Tanpa sadar tembok bisa menjadi kuping pembicaraan mereka terdengar oleh Johan yang hendak pergi ke kamar mandi.
"Astaga, gw nggak menyangka temanku sebejat ini, gw lebih baik kembali ke cafe dulu" gumam Johan
"Tuan, anda mau kemana?" Tanya Lani pegawai salon
"Maaf, saya nggak jadi nyalon di sini. Saya ada keperluan mendesak,"pamit Johan yang bergegas memesan ojek onlinenya
Dalam perjalanan menuju cafe, Johan sangat terpukul dengan apa yang baru saja dia dengar, seakan dia tak percaya bahwa temannya bisa mempermainkan Sherly, orang yang sangat dia cintai
"Oh, Tuhan kenapa orang yang ku cintai malah mencintai orang yang salah, gw harus gimana untuk merebut hati Sherly." Ucap Johan
Setibanya di cafe bucin
"Bro, lu kok nggak ke kampus? "tanya Jerry
"Bentar lagi gw ke kampus kok."Ucap Johan
"Ada apa sih, kok wajah lu yang jelek makin jelek." Ledek Jerry
"Sialan lu Jerry! Lo ngatain gw jelek." Ucap Johan
"Memang kenyataanya Lo terkenal sebagai si buruk rupa." Ucap Jerry
"Iah, Lo bener gw si buruk rupa nggak pantes buat di cintai." Ucap Johan
"Tuh, Lo ngaku sendiri kan" Ledek Jerry
"Sudah ah, males gw ladenin lu," ucap Johan yang meninggalkan cafe
"Eh, kabur dia,"ucap Jerry sambil cengengesan
Kampus Nusa bangsa
"Hei, buruk rupa ngapain lu ke kampus?" Ledek Beni
"Suka-suka gw lah, emang kampus punya nenek moyang Lo."Ucap Johan
"Canda, bro,"ucap Beni sambil cekikikan
"Ah, gw da biasa di cibir sama banyak orang." Ucap Johan
"Banyak sabar ya, Bro" ucap Beni
"Nama gw bukan sabar, tapi Johan." Sarkas Johan
"Ah, gw lagi serius juga." Ucap Beni
"Makasih." Ucap Johan
"Kenapa nggak lu ubah ajah penampilan lu, siapa tau aja si buruk rupa berubah jadi pangeran berkuda putih." Ucap Beni
"Gw sih pengen dapat cinta sejati tanpa liat wajah dan penampilan gw kayak gin.i" Ucap Johan
"hari gini, mana ada cewek yang mau sama Lo yang kismin alias miskin plus buruk rupa gin.i" ledek Beni
"Pasti ada kok, gw yakin." Ucap Johan
"Sampai sekarang ajah, Lo belum berhasil dapetin hati Sherly" Ledek Beni
"Susah, bro dapetin hati Sherly yang sudah punya orang lain." Ucap Johan
"Move on makanya." Ucap Beni
"Nggak ah, udah cinta mati sama Sherly." Ucap Johan
"Sadar diri, lu cuman si buruk rupa, dia Putri kerajaan." Ledek Beni
"Akh!!, dari tadi ngeledek ajah, mending bantuin caranya dapetin Sherly." Ucap Johan
"lu udah tau pacar si Sherly?" tanya Beni
"Tadi di cafe gw nggak sengaja ketemu si Rey, eh ternyata dia cowoknya si Sherly." Ucap Johan
"Wah, seriusan! gokil lu.Rey tau nggak Lo suka sama ceweknya." Ucap Beni
"Dia nggak tau, untungnya gw nggak sebut nama cewek yang gw sukai." Ucap Johan
"Mampus lu, kalau Rey tau lu suka ma ceweknya." Ucap Beni
"Ah, ngapain gw takut ma Rey ! Dia nggak tulus sama Sherly." Ucap Johan
"nggak tulus gimana?" tanya Beni
"Ada deh, Lo nggak usah tau cukup gw tau ajah rahasia besar Rey." Ucap Johan
"Ah, sama temen sendiri Lo nggak mau cerita." Ucap Beni
"Bukan nggak mau cerita, tapi masalahnya terlalu rumit."Ucap Johan
"Sudahlah intinya lu nggak usah deketin lagi tuh si sherly, iklas ajah sama Rey." Kekeh beni
"Ah, bawel lu kaya emak- emak komplek lebih baik gw sekarang masuk kelas ada mata kuliah dosen killer," ucap Johan yang pergi ke kelasnya sambil melambaikan tangannya kepada sang temannya
Bersambung...
...Jangan Lupa untuk memberikan dukungannya berupa like di setiap episode, vote sebanyak mungkin, dan tambahkan di rak buku sebagai favorite agar tidak ketinggalan kisah menariknya....
...Terima kasih sudah mampir di karya ini, semoga dapat menghibur...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 123 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
ndrew's
Jadikan audio books , thor
2023-02-17
2
Mei Shin Manalu
Semangat kk nulisnya ..
2023-01-15
1