Bab 10

Alex ingin mencari Elisa pada waktu itu yang pergi meninggalkannya di pada pagi buta setelah percintaannya selesai dan alex yang tertidur. Namun karena tuntukan perkajaan yang sangat padat dan dia harus kembali kenegarnya membuat Alex melupakannya. Ingatan tentang Elisa kembali pada saat Alex mengalami apa yang seharusnya di alami oleh wanita hamil pada umumnya. Selama 7 bulan Alex tersisksa dengan rasa mual dan muntah bahkan lebih parah dari wanita hamil pada umumnya.

Alex berpikir mungkin itu adalah cara tuhan menghukum dirinya karena telah merenggut kesucian seorang wanita. Dan Alex merasa heran sejak kejadian malam itu Alex tidak pernah ada keinginan untuk melakukan percintaan dengan wanita manapun. Sudah 2 tahun lamanya Alex tidak pernah menyalurkan hasratnya.

Hidup Alex sudah terikat dengan Elisa, yang sekarang menjadi mommy dari anaknya. Kalau anak itu adalah darah dagingnya maka Alex tidak akan pernah untuk melepaskan Elisa dan juga anaknya. Alex sudah bertekad untuk mengambil hati Elisa dan menjadikannya ratu dihidupnya. Kalau Elisa menolaknya Alex akan melakukannya dengan cara yang ekstrim untuk mendapatkan keduanya meskipun dia harus berhadapan dengan keluarga besar Elisa.

.

.

.

NEXT....

Kepribadian seorang Introvert adalah pribadi yang hanya fokus pada pemikiran, perasaan, dan suasana hati yang berasal dari diri sendiri.

Introvert bisa terjadi karena faktor keturunan atau karena pernah mengalami suatu trauma. Dalam hal Elisa, Alex belum mengetahu apa penyebab kecenderungan Elisa menjadi pribadi yang introvert.

Hari ini adalah hari pertama Alex mulai bekerja dengan Elisa, Alex melihat Elisa yang duduk di kursi kebesarannya dengan sangat serius dan tenang tidak ada suara sedikitpun keluar dari mulut Elisa. Eisa bekerja dengan sangat tenang dan serius terlihat sangat jelas pada pandangan Alex kalau Elisa merupakan wanita yang sangat mandiri.

Alex mengerti akan kepribadian introvert yang mengharuskan ketenangan dan menghabiskan waktunya dengan sendirian.

Tidak lama terdengar suara dering ponsel, dering ponsel itu berasal dari ponsel Elisa. Alex yang sekarang menjadi asisten pribadinya, Alex langsung mengeluarkan ponsel itu dari saku jasnya, yang ternyata panggilan tersebut dari mommy Elisa. Alex langsung menghampiri kursi Elisa dan menyerahkan ponsel tersebut.

“ permisi nona, ada panggilan video dari mommy anda” ucap Alex sambil menyerahkan ponsel tersebut.

Elisa mengalihkan perhatiannya dari laptop ke ponsel yang berada di tangan Alex, kemudian dia segera mengambil dan menerima panggilan video itu.

Terlihat jelas wajah Elisa tersenyum ceria ketika melihat siapa yang ada di layar ponselnya. Elisa terlihat semakin cantik saat dia tersenyum. Alex ikut tersenyum saat melihat wajah Elisa yang sangat cantik saat tersenyum senang.

“ mommmmyyy!!!” suara nyaring khas anak kecil

Alex mendengar suara tersebut ada perasaan hangat dan getaran pada hatinya.

“ anak kesayangan mommy , ada apa sayang?” tanya Elisa dengan menampilkan wajah lembut dan senyum manis dari wajahnya tidak terlepaskan.

“ mom,, Leo mo ego”ucap cadel Leo (ego\=lego)

“ Leo mau mainan lego lagi sayang?” tanya Eisa

“ iyaaaa!!!” jawab Leo

“ sayang kan di rumah sudah banyak mainan lego nya, masa kamu mau menambah lagi mainan lego nya?” tanya Elisa

“ mu agi mom atau mom beikan Leo car yang pake emot lagi alnya yang di rumah eo udah ocan” jawab Leo dengan suara memelas

“ hahahah iya sayang.... nanti sepulangnya kerja mommy belikan lego dan car yang pakai emot ya” ucap Ana

“ Leo au car nya yang esar ya mom” ucap Leo

“ iya sayang.. tapi Leo harus janji sama mommy, kalau Leo harus banyak makan dan menghabiskan susunya serta Leo jangan nakal harus nurut apa kata oma dan opa ya “ ucap Elisa dengan tegas dan lembut

“ iya mom Leo anji” jawab Leo

“ El apa kamu sudah makan sayang?” tanya mommy sopie

“ El masih banyak kerjaan mom, tapi sebentar lagi juga selesai dan El nanti akan langsung makan ko “ jawab Elisa

“ ck... kebiasaan banget kamu kalau udah urusan pekerjaan selalu lupa sama segalanya. Awas ya harus makan kamu kenapa harus diingat terus soal makan susah sekali sih...” ucap mommy sopie

Elisa tidak menjawab ucapan sang mommy dia hanya menampilkan wajah cengengesan saja.

“ El kata daddy kamu sudah mendapatkan asisten baru, mana asisten baru kamu mom mau bicara dengannya” ucap mommy Sopie

Elisa langsung mengarahkan ponselnya pada Alex. Alex melihat kearah ponsel Elisa dan terlihat seorang wanita paruh baya yang masih sangat terlihat cantik.

“ apa kamu yang menjadi asistennya Elisa?” tanya mommy Sopie

“ iya benar, anda bisa memanggil saya Riki nyonya” jawab Alex

“ tolong perhatikan pola makan atasan kamu ya ! dia selalu lupa makan kalau sedang berurusan dengan pekerjaan, jadi kamu harus sering mengingatkannya kalau tidak dia tidak akan makan dan akan membuat maagnya kambuh.” Ucap mommy Sopie

“ baik”jawab Alex singkat dan panggilan langsung dimatikan oleh mommy Sopie

Alex berharap Leo akan muncul kembali di layar ponsel Elisa. Alex sangat ingin melihat wajah anak Elisa dan dirinya,tetapi Leo tidak muncul lagi mungkin belum saatnya dia melihat tampang wajah sang anak hanya terdengar suara tawa anak kecil yang sedang bermain.

Elisa kembali sibuk dengan pekerjaannya dia kembali terdiam dan asik dengan dunianya sendiri. Alex menaruh kembali ponsel Elisa di saku jasnya dan kembali pergi ke ruangannya.

Ruangan Alex sama dengan ruangan Elisa namun hanya tersekat oleh kaca besar saja jadi Alex bisa melihat dengan jelas kegiatan Elisa.

Alex sebenarnya sangat ingin sekali bertanya tentang anak Elisa namun dia urungkan karena Elisa yang introvert tidak bisa dimasuki oleh orang lain dan saat ini Alex hanya lah orang lain bagi Elisa.

Alex akan menunggu Elisa untuk bisa menerima dan percaya padanya, dia akan lebih sabar lagi untuk mendapatkan apa yang dia inginkan.

“ada schedule apa hari ini Rik?” tanya Elisa kepada Alex

“untuk hari ini kosong nona, tidak ada schedule apapun” jawab Alex sambil melihat catatannya dan mendekat kearah meja Elisa

“ siapkan mobil, dan antar aku ke mall” ucap Elisa dan menyerahkan kunci mobilnya

Alex menerima kunci mobil yang di berikan Elisa kepadanya dia merasa masih bingung.

“ mulai hari ini, kamu yang akan mengantar dan menjemput aku baik itu di rumah ataupun dimana saja , kamu pakai saja mobil ini” ucap Elisa

“ck ... dikira aku supir apa ya” gumam dalam hati Alex

“ mobilnya terparkir dimana nona?” tanya Alex

“ arahkan telapak tanganmu di atas sini!” ucap Elisa

Alex tahu alat biometrik pendeteksi sidik jari, berarti Elisa memberinya akses masuk ke area pribadi gedung ini, tanpa pikir panjang Alex langsung mengarahkan telapak tangannya di atas alat tersebut. Telapak tangan Alex sudah terscan dan langsung muncul pada laptop Elisa.

.

.

.

...****************...

Bersambung ....

TERIMAKASIH KEPADA PARA PEMBACA MOHON DUKUNGANNYA YAAA 🙏😊

MOHON MAAF APABILA MASIH BANYAK SALAH PENULISAN 🙏

JANGAN LUPA LIKE VOTE FAVORIT DAN HADIAHNYA YAAA 👍❤️🌹🙏

JANGAN LUPA KASIH BINTANG 5 YAAA ⭐⭐⭐⭐⭐

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***