Reincarnation Goblin | Chapter 11. Arti nama

...Chapter 11. Arti nama...

Setelah para serigala bertanduk gabung dengan pasukan ku kini aku memiliki penambahan 100 pasukan serigala bertanduk ditambah dengan pasukan awal ku berjumlah 35 pasukan dan prajurit yang berasal dari desa ini 40 yang berarti aku memiliki 175 pasukan.

Jika ditambah Goblin betina dan kanak-kanak yang berjumlah 50 maka, saat ini aku memimpin 225 jiwa.

Melihat semakin banyak jiwa yang aku pertanggungjawaban maka aku pun harus semakin kuat namun, sebelum itu aku harus memperbaiki struktur desa ini agar lebih layak di huni.

Hal yang pertama ku lakukan ialah memeriksa kemampuan sendiri. Lalu, aku pun mencari genangan air dan mengunakan unik skill demon eyes melihat status milik ku.

"Unique Skill. Demon Eyes."

Sesaat kemudian, muncul layar udara yang menunjukkan data milik ku.

[ Nama: tidak ada.

Ras: Nobleman Red Hobgoblin.

Jabatan: Raja Goblin.

Gelar: Tidak ada.

Level 48.

Kekuatan fisik: 277. Daya tahan Fisik: 270.

Kecepatan: 268. Ketangkasan: 274.

Kepintaran: 286.

Skill:

Aero / Berserk / Boost / High Sense / Intimidasi / Jaring Lengket / Roar / Sharp Smell / Telepati.

• Anti skill:

Panas dan Dingin.

• Sihir:

+ Cahaya.

+ Fire: Firebolt.

+ Suci: Cure / Heal.

+ Wind: Wind Claw / Wind Blade.

Extra Skill:

Demon Eyes.

Unique Skill:

Chaos Eater / Transmutasi. ]

Melihat status itu, aku terkagum dengan kemampuan ku yang cepat. Selain itu, aku menyadari bahwa aku belum memiliki nama.

Menyadari itu, aku pun memutuskan untuk menamai diriku sendiri dengan nama.

Kay.

Itulah nama yang sering ku buat dalam beberapa game.

Sesaat menamai diriku tiba-tiba jantung ku sakit hingga seraya reflek aku memegang dada ku meski begitu aku masih bisa bertahan dan ditengah rasa sakit itu, pemberitahuan datang.

Ding!

[Anda telah berhasil membuka unique skill tersembunyi, Chaos Dismantling.]

Melihat itu, aku pun tersenyum melihat arti dari Chaos Dismantling adalah pengulitan terkutuk ada kemungkinan aku bisa membagi mangsa jadi beberapa bagian tanpa aku proses pengulitan yang lama dan keras.

Beberapa saat kemudian, Goblin langka datang menghampiri ku.

"Raja, semua Goblin dan serigala sudah berkumpul!" ucap Goblin langka.

"Baiklah, ayo!"

Setelah itu, aku pun pergi ke pusat desa yang mana semua Goblin dan serigala sudah berkumpul lalu, aku pun memberikan pidato singkat di atas sebuah gedung reruntuhan.

"Para rakyat ku terkasih, pada kesempatan ini aku hanya ingin memberitahu tiga peraturan yang harus kalian patuhi. Yang pertama, patuhi lah Raja dan atasan mu; Yang kedua, Jadi lah kuat; Dan, Terakhir. Jangan bertengkar! Bekerja sama serta lindungi rekan kalian. Sekian!"

"Baik, kami akan patuhi!" jawab serentak semua penghuni desa Goblin dengan bersujud.

Setelah itu, aku pun berbalik badan dan meninggalkan mereka. Lalu, para Goblin dan serigala melanjutkan aktifitas nya.

Sedangkan, aku pekerja rumah untuk membangun desa ini.

Hal yang pertama ku lakukan ialah memilih pemimpin yang berada di bawah ku.

Lalu, Goblin yang pertama ku pilih ialah Goblin langka yang sebelumnya menjadi Raja. dan aku pun memberikan nama ...

Gosa.

Selanjutnya, dua Hobgoblin yang ada di pasukan ku dan menamai mereka.

Goda, Hobgoblin yang memiliki tanduk besar.

Gota, Hobgoblin yang memiliki taring bawah yang besar.

Lalu, aku pun memberikan nama untuk ajudan ku dengan nama.

Goaju.

Dan, terakhir. Aku memberikan nama kepada Goblin tua.

Gotua.

Saat menamai mereka, aku yakin mereka akan mendapatkan kemampuan yang berguna untuk desa ini meski saat ini aku belum mengetahui kemampuan mereka. Tapi, yang jelas mereka berevolusi menjadi ras Goblin yang lebih tinggi.

Setelah itu, aku pun memberikan tugas untuk kepada Gosa untuk mengatur penugasan Goblin yang mana sudah ku rencana kan sebelumnya.

Dan, Gosa tanpa ada pertentangan. Dia menuruti ku.

Setelah itu ke rencana berikut nya yaitu memeriksa keadaan desa yang mana Gotua dan Goaju menemani langkah ku.

Saat berkeliling desa, hati ku sungguh sedih lantaran minimalnya fasilitas dan peralatan di desa ini.

Lalu, aku pun melihat pola makan mereka yang mana para Goblin sangat menghemat dalam mengkonsumsi makanan ini.

Menurut Gotua, para tim pemburu hari ini akan mencari makanan untuk esok hari dan adapun jika pada hari itu tidak memiliki makanan. Mereka hanya memakan rumput bahkan kayu.

Goblin adalah makhluk Omnivora maka dari itu, dia bisa makan segala jenis makanan.

Melihat itu, aku pun bertekad untuk berubah dan memperbaiki kehidupan para Goblin.

...▽ ▲ ▽...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***