12. I Miss You already

" Itu..... " oh mengapa aku keceplosan, dasar mulut buayaku ini... rutuk Denbe

" Ayolah Denbe, senangkan lah hati wanita tua ini " rayu Carmelia

" Itu Senorita.... sebenarnya Senior... " Denbe salah tingkah sendiri

" Satu kata saja Denbe, siapkanlah surat wasiat untuk istri dan anakmu, ceklek " suara bariton Anthony membahana sambil ia mengokang senjatanya

" Glek.... " suara Denbe menelan ludahnya terdengar nyaring, ia tau Anthony pasti sangat marah jika ia buka mulut. Anthony paling tak suka jika masalah pribadinya dicampuri orang lain

" Maaf Senorita, saya masih ingin hidup " ucap Denbe sambil ambil langkah seribu menyelamatkan diri

" Ayolah Anthony, beri mama sedikiiit saja bocoran. Buatlah hati mama senang " ucap Carmelia dengan mata berkaca-kaca

" Mama sudahlah jangan bermain telenovela, aku bukan anak kecil lagi yang bisa kau tipu dengan air mata " jawabnya dingin

" Whoa whoa hik hik kau sungguh tega Anthony, mungkin sudah nasipku hik hik. Menua sendiri tak ada menantu apalagi cucu " Carmelia tambah menangis

Anthony duduk sambil mengacak-acak rambutnya, ah dasar wanita selalu mengunakan airmata sebagai senjata... omelnya dalam hati

" Okay mama... okay, berhentilah menangis " ucap Anthony akhirnya. Carmelia akhirnya berhenti menangis dan duduk di sebelah anaknya.

" Katakan nak... siapa gadis beruntung itu " tanyanya dengan mata berbinar

" Aku tak akan memberitahu mama namanya, yang jelas ia berumur 20 tahun, cantik putih bersih, rambut gelombang dan ia bukan anak pengusaha manapun. Apakah mama keberatan? " tanya Anthony

" Tentu saja tidak, mama tidak akan memilih lagi sayang, mama percaya dengan seleramu. Gadis pilihanmu pasti sangat cantik " ucap nya senang

" Walaupun ia anak seorang maid ma? " tanya Anthony memastikan

" Ya Anthony..... ya, bawalah secepatnya ia kesini!! " pinta Carmelia

" Ia masih sekolah ma, jika sudah lulus aku akan membawanya padamu " janji Anthony

" Ah senangnya hatiku, terimakasih sayang kau membuat hati wanita tua ini bahagia " ucap Catmelita memeluk anaknya

" Bolehkah mama melihat fotonya sayang, please.... " rayu Carmelia lagi

Anthony membuka layar hpnya dan memperlihatkan foto Starla. Mata Carmelia berbinar-binar melihatnya

" Gadis ini memang sangat cantik, pantas saja jika kau menyukainya. Mama saja suka melihatnya " ucap Carmelia dengan bahagia. Sorot mata tuanya menjadi bercahaya, Anthony pun tersenyum kecil melihatnya, sudah lama ia tak melihat cahaya di mata mamanya tercinta itu.

" Jangan mama sebarkan informasi ini pada siapapun ma, untuk menjaga keamanan gadis itu, aku tak mau kejadian Clara terulang lagi " pesan Anthony

" Ya baiklah Anthony, sekarang istirahatlah... nanti malam kita makan malam bersama Gustavo, ia akan datang " ucap Carmelia

" Si mama " Anthony pun memasuki kamarnya

Anthony langsung mandi dan merebahkan tubuhnya, ia ingin beristirahat sejenak. Di ambilnya hpnya dan mengirim chat pada Rita

" Rita, mulai sekarang kirim laporan langsung padaku, tidak usah melalui Denbe lagi "

" Si Senior, Starla aman. Ia tak akan keluar asrama selama 2 bulan ini " jawab Rita

" Tetap awasi, jika ia keluar asrama berikan pengamana tingkat 1 padanya "

" Anda yakin Senior? " tanya nya

" Ya, yakin sekali " Anthony meletakkan kembali hpnya dan mulai tertidur

Rita merenung, berarti Starla sangat penting bagi Senior jika sampai harus memberikan pengamanan tingkat 1, sedangkan istrinya saja dulu Senorita Clara tidak pernah diberi pengamanan tingkat 1.

Aku tak boleh main-main menjaga gadis ini, jika ada sedikit saja kesalahan bisa mati aku pikir Rita dalam hati. Tapi apa hubungan Senior dengan gadis ini... apakah orang tua gadis ini sahabat Senior, atau apakah gadis ini calon istri Senior Max? ahh pusing sekali kepalaku

Denbe bahkan merahasiakan siapa gadis ini sebenarnya, berkali-kali aku meminta penjelasan tapi tak pernah ada penjelasan. Ah sudahlah untuk apa aku pusing sendiri lebih baik bekerja saja dengan baik.

🍹🍹🍹🍹

Malam harinya Anthony, Denbe, Carmelia dan Gustavo dan Irgi makan malam bersama. Gustavo senang sekali sudah hampur 2 tahun mereka tak bertemu

" Jadi Anthony apakah kau akan lama di sini? "

tanya Gustavo

" Sepertinya begitu "jawabnya

" Jika begitu ambil alih dulu ya kepemimpinanku di sini, aku mau mengadakan tour keliling Brazil dan Meksiko " pintanya

" Untuk apa kau terlalu bekerja keras sebagai penyanyi, uangmu tak akan habis 7 turunan Gustav " ucap Anthony

" Itu hasratku Anthony, aku merasa hidup jika bernyanyi. Sungguh aku sebenarnya tak tertarik dengan dunia kartel. selama ini Irgi yang melakukan tugasku sebagai kepala kartel " jawab Gustavo apa adanya

" Kau sendiri Anthony sampai kapan tetap sendiri, hartamu pun tak akan habis 12 turunan. Namun siapa yang akan menikmatinya kau belum memiliki keturunan?? " todong Gustavo

Anthony hanya tersenyum kecil, ya memang benar apa yang dikatakan Gustavo. Harta kekayaannya tak akan habis 12 turunan, tapi siapa yang akan menghabiskannya. Pikirannya langsung dipenuhi bayangan Starla.... sheet I Miss You Already Starla... 🙄🙄🙄

" Sudah-sudah ayo makan dulu yang banyak, mama sengaja menyiapkan ini semua untuk kalian " ucap Carmelia bersemangat

" Bibi sepertinya kau bahagia sekali, apakah Anthony sudah membawakan menantu baru untukmu " ucap Gustavo

" Uhuk... uhuk.. " Denbe langsung terbatuk mendengar ucapan Gustavo

" Katakan Bibi apakah benar?? " tanyanya lagi penasaran

" Gustavo apakah kau tau, orang yang banyak bertanya itu lebih cepat mati " ucap Anthony dingin

" Ha ha ha... sepertinya dugaanku benar, selamat Bibi tak lama lagi kau akan mendapatkan cucu " ledek Gustavo lagi

Setelah puas mengobrol, Gustavo pun pamit di dampingi Irgi. Anthony pun langsung masuk ke kamarnya dan merebahkan tubuhnya yang masih terasa lelah.

Dengan cepat diambilnya hpnya, ia tak sabar melihat laporan Rita. Dibukanya WA nya dan langsung membaca chat dari Rita.

Senior tadi ada acara ulang tahun sekolah. Starla tampil menyanyikan sebuah lagu, saya sudah merekamnya. Lapor Rita singkat dan padat

Diputarnya video kiriman Rita. Nampak Starla sedang bernyanyi di atas panggung di Aula sekolahnya. Ia nampak sexy walau hanya memakai atasan sabrina putih dan rok panjang bermotif polkadot, rambut indahnya diurai dengan make up tipis. Suaranya merdu sekali, sesekali nampak Starla mengoyangkan pinggulnya dan berputar mengikuti irama musiknya yang ngebit

" Kau memang sangat sexy dan mempesona Starla... ingin rasanya aku menculikmu, mengurungmu dan mencumbumu sepanjang hari. Ia membayangka Starla yang mendesah memanggil namanya saat berada di bawahnya. Mengapa pikiranku jadi kotor begini... Anthony berdiri mengambil rokoknya.

Rasa gelisah menerpanya, sudah lama sekali ia tak merasakan perasaan seperti ini.

Detak jantungnya tak bisa dikondisikan bahkan hanya dengan melihat video nya saja membuat tornadonya berkedut-kedut. Sanggupkah aku menunggunya sampai 6 bulan lagi, tidak melihatnya... tidak menciumnya dan tidak mencumbunya ???

Semalaman Anthony hanya berbaring tanpa bisa tidur. Keesokan paginya ia telah siap .

" Aku harus melakukan pengalihan agar otakku tidak beku " ucapnya pada diri sendiri.

Selama berminggu-minggu Anthony bekerja seperti mesin, tak mau beristirahat. Semua pekerjaan di lahapnya bahkan ia mendatangi satu persatu Hotel miliknya di Spanyol dan Italy yang sudah bertahun2 di tak di datanginya.

Denbe yang mengenal Anthony tau, Anthony mengila karena ingin melupakan Starla.

" Senior.... jika kau rindu datangilah gadis itu, jangan kau siksa dirimu " ucap Denbe pelan

Anthony hanya diam, memang ia sangat merindukan gadis itu

" Oh Starla apa yang sudah kau lakukan padaku, mengapa aku jadi seperti ini??? " rutuknya dalam hati, dibukanya layar hpnya nampak masuk laporan dari Rita

" Shett.... Denbe siapkan jetku, aku akan ke Meksiko, kau selesaikan saja urusan kita disini. Siapkan pengamanan tingkat 1 " ucapnya sambil menutup layarnya

" Si Senior " jawab Denbe dengan senyum usilnya. Kena kau Anthony..... ha ha

Apa yang terjadi dengan Starla ?? sampai Anthony menyatroninya ke Meksiko

Tunggu Up selanjutnya

Jangan lupa like nya komen nya dan terutama Vote nya sista

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***