yang di takuti oleh Viany.
62
EP 63 Tidak ada hubungannya dengan mu
63
EP 64 Alasan apa itu ?
64
EP 65 Gustian meninggalkan rumah Viany
65
EP 66 Ketahuan
66
EP 67 Jangan Mengusir Ku lagi.
67
EP 68 Anak Sultan
68
EP 69 Viden dan Verbian
69
EP 70 Usaha Gibran.
70
EP 71 Calon suami dan mantan suami
71
EP 72 Hamil ?
72
EP 73 Ending

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!