NIKAH TANPA CINTA

NIKAH TANPA CINTA

Bab Satu. Nikah Tanpa Cinta (NTC)

"Saya terima nikah dan kawinnya Annisa Syarifah Salsabila binti Muhammad Taufik dengan mas kawin seperangkat perhiasan emas di bayar ... Tunai," ucap Farhan dengan sekali tarikan napas.

"Bagaimana ...? SAH ... SAH ... para saksi?" tanya pak penghulu dengan kedua orang saksi.

"Sahhh ...!" jawab saksi serempak.

Tampak Farhan menarik napas lega. Setelah dinyatakan Sah.

Farhan menunggu dengan gelisah kedatangan pengantin wanitanya. Annisa, wanita yang telah menjadi istrinya, adalah teman masa kecilnya dulu.

Ketika Annisa memasuki ruangan dan duduk di samping Fathan, tampak pria itu kaget. Dia tidak mengira banyak perubahan yang terjadi pada diri Annisa.

Seingat Farhan, wanita itu berkulit sawo matang bukan putih seperti yang duduk disampingnya. Annisa menyalami dan mencium tangan Fathan.

Setelah itu penandatanganan surat nikah dan penyerahan mas kawin. Farhan tampak masih kaget dengan kenyataan jika Annisa tidak seperti yang dia bayangkan. Mereka duduk bersanding menerima tamu undangan.

Selama acara berlangsung Farhan tampak hanya diam terpaku. Berbeda dengan Annisa, dia tampak gembira dan selalu memberikan senyuman semringahnya.

Setelah jam menunjukkan pukul sebelas malam, tamu undangan mulai sunyi. Keluarga meminta kedua pengantin untuk meninggalkan acara.

Farhan dan Annisa meninggalkan tempat pesta menuju kamarnya. Di kamar, saat Annisa akan mengganti pakaiannya tiba-tiba Farhan bersuara.

"Kamu bisa menggantikan pakaianmu di kamar mandi. Jangan dihadapanku. Besok kita langsung pindah ke rumah baru. Di sana kita akan tidur terpisah," ucap Farhan dengan suara lantang.

"Terpisah? Kenapa,Kak? Bukankah kita sudah sah sebagai suami istri. Kenapa kita harus tidur terpisah?"

"Aku belum bisa memenuhi kewajibanku sebagai suami istri. Aku menikahimu hanya sebagai baktiku kepada kedua orang tua. Sebenarnya aku telah memiliki kekasih dan kami telah berhubungan selama 6 tahun."

"Maksud kak Farhan, kakak menikah denganku karena terpaksa sebagai bakti kepada orang tua. Untuk itu kakak nggak bisa menunaikan kewajiban sebagai suami karena nggak ingin mengkhianati kekasih kakak."

"Ya. Aku nggak akan pernah memberimu nafkah batin. Namun, nafkah yang lain akan aku penuhi. Pernikahan kita hanya sementara, saat kekasihku siap untuk menikah, kita akan pisah. Kamu nggak akan rugi karena aku belum menggaulimu."

Annisa tidak mau mendengarkan lagi ucapan Farhan, dia segera melangkahkan kakinya menuju kamar mandi. Annisa menghidupkan keran dan membiarkan air mengalir. Tangisnya pecah.

Annisa yang awalnya sangat bahagia ketika orang tuanya mengatakan jika dirinya akan dinikahkan dengan Farhan, menjadi sangat kecewa mengetahui kenyataan jika Farhan tidak pernah menginginkan pernikahan ini.

"Tuhan, katakan jika pertemuan ini hanyalah suatu kebetulan, sehingga aku tak harus berharap terlalu banyak. Aku sadar,tidak semua angan-angan seseorang akan dia dapatkan. Angin berhembus tidak sesuai dengan kehendak perahu layar."

Annisa masih menangis tersedu di dalam kamar mandi. Sementara itu, Farhan telah mengganti pakaiannya dengan piyama dan membaringkan tubuhnya di ranjang pengantin mereka.

"Ketika aku merasakan kebahagiaan mendalam, aku merasa tertampar karena setiap kebahagiaan itu buat aku tersadar bahwa kebahagiaan hanya sementara. Sebenarnya yang menyakitkan itu bukan dia. Tetapi harapanmu terhadap dirinyalah yang terlalu tinggi. Namun, apapun yang terjadi, nikmati hidup ini. Hapus air mata dan berikan senyummu. Kadang senyum terindah datang setelah air mata penuh luka."

Annisa menghapus air matanya. Dia membasuh wajahnya dari riasan. Setelah itu Annisa mandi. Annisa mengambil wudu untuk melaksanakan solat malam.

Setelah mandi dan menggantikan pakaiannya dengan piyama, Annisa keluar dari kamar mandi. Annisa melihat ke arah tempat tidur. Suami yang dia harapkan akan memberikan kebahagiaan ternyata memberikan luka.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Bersambung.

Selamat Siang. Mama hadir dengan novel terbaru. Mama harapkan dukungan dari semuanya. Jangan lupa tekan love, like dan tinggalkan komentarnya untuk memberikan mama semangat.

Terima kasih. 😘😘😘😘

Terpopuler

Comments

Ady Pratama

Ady Pratama

lnjut

2024-01-05

0

nurvaizatul karimah

nurvaizatul karimah

😁😁😁

2024-01-04

0

S Rohaniah

S Rohaniah

nyimak

2023-12-23

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!