Dia Ila bukan Vani

Vanilla yang dipanggil bu Neti ternyata disuruhnya mengantarkan berkas-berkas keruangan sekertaris. Semua staf yang tau akan galaknya sang sekertaris tak ada yang berani memasuki kandang macan itu. Hingga bu Neti berinisiatif untuk menyuruh salah satu anak magang untuk mengantarkannya, sekaligus untuk menguji nyalinya.

Dan disinilah Vanilla. Ia menjadi orang terpilih yang akan mengantarkan berkas-beraks itu. Dengan perasaan gugup, Ia berusaha setenang mungkin. Ia mulai berjalan meninggalkan ruangan itu dengan tumpukan berkas didadanya.

"La semangat!" Ucap wanita tadi yang memanggilnya dengan mengepalkan tangan didepan untuk menyemangati.

Vanilla hanya mengangguk disertai senyumnya. Terlihat tenang dan berwibawa. Tak terlihat kegugupan sama sekali dimata orang lain. Hingga sang wanita begitu salut melihat ekspresi yang ditunjukan sang gadis.

Ia berjalan menuju pintu lift, menekan tombol agar pintu itu terbuka.

Tring

Pintu terbuka hingga menampakan sang bos seorang diri didalam sana.

Deg

Lagi-lagi jantungnya dibuat kaget, hanya karena melihat pria itu disana. Dengan sedikit ragu Ia memasuki lift tersebut seraya membungkukan tubuhnya. Pintu lift pun mulai tertutup dan benda itu pun mulai bergerak. Dengan gugup Vanilla mencoba menyapa sang bos.

"Siang pak!"

"Siang!" Balasnya tersenyum ramah.

'Mataku kenapa ya?' Batin Vanilla bertanya-tanya.

Tiba-tiba saja matanya berkunang dan sangat sulit terbuka. Hingga Ia tersadar sesuatu.

'Ya ampun! Aku lupa belum makan siang. Ku mohon jangan disini! Jangan sekarang' Batinnya.

Hingga matanya tak sanggup lagi untuk terbuka dan akhirnya gelap.

**

Vanilla mengerjapkan matanya berulang kali. Matanya sepet dan sangat sulit untuk terbuka. Ia kucek matanya dan menyadari sesuatu.

"Ya ampun!" Ia bangkit dan mendapati dirinya tengah terbaring diatas sofa dengan selimut kecil yang menutupi tubuhnya. Ia sedikit bingung dengan keadaannya, seraya terus mengucek matanya yang masih terasa perih.

"Kamu udah bangun?" Pertanyaan seseorang sukses membuat Ia sedikit terkesiap.

Sepertinya Ia akan mulai menghapal suara itu. Suara berbeda, namun dengan nada yang sama seperti belasan tahun silam.

Ia mendongak menatap sang bos yang duduk ditepi sofa didepannya. "Maaf pak!" Sesalnya.

Vanilla terus merutuki dirinya sendiri dalam hati. Kenapa ia harus tertidur dikantor? Dan harus tidur diruangan sang bos pula. Sungguh memalukan. Pastilah itu terasa aneh untuk sang bos, dan mungkin juga Ia akan dapat nilai buruk dihari pertamanya.

Aska tersenyum melihat ekspresi sang gadis. "Gak apa-apa. Saya kira kamu pingsan. Pas denger napas kamu yang teratur, saya bisa menyimpulkan kalo kamu bukan pingsan tapi tidur." Ucapnya terkekeh.

Vanilla semakin menunduk, merasa malu semalu-malunya. Sungguh kebiasaan buruknya ini tak dapat Ia ubah. Jika terus melewatkan makan siang pastilah kejadian ini terus berlanjut.

"Maaf pak! Merepotkan!" Sesalnya lagi.

"Nggak apa-apa! Oh iya, siapa nama kamu?" Tanya Aska.

Vanilla terdiam sejenak. Menyebutkan namanya, apa tak apa-apa? Pikirnya. Namun mengelakpun percuma karena kantor sudah tau identitasnya.

Aska melambaikan tangan kehadapannya. "Hei, kamu beneran gak apa-apa?" Tanyanya.

"Ahh! Nggak pak!" Balas Vanilla mencoba tersenyum.

"Nama saya, Vanilla pak!" Lanjutnya.

Deg

Kali ini jantung Aska yang berdegup kencang mendengar nama itu. Nama sama yang selalu Ia tunggu kehadirannya.

"Vanilla." Cicitnya.

"Iya pak! Vanilla, tapi bapak boleh panggil saya Ila." Lanjut sang gadis.

Aska terdiam menanggapi itu. 'Bukan dia bukan Vanilla nya Aka. Dia bukan Vani, tapi dia Ila.' Batinnya.

Vanilla mencoba tersenyum. Memberikan ekspresi biasa saja pada pria didepannya. Meskipun tsk dipungkiri hatinya begitu berdebar hebat.

'Aku Vani kak! Vanilla kesayangannya Aka!' Batinnya.

\*\*\*\*\*\*

Mau dikit ngeprank si aka lahh🙈 Yuk jejalnya jangn lupa yaa🤗 Ntar sore ditambah up nyaa😍😍

Ter Aka-Aka😘😘

Vani apa Ila?😂

Terpopuler

Comments

Aqiyu

Aqiyu

Aka 🤣 kalian saling merindu ..... tapi.....

2022-10-15

2

Yanti puspita sari🌹🥀

Yanti puspita sari🌹🥀

🤣🤣🤣aka blm nyadar kalau di prank sma si uthor

2022-07-02

2

Markoneng

Markoneng

Gimana sih Aka,,, cuma Vani loh yg suka tidur dideket kamu 🤣

2022-07-02

1

lihat semua
Episodes
1 Terlihat familier
2 Karyawan magang
3 Cinta pertama
4 Jatuh dipundak
5 Dia Ila bukan Vani
6 Membuka hati
7 Direktur single
8 Gadis cantik?
9 Perlakuan manis
10 Rela kepentok
11 Lupakan itu!
12 Tugas dari boss
13 Merindukanmu
14 Takut dan khawatir
15 Bolehkah aku mengenalmu?
16 Calon mantu
17 Bertemu secara pribadi
18 Janji anak kecil
19 Menikung kekasih orang
20 Terlelap dibahuku
21 Rasaku dan rasamu
22 Sesakit ini?
23 Sudah cukup Tuhan menyembunyikanmu
24 Calon istri?
25 Orang terpenting dihidupku
26 Celebek?
27 Tergoda
28 Kencan pertama
29 Dinner
30 Definisi cemburu
31 My future wife
32 Sadar
33 Calon mertua
34 Gembel
35 Menginap
36 Turunan meong
37 Keluarga?
38 Pantang melepaskan
39 Cincin lamaran
40 Mabok mobil
41 Kesungguhan dan cinta
42 Pingsan
43 Kawin gantung
44 Drama dadakan
45 You're my wife
46 SAH!
47 Pagi pertama
48 Kenapa-kenapa
49 Lamaran atau perintah?
50 Dicium Om Om!
51 Cari yang bening
52 Tugas
53 Apa boleh?
54 Pura-pura
55 Kekasih bohongan
56 Melindungi
57 Kepercayaan
58 Sarapan pertama
59 Buah penantian
60 Nikah dadakan?
61 Mobil bergoyang
62 Mood booster
63 Tercyduk
64 Malam pertama
65 Gagal melepas keperjakaan
66 Gosip kantor
67 Ay ...!!!
68 Bucin
69 Rasanya ... TerAka-Aka
70 Mamih
71 Timom
72 Sultan low budget
73 Ilmu dari suhu
74 Kubangan merah
75 Bobol membobol
76 Saingan semangka
77 Pijitan
78 Bu boss manja
79 Pecel karedok
80 Bingung?
81 Hamil
82 Akhirnya
83 Promo Novel Baru "Terjerat Cinta Pria Dingin"
84 Promosi karya baru "Jerat Cinta Sang Playboy"
85 Promo Karya Baru "My Hot Uncle"
Episodes

Updated 85 Episodes

1
Terlihat familier
2
Karyawan magang
3
Cinta pertama
4
Jatuh dipundak
5
Dia Ila bukan Vani
6
Membuka hati
7
Direktur single
8
Gadis cantik?
9
Perlakuan manis
10
Rela kepentok
11
Lupakan itu!
12
Tugas dari boss
13
Merindukanmu
14
Takut dan khawatir
15
Bolehkah aku mengenalmu?
16
Calon mantu
17
Bertemu secara pribadi
18
Janji anak kecil
19
Menikung kekasih orang
20
Terlelap dibahuku
21
Rasaku dan rasamu
22
Sesakit ini?
23
Sudah cukup Tuhan menyembunyikanmu
24
Calon istri?
25
Orang terpenting dihidupku
26
Celebek?
27
Tergoda
28
Kencan pertama
29
Dinner
30
Definisi cemburu
31
My future wife
32
Sadar
33
Calon mertua
34
Gembel
35
Menginap
36
Turunan meong
37
Keluarga?
38
Pantang melepaskan
39
Cincin lamaran
40
Mabok mobil
41
Kesungguhan dan cinta
42
Pingsan
43
Kawin gantung
44
Drama dadakan
45
You're my wife
46
SAH!
47
Pagi pertama
48
Kenapa-kenapa
49
Lamaran atau perintah?
50
Dicium Om Om!
51
Cari yang bening
52
Tugas
53
Apa boleh?
54
Pura-pura
55
Kekasih bohongan
56
Melindungi
57
Kepercayaan
58
Sarapan pertama
59
Buah penantian
60
Nikah dadakan?
61
Mobil bergoyang
62
Mood booster
63
Tercyduk
64
Malam pertama
65
Gagal melepas keperjakaan
66
Gosip kantor
67
Ay ...!!!
68
Bucin
69
Rasanya ... TerAka-Aka
70
Mamih
71
Timom
72
Sultan low budget
73
Ilmu dari suhu
74
Kubangan merah
75
Bobol membobol
76
Saingan semangka
77
Pijitan
78
Bu boss manja
79
Pecel karedok
80
Bingung?
81
Hamil
82
Akhirnya
83
Promo Novel Baru "Terjerat Cinta Pria Dingin"
84
Promosi karya baru "Jerat Cinta Sang Playboy"
85
Promo Karya Baru "My Hot Uncle"

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!