01

Vino Alexander Gin

Vino adalah seorang dosen  yang hiperseks,ia selalu menyewa ****** untuk memuaskan nafsu nya , kedua orang tua nya dan keluarga nya tau jika vino menderita karena hiperseks itu, walaupun vino bisa menahan nya tapi saat malam hari ia tidak bisa menahan nya sama sekali.

                  ////🥵🥵🥵////

"Vino mama sama papa mau ke Jerman karena urusan bisnis papa ,vino mau ikut apa di rumah" tanya mama viola

"Vino di rumah aja ma,vino takut klo vino kumat di sana ,nanti malah ngerepotin mama sama papa "

Viola dan Allen tau benar jika anak nya itu menderita karena penyakit nya itu .

Di usia 18 tahun vino sudah lulus kuliah dan menjadi seorang pengusaha sukses,ia memiliki cabang sendiri karena didikan kedua orang tua nya vino bisa bertahan sejauh ini .

Sekarang vino menjadi seorang dosen di universitas ternama di Indonesia karena kepintarannya dan kejeniusan nya ia banyak di segani , semua orang melihat vino Alexander gin adalah seorang pengusaha,dosen muda yang berkarisma, dingin , tampan mereka tidak tau sisi gelap dan kelam nya vino ,dan sesuai harapan vino orang -orang tidak mengetahui sisi gelap nya itu .

Xia Angelia Yasmine

Angel seorang gadis lulusan SMA terbaik dam memiliki kecerdasan dan kepintaran pada umum nya ,di usia ke 17 tahun angel di terima di universitas favorit nya  universitas internasional di Jakarta  ia mengambil akuntansi negara , wajah nya yang cantik, kulit putih, bibir merah ranum alami , rambut hitam mengkilap seperti mutiara angel juga berprofesi sebagai seorang model , banyak pria yang mengantri untuk mendapatkan hati nya tapi naas tidak ada satu pun yang bisa meluluhkan hati nya itu .

POV vino

"Shit  pagi pagi begini sudah di buat rangsang hanya dengan sebuah foto"

Walaupun di dalam foto tidak ada unsur ke seksian sama sekali tapi tubuh vino terangsang hanya melihat foto nya saja ,ia akui gadis di foto nya memang memiliki payudara yang berisi wajah nya yang cantik natural tanpa polesan make up.

"Xia Angelia Yasmine " dengan senyum devil vino memiliki ide untuk menjali anak didiknya itu .

Semetara di lain tempat

"Kenapa tiba tiba  punggung ku dingin , padahal aku sudah memakai sweater kenapa terasa dingin seperti ini" .

Hari ini angel berangkat ke kampus pagi sekali hari ini hari ke dua ia ke kampus dan kemarin adalah hari yang sangat bahagia bagi Angel karena ia mendapat tempat 1 di kampus nya .

Nilai nya yang sempurna 4.00 membuat nya terkenal dalam satu waktu tapi itu juga membuat Angel risih karena banyak yang dekat dengan nya hanya untuk kepentingan pribadi saja walaupun angel memiliki banyak teman yang benar benar menemani nya dari nol tidak ada mereka semua hanya ingin mencari popularitas saja dan itu yang membuat Angel terlihat cuek dan dingin ia sering menjumpai teman-teman yang membicarakan hal buruk di belakang nya .

"Hai angel mau gak nanti pulang bareng ?" Tanya seorang pria dengan kulit maskulin  dan mata abu abu itu.

Ia termasuk pria tampan di kampus nya dan juga seorang playboy, banyak wanita cantik yang menjadi korban nya .

" Tidak terimakasih, jalan menuju rumah ku tidak satu arah dengan rumah mu " kata Angel dengan dingin.

"Tidak apa-apa bukan , sekalian aja aku ingin tau rumah mu " kata pria itu .

Agel bingung mau berkata apa lagi , selagi pikiran nya mencari ide untuk mengelak dengan pria playboy itu ,ekor mata agel melihat dosen nya yang tak jauh dari agel berdiri .

"Maaf Ronal aku ,ada janji dengan pak vino tadi ,aku duluan ya " kata Angel dan menghampiri vino .

"Pak vino " cicit angel dan sang empunya nama berhenti dan menoleh ke sumber suara ia melihat agel berlari ke arah nya dan vino juga melihat pandangan Ronal anak didik nya yang sedang memandang angel ada rasa kecewa di wajah Ronal ,vino langsung bisa menyimpulkan jika angel menghindar dari Ronal ,vino tau jika Ronal sering bergonta-ganti pasangan dan seluruh kampus sudah tau tentang fakta itu bahkan dosen-dosen pun mengetahui nya bahkan ada dosen yang pernah menjadi korban nya Ronal .

Vino tersenyum ia tidak perlu repot untuk memanggil angel ke ruangan nya.

"Iya ada apa ,angel apakah ada perlu dengan saya ?" Tanya vino .

"Eee ,anu pak ,bisa bantu saya tidak pak , untuk kabur dari pandangan Ronal ,saya tidak suka dengan nya ".

Vino melihat ke arah Ronal ia masih setia memandang angel dan dirinya .

"Baik ,saya bisa bantu kamu ,tapi saya tidak ingin membantu cuma -cuma ".

"Terimakasih pak,dan untuk membalas Budi nanti terserah bapak ingin bagaimana saya bakal lakukin yang terpenting sekarang bisa jauh dari ronal". Kata Angel tanpa pikir panjang .

"Ayo ,saya antar kamu pulang " . Kata vino " angel kamu sungguh naif " sambung vino dalam hati dan dengan senyum devil nya , tentu saja angel tidak menyadari jika vino tersenyum.

"Kenapa jantungku berdetak lebih kencang dari biasanya, apakah karena aku berlari tadi " kata Angel dalam hati  ,rasa hangat menyelimuti dada nya dan wajah nya agak merah sedikit .

Vino sekilas melihat wajah angel ia tersenyum "wajah nya sangat lucu sekali" kata vino dalam hati.

Tiba di parkiran .

"Masuk ,saya akan mengantar kamu sampai rumah  kamu ,alamat ?" Kata vino

" Eee,saya bisa pulang sendiri pak karena Ronal sudah pergi " kata Angel untuk mengelak untuk di antar pulang .

"Tidak membantah" kata vino tegas

Angel agak kaget dan takut karena suara vino dingin dan tegas .

"Jalaan ... jalan indah kencana nomer 02 " cicit angel dengan suara agak bergetar .

"Tidak usah takut dengan saya ,saya tidak akan ngapain- ngapain kamu " timpal vino

"Saya tidak suka di bantah " sambung nya .

Angel nya mengangguk ia tidak berani menatap wajah tampan vino di dalam hati angel ia merasa seperti di marahin oleh kekasihnya, segera angel menepis pikiran nya itu .

"Angel , sadar ,astga ingat kamu dan pak vino itu berbeda jauh astaga "kata Angel dalam hati dan ia berusaha menenangkan diri .

Mobil melaju tidak terlalu cepat ataupun lambat ,tidak ada percakapan saat menuju rumah nya .

" Jalan indah kencana nomer 02, itu sebuah perumahan elit di Jakarta barat ,kamu tinggal sendiri atau dengan kedua orang tua mu "tanya vino untuk mengalihkan kesunyian di dalam mobil .

"Saya , tinggal seorang diri pak ,mama dan papa bekerja di luar negeri " kata Angel menjelaskan .

Dan jawaban dari vino hanya sebuah "ouuuh"

"Bapak sendiri tinggal di jalan indah kencana juga ?"tanya Angel basa-basi

"Iya "

Angel mengangguk kan kepala nya "aku tidak tau jika pak vino juga tinggal di perumahan indah kencana,hemm mungkin karena aku jarang keluar rumah di kurang tau " kata Angel untuk menyakinkan diri.

"Saya turun di sini pak , rumah saya sudah dekat soal nya " .kata Angel

"Dimana rumah kamu " tanya vino dengan datar.

"Nomor 12 sebelah kanan ,warna abu abu tua "

Mobil terparkir di depan rumah mewah dua lantai rumah sebelah dan depan nya tidak jauh beda yang membedakan hanya cat dan luas rumah nya .

"Terimakasih pak,masuk dulu pak minum "tawar angel

"Baik " jawab vino langsung

Angel agak terkejut sedikit karena ia awal nya hanya basa-basi aja tapi kenapa pak vino mengiyakan .

Vino memarkirkan mobil nya di teras rumah milik angel saat ia melihat banyak tanaman hias yang menghiasi luar rumah .

*Kamu hanya tinggal seorang diri  di rumah ini" tanya vino

"Iya pak ,saya hanya seorang diri di rumah ini ,bibik hanya datang pas pagi dan pulang saat siang ,sore dan malam saya sendiri".

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***