Vol.1 Chapter 6

...Simulasi Melawan Monster...

...------------------------------------------...

Setelah semua murid membuat party, Fredja Sensei mengajak semua muridnya ke sebuah Bangunan yang sangat tinggi dan besar.

Kami semua masuk ke dalam bangunan tinggi itu. Di dalam terdapat Sepuluh lantai, sekarang kami berada di lantai Satu.

Di dalam ruangan tidak ada apa-apa Hanya tempat yang sedikit gelap dan luas.

Fedja Sensei menjelaskan kalau ini adalah ruang simulasi untuk latihan melawan Monster yang di buat oleh Akademi.

Setelah ruangan tersebut di aktifkan, Monster-Monster akan keluar dan tingkat kesulitan di setiap lantai akan berbeda.

Monster-Monster di sini adalah sebuah replika yang di buat dengan menggunakan sihir, wujud dan kekuatanya mereka menyerupai Monster yang ada di Dunia nyata.

Fredja Sensei juga menjelaskan tentang cara melawan Monster.

Monster tingkat Boss juga memiliki Elemen yang sama seperti manusia, dia bisa menciptakan Prisai Elemen dan Serangan Elemen.

Cara menghancurkan Prisai Elemenya harus dengan Elemen yang berbeda, perisai Api dengan serangan Api tidak akan menghasilkan apa-apa. Hindari menyerang mereka dengan Elemen yang sama, karena mereka kebal terhadap Elemen yang sama.

Elemen Petir dan Tanah akan bekerja pada semua Prisai, kita bisa menggunakan serangan Petir atau Tanah untuk merusak semua jenis Perisai. Namun, kita tidak akan melakukan banyak kerusakan tidak seperti jika kita menggunakan serangan Elemen yang perisainya lemah secara langsung. Elemen Api lemah terhadap Elemen Air, Elemen Petir lemah terhadap Elemen Api, Elemen Air lemah terhadap Elemen ES, Elemen Es Lemah terhadap Elemen Api.

Tapi untuk Elemen tanah itu sebuah pengecualian, Prisai Elemen Tanah Akan mudah Hancur dengan Elemen Tanah juga.

Untuk Monster type Elemen Angin dan Kayu mereka tidak akan bisa menciptakan Prisai Elemen.

Fredja sensei mengatakan di lantai ini Monster yang akan keluar adalah Goblin dan setelah semua Goblin di kalahkan Monster yang Akan keluar sanjutnya adalah satu Minotaur Berukuran besar.

Karena ini praktik yang pertama, kami masih belum di izinkan melawan Boss lantai.

Kami di beri waktu untuk mengalahkan semua Monster dalam waktu Lima menit.

Jika bisa mengalahkan semua Monster sebelum waktu habis, akan bisa mendapatkan Damag yang Maksimal.

Latihan pun di mulai, Party yang pertama maju adalah Party yang berisi Lima anggota terkuat di kelas C.

Ferdja sensei mengaktifkan sihir Ruangan ini, para Monster Goblin pun keluar dalam jumlah yang banyak, Party yang pertama segera melawan para Goblin itu, Aku dan yang lainya menoton mereka sembari menunggu giliran.

Lima menit berlalu, sebelum Monster Goblin habis mereka sudah kehabisan waktu.

Sesuai dugaan ku, Mereka tidak bisa memanfaatkan Pontensi mereka karena tidak ada Suport.

Dan sekarang Adalah wantunya Tuan putri tampil, maksudku Charlotte, dia benar-benar bertarung secara solo. Dia adalah pengguna Pedang, type Elemennya adalah Angin.

Dia segera memasuki Arena, Fredja sensei kembali mengaktifkan sihir ruangan.

Skillnya sungguh mengejutkan, Dia langsung mengeluarkan Elemental Skillnya, Angin bertiup dari segala Arah Membuat Goblin-Giblin itu kehilangan keseimbangan dan terpental ke atas.

Elemental Skill Charlotte adalah Crowd Control atau yang biasa disingkat CC, Skill ini bisa mengendalikan, mengurangi, atau membatasi bahkan menghilangkan pergerakan lawan.

Setelah Goblin-Goblin itu terkena efek CC, Charlotte pun segera mengeluarkan Elemental Burstnya.

Sebuh pusaran Angin Hampa keluar dan menydot para Goblin itu, Setelah terhisap Goblin itu langsung di hancurkan dengan sayatan-sayatan Angin yang tajam.

Para Goblin pun mati dengan cepat, Aku akui dia cerdas, tapi Waktu tinggal Tiga menit lagi, apa dia bisa membunuh Minotour dalam Tiga menit.

Minotaur setinggi Tiga kali manusia itu muncul mempunyai badan yang besar.

Charlotte kembali mengeluarkan Elemental Burstnya, Aku terkejut, kenapa dia bisa langsung menggunakan Elemental Bursnya kembali setelah di gunakan, setelah Aku melihat kemampuanya lebih detail lagi, teryata dia memiliki 300% Energi Recharge.

Kesimpulan, Dengan 300% Energi Recharge dia bisa dengan cepat mengumpulkan Energinya kembali tanpa memakan banyak waktu, dan bisa segera mengeluarkan Elemental Burstnya kembali.

Tapi tampaknya Minotaur itu hanya bergeser beberapa Centimeter saja, Rupanya Skill Charlotte hanya berpengaruh sedikit terhadap Minotour itu, karena Berat tubuh dan ukuranya besar Anginya tidak kuat untuk menyedot Mino itu masuk kedalam pusaran Hampa, Minotaur itu hanya terkena sayatan-sayatan kecil di tubuhnya.

Waktu pun habis sebelum Minotaur itu mati, tapi menurut ku ini adalah pencapaian yang luar biasa, padahal dia bertarung secara solo.

Semua murid pun memberikan tepuk tangan yang meriah, tapi Charlotte hanya diam tanpa tersenyum sedikit pun.

Ya sikap dia memang begitu sih.

Sekarang Giliran party Lumie bertarung, Lumie adalah pengguna Panah, type Elemenya adalah Es, Elemental Burstnya adalah menembakan panah ke atas dan mengeluarkan Hujan Es di Area yang cukup luas, tapi sayangnya teman-temanya tidak bisa memanfaatkan kemapuan Lumie dengan baik, mereka pun sama dengan Caharlotte kehabisan waktu sebelum Minotaur itu mati.

Selajutnya adalah Party si Gadis centil, yang tidak salah lagi adalah Charoline dan teman-temanya.

Charoline adalah pengguna Buku sihir, type Elemenya adalah Air, Elemental Burst miliknya membuat Air menjadi gelembung-gelembung udara besar dalam jumlah banyak, para Goblin yang terkena gelembung itu Akan terkurung di didalam gelembung dan akan meledak, Jika Gelembung itu mengenai teman Partynya Gelembung itu akan meledak dan mengeluarkan Healing sebesar 50%.

Skill yang multi fungsi sekali menurut ku, selain bisa menyebabkan Efek CC, Damag ledakanya juga besar dan juga dapat menyembuhkan teman-temanya yang terluka.

Ya tapi Sayangnya gelembung itu tidak bisa mengurung Minotaur yang ukuranya besar. Mereka juga kehabisan waktu tanpa membunuh Minotaur itu.

Sekarang tinggal Party selajutnya untuk bertarung.

Karena sebentar lagi Party ku Akan bertarung, kami pun saling bicara untuk membuat rencana.

"Mereka semua hebat, apa kita bisa menyamai mereka?"

Tanya Dirk, dia terlihat tidak percaya diri, setelah melihat pencapaian teman-temanya.

"Kita lakukan semampu kita saja, Aku akan melindungi kalian dengan Prisai!"

Tegas Gin, Gin adalah pengguna Elemen tanah, dari kebanyakan Prisai, Prisai Elemen tanah adalah Prisai yang paling kuat dari semua Prisai Elemen lainya.

"Haaah...!"

Kurt mendesah dalam, padahal pertarungan belum di mulai.

"Kenapa kalian tidak bersemangat begitu, semangat dong!"

Setelah Alice menyemangati mereka, mereka jadi bersemangat, dasar mereka itu yang di pikirkan cuma cewek, tapi Aku beruntung ada Alice di sini, dia bisa jadi pencair suasana.

"Jadi bagaimana strategi kita untuk melawan Monster itu?"

Alice bertanya, mungkin ini kesempatan ku untuk mengatakan rencana ku, sebenarnya Aku ungin mengatakan rencana ku di awal, tapi Aku menunggu moment yang tepat untuk mengatakanya.

Aku pun segera mengatakan rencana Ku.

"Aku punya rencana apakah kalian mau mendengarkan ku?"

"Baiklah Apa rencanamu Lenn?"

Dirk bertanya kepada ku, yang lain menatapku dengan wajah serius.

"Sebelum Aku mengatakan rencana ku, bolehkan Aku mengetahui apa saja Skill yang kalian miliki, demi kelancaran rencana ini, tapi itu kalau kalian percaya pada ku, Aku juga tidak memaksa sih!"

Aku ber pura-pura bertanya Skill mereka, ini hanya untuk formalitas saja, Agar mereka mempercayai ku.

Tanpa keraguan mereka menceritakan Skill mereka padaku, tapi di dalam hatiku Aku merasa bersalah karena telah membohongi mereka, padahal Aku sudah bisa melihat Skill mereka.

Dirk adalah pengguna Panah, Type Elemennya adalah Air, Elemental Bursh miliknya adalah membuat ledakan Air, yang mengakibatkan Damag AoE.

Kurt adalah pengguna Buku sihir, type Elemenya adalah Angin, Elemental Bursh miliknya adalah menciptakan Badai Angin di sekitar musuh, musuh Akan terbawa Angin dan terus berputar di tempat selama Lima detik, megakibtankan efek CC dan meningkatkan Elemental Mastery semua Anggota party.

Gin adalah pengguna Pedang besar, type Elemenya adalah Tanah, Elemental Burstnya adalah membuat Tanah menyelimuti tubuhnya dan mengeras seperti batu, di dalam Mode ini Gin akan kebal serangan apapun dan meningkatkan ATK nya sebesar 50% selama Sepuluh detik, dia juga bisa membuat Prisai untuk semua anggota party dengan Elemental Skillnya.

Sedangkan Alice adalah pengguna Tombak, type Elemenya adalah Api, Elemental Burstnya adalah melepaskan tombaknya yang terinfusion Elemen Api dan membuat ledakan Api yang mengakibatkan Damag Area.

Aku pun segera menjelakan Rencana ku pada mereka.

Aku menyuruh mereka untuk bertarung tanpa khawatir, karena Gin akan melindungi kita semua dengan Prisainya, Kurt Harus mengeluarkan Elemental skillnya terlebih dahulu untuk menaikan Elemental Mastery Kami semua, setelah itu Aku akan memberikan Buff pada semuanya untuk Menigkatkan ATK dan ATK SPD dengan Elemental Skill ku, lalu Dirk dan Alice harus menyerang secara bersamaan, untuk mendapatkan Reaksi Elemental.

"Baiklah!"

Tegas mereka dengan semagat, Mereka teryata cepat mengerti.

Dan tibalah giliran kami untuk bertarung, Kami menjadi Party yang tetakhir dan belum ada yang bisa mengalahkan Minotour itu.

"Teman-teman Ayo kita tunjukan kekuatan kita!"

Seru Dirk, ia mencoba menyemagati kami semua.

"Hooo!"

Kami semua pun berteriak dan segera menuju Arena.

Bersambung. . .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***