Bab 18. Harta yang Hampa

"Kamu tak terima dengan omongan ku kemarin?" Lanjut Risma bertanya,, karena masih merasa aneh dengan keberadaan Andi di warung seafood milik keluarganya ini.

"Uhuk..uhuk..." Andi tersedak untuk ke dua kalinya.

"Kak,, pikiranmu terlalu penuh dengan dirimu sendiri!" Ucap Andi mulai kesal dengan sikap kakak kelasnya ini.

"Terus kenapa kamu sekarang berada di sini?" Tanyanya pada Andi kasar.

"Kenapa pelanggan lain,, tak kamu berikan pertanyaan serupa? " Sergah Andi membuat Risma menyadari sikap berlebihannya.

"Apakah seharusnya seperti ini sikap penjual kepada pelanggannya?" Ucap Andi menyindir Risma.

Ibunya Risma hanya diam dulu Melihat anak gadisnya terlihat ber adu mulut dengan pelanggan yang baru saja ditemuinya,, karena mendengar sikapnya Risma terasa berlebihan, ibunya pun menghampiri ke dua nya.

"Ada apa ini Risma?" Tanya ibunya sambil melotot.

"Jaga sikapmu terhadap pelanggan?" Ujar ibunya mengingatkan anak semat wayangnya ini.

"Dia bukan pelanggan Bu,, dia adik kelasku di sekolah" Kilahnya pada ibunya.

"Tetap saja Risma,, walaupun dia temanmu,, ketika dia sedang jadi pelanggan di warung kita,, kamu harus melayani dan bersikap baik padanya" Ucap Ibunya Risma tegas.

"Dengar tuh perkataan ibu mu" Celoteh Andi memanasi Risma. Sambil mengacungkan dia jempol kepada ibunya Risma.

Tanpa sadar,, ibunya tersenyum melihat tingkahnya Andi. Karena sejauh ini, tak pernah ada orang yang berani merespon balik sikap judes Risma.

Sikap semua orang seperti itu,, Mungkin karena sangat suka kepada Risma,, dan biasanya Risma termasuk cuek terhadap sikap orang yang menggodanya ataupun sedikit bercanda pada Risma.

Tapi terhadap Andi, ibunya melihat Risma berinisiatif untuk menghampiri Andi lebih dulu,, walaupun akhirnya malah adu mulut yang mereka lakukan.

"Sudah,, sudah,, kalian teman satu sekolah seharusnya akur" ucap ibunya mengingatkan ke duanya.

"Sudah ku bilang dia bukan temanku Bu,,, Dia hanya adik kelasku Bu,," Jawab Risma geram.

"Dia adik kelasku yang sangat sombong,, karena kekayaan orang tuanya Bu" Ujar Risma terlihat tidak seperti biasanya.

"Kamu tak boleh berbicara seperti itu Risma!" Ucap Ibunya sedikit menekankan kata-katanya. Karena menurutnya,, anak gadisnya ini sudah sedikit berlebihan pada Andi.

"Tak apa-apa Bu,, lagian aku sudah tak punya Ayah, hanya Ibuku saja yang sekarang sedang sakit.." Ucap Andi sedikit tersinggung dengan kata-katanya Risma.

"Maafkan kata-katanya Risma ya nak,," Ucap Ibunya meminta maaf pada Andi.

"Sudah nak . Silahkan lanjutkan lagi saja makannya,," Ucap ibunya sambil menarik lengan anak gadisnya supaya tak mengganggu waktu makannya Andi.

Risma pun menurut mengikuti ibunya, karena dia baru tersadar,, kalau kata-katanya sedikit berlebihan. Ada sedikit rasa sesal di antara rasa sebalnya pada Andi.

Risma benci dengan Andi karena dia mendengar gosip,, Andi pulang membawa Salsa ke apartemen miliknya. Pikiran Risma,, Andi pasti laki-laki hidung belang, yang terbiasa membeli segalanya dengan uang.

Risma sangat membenci laki-laki yang bersikap seperti itu,, dan Andi orang seperti itu menurut penilaiannya.

Andi melanjutkan acara makannya yang sempat terjeda karena Risma.

Andi tak habis pikir, kenapa kakak kelasnya ini seolah punya dendam kesumat terhadap dirinya.

Andi pun telah menghabiskan makanannya,, dan dia langsung mendekati ibunya Risma untuk membayar makanan yang sudah dipesannya.

"Bu,, saya sudah selesai,, berapa harga semuanya?" Tanya Andi sopan pada ibunya Risma.

"Sudah tak usah dibayar nak Andi" Jawab Ibunya Risma.

"Anak ibu sudah tak sopan pada kamu nak tadi,, ini sebagai bentuk permintaan maafan ibu pada kamu nak,," Ucap Ibunya Risma yang bernama Bu Laila.

"Jangan dimasukkan ke dalam hati ya nak Andi,, Risma memang terkadang cukup kasar lidahnya" Lanjut Bu Laila menjelaskan kelakuan anak gadisnya.

"Tak usah di beri gratis Bu,, dia bukan orang miskin juga Bu.. masa orang kaya suka makan gratis?,," Ujar Risma menyindir Andi.

"Ehhhh,, Sudah Risma,, " Sanggah ibunya sambil meluruskan telunjuk di bibirnya.

"Aku tak tahu apa yang membuat kamu membenci ku,, tapi aku akan minta maaf padamu,, bila memang ada kelakuan diriku yang menyinggung dirimu" Ujar Andi pada Risma.

Setelah mengucapkan kata permintaan maafnya pada Risma, Andi pun pamit untuk pulang.

"Kamu kenapa terlihat membenci anak sesopan Andi?" Tanya ibunya terheran.

"Ibu belum tahu saja,, bagaimana kelakuan dia sebenarnya" Jawab Risma tetap berprasangka buruk pada Andi.

"Sudah ah,, kamu jangan terlalu benci kepada seseorang. Bisa saja,, ternyata malah Andi yang suatu saat nanti kamu bawa sebagai calon menantu ibu. " Goda ibunya pada Risma.

"Gak mungkin Bu,, aku tak mungkin suka pada orang bermuka banyak kaya dia" Ujar Risma emosi.

"Jangan ngomong seperti itu. Hati manusia tak pernah ada yang tahu kapan akan berubah,, " Ujar ibunya.

***

"Nada dering telepon Andi" telponnya berdering di tengah dia membawa mobil.

"Halo,, ini siap?" Tanya Andi setelah mengangkat telepon dengan tangan kirinya sembari tetap melakukan mobilnya .

"Saya Rosa pak,," Jawab Mbak Rosa sopan.

"Saya ingin mengabarkan tentang Velg-Velg mobil mewah yang pak Andi inginkan sebelumnya" Lanjutnya menjelaskan tujuan dia menelepon Andi.

"Iya,, Mbak bisa mengirimkan nya ke alamat yang sama dalam draft berkas pembelian mobil sebelumnya" Jawab Andi singkat.

"Tapi harga velg second yang masih layak pakai,, harganya Cukup agak mahal mas. Walaupun ada beberapa Velg-Velg second yang sudah tak layak pakai" Ucap Mbak Rosa menjelaskan semuanya pada Andi.

"Saya akan kirim ke WhatsApp bapak list-nya" Ucap Mbak Rosa.

"Iya silahkan,, soal pembayaran,, akan saya transfer saja ke rekening Mbak Rosa,, nanti mbak saja yang membayarkannya ke Perusahaan. Saya sedang malas ke sana lagi mbak" Jawab Andi seolah tak peduli dengan seberapa besar uang yang harus dia bayar untuk Velg-Velg ini.

Andi pun menutup telponnya,, dan mulai membuka pesan yang dikirim Mbak Rosa via WhatsApp.

*Daftar harga Velg Layak pakai*

* Velg Limousine Cadillac XTS @10 :

Rp. 600 juta x 10 \= Rp. 6 Miliar

*Lamborghini Aventador SVJ Roadster Grigio Telesto @ 5

Rp. 250 Juta x 5 \= Rp. 1,25 Miliar

*Ferrari 488 Pista Rosso Corsa @ 8

Rp. 300 juta x 8 \= Rp. 2,4 miliar

*Daftar harga Velg tak Layak pakai*

* Velg Limousine Cadillac XTS @10

Rp. 30 juta x 20 \= 600 juta

*Ferrari 488 Pista Rosso Corsa @ 10

Rp. 15 juta x 10 \= 150 juta.

Total yang harus dibayar :

Rp. 9,4 Miliar

Pembayaran krim ke

No rek bank Dan*** : 23*****45

Atas nama : Rosa aldiana

**

Setelah sampai di Rumahnya, Andi pun langsung mentransfer uang pembayaran Velg-Velg kepada Mbak Rosa.

Andi tak tahu,, akan sebanyak apa kekayaannya setelah Velg-Velg itu datang.

Dia tak tahu, harus bagaimana menjalani kehidupan dengan kekayaan tak terbatas,, Andi merasa semakin hampa.

"Sepertinya aku salah menjalani kehidupanku saat ini. Uang ini terasa sia-sia di tanganku" Batin Andi merasa tak tahu,, harus melakukan apa dengan semua uang yang dimilikinya saat ini.

...****************...

Terpopuler

Comments

Sabarbudiriyanto

Sabarbudiriyanto

uangnya dikirim ke pembaca aja di

2022-11-03

2

✨Mohammad Yusuf✨🐾🌀🎏

✨Mohammad Yusuf✨🐾🌀🎏

lanjut Thor

2022-09-22

0

Oto-san create

Oto-san create

jadi pemulung aja x y biar cpt kaya.. 😂😂🤭

2022-09-06

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Pemulung Level 1
2 Bab 2. Saldo Pertamaku
3 Bab 3. Sampah Termahal
4 Bab 4. Siap-siap untuk Kaya
5 Bab 5. Menikmati Hidup Orang Kaya
6 Bab 6. Mengabulkan Keinginan Adikku
7 Bab 7. Mobil Baru untuk Pajangan
8 Bab 8. Membangun Kerajaan Sampah
9 Bab 9. Tak seperti yang terlihat
10 Bab 10. Klan Srigala Bulan
11 Bab 11. Belajar ilmu Beladiri
12 Bab 12. Mendapatkan Skill Beladiri
13 Bab 13. Sengaja ingin di-bully
14 Bab 14. Manusia Sampah
15 Bab 15. Bertemu dengan Siswi Imut
16 Bab 16. Cadillac XTS Limousine
17 Bab 17. Bidadari di Warung Seafood
18 Bab 18. Harta yang Hampa
19 Bab 19. Belajar Menggunakan Uang
20 Bab 20. Mulai Suka Ikut Campur
21 Bab 21. Bahagia Ketika Membahagiakan
22 Bab 22. Maya dari Klan Aslan
23 Bab 23. Pengaruh Sebuah Nama
24 Bab 24. Karakter Harimau
25 Bab 25. Penjahat yang di Jahati
26 Bab 26. Tubuhnya dipaksa Berubah
27 Bab 27. Hidup Layaknya Binatang
28 Bab 28. Tidak Semua Orang itu Jahat #1
29 Bab 29. Tak Semua Orang itu Jahat #2
30 Bab 30. Membebaskan Intan
31 Bab 31. Orang Baik, Kemanakah Kalian?
32 Bab 32. Membantu tanpa Motif
33 Bab 33. Manusia adalah Budak Kebaikan
34 Bab 34. Hasrat Sialan
35 Bab 35. Ruang Tamu yang Harum
36 Bab 36. Berjudi untuk Kebebasan
37 Bab 37. Marsa Menggugat Sang Tuhan
38 Bab 38. Psikopat Vs Penjahat
39 Bab 39. Fetis Aneh Ruben
40 Bab 40. Fantasi-ku adalah Bu Syifa
41 Bab 41. Merebut Istri Orang
42 Bab 42. Bu Syifa dilamar Andi
43 Bab 43. Rayuan Murid Pada Gurunya
44 Bab 44. Cinta Lama Masih Bersemi
45 Bab 45. Penggiat 'HAM' Sialan
46 Bab 46. Perang Melawan Hawa Nafsu
47 Bab 47. "Akan Lebih Senang"
48 Bab 48. Tak Cukup dengan Uang
49 Bab 49. Moral yang Kotor
50 Bab 50. Ucapan Pak Raihan Ternyata Benar
51 Bab 51. Bruno Vs Lonceng Emas
52 Bab 52. Cerai Langsung Nikah
53 Bab 53. Musuh dalam Selimut
54 Bab 54. Akhirnya, Kamu Kumiliki
55 Bab 55. Petani Pembajak Ladang
56 Bab 56. Kedewasaan Andi
57 Bab 57. Intimidasi Andi
Episodes

Updated 57 Episodes

1
Bab 1. Pemulung Level 1
2
Bab 2. Saldo Pertamaku
3
Bab 3. Sampah Termahal
4
Bab 4. Siap-siap untuk Kaya
5
Bab 5. Menikmati Hidup Orang Kaya
6
Bab 6. Mengabulkan Keinginan Adikku
7
Bab 7. Mobil Baru untuk Pajangan
8
Bab 8. Membangun Kerajaan Sampah
9
Bab 9. Tak seperti yang terlihat
10
Bab 10. Klan Srigala Bulan
11
Bab 11. Belajar ilmu Beladiri
12
Bab 12. Mendapatkan Skill Beladiri
13
Bab 13. Sengaja ingin di-bully
14
Bab 14. Manusia Sampah
15
Bab 15. Bertemu dengan Siswi Imut
16
Bab 16. Cadillac XTS Limousine
17
Bab 17. Bidadari di Warung Seafood
18
Bab 18. Harta yang Hampa
19
Bab 19. Belajar Menggunakan Uang
20
Bab 20. Mulai Suka Ikut Campur
21
Bab 21. Bahagia Ketika Membahagiakan
22
Bab 22. Maya dari Klan Aslan
23
Bab 23. Pengaruh Sebuah Nama
24
Bab 24. Karakter Harimau
25
Bab 25. Penjahat yang di Jahati
26
Bab 26. Tubuhnya dipaksa Berubah
27
Bab 27. Hidup Layaknya Binatang
28
Bab 28. Tidak Semua Orang itu Jahat #1
29
Bab 29. Tak Semua Orang itu Jahat #2
30
Bab 30. Membebaskan Intan
31
Bab 31. Orang Baik, Kemanakah Kalian?
32
Bab 32. Membantu tanpa Motif
33
Bab 33. Manusia adalah Budak Kebaikan
34
Bab 34. Hasrat Sialan
35
Bab 35. Ruang Tamu yang Harum
36
Bab 36. Berjudi untuk Kebebasan
37
Bab 37. Marsa Menggugat Sang Tuhan
38
Bab 38. Psikopat Vs Penjahat
39
Bab 39. Fetis Aneh Ruben
40
Bab 40. Fantasi-ku adalah Bu Syifa
41
Bab 41. Merebut Istri Orang
42
Bab 42. Bu Syifa dilamar Andi
43
Bab 43. Rayuan Murid Pada Gurunya
44
Bab 44. Cinta Lama Masih Bersemi
45
Bab 45. Penggiat 'HAM' Sialan
46
Bab 46. Perang Melawan Hawa Nafsu
47
Bab 47. "Akan Lebih Senang"
48
Bab 48. Tak Cukup dengan Uang
49
Bab 49. Moral yang Kotor
50
Bab 50. Ucapan Pak Raihan Ternyata Benar
51
Bab 51. Bruno Vs Lonceng Emas
52
Bab 52. Cerai Langsung Nikah
53
Bab 53. Musuh dalam Selimut
54
Bab 54. Akhirnya, Kamu Kumiliki
55
Bab 55. Petani Pembajak Ladang
56
Bab 56. Kedewasaan Andi
57
Bab 57. Intimidasi Andi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!