Setelah selesai memeriksa tensi darahnya, ketika aleya ingin duduk..
"Saya ingin minum, ambilkan!!!" perintah Dexter
Aleya langsung mengambilkan Dexter Minuman..
Ketika dia hendak duduk kembali.. Lalu..
"Saya ingin makan Buah, Kupaskan apel itu untuk saya!!" Perintahnya lagi
belum sempat aleya duduk, tapi dexter sudah menyuruhnya ini dan itu.. awalnya aleya sangat sabar melayani dexter.. meskipun dia seorang dokter, tapi dia tetap menjalankan apa yang dexter minta.. seharusnya ini tugas perawat, tapi yasudahlah.. karena Dr. ray juga yang menyuruh aleya menemani pria menyebalkan ini sepanjang hari..
Ketika, aleya baru saja duduk dan sedang menikmati makan siangnya, karena aleya belum sarapan dari pagi.. tiba tibaaaa....
"Enak sekali kau makan disitu, Aku juga lapar, dan ingin makan." Kata dexter dengan nada memerintah
"Makanan anda sudah di atas nakas tuan muda, Anda bisa memakannya jika anda lapar." Ujar ayila
"Kau pikir, aku akan makan sendiri!!!!! Suapi aku makan Sekarang" jawab dexter sambil menekankan nada memerintah
Ayilapun terpancing emosi dan..
"Heyyy Tuan mudaa!! Mengapa anda sangat sangat menyebalkan begini!!! lagipula Anda sudah membaik. mengapa manja sekali!!! Anda tidak lihat saya sedang makan, dari tadi anda memerintah saya ini itu" Tegas aleya
"Kau berani berteriak kepadaku!! Suapi aku sekarang" Pinta dexter
Dexter sejak tadi sudah bisa melihat wajah kesal aleya, ketika dia menyuruhnya ini dan itu. Entah mengapa, dia menyukai wajah kesal aleya saat ini. padahal dexter adalah pria yang sangat dingin, dia tidak ingin kehidupannya di campuri oleh siapapun
"aku beri kesempatan untukmu memilih, Kau memilih menyuapiku, atau memilih ku laporkan pada Dr. Ray" ucap dexter dengan senyum devilnya
"Dasar menyebalkan" sambil mengambil bubur dan menyuapi Dexter
Tak lama pintupun terbuka, Dan Herawati masuk dengan seorang pria paruh baya yang seumuran dengannya. mungkin itu suaminya.
" Waah Dexter, ini adalah momen langka. yang dimana kau menerima suapan dari dokter muda ini.." Seketika dexter kaget oppa nya datang bersama Herawati..
"Aahh Ibu, saya hanya menjalankan tugas saya. Mohon maaf, tadi bukannya ibu bilang akan kembali sore hari" ucap aleya
"Panggil saja Saya Oma nak, Oma menyukaimu. kau wanita pertama yang membuat dexter menerima suapan dari orang asing. siapa namamu cantik" ujar Herawati sambil tersenyum
"Nama saya Cahaya aleya Rahardian oma.." tutur aleya sopan..
"Baiklah dr cahaya, oma dan suami oma akan pergi lagi menuju Bandara untuk menjemput orang tua dexter.. sekali lagi oma titipkan cucu oma yaa" Pinta Herawati
"Baik oma.. oh iya, panggil saja saya aleya.. tidak usah menggunakan dokter lagi. Oma sangat sangat ramah sekali, Berbeda dengan orang kaya yang angkuh pada umumnya." Sambil melirik Dexter..
Dexter yang melihatnya pun, mendengus sebal ke arah aleya..
"Baiklah aleya, oma pamit yaa. Dex, jangan merepotkan aleya yah.. bersikaplah dengan baik padanya" tutur herawati
"hati hati di jalan omaa" kata aleya
Herawati menganggukan kepala, dan tersenyum ke arah Aleya..
setelah Herawati pergi, Dexter dan aleya saling diam, mungkin karena aleya yang kesal dan dexter yang cape mengerjai dokter muda itu. Tak lama dexterpun mulai mengantuk dan tertidur.. melihat dexter yang tertidur, aleyapun Menonton kembali drakornya.. Ia sudah merindukan presdir Gantengnya.. selama menonton aleya, cekikikan sendiri. hingga membuat dexter terbangun. Dexter memandangi cahaya dan begumam
"dasar gadis aneh," gumamnya, tanpa di dengar oleh aleya..
hingga aleyapun ketiduran saat menonton Drakor.. Dexter memandangi wajah aleya yang sedang tertidur dan kembali bergumam
"Dia ini cantiik, tapi sayang sikapnya aneh, tertawa sendiri di hp" Tanpa sadar, dexter bergumam sambil tersenyum dengan kecantikan aleya..
.
.
.
Dibandara,
"Daffa, Rania" memanggil orang tua dexter sambil melambaikan tanganya
"Ahh mas, Itu Mama" Ujar rania kepada suaminya
"Iya, ayoo" ucap daffa kepada istrinya..
"Mah, mana papa. katanya mau menjemput bersama papa?? ko mama sendiri, dexter dimana. dia tidak melupakan kami kan ma?" tanya Rania..
"Heyy, kamu ini, baru pulang dari luar negeri langsung banyak pertanyaan begini.. bagaimana kabar kalian sayang? papa ada rapat mendadak. lalu tadi pagi dexter di larikan ke rumah sakit, tapi tenang saja keadaannya baik baik saja, dan papa sedang menggantikan dexter di perusahaan" Ujar Herawati..
Orang tua dexter, keluar negeri karena sedang menjalankan bisnisnya disana.. dexter lebih memilih menjalan anak perusahaan di Indonesia karena ada Herawati tentunya, dari kecil dexter selalu bersama neneknya.. ayah dan ibunya suka keluar kota mengurus perusahaan keluarga mereka, bahkan kadang harus menetap dari negara ini ke negara lain.. orang tua dexter tinggal di New york. sedangkan Dexter memilih kembali ke indonesia setelah dia menyelesaikan S2 nya.. Saat Dexter lulus SD, dia ikut bersama orang tuanya. dan dexter kembali lagi untuk mengurus perusahaan yang ada di sini..
"Kalian, kenapa tiba tiba ke indonesia" tanya herawati
"Daffa ingin membahas sesuatu dengan temab daffa, dan ingin membicarakan ini juga dengan mama dan papa" ujar Daffa
"Apa yang kau ingin bicarakan, apa tentang pekerjaan? siapa temanmu daffa?? rekan kerjamu?" Tanya herawati..
"ini masalah dexter mah.. dia teman SMA daffa saat di neywork dulu. dia sering main ke rumah juga.. Ardi Rahardian" Ucap Daffa
"Oohhh Ardii, memangnya dia sekarang di indonesia?? mama sudah lama tak mendengar kabarnya" Jawab Herawati..
"Setelah menikah, dia menetap di Indonesia, dia juga memiliki putri, Seorang dokter muda.. Ahh Sudahlah, biar nanti malam daffa membahasnya dengan papa juga" tuntas daffa
Herlani sekilas teringat Dr. Aleya.., karena nama belakang aleya juga terdapat Rahardian,, Apakah aleya adalah anak perempuan Ardi, sahabat dari Daffa..
.
.
.
.
.
.
Terimakasih sudah membaca, jangan lupa komen yaaa💟💖
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 189 Episodes
Comments
Mella Soplantila Tentua Mella
suka
2022-09-13
0
@DetiE𝆯⃟🚀Hadiati
komen kuh jempol dech...👍👍👍👍
2021-04-01
3
Cahya Aini
sampe sini ceritanya bagus...aq mampir thor
2021-03-30
1