...Sarah, apa kabar !...
...kakak harap kamu baik-baik saja yah,...
...jangan lupa jaga kesehatan,...
...jangan lupa makan,...
...selamat ya Sarah atas kelulusan nya,...
...maaf kan kakak yang tidak bisa hadir di saat hari kebagian Sarah,...
...kakak selalu berdoa buat kesuksesan Sarah, semoga Sarah sukses selalu....
...Sarah maaf kan kakak yang tidak bisa bertemu lagi dengan mu lagi di waktu dekat ini,...
...saat kakak pulang kakak janji buat menemui Sarah terlebih dahulu,...
...Sarah di dalam amplop ini ada sebuah kartu,...
...mohon Sarah terima sebagian permintaan maaf dari kakak,...
...gunakan lah kartu itu untuk biaya kehidupan Sarah dan sekeluarga,...
...maaf kan kakak Sarah....
^^^Alex Mahesa^^^
"bajingan!"ujar Sarah merobek surat pemberian dari Alex.
"kenapa kamu tidak menanyakan kabar anak kita sedikit pun, kenapa kamu sejahat itu Alex, kenapa ! apa kah kamu sangat tidak menginginkan anak ini, bahkan kamu tidak menanyakan kabar nya, mengapa kamu menganggap uang segala-galanya, mengapa kamu seperti ini ! kamu yang ku pikir lelaki baik setelah kakak ku, membuat aku keliru,
ternyata kamu sama bajingan nya dengan seekor binatang, kamu sangat hina Alex
sangat hina, aku benci, benar-benar benci." geram Sarah histeris sambil merobek amplop dan surat yang di kirim oleh Alex untuk nya.
"kamu jahat, kamu lelaki jahat." air mata Sarah tumpah, ia tak menyangka Alex tega meninggalkan nya yang sedang hamil seperti ini.
****
Beberapa hari kemudian, Sarah dan keluarga nya pun berangkat ke kampus universitas dimana Sarah akan menuntut ilmu nanti nya.
"pagi Sarah, sudah siap ?" tanya Adit yang sudah rapi dengan pakaian nya dan bersiap-siap untuk mengantarkan Sarah.
"sudah kak." jawab Sarah dengan semua barang-barang yang sudah siap di dalam koper dan beberapa dus lainnya.
Tak berselang lama, sebuah mobil mewah pun berhenti di depan halaman rumah Sarah, Sarah pun berlari kecil menuju mobil yang terparkir di depan rumah nya itu.
"kak Novi juga ikut ?" tanya Sarah soal nya mobil Novi yang terparkir di depan rumah mereka dan Novi juga membawa beberapa barang-barang nya.
"hehe iya Sarah, kakak sekalian mau jalan-jalan, boleh yah !" ujar Novi, takut nya Sarah keberatan dengan kehadiran nya.
"boleh-boleh kok kak."jawab Sarah tersenyum manis, ia senang sekali bisa beramai-ramai seperti ini.
"iya udah, ayo masuk !" novi pun membuka pintu mobilnya, sehingga mempermudah Sarah untuk masuk kedalam nya.
"terima kasih kak." Sarah duduk di jok bagian belakang, bersamaan dengan barang-barang bawaan nya, sedang kan Novi duduk di depan kemudi dan Adit bersebelahan dengan nya.
Tidak ada obrolan apa pun dari Sarah,
Sarah seperti angin lalu yang tak di anggap bagi kakak nya dan Novi yang sedang bermesraan di bangku bagian depan, sambil tertawa terbahak-bahak adit dan Novi, memang sedang kasmaran saat ini.
Sarah terus melirik handphone nya dan berharap terdapat beberapa pesan dari Alex yang menanyakan kabar anak mereka, meski pun ia sangat membenci Alex, tapi semua nya nihil, Alex malah tega memblokir kontak Sarah dengan sengaja, sehingga Sarah pun bertekad untuk memulai hidup baru nya di kota tempat tinggal baru nya ini.
Sarah mengelus perut kecil nya yang mulai agak membesar, ia sangat menyesali perbuatannya yang terjebak dengan pergaulan bebas.
"sayang, terima kasih yah sudah jadi anak yang baik,tidak pernah nyusahin mama sama sekali, mama sangat sayang sama kamu nak,
cepat lahir ya nak, supaya mama tidak tinggal sendirian dan supaya ada yang menjaga mama nantinya."batin sarah.
Karena perjalanan yang di tempuh cukup memakan waktu sekitar 10 jam/ perjalanan,
kak adit pun memutuskan untuk istirahat sejenak dan meluruskan badan yang sudah pegal-pegal dan sakit-sakitan karena terlalu lama duduk di mobil, apalagi saat ini yang hanya bisa nyetir hanya kak Novi, jadi kasihan juga sama kak Novi, kami pun menikmati makanan yang sempat kami bawa dari rumah,
karena sudah waktunya makan siang hehe.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 245 Episodes
Comments