Sang Ajudan
"Adela kabur....!!!! "
Semua keluarga panik saat calon pengantin wanita kabur. Pernikahan akan segera di laksanakan 5 jam lagi, sang Ibu dan Ayah pun panik saat mendengar putri nya telah kabur dari rumah.
"Aduh Pak bagaimana ini, kalau sampai Adela tidak bisa di temukan bakalan gawat. Juragan Marwan akan menikahi Mila. " Ucap Ibu Sukma.
"Nggak, Mila nggak mau menikah sama bandot tua itu, lebih baik Adela yang menikah dengan juragan Marwan." Ucap Mia.
"Kita cari kemana Bu, anak kita saja kabur, dia pasti melakukan ini karena dia juga nggak mau menikah sama juragan Marwan." Ucap Pak Syarif.
"Kalau sampai Adela tidak bisa di temukan, Ayah mau Mila yang akan di nikah kan sama juragan Marwan. "
"Tapi Adela nya nggak mau, dia baru saja pulang mau kerja di sini malah di kejutkan menikah bagaimana anak saya nggak kabur."
"Oh.. jadi Ayah belain anak sendiri, nggak membela anak saya si Mila, dia ini seorang wanita cantik, nggak pantas lah sama Marwan. "
"Adela juga sama Bu, nggak pantas sama Marwan."
"Terus kalau begini apa Ayah mampu mengembalikan uang yang jumlah nya banyak hah.. sedangkan dia itu mengincar Adela bukan Mila. " Ucap Mila.
"Ayah Ibu itu kena iming - iming uang besar saja terlena padahal Adela juga mampu menghidupi kalian." Ucap Mila kembali.
"Nak, uang dari Adela itu tak cukup dan kamu tahu juragan Marwan juga sebenarnya suka sama Adela kalau dia jadi kakak ipar kamu, apa saja kamu minta bakal di kasih. " Ucap Ibu Sukma.
"Tapi kalau Adela nggak bisa di temukan saya gantinya. " Bentak Mila.
"Cepat Pak cari anak kamu itu." Bentak Ibu Sukma.
****
Seorang gadis berhijab lari dengan nafas naik turun, dengan bertelanjang kaki hingga tak terasa kakinya berdarah.
Sudah sejauh 5 km Adela lari dengan panas terik matahari yang menyengat.
Hos.. hos... hos...
Adela pun duduk di tepi jalan dengan meluruskan kakinya, dan saat menoleh Adela melihat dari jauh orang yang di kenal nya mengendarai motor.
Adela pun melihat mobil terparkir di depan nya karena merasa tak ada tempat bersembunyi Adela pun masuk ke dalam mobil.
Braaakkk
"Hey.. " Bentak ucap seorang pria yang kaget saat melihat Adela masuk.
"Sssttt tolong saya. " Ucap Adela pelan.
"Kamu pasti mau mencuri. " Bentak pria yang di depan Adel.
Sebuah motor berhenti tepat di depan mobil dimana Adela bersembunyi, terlihat Ayah nya turun dari motor.
"Kamu pasti maling. "
"Bukan - bukan saya bukan maling. "
"Terus kamu apa hah..?? "
"Tolong pelan kan suaranya , please." Ucap Adela memohon.
Tok... tok...
"Aish.. " Adela menundukkan wajah nya di belakang jok kursi penumpang bagian depan.
Lalu datang seorang pria mungkin si pemilik mobil yang sedang berbicara sama pria tersebut. Dan terlihat memperlihatkan photo Adela.
Pria yang di depan Adela pun menoleh ke arah nya dan tersenyum sinis ke arah nya.
"Aaaaa... Jangan. " Reflek teriak Adela langsung lemas saat pria di depan nya membuka pintu mobil samping kanan.
"Cari siapa Sony? " Tanya nya.
"Cari wanita, katanya lihat wanita ini tidak dia kabur dari rumah. " Jawab pria yang bernama Sony.
"Oh mana lihat photo nya? " Ucap nya.
Pria tersebut tersenyum saat menatap photo wanita yang kini sedang bersembunyi di dalam mobil bersama nya.
"Bapak cari wanita ini? " Ucap nya.
"Kamu kenal Bro? " Ucap Sony.
"Yang itu bukan? " Tunjuk nya.
Dan seketika Adela pun mengeluarkan kepala nya dan tersenyum ke arah Ayahnya.
"Adela."
"Ayah." Ucap Adela.
"Ayah? " Ucap pria tersebut.
"Kamu kenal? " Tanya Sony .
"Dia masuk kedalam mobil saya, bapak silahkan bawa dia." Ucap nya.
***
"Saya nggak mau Ayah menikah sama pria tua seperti Juragan Marwan." Ucap Adela.
"Saya mohon Ayah, biarkan saya menikah dengan orang yang saya cintai, bukan dengan orang yang sama sekali saya tak cinta." Ucap Adela.
"Nak kita juga berhutang sama nya kalau tak sanggup bayar dia akan ambil rumah dan ladang kita. Kamu pulang ya, kalau kamu tak pulang dia akan menikahi adik kamu." Ucap Pak Syarif.
"Saya akan bayar uang itu, tapi jangan nikah kan saya."
"Apa kamu sudah punya calon nya? " Tanya Pak Syarif.
Sedangkan Sony dan pria menyebalkan bagi Adela hanya diam mendengarkan pembicaraan mereka.
"Saya menolak itu karena saya memiliki calon suami dan dia mengajak saya serius dia pun memiliki pekerjaan dengan gaji besar."
"Benarkah nak? " Tanya Pak Syarif.
"Iya dan berjanji akan membantu keluarga kita lepas darinya." Jawab Adela asal.
"Kalau boleh tahu siapa pria yang akan melunasi hutang pada juragan Marwan?" Tanya Pak Syarif.
"Dia!! " Tunjuk Adela asal pada pria yang menuduh nya Maling.
Sony melirik ke arah sahabat nya dan pria yang di maksud Adela hanya melotot kan matanya.
"Dia pacar Adela, dan kemari ingin melamar Adela. " Ucap Adela langsung mencubit pinggang Pria yang di samping nya.
"Kamu bilang sama Ayah kamu saya ini pacar kamu dan mau melunasi hutang kedua orang tua kamu. " Bisik nya.
"Tolong lah, saya nggak mau menikah dengan pria tua itu. Dan saya janji akan ganti uangnya." Bisik Adela.
"Nggak, saya nggak mau. Karena saya nggak percaya kamu dan Ayah kamu, bisa saja kamu itu berbohong karena kamu pasti tahu siapa saya kan? "
"Memang nya situ Siapa? Artis saja bukan."
"Ka - kamu nggak tahu siapa saya? "
"Kalau benar kamu calon anak saya, sebagai Ayah nya saya minta kamu sekarang ke rumah dan nikahi anak saya sekarang juga dari pada anak saya menikah dengan pria tua itu. " Ucap Pak Syarif.
"Ni - nikah. " Ucap Pria tersebut.
"Tunggu - tunggu, Bapak jangan seenak nya saja menyuruh teman saya menikah ya Pak. Dan kami ini akan pulang ke kota, dan kami berhenti hanya untuk istirahat." Ucap Sony.
"Begini Ayah maksud nya tadi mereka mau ke rumah kita tadi saya kabur ini karena saya nggak ingin dia terlambat tadi saya menelepon nya. " Ucap Adela menunjukkan ponsel nya.
"Ayo kita pulang. " Ucap Pak Syarif.
"Yuk Mas kita ke rumah. " Sambil menarik dan mencengkram tangan pria tersebut.
Sony pun lalu dengan ponsel nya mencoba menghubungi seseorang namun Sahabat nya menggeleng kan kepalanya.
Sony memberikan kode namun Sahabat nya tetap tak mengizinkan. Dan mereka bertiga pun masuk kedalam mobil sedangkan Pak Syarif tetap menunggu hingga mobil bergerak.
"Apakah kita bawa mereka ke kantor polisi terdekat. " Ucap Sony.
"Jangan...!! " Ucap Adela.
"Tolong saya, tolong saya ingin bisa lepas. Hanya cara ini agar saya bisa lepas, saya janji akan melakukan apa saja untuk menebus semuanya, tolong menikah lah dengan saya. Saya akan tanggung resiko nya setelah menikah, dan saya minta untuk melunasi hutang mereka dan janji saya akan ganti." Ucap Adela.
"Apa kamu nggak malu dengan hijab yang menutupi rambut kamu dengan cara menipu kami." Ucap Sony sinis.
"Saya bukan orang jahat, saya hanya di paksa. Dan tolong lah saya, mereka sudah menyiapkan pernikahan untuk saya. " Ucap Adela dengan wajah memelas.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 68 Episodes
Comments
Nurhayati Nia
mak puspa aku nongol lagi fi karyamu
2024-01-26
0
Ummu Sakha Khalifatul Ulum
Cerita yg bagus dan menarik, lanjut thor semangat 💪💪
2023-06-29
1
anna
halo kk aq mampir loh 🤗
2022-08-05
2