BAB 4_Ketahuan Selingkuh (REVISI)

Setelah Mika selesai makan dia pun kembali ke kantor dan juga beberapa saat kemudian kantor sudah buka untuk melayani nasabah kembali.

Dengan sibuknya Mika melayani nasabah yang mengajukan pinjaman, menabung hingga keluhan yang di dapatkan, tetapi itu semua sudah biasa ia terima.

"Mbk ini apaan sih!" teriak nasabah yang Mika tangani.

"Maaf pak, memang bapak tidak bisa mengajukan pinjaman di bank ini, karena bapak masih memiliki pinjaman atau hutang dengan bank lain." Mika mencoba memberikan pengertian kepada nasabah tersebut karena memang begitulah sistem di bank mereka.

"Dasar bank gak becus," marah nasabah tersebut dengan mengebrak meja.

"Maaf pak, bukannya begitu." Mika mencoba menenangkannya.

Semua karyawan dan juga nasabah pun hanya melihat adegan tersebut karena mereka tidak berani untuk menengahi nya.

Mbk Ratna dan Billy sebenarnya ingin membantu tetapi mereka juga tidak tau harus berbuat seperti apa.

Karena merasa ada keributan kepala cabang Bank tersebut pun keluar dan menanyai apakah ada keributan di sini.

"Ada apa ini?" tanya pak Dito selaku kepala cabang Bank tersebut.

Mika pun menjelaskan duduk permasalahannya dan pak Dito juga mengerti maksud Mika yang menang benar adanya.

"Maaf pak, apa yang di ucapkan oleh karyawan kami memang benar, selama bapak memiliki pinjaman atau hutang di bank lain maka bapak tidak bisa meminjam di bank kami." Jawab pak Dito sopan.

Awalnya nasabah tersebut ngeyel dan tidak terima karena dia tidak di perbolehkan untuk meminjam uang di bank itu namun karena diberi pengertian terus oleh pak Dito akhirnya nasabah tersebut pun pergi dengan malu karena di lihat oleh banyak nasabah lainnya.

Mika hanya bisa bersabar karena masalah tersebut namun setelah itu pekerjaannya kembali normal seperti biasanya.

🥕🥕🥕

Sedangkan Melvin yang masih fokus dengan berkasnya mendapat telepon dari sang mami tercinta nya.

^^^[Halo mi.]^^^

[Halo sayang.]

^^^[Ada apa?] tanya Melvin kepada sang mami, karena tidak biasanya sang mami meneleponnya jam segini.^^^

[Gak kenapa-kenapa, mami cuma kangen aja.]

^^^[Kan Melvin baru aja dari situ kemarin,] jawab Melvin.^^^

[Ya mami kangen aja Vin,] jawab mami.

^^^[Ada apa? Mami ngomong yang jujur,] ucap Melvin.^^^

[Sebenarnya mami pingin berkunjung ke negara A,] jawab mami dengan ragu.

^^^[Kenapa? Mami udah tanya ke papi?] tanya Melvin karena sang mami tidak biasanya meneleponnya hanya untuk mengatakan hal tersebut.^^^

[Udah, mami maunya kalau mami ke sana udah ada calon mantu,] jawab mami dengan lantangnya.

Melvin yang mendengarkan hal tersebut pun hanya bisa syok dengan ucapan sang mami, bisa-bisanya mami nya ingin Melvin segera menikah saat mami berada di sini.

^^^[Mami, Melvin kan udah bilang kalau Melvin belum ada calon mi.]^^^

[Tapi Vin.]

^^^[Udah mi ya, Melvin tutup dulu masih banyak kerjaan.]^^^

Kemudian Melvin pun menutup telepon dari sang mami dan segera mengebrak mejanya dan dengan berdiri.

Melvin merasa frustasi karena keinginan sang mami untuk dia agar segera menikah, bagaimana bisa dia mendapatkan calon dalam waktu secepat itu.

🥕🥕🥕

Sedangkan waktu sudah menunjukkan pukul 4 sore itu berarti waktunya untuk kembali ke rumah masing-masing.

Mika yang besok akan melakukan pernikahan seumur hidupnya dengan lelaki pujaannya pun merasa bahagia bukan main, dia sangat tidak sabar menantikan hari besok di mana dia akan menjadi ratu sehari.

"Cei yang seneng banget nih, dari tadi ketawa mulu." Mbk Ratna berbicara begitu terhadap mika karena mulai dari jam 3 an mika sudah senyum-senyum sendiri.

"Iya lah mbk kan mau nikah," sahut Billy.

"Ih kalian ini apaan sih," sahut mika malu karena ucapan mereka.

"Kamu di jemput mik?" tanya mbk Ratna.

"Enggak mbk." Mika menjawab dengan sedih, pasalnya besok dia menikah tetapi dia menghubungi Lucas namun tidak ada respon dari sang tunangan.

"Masa gak di jemput sih," sahut mbk Ratna.

"Dia sibuk kali mbk," tepis mika mencoba berfikir positif.

"Iya kali mbk." Billy menjawab membela Mika.

"Ya udah kalau gitu aku pergi dulu ya mbk, bill." Mika pamit kepada mereka berdua.

"Hati-hati," ucap mbk Ratna dan Billy.

Mika pun segera pergi dan menuju ke hotel tempat ia akan melakukan pernikahan, dia memang berencana untuk bermalam di sana namun tidak memberitahukan sang tunangan karena takut dia akan khawatir jika tidur di sana sendirian.

Mika dengan senang hatinya mencari taksi kemudian menuju ke hotel tersebut.

Wijaya Grand hotel salah satu hotel berkelas terkemuka dengan begitu mewahnya fasilitas mulai dari kamar mewah dan fasilitas mewah lainnya yang akan menjadi saksi bisu bersatunya dua insan dalam ikatan pernikahan.

Sebenarnya mika tidak ingin memilih hotel tersebut sebagai tempat pernikahannya karena sangat mahal sekali biaya sewanya tetapi karena keluarga dari calon mempelai prianya yang sangat ingin pernikahan anaknya menjadi pernikahan yang sangat megah di seluruh negeri hingga rela menyewa hotel sebagus ini.

Mika bersumpah bahwa akan menghabiskan biaya yang sangat mahal karena sudah menyewa hotel tersebut, apa lagi dengan bisnis ANDALA GRUP yang tidak terlalu sesukses Wijaya Grup, namun karena gengsi makanya mereka ingin mengadakan pesta mewah di sini.

Mika sudah sampai di hotel tersebut kemudian segera masuk dan segera menuju ke arah kamar sweet room yang sudah di pesan untuk mereka besok.

Saat sudah sampai depan kamar mika segera membuka pintu tersebut dengan kartu yang sudah ia pegang dari kemarin saat mengecek kamar.

Saat dia masuk entah kenapa dia merasa ada sebuah suara aneh yang terdengar dari dalam, mika tidak tahu suara apa itu namun perasaan nya tidak enak.

Segera dia melangkahkan maju lebih dalam menuju kamar dan suara semakin jelas, saat sudah sampai lebih dalam lagi mika melihat arah ranjang yang sedang menampilkan sebuah adegan menjijikkan sekali menurut nya.

Dia melihat sang tunangan dengan teman nya sedang melakukan hal yang tidak seharusnya mereka lakukan, apa lagi besok adalah hari pernikahannya dengan Lucas.

"Apa yang kalian lakukan?!" pekik mika dengan sura bergetar nya dan membuat dua insan yang sedang di rasuki setan tersebut menghentikan permainan panas nya dan menoleh ke arah mika.

Betapa kagetnya mereka saat mengetahui bahwa mika berada di sana sedang kan mereka sedang tidak memakai sehelai pakaian sama sekali.

Mika tidak bisa berfikir dan memandangi dua manusia menjijikkan tersebut, namun seketika dia tersadar dan pergi meninggalkan mereka berdua.

"Sayang, mika, mikaa!" teriak Lucas yang seperti akan mengejarnya namun tersadar dengan kondisinya dia pun tidak lagi mengejar sang tunangan.

Lucas merasa kacau karena tinggal sebentar lagi dia akan menikah dengan kekasihnya yang sudah ia pacari selama 10 tahun namun sia-sia.

Bagaimana dia bisa ketahuan selingkuh disaat seperti ini coba, begitulah rutuk Lucas.

"Aduh kenapa bisa ketahuan sih," sahut Imelda kepada Lucas.

"Aku kan udah bilang jangan hari ini, kamu kan tahu sendiri aku akan menikah. Kalau udah gini gimana? nanti aku takutnya gak bisa nikahi mika terus dapetin hartanya," sahut Lucas dengan marah.

"Kamu kok malah nyalahin aku sih," ujar imelda dengan marah juga.

"Udah aku gak mau ribut sama kamu sayang," sahut Lucas kemudian pergi meninggalkan Imelda sendirian.

"Kamu mau kemana?" Tanya Imelda.

"Cari mika," ucap Lucas singkat kemudian pergi meninggalkan Imelda sendirian.

"Mika mika mika terus! Dasar kamu mika," amuk Imelda.

Sedangkan mika yang setelah melihat kejadian gila menurutnya itu pun pergi meninggalkan hotel dengan air mata yang sudah turun padahal dia sudah mencoba menahannya agar tidak turun namun tetap turun.

Setelah itu dia pun segera mencari taksi dan pergi menjauh dari tempat hotel tersebut untuk menenangkan diri nya.

"Mau kemana mbk?" tanya supir tersebut.

Mika hanya melihat jendela dengan hujan yang mengguyur ibu kota seperti mengetahui isi hatinya yang sedang tidak baik-baik saja.

"Jalan dulu saja pak," sahut mika.

Di sepanjang perjalanan mika terus melamun dan kadang juga mengusap air matanya yang jatuh tanpa permisi.

Hampir satu jam taksi mika berkendara dan menjauhi area hotel tersebut.

.

.

TBC

Terpopuler

Comments

Mamax Garissa

Mamax Garissa

akhirnya ketahuan

2023-11-27

0

Arie Chrisdiana

Arie Chrisdiana

Untung ketahuan sblm nikah

2023-11-25

0

Mamath Kay

Mamath Kay

tuh kan ketahuan... udah batalin saja nikahnya...
moal bener

2023-11-23

0

lihat semua
Episodes
1 BAB 1_Tidak Datang (REVISI)
2 BAB 2_Desakan Menikah (REVISI)
3 BAB 3_Pertemuan Pertama (REVISI)
4 BAB 4_Ketahuan Selingkuh (REVISI)
5 BAB 5_Ajak Menikah
6 BAB 6_Pengantin Tidak Datang
7 BAB 7_Menikah Dadakan
8 BAB 8_Tinggal Bersama
9 BAB 9_Mengajak Bertemu
10 BAB 10_Ke Pasar
11 BAB 11_Minta Maaf
12 BAB 12_Bertemu Mertua
13 BAB 13_Di Sambut Baik
14 BAB 14_Hilang
15 BAB 15_Hadiah Pernikahan
16 BAB 16_Kembali Bekerja
17 BAB 17_Hukuman
18 BAB 18_Membujuk
19 BAB 19_Bertemu Mantan
20 BAB 20_Membeli Saham
21 BAB 21_Mengunjungi Makam
22 BAB 22_Pulang
23 BAB 23_Mami Siska Datang
24 BAB 24_Melabrak
25 BAB 25_Video Tersebar
26 BAB 26_Pusat Perhatian
27 BAB 27_Berhenti Akting
28 BAB 28_Bad Mood
29 BAB 29_Bertemu Amel
30 BAB 30_Menangis
31 BAB 31_Melahirkan
32 BAB 32_Dinas Luar Kota
33 BAB 33_Meminta Izin
34 BAB 34_Orang Spesial
35 BAB 35_Menyusul
36 BAB 36_Baru Malam Pertama
37 BAB 37_Bercak Noda
38 BAB 38_Memberitahu Mbk Ratna
39 BAB 39_Pulang Dinas
40 BAB 40_Papa Sakit
41 BAB 41_Menghibur Sang Istri
42 BAB 42_Bertemu Kolega Bisnis
43 BAB 43_Rapat Pemegang Saham
44 BAB 44_Reuni SMA
45 BAB 45_Truth Or Dare
46 BAB 46_Makan Siang
47 BAB 47_Putus Cinta
48 BAB 48_Satu Apartemen
49 BAB 49_Semoga Segera
50 BAB 50_Hamil Duluan
51 BAB 51_Pelayan
52 BAB 52_Mengungkapkan Hubungan
53 BAB 53_Konferensi Pers
54 BAB 54_Berkunjung
55 BAB 55_Diusir
56 BAB 56_Resign
57 BAB 57_Direktur Baru
58 BAB 58_Niatan Jahat
59 BAB 59_Delima
60 BAB 60_Penculikan
61 BAB 61_Harapan
62 BAB 62_Hamil
63 BAB 63_Interogasi
64 BAB 64_Cumi Bakar
65 BAB 65_Vonis Hukuman
66 BAB 66_Mual
67 BAB 67_Kehamilan Kembar
68 BAB 68_Mangga Muda
69 BAB 69_Tidak Mau Membantu
70 Bab 70_Lost Contact
71 BAB 71_Kecelakaan
72 BAB 72_Koma
73 BAB 73_Siuman
74 BAB 74_Pelaku Kecelakaan
75 BAB 75_Tertangkap
76 BAB 76_Gengsi
77 BAB 77_Bioskop
78 BAB 78_Perlengkapan Bayi
79 BAB 79_Cerai
80 BAB 80_Persiapan
81 BAB 81_Perjuangan Melahirkan
82 BAB 82_Kisah Sempurna (END)
83 Terpikat Pesona Duda Anak 1
84 New Story: Married With My Boss
85 New Story: Kesalahan Satu Malam
86 New Story: Our Love Story
87 INFO GRUP NOVELTOON
88 New Story: Gadis Tawanan Sang Mafia
89 New Story: Cinta Lama Belum Kelar
90 New Story: Pembantu Menikahi Tuan Majikan
Episodes

Updated 90 Episodes

1
BAB 1_Tidak Datang (REVISI)
2
BAB 2_Desakan Menikah (REVISI)
3
BAB 3_Pertemuan Pertama (REVISI)
4
BAB 4_Ketahuan Selingkuh (REVISI)
5
BAB 5_Ajak Menikah
6
BAB 6_Pengantin Tidak Datang
7
BAB 7_Menikah Dadakan
8
BAB 8_Tinggal Bersama
9
BAB 9_Mengajak Bertemu
10
BAB 10_Ke Pasar
11
BAB 11_Minta Maaf
12
BAB 12_Bertemu Mertua
13
BAB 13_Di Sambut Baik
14
BAB 14_Hilang
15
BAB 15_Hadiah Pernikahan
16
BAB 16_Kembali Bekerja
17
BAB 17_Hukuman
18
BAB 18_Membujuk
19
BAB 19_Bertemu Mantan
20
BAB 20_Membeli Saham
21
BAB 21_Mengunjungi Makam
22
BAB 22_Pulang
23
BAB 23_Mami Siska Datang
24
BAB 24_Melabrak
25
BAB 25_Video Tersebar
26
BAB 26_Pusat Perhatian
27
BAB 27_Berhenti Akting
28
BAB 28_Bad Mood
29
BAB 29_Bertemu Amel
30
BAB 30_Menangis
31
BAB 31_Melahirkan
32
BAB 32_Dinas Luar Kota
33
BAB 33_Meminta Izin
34
BAB 34_Orang Spesial
35
BAB 35_Menyusul
36
BAB 36_Baru Malam Pertama
37
BAB 37_Bercak Noda
38
BAB 38_Memberitahu Mbk Ratna
39
BAB 39_Pulang Dinas
40
BAB 40_Papa Sakit
41
BAB 41_Menghibur Sang Istri
42
BAB 42_Bertemu Kolega Bisnis
43
BAB 43_Rapat Pemegang Saham
44
BAB 44_Reuni SMA
45
BAB 45_Truth Or Dare
46
BAB 46_Makan Siang
47
BAB 47_Putus Cinta
48
BAB 48_Satu Apartemen
49
BAB 49_Semoga Segera
50
BAB 50_Hamil Duluan
51
BAB 51_Pelayan
52
BAB 52_Mengungkapkan Hubungan
53
BAB 53_Konferensi Pers
54
BAB 54_Berkunjung
55
BAB 55_Diusir
56
BAB 56_Resign
57
BAB 57_Direktur Baru
58
BAB 58_Niatan Jahat
59
BAB 59_Delima
60
BAB 60_Penculikan
61
BAB 61_Harapan
62
BAB 62_Hamil
63
BAB 63_Interogasi
64
BAB 64_Cumi Bakar
65
BAB 65_Vonis Hukuman
66
BAB 66_Mual
67
BAB 67_Kehamilan Kembar
68
BAB 68_Mangga Muda
69
BAB 69_Tidak Mau Membantu
70
Bab 70_Lost Contact
71
BAB 71_Kecelakaan
72
BAB 72_Koma
73
BAB 73_Siuman
74
BAB 74_Pelaku Kecelakaan
75
BAB 75_Tertangkap
76
BAB 76_Gengsi
77
BAB 77_Bioskop
78
BAB 78_Perlengkapan Bayi
79
BAB 79_Cerai
80
BAB 80_Persiapan
81
BAB 81_Perjuangan Melahirkan
82
BAB 82_Kisah Sempurna (END)
83
Terpikat Pesona Duda Anak 1
84
New Story: Married With My Boss
85
New Story: Kesalahan Satu Malam
86
New Story: Our Love Story
87
INFO GRUP NOVELTOON
88
New Story: Gadis Tawanan Sang Mafia
89
New Story: Cinta Lama Belum Kelar
90
New Story: Pembantu Menikahi Tuan Majikan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!