🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁
Mereka sudah sampai di cafe,cherry mencari meja kosong untuk mereka bertiga. Pria itu masih terus menggendong tubuh gita tanpa berniat menurunkannya,membuat semua mata menatap nya tak percaya.
Pria itu duduk sambil memangku tubuh gita membuat gita terkejut,dia ingin bangkit dari pangkuan pria itu tapi ditahan oleh nya. Gita memelototkan matanya ,tapi pria itu malah menampilkan senyum manis nya
"pan*tat mu masih sakit,ini keras" ucap pria itu menunjuk bangku di cafe itu yang terbuat dari bambu
Cherry menahan tawa nya,dia yakin kalau pria yang didepannya ini menyukai gita. Jadi dia bisa memanfaatkan pria itu,dia juga yakin jika rencananya pasti berhasil
Gita menarik tangannya kemudian dia duduk didepan pria itu bersebelahan dengan cherry yang terlihat membuang tatapan nya ke arah lain,cherry memesan makanan dan minuman untuk mereka berdua. Begitu juga dengan pria itu,dia memesan yang sama dengan mereka
"eekkhm.....kak,kamu kuliah disini ?" tanya cherry yang memecahkan suasana karena pria dihadapan nya ini terus menatap wajah gita tanpa henti sambil tersenyum,sementara gita tidak mempedulikannya
"ah....tidak,kebetulan aku mengantar adik sepupu ku tadi. Dia kuliah disini,tadi nya aku mau pulang tapi malah nabrak bidadari cantik ini" jawab pria itu masih dengan senyumannya menatap ke arah gita
"gi*la" bentak gita dengan ketus
"hi...hi....iya,tadi nya kami juga mau makan disana tapi seperti nya tempat duduk nya penuh makanya kami keluar lagi dan mau kesini " jelas cherry yang akhirnya tertawa kecil
"aku martin carlo,panggil martin aja" ucap pria itu menyodorkan tangannya pada gita,tapi gita tidak membalasnya dan memelototkan matanya
"iya....kak,ini gita dan aku cherry" jawab cherry yang mengambil tangan gita untuk menjabat tangan pada martin
"ah....tangan mu lembut ya,sama seperti bibir mu" ucap martin yang memang suka menggoda gita,entah kenapa dia suka melihat gaya gita dan sikap nya yang ketus
Gita semakin memelototkan matanya ke arah martin,tapi martin tetap tersenyum saja. Tak lama pesanan mereka datang,mereka makan dengan tenang tapi tidak dengan martin. Dia terus memandangi wajah gita yang sedang sibuk makan,gita tidak terlihat malu-malu untuk urusan makan. Tidak seperti wanita lain yang menjaga cara makannya didepan pria,apalagi gita terlihat cuek pada nya membuat nya semakin suka
"hhmmm....kak,aku bisa minta tolong?" tanya cherry dengan sopan ,dia tidak ingin kehilangan kesempatan. Saat ini dia harus mencoba meminta tolong pada martin,hanya martin yang bisa membuat rencananya berjalan lancar. Karena dia tau kalau martin tidak menyukai nya,juga postur tubuh martin sangat atletis jadi bisa membuat gerry percaya.
"cherry....udah deh,lupain aja rencana mu itu" ucap gita yang tidak ingin cherry mengatakan rencana nya pada pria yang baru dikenal nya ini
Apalagi dimata gita,martin seperti seorang penggoda wanita. Selalu tersenyum sepanjang jalan seperti orang gila,makanya gita tidak ingin cherry menjalankan rencana nya pada pria
"boleh kok....memang nya ada apa?apa kalian butuh duit?" tanya martin yang langsung mengira kedua wanita didepannya ini Sedang kekurangan duit,karena sebagian besar wanita yang mendekati nya bukan hanya melihat wajah tampan nya saja tapi karena uang nya.
Martin berasal dari keluarga pengusaha juga,hanya saja dia ingin bekerja sendiri dan tidak tergantung dengan perusahaan keluarga nya makanya dia memilih untuk menjadi asisten direktur diperusahaan sahabat nya. Lagi pula dia ingin mencari wanita yang mencintai nya apa ada nya bukan karena ada apa nya
"kamu pikir kami wanita matre hah?seenak nya saja mengatakan kami butuh uang,kalau kami butuh uang pun kami bisa berusaha sendiri " bentak gita yang tidak terima dikatakan butuh uang,seperti wanita bayaran saja pikir gita
"ha...ha...maaf....aku ngak bermaksud kok,hanya saja seperti nya sangat serius ingin meminta bantuan ku" ucap martin sambil tertawa melihat reaksi dari gita,dia yakin jika gita bukan seperti wanita yang lain yang mendekati nya
Cherry pun mulai menceritakan rencananya hanya saja dia tidak memberitahu detail nya,karena dia tidak ingin semua orang tau hubungannya dengan sang kakak. Dia hanya memberitahu kalau dia ingin membuat seorang sahabat nya mengakui perasaan nya yang tulus pada nya atau tidak, jadi dia ingin martin berpura-pura menjadi kekasih nya
"aku sih ngak masalah,tapi kamu ngak cemburu kan sayang?" ucap martin menatap wajah gita sambil tersenyum
Uuuhuuuk....uuuhuuk
Gita tersedak,dia terkejut mendengar martin memanggilnya sayang. Martin mengelus punggung belakang gita,sedangkan cherry memberikan air minum pada gita
"pelan-pelan sayang,ngak ada yang minta juga" ucap martin tanpa rasa bersalah nya
"iiissshh....kau yang buat aku begini,dasar " bentak gita setelah merasa lebih baik
Cherry menggelengkan kepalanya,dia merasa senang karena martin menyukai gita. Gita adalah wanita yang baik menurut nya,martin juga terlihat baik hanya saja martin suka menggoda gita
"kapan kita mulai nya?" tanya martin dengan nada santai, matanya tidak beralih pada cherry padahal dia sedang berbicara pada cherry
"sekarang juga bisa jika kakak tidak keberatan " jawab cherry
"oke....aku free hari ini kok" ucap Martin dengan tenang
"baiklah....kalau begitu kita pergi sekarang saja,kita ke taman dekat sini biar terkesan romantis" jelas cherry yang sudah berdiri dan menarik tangan martin membuat gita membulatkan matanya
"gita,ambil foto aku sama kak martin saat kami jalan berdua dari belakang " ucap cherry dengan santai.
Gita mengeluarkan ponselnya ,dia mengarahkan kamera ponselnya pada bagian belakang cherry tapi dia bingung bagaimana memoto nya
"sudah ta?" tanya cherry memalingkan wajah nya kebelakang menatap gita,mereka berjalan keluar dari cafe
"belum,gimana foto nya ?" tanya gita,karena memang dia belum pernah mengirimkan foto pada gerry
"haiiissh...kau ini,sekarang kamu gandeng tangan kak martin biar aku foto dari belakang" jelas cherry membuat gita terkejut
"ngak ah....kok jadi aku yang gandengan sama dia?" tolak gita dengan ketus
"buat contoh lho,biar nanti kamu foto aku seperti itu " jelas cherry
Gita akhirnya setuju,tangan martin dan gita bergandengan sambil berjalan kemudian cherry mengambil foto nya dari belakang sambil tersenyum. Terlihat wajah gita dari samping tapi wajah martin tidak kelihatan hanya bagian belakangnya saja yang terlihat
"seperti ini ta,nanti aku lihat ke arah kak martin baru kamu foto ya" ucap cherry sambil menunjukan foto yang diambilnya dari ponsel gita
bersambung
jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih ya 😘😘😘😘😘😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 159 Episodes
Comments
Sri Mulyati
ide jahil baru berjalan...
Semangat 💪💪💪 Cherry buat Gerry keranjingan karena kesal dan cemburu🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Semangat 💪💪💪 juga up nya Thorrr 😘😘😘😘😘😘😘😘😘
2022-07-23
1
Setiajeng Cinta ayu
semangat upnya kak
2022-07-22
1
aa
lanjut dong thor
2022-07-22
3