"buk, boleh tanya ? apa ibu membutuhkan tenaga kerja buk, seperti membantu mencuci piring atau sebagai nya, kalau ibu butuh tenaga kerja,saya mau buk kerja di sini, kalau bisa hehe." ibu itu pun melirik Sarah dari ujung kaki sampai ujung rambut.
"kamu bukan asli orang sini kan?" tanya ibu penjaga warung nasi, sebab ia memang tidak pernah melihat kehadiran Sarah di sekitar sini.
"iya buk, saya memang bukan orang sini, tapi saya ngontrak di belakang universitas ini." jelas Sarah sambil menunjuk kearah jalan setapak yang mengarah ke belakang kampus nya.
"ouh." wanita itu pun mengangguk paham.
"tapi, kamu beneran mau kerja di sini? kerja nya dari pukul jam 06 pagi hingga makanan nya habis, kadang cepat kadang lama, kadang sore kadang malam, apa kamu mau?" tanya ibuk penjaga warung makan lagi.
"iya buk saya mau. " Sarah mengangguk setuju, dia sangat senang bisa mendapatkan pekerjaan secepat ini.
"baik lah, pagi besok kamu datang kemari yah,
pekerjaan kamu hanya cuci piring dan bantu menyajikan makanan pada pembeli, gaji nya saya kasih 100rb perhari, apa kamu mau ?" tanya ibuk penjaga warung makan lagi.
"iya buk saya mau, saya mau." jawab Sarah cepat.
"iya, besok datang pagi-pagi sekali yah! jangan sampai telat." tambah nya mengingatkan.
"yes akhirnya dapat kerja juga, lumayan 100rb perhari, jika selama 4 bulan berapa yah...?
4 bulan x 30 hari \= 120 hari 120 hari x 100\= 12.000.000 wahh, lumayan buat biaya bersalin, hehe."batin sarah tersenyum senang.
Sarah pun berjalan perlahan menuju kontrakan nya hingga ia berpapasan dengan pemilik kontrakan itu.
"hallo buk!" sapa Sarah ramah.
"eeh sarah, dari mana Sarah?" tanya buk pemilik kontrakan lagi.
"ini Sarah habis makan di warung depan buk!"lirih Sarah dengan mata mengarah ke warung tempat nya makan.
"ouh." ibuk pemilik kontrakan pun mengangguk.
"ibuk mau kemana?" tanya Sarah, soal nya penampilan ibuk ini sangat rapi, berbeda dengan kemarin saat Sarah dan keluarga nya mulai mengontrak, beliau hanya mengenakan baju daster dengan badan yang acak-acakan tidak terawat.
"saya mau kepasar, saya jalan dulu yah !" ibu itu pun berjalan meninggalkan Sarah.
"iya buk, hati-hati."
Tak berselang lama, Sarah pun telah sampai di depan kontrakan nya, ia pun melirik pintu sebelah kontrakan nya itu, hingga seseorang keluar dari balik pintu tersebut, seorang pemuda tampan blasteran dengan menggunakan celana jeans dan baju kaos, sedang berdiri mengunci pintu kontrakan nya.
Sarah pun menatap nya dengan sesama,
Sarah berharap dia akan menjadi tetangga yang baik selama Sarah di sini.
"he-hello " sapa Sarah ramah dengan tersenyum manis di hadapan pria itu, namun pria itu hanya diam menatap Sarah hingga membuat Sarah jadi salah tingkah.
"hello nama saya Sarah, saya yang menepati kontrakan sebelah, semoga kita menjadi tetangga yang baik yah !" ujar Sarah sambil tersenyum manis kepada pria itu.
"Agam..." jawab nya singkat sambil berjalan menuju bagasi di sebelah kontrakan nya dan dia pun mengeluarkan motor sport nya dan melajukan dengan cepat,tanpa melirik atau menyapa Sarah yang berdiri mematung.
Di sekitar kontrakan Sarah terdapat beberapa
kontrakan yang terdiri dari delapan kontrakan yang berjajar, kamar Sarah yang berada di paling ujung, tepat di jalan setapak menuju ke kampus, bisa di bilang jalan cepat, sedangkan rumah pemilik kontrakan ini berada di bagian depan yang menghubungkan Dengan jalan besar, yang berada di samping universitas.
Sarah belum bertemu dengan para tetangga nya, karena mayoritas yang tinggal di sana adalah anak sekolahan seperti anak SMA dan para pekerja, yang harus berangkat pagi-pagi sekali, ia hanya bertemu dengan tetangga cuek seperti Agam saja selama di sini.
Sarah pun berjalan menuju ke kamar nya,
ia pun berniat untuk tidur siang, saking lelahnya menghadapi kenyataan hidup yang pahit ini, hingga ia terlelap ke alam mimpi nan indah.
"ibu, bapak Sarah kangen ! Sarah kangen sama ibu dan bapak ! Sarah ingin bertemu dengan kalian, Sarah ingin memeluk ibu dan bapak dan bercerita banyak hal kepada kalian." lirih Sarah dengan mata tertutup rapat.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 245 Episodes
Comments
marwa
kasihan Sarah, cowok nya malah Hilang tanggung jawab
2022-11-14
2