I Am Goblin With System

I Am Goblin With System

Reincarnation Goblin | Chapter 00. Karyawan menjadi Goblin

...Arc 1. Reincarnation Goblin....

...Chapter 00. Karyawan menjadi Goblin....

Di kota metropolitan yang padat semua orang sibuk dengan pekerjaan, sekolah dan aktifitas lainnya.

Tidak terkecuali, seorang pria disalah satu kantor sedang sibuk mengetik dan merevisi tumpukan dokumen disekelilingnya. Bahkan tumpukan kertas itu seperti benteng kertas di meja kerjanya.

Disaat pria itu sibuk dengan dokumen nya, dia melihat rekan kerjanya di depan nya sedang asik mengobrol, berdandan dan bermain ponsel.

Semua pekerjaan mereka sudah dialihkan kepada pria itu hingga membuat nya kesal.

"Berisik! ... Berisik! ... Kenapa aku yang harus melakukan semua nya? ... Dasar manusia korporat! ..." ucap pria itu yang terus bergumam kesal seraya mengetik dokumen.

Sesaat kemudian, seorang pria gendut menghampiri pria itu.

"Teguh, tolong urus dokumen ini juga!" seru pria gendut.

Saat mendengar itu, pria yang bernama Teguh itu menghentikan ketikan nya dan melihat kearah pria gendut.

"Baik, pak," jawab Teguh seraya menerima dokumen.

Pria gendut tersenyum lebar, "Tolong ya! Terimakasih!" jawab pria gendut.

Meski pekerjaan Teguh menumpuk namun, dia tidak bisa menolaknya lantaran pria gendut itu merupakan atasan nya. Jika, Teguh menolak nya mungkin dia akan dipecat.

Setelah Teguh menerima itu, semua karyawan disana melihat kearah Teguh dengan tatapan remeh dan tersenyum senang. Lalu, para karyawati juga tidak segan-segan menghina Teguh.

"Dasar pria jelek!"

"Dia cocok menjadi budak!"

"Benar sekali, sudah jelek, pendek dan bau."

Lalu, salah satu Karyawan menghampiri para wanita itu dan ikut menghina nya.

"Hei, lihatlah! bukan kah dia mirip!" ucap karyawan saat menunjukkan gambar Goblin kepada para karyawati.

Lalu, mereka pun tertawa senang.

"Hahaha .... iya, mirip sekali!"

"Cihh ... sungguh menjijikkan!"

"Dia sangat cocok menjadi Goblin. Kalo begitu, bagaimana kalo kita panggil Goblin?"

"Benar-benar, ide yang bagus."

"Hahaha ...."

Disisi lain, Teguh memendam kemarahan dan bergumam sendiri.

"Jika aku Goblin maka kalian akan ku bunuh!"

Penghinaan dan siksaan Teguh itu dikarenakan kejadian beberapa bulan yang lalu yang mana seorang senior bernama Siska menemukan data korupsi di kantornya. Lalu, dia pun melaporkan nya kepada pria gendut. Namun, pria gendut tidak menanggapi nya hingga beberapa hari kemudian Siska di fitnah bahwa diri nya memiliki hubungan intim dengan atasan kantor hingga membuat nya di pecat.

Teguh yang melihat itu tidak menerima dengan keputusan kantor dan memutuskan untuk memprotes nya namun, tidak berhasil dan saat kepergian Siska dari kantor, Teguh pun pergi menghampiri nya untuk menghibur dan memberikan semangat.

Dan, di depan pintu kantor. Teguh bertemu dengan nya.

"Siska, aku percaya kepadamu."

Mendengar ucapan Teguh, dia menghentikan langkah dan menoleh kebelakang.

"Terimakasih, Pak Teguh. Kamu adalah teman terbaik ku," ucap Siska disertai dengan senyuman.

Meski dia tersenyum. Namun, teguh melihat ada nya air mata keluar dari matanya dan itulah pertemuan terakhirnya dengan Siska.

Sejak kejadian itu, Teguh pun menjadi bahan bully di kantor. Sebenarnya dia bisa saja meninggalkan kantor namun, hal itu sulit lantaran dia sudah berumur 45 tahun dan sudah dipastikan sulit untuk mencari pekerjaan lagi.

Maka dari itu, Teguh hanya menerima dan pasrah dengan hidupnya.

Waktu pun berlalu sampai tengah malam, perutnya terus berbunyi lantaran Teguh melewati istirahat nya dan hanya mengandalkan minuman suplemen dan air putih.

Mata nya pun sudah menghitam dan jari-jemari nya sudah hampir keram. Lalu, dia pun mengakhiri pekerjaan dengan tangan yang gementar saat menekan tombol [Enter].

Setelah itu, Teguh melihat kearah jam dinding yang sudah menunjukkan pukul tiga pagi.

"Bekerja 48 jam non stop memang melelahkan kan," batin Teguh.

Sesaat kemudian, pandangan Teguh menjadi kabur dan sempoyongan.

"Apa yang terjadi kepad-"

Sebelum Teguh menyelesaikan perkataannya, dia menutup mata dan pingsan sampai jantung nya henti berdetak.

Beberapa saat kemudian, Teguh tersadar di dalam kegelapan dan dia merasakan tubuhnya melayang tidak terarah.

Dan, didalam kegelapan itu. Teguh mendengar suara wanita.

"Hei, kamu! Apakah kamu ingin hidup kembali?" suara wanita.

"Tentu saja. Tapi, aku bosan menjadi manusia melihat sikap mereka," jawab Teguh.

"Oh, menarik! Jika bukan manusia lalu, kamu ingin bereinkarnasi menjadi apa?"

"Goblin seperti nya menarik. Itulah julukan ku di kantor. Jika menjadi Goblin, aku akan membunuh para Manusia yang berhati lebih kotor dibandingkan Goblin dan prkosa wanita yang sombong dan selalu merendahkan yang lebih lemah dari nya baik pria atau wanita."

"Baiklah, Jika kamu ingin menjadi Makhluk imut seperti itu. Aku akan kabulkan lalu, apa keinginan mu ketika bereinkarnasi?"

"Aku hanya ingin makan. Seharian ini aku belum makan," jawab Teguh.

"Oke, sudah ku putuskan! Dan, selamat menempuh hidup baru!"

Seusai Teguh mendengar perkataan itu, muncul cahaya terang yang menutupi pandangan nya.

"Siapapun kamu? Terimakasih sudah mau berbincang-bincang dengan ku," ucap batin Teguh.

Beberapa saat kemudian, cahaya putih menghilang dan menjadi gelap. Disisi lain, Teguh merasakan angin yang berbau busuk disertai dengan bau darah sehingga dia mengumpulkan kesadaran nya dan membuka matanya.

Yang mana saat membuka mata, Teguh dikejutkan dengan banyak nya jasad Goblin yang bersimbah darah.

Hal itu membuat Teguh kebingungan dan bangkit berdiri.

"Dimana ini?" ucap Teguh seraya melihat sekeliling nya.

Lalu, Teguh pun menyadari bahwa tinggi badan nya semakin memendek maka dari itu, dia mengangkat kedua tangan nya yang mana Teguh melihat tangan nya menjadi kecil kurus berkulit hijau.

Setelah itu, Teguh juga melihat badan nya yang mana dia memiliki kulit hijau, badan nya kurus sampai tulang rusuk nya terlihat dan perutnya buncit sehingga tidak seimbang dengan kurus tubuhnya.

Selain itu, Teguh tidak memakai pakaian hanya kain kotor yang terlipat di bagian kmaluan nya.

Melihat itu semua, Teguh mengambil kesimpulan.

"Ini sungguhan. Aku menjadi Goblin!"

Terpopuler

Comments

black list-

black list-

teguh memang teguh ....

2023-11-27

0

Kaylha✌️✌️

Kaylha✌️✌️

wow

2023-03-06

0

OVERPOWER

OVERPOWER

perkosa yok!!!!!

2022-09-23

2

lihat semua
Episodes
1 Reincarnation Goblin | Chapter 00. Karyawan menjadi Goblin
2 Reincarnation Goblin | Chapter 01. Status dan Serigala bertanduk
3 Reincarnation Goblin | Chapter 02. Petualang yang menarik
4 Reincarnation Goblin | Chapter 03. Rantai Makanan
5 Reincarnation Goblin | Chapter 04. Raja Goblin
6 Reincarnation Goblin | Chapter 05. Raja Goblin yang baru
7 Reincarnation Goblin | Chapter 06. Hirarki Goblin
8 Reincarnation Goblin | Chapter 07. Berburu Laba-laba besar
9 Reincarnation Goblin | Chapter 08. Perjalanan ke Desa Goblin
10 Reincarnation | Chapter 09. Desa Goblin
11 Reincarnation Goblin | Chapter 10. Serigala bertanduk
12 Reincarnation Goblin | Chapter 11. Arti nama
13 Reincarnation Goblin | Chapter 12. Struktur baru desa Goblin
14 Reincarnation Goblin | Chapter 13. Penyerbuan ke Sarang Orc
15 Reincarnation Goblin | Chapter 14. Budak
16 Ding! [ Notice: Status. Desa Goblin ]
17 The Conqueror Dungeon | Chapter 15. Dungeon
18 The Conqueror Dungeon | Chapter 16. Undead Dragon
19 The Conqueror Dungeon | Chapter 17. Dikejar Kera.
20 The Conqueror Dungeon | Chapter 18. Me VS Hydra
21 The Conqueror Dungeon | Chapter 19. The White Dragon, Shiro.
22 The Conqueror Dungeon | Chapter 20. Memakan Inti Dungeon
23 Human Arrival | Chapter 21. Kedatangan Manusia.
24 Human Arrival | Chapter 22. Lethicia, Lilia dan perubahan Goda.
25 Human Arrival | Chapter 23. Kesepakatan
26 Human Arrival | Chapter 24. Sarang Horde Goblin Shaman
27 Human Arrival | Chapter 25. Kesepakatan yang terpenuhi
28 Ding!
29 Dungeon Pocket | Chapter 26. Belajar membuat Dungeon.
30 Dungeon Pocket | Chapter 27. Hasrat dan Melanjutkan pembuatan Dungeon
31 Dungeon Pocket | Chapter 28. Goblin Wanita, Rina dan Rapat para Goblin
32 Dungeon Pocket | Chapter 29. Keluarga dan Rumahku
33 Dungeon Pocket | Chapter 30. Keluhan Gosa dan permintaan Lilia bersaudara.
34 The Traveler Goblin | Chapter 31. Hadiah Lethicia bersaudara
35 The Traveler Goblin | Chapter 32. Bertemu Lumina De Nord
36 The Traveler Goblin | Chapter 33. Tiba di Ibukota Ashford
37 The Traveler Goblin | Chapter 34. Luna dan Penginapan Moon Light
38 The Traveler Goblin | Chapter 35. Pagi di penginapan
39 The Traveler Goblin | Chapter 36. Belajar sihir lagi
40 Side Story: Shiro dan Lika
41 The Traveler Goblin | Chapter 37. Menguji sihir
42 The Traveler Goblin | Chapter 38. Menjadi petualangan bersama Luna
43 Short Story: Shiro Seorang Reinkarnator dan membangun lantai modern
44 The Traveler Goblin | Chapter 39. Keluarga Vin Zen
45 The Traveler Goblin | Chapter 40. Pergi bersama Lumina
46 The Traveler Goblin | Chapter 41. Keluarga Lumina
47 Short Chapter: Kekuatan baru ku
48 The Heir Dungeon | Chapter 42. Arc Skeleton, Kyu
49 The Heir Dungeon | Chapter 43. Lantai awal Dungeon Azure
50 The Heir Dungeon | Chapter 44. Boss Lantai dan Homunculus
51 The Heir Dungeon | Chapter 45. Lantai puncak
52 The Heir Dungeon | Chapter 46. Penyihir Kyu
53 Short Story: My New Power
54 The Heir Dungeon | Chapter 47. Keputusan Luna
55 The Heir Dungeon | Chapter 48. Menghancurkan Dungeon dan malam bersama Luna.
56 Goblin Become Merchant | Chapter 49. Empress Elisabeth III dan Princess Silica
57 Goblin Become Merchant | Chapter 50. Guild Pedagang
58 Goblin Become Merchant | Chapter 51. Rentenir part I
59 Goblin Become Merchant | Chapter 52. Rentenir Part II
60 Goblin Become Merchant | Chapter 53. Aku akan membayar hutang kalian.
61 Goblin Become Merchant | Chapter 54 ...
62 Chapter 55. Pria berjubah hitam
63 Pengumuman..
Episodes

Updated 63 Episodes

1
Reincarnation Goblin | Chapter 00. Karyawan menjadi Goblin
2
Reincarnation Goblin | Chapter 01. Status dan Serigala bertanduk
3
Reincarnation Goblin | Chapter 02. Petualang yang menarik
4
Reincarnation Goblin | Chapter 03. Rantai Makanan
5
Reincarnation Goblin | Chapter 04. Raja Goblin
6
Reincarnation Goblin | Chapter 05. Raja Goblin yang baru
7
Reincarnation Goblin | Chapter 06. Hirarki Goblin
8
Reincarnation Goblin | Chapter 07. Berburu Laba-laba besar
9
Reincarnation Goblin | Chapter 08. Perjalanan ke Desa Goblin
10
Reincarnation | Chapter 09. Desa Goblin
11
Reincarnation Goblin | Chapter 10. Serigala bertanduk
12
Reincarnation Goblin | Chapter 11. Arti nama
13
Reincarnation Goblin | Chapter 12. Struktur baru desa Goblin
14
Reincarnation Goblin | Chapter 13. Penyerbuan ke Sarang Orc
15
Reincarnation Goblin | Chapter 14. Budak
16
Ding! [ Notice: Status. Desa Goblin ]
17
The Conqueror Dungeon | Chapter 15. Dungeon
18
The Conqueror Dungeon | Chapter 16. Undead Dragon
19
The Conqueror Dungeon | Chapter 17. Dikejar Kera.
20
The Conqueror Dungeon | Chapter 18. Me VS Hydra
21
The Conqueror Dungeon | Chapter 19. The White Dragon, Shiro.
22
The Conqueror Dungeon | Chapter 20. Memakan Inti Dungeon
23
Human Arrival | Chapter 21. Kedatangan Manusia.
24
Human Arrival | Chapter 22. Lethicia, Lilia dan perubahan Goda.
25
Human Arrival | Chapter 23. Kesepakatan
26
Human Arrival | Chapter 24. Sarang Horde Goblin Shaman
27
Human Arrival | Chapter 25. Kesepakatan yang terpenuhi
28
Ding!
29
Dungeon Pocket | Chapter 26. Belajar membuat Dungeon.
30
Dungeon Pocket | Chapter 27. Hasrat dan Melanjutkan pembuatan Dungeon
31
Dungeon Pocket | Chapter 28. Goblin Wanita, Rina dan Rapat para Goblin
32
Dungeon Pocket | Chapter 29. Keluarga dan Rumahku
33
Dungeon Pocket | Chapter 30. Keluhan Gosa dan permintaan Lilia bersaudara.
34
The Traveler Goblin | Chapter 31. Hadiah Lethicia bersaudara
35
The Traveler Goblin | Chapter 32. Bertemu Lumina De Nord
36
The Traveler Goblin | Chapter 33. Tiba di Ibukota Ashford
37
The Traveler Goblin | Chapter 34. Luna dan Penginapan Moon Light
38
The Traveler Goblin | Chapter 35. Pagi di penginapan
39
The Traveler Goblin | Chapter 36. Belajar sihir lagi
40
Side Story: Shiro dan Lika
41
The Traveler Goblin | Chapter 37. Menguji sihir
42
The Traveler Goblin | Chapter 38. Menjadi petualangan bersama Luna
43
Short Story: Shiro Seorang Reinkarnator dan membangun lantai modern
44
The Traveler Goblin | Chapter 39. Keluarga Vin Zen
45
The Traveler Goblin | Chapter 40. Pergi bersama Lumina
46
The Traveler Goblin | Chapter 41. Keluarga Lumina
47
Short Chapter: Kekuatan baru ku
48
The Heir Dungeon | Chapter 42. Arc Skeleton, Kyu
49
The Heir Dungeon | Chapter 43. Lantai awal Dungeon Azure
50
The Heir Dungeon | Chapter 44. Boss Lantai dan Homunculus
51
The Heir Dungeon | Chapter 45. Lantai puncak
52
The Heir Dungeon | Chapter 46. Penyihir Kyu
53
Short Story: My New Power
54
The Heir Dungeon | Chapter 47. Keputusan Luna
55
The Heir Dungeon | Chapter 48. Menghancurkan Dungeon dan malam bersama Luna.
56
Goblin Become Merchant | Chapter 49. Empress Elisabeth III dan Princess Silica
57
Goblin Become Merchant | Chapter 50. Guild Pedagang
58
Goblin Become Merchant | Chapter 51. Rentenir part I
59
Goblin Become Merchant | Chapter 52. Rentenir Part II
60
Goblin Become Merchant | Chapter 53. Aku akan membayar hutang kalian.
61
Goblin Become Merchant | Chapter 54 ...
62
Chapter 55. Pria berjubah hitam
63
Pengumuman..

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!