Mobil mempelai pria berhenti di depan gedung bertingkat yang di sebut hotel, berlogo DW "Davvien Wilmar" lelaki dengan sorot mata tajam turun dari mobil, sedikit merapikan jas nya, lalu melangkah masuk ke dalam. Yang di dampingi oleh paman nya sendiri.
Semua mata tertuju pada mereka, bagaimana tidak, seorang pemuda yang perawakan nya bisa di bilang sempurna, sedang berjalan melewati mereka. Alif langsung di sambut oleh keluarga Wilmar. Fero sebagai om dari Syakira langsung menyambut kedatangan calon suami keponakan nya itu.
"Selamat datang, bagaimana perjalanan nya? semoga kalian tidak mendapatkan kesulitan!" ujar Fero kepada Alif, tak lupa juga Intan ikut serta bersama sang suami.
"Baik, sangat baik, Om!" jawab Alif ramah.
"Ya sudah, kamu bisa langsung duduk di sana, Nak!" tukas Fero membimbing Alif untuk duduk di depan meja ijab qobul.
Alif mengangguk dan melangkah, lalu menduduki tubuhnya di sana.
"Hanya menunggu beberapa saat lagi, maka keluarga Wilmar akan aku hancurkan!" batin Alif, dia sudah tidak sabar untuk membawa Syakira bersama dirinya, tujuan nya hanya satu, yaitu menyiksa anak perempuan kesayangan keluarga Wilmar.
Suara sepatu yang beradu dengan lantai begitu menggema memasuki gedung itu, perhatian pun kini teralihkan kepada orang yang sedang masuk dengan anggun nya.
Mata mereka seolah tak berkedip, melihat ciptaan Tuhan yang begitu cantik terlihat anggun dengan balutan baju pengantin berwarna warna putih, yang di desain menggunakan bahan-bahan impor dari luar negri, di rancang khusus oleh Mama nya tercinta, Vera.
Riasan wajah nya juga tidak begitu mencolok, Syakira hanya di make up natural saja, karna kecantikan sudah sangat terpancar meski tanpa make up sekalipun.
Di apit oleh mama dan papa nya tercinta, Syakira masuk yang juga di susul dari belakang Syakir, Fadlan dan juga Aidan. Ke empat nenek dan kakek Syakira juga ikut melangkah mendampingi sang cucu perempuan merek satu-satunya itu.
Dengan malu-malu Syakira tersenyum ke pada Alif yang juga sedang menatap dirinya.
Keturunan Wilmar ini seolah belum percaya jika saat ini dirinya akan di pinang oleh seorang pemuda sukses, tampan juga sangat baik. Syakira merasa sangat bahagia, karna selalu di perlakukan bak seorang ratu selama menjalani hubungan dengan nya.
Tak di sangka, pertemuan pertama mereka yang tak sengaja menabrak Alif di depan restoran, telah mencuri hati gadis cantik dan manja ini.
Namun, sebisa mungkin Syakira membuang perasaannya, mengingat jika Alif adalah lelaki tampan dan mapan, pasti banyak wanita yang mengejar dirinya. Terlebih jika mengingat kakak, sepupu, dan juga papa nya yang selalu memberi ujian kepada orang yang aku sukai ataupun orang yang anak gadis keluarga mereka.
Beberapa hari setelah kejadian itu, mereka kembali bertemu, dan dengan berani nya Alif mengajak Syakira untuk makan bersama.
Dalam perasaan malu, Syakira mengangguk, menyetujui nya. Dan saat itu Syakira juga tau kalau ternyata Alif juga memiliki rasa yang sama dengan nya, mengetahui itu, tentu membuat dirinya merasa sangat bahagia. Karna perasaan nya tidak bertepuk sebelah tangan, terlebih saat tau jika Alif selama ini juga mengikuti dirinya.
Akan tetapi harapan Syakira kembali terkikis saat Kakak dan sepupunya memisahkan mereka saat Alif melamar dirinya.
Syakira di bawa pulang, sementara Alif ntah di bawa kemana, Syakira mengira jika Alif tidak akan memperjuangkan dirinya seperti kebanyakan lelaki yang memilih mundur saat mendapatkan uji nyali dari kakak nya.
Tapi ternyata pemikiran Syakira seratus persen salah, karna Alif Kembali memperjuangkan cintanya, sampai dia mendapat restu dari papa, kakek, dan juga Syakir.
Dan saat ini dia benar-benar bahagia setelah suara ijab kabul begitu lantang mereka ucapkan, menggema di seluruh ruangan. Tak berselang lama, kata sah pun langsung terucap dari saksi di sebelah papa dan juga paman lucky.
Ini seperti mimpi, Syakira sudah menjadi istri dari Alif Nadhif William yang kata orang-orang pria dingin dan kaku. Tapi itu tidak berlaku bagi, Syakira, karna Alif memperlakukan dirinya seperti seorang ratu, begitu manis dan hangat.
Selesai ijab qobul, aku di suruh menyalami tangan nya yang begitu lebar, dan dia menjatuhkan bibirnya di atas kening Syakira, Alif memejamkan matanya, saat bibirnya mencium lama kening wanita yang sudah menjadi istri nya itu, hingga satu kata terucap dari bibir merah Alif.
"Terimakasih, sudah menerima ku!"
.
.
.
.
.
.
~Bersambung
...Meleleh Adek bang...! Btw Alif sangat pandai akting ya, belajar dimana sih bang...?...
...Jangan lupa like, komen, vote dan bunga nya....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 119 Episodes
Comments
Lina Zascia Amandia
Mksh Kak Author....
2022-08-30
0
Tiya
awas aja Alif nanti kamu kena karma bucin loh,🤭🤣
2022-07-05
0
HIATUS
bohong ituuu.... jangan langsung percaya Syakira
2022-07-04
0