eps 02 Tragedi di restoran

"cihh memang kejam dan arogan kau tuan, kita lihat apa yang selanjutnya terjadi ? dihancurkankah restoran ini atau ....? " gumam asisten dave dalam hati sambil tersenyum miring nyaris tak terlihat

...----------------...

"cepat panggil bosmu ! kenapa masih diam disini seperti orang bodoh haaa ,atau memang kau bodoh " sentak sean kepada fely maupun si pelayan karena mereka berdua hanya diam seperti patung .

mendengar teriakan sean fely pun bergegas melangkahkan kaki keluar untuk menghampiri carla selaku bos atau pemilik restoran ini

"aduh semoga tidak terjadi apa-apa " gumam fely dengan muka cemas takut terjadi sesuatu yang buruk

sedangkan carla sedang mengecek pemasukan dan pengeluaran bulan ini dan alhamdulilah semua nya berjalan lancar .

"ibu ayah ,kalian lihatkan sekarang aku sudah sukses , kalian tidak perlu kuatir lagi dan jangan mencemaskan aku lagi ,aku baik-baik saja " lirih carla

sambil tersenyum menahan tangis seraya mengelus foto kedua orang tuanya

"semoga ini awal yang baik setelah semua yang terjadi di hidupku " lanjut carla dengan memeluk kedua foto orangtuanya sambil memejamkan mata dan tersenyum bahagia seolah tidak ada beban yang ia tanggung sekarang .

( padahal dia tidak tau bahaya apa yang akan menimpa dirinya setelah ini )

tak lama pintu terdengar diketuk dari luar

tok tok tok "caca " panggil fely dengan suara pelan

"iya masuk " teriak carla

krekk " lagi apa ca ? " tanya fely dengan nada yang berusaha tenang

" oh ini lagi meriksa data-data pengeluaran dan pemasukan bulan ini fel " jawab carla seraya matanya memicing melihat gerak gerik fely yang mencurigakan

"emm ini lo ca , gue mau ngomong sesuatu tapi lo jangan marah ya "ucap fely ragu sambil matanya melirik kearah carla

"iya kenapa fel ? jangan bikin gue merinding deh " sahut carla

"itu loh kan tadi ada orang-orang penting makan disini nah salah satu pegawai kita gak sengaja numpahin minuman ke salah satu pelanggan kita ca , terus dia gak terima dan minta lo buat dateng kesana selaku bos restoran " jelas fely dengan muka pucat

"terus , kan bisa ganti rugi ? ga usah kaya orang susah lah fel " sombong carla sambil cengengesan tidak jelas

padahal yang sedang mengamuk bukanlah seekor kucing kecil yang imut melainkan singa jantan yang sedang mengamuk memperlihatkan kekuasaan nya saat ini

"mana bisa caca , ini orang penting ga boleh sembarangan " omel fely yang sudah pusing memikirkan jalan keluar sedang kan si bos malah enak-enakan bilang 'ganti rugi saja jangan belagak jadi orang susah ' duhh serasa pengen gua remas tuh mulut enak banget ngomong nya .

" sepenting apa sih lebay banget , baju ketumpahan air juga ntar kering sendiri " omel carla yang pemikiran nya simple no ribet-ribet

"udah deh lo ga usah banyak tanya , noh pegawai lu sama restoran lo lagi diambang kehancuran dan lo malah ngomel-ngomel disini gak jelas , mending liat sendiri kekacauan yang sedang melanda restoran mu nona carla yang terhormat " omel fely seraya menekankan nama carla agar segera bertindak dan tidak banyak bicara

"cihh santai aja kali ,ga usah mendramatisir begitu fel " sahut carla yang masih bisa nerocos santai

"gua harap lo bakal tetep punya keberanian buat bicara banyak nanti ketika udah nyampe disana ya " sindir fely kepada carla dan segera menarik carla untuk ikut dengannya

sedangkan carla hanya melirik tanpa berniat menjawab

"permisi tuan-tuan " ucap fely seraya menunduk hormat

sedangkan carla sudah emosi tingkat tinggi melihat restorannya hancur dan tadi apa fely bilang hanya jas ketumpahan air tapi kenapa bisa sampai seperti ini , ini tidak bisa dibiarkan .

"ehem maaf saya carla pemilik restoran ini , kalau boleh tau apa yang sedang terjadi ? dan kenapa restoran saya bisa sampai hancur seperti ini ? ada yang bisa menjelaskan tuan-tuan ? " tanya carla dengan suara dibuat selembut mungkin dengan bibir tersenyum dipaksakan

sedangkan sean yang melihat carla untuk pertama kalinya merasa seperti tertarik tapi hanya sedikit tidak banyak .

setelah tersadar dari pandangannya diapun melirik asisten dave untuk menjelaskan apa yang terjadi , dia sudah terlalu banyak bicara hari ini .

asisten dave yang dilirik pun mengangguk kan kepala

" begini nona , secara garis besar pegawai anda melakukan kesalahan dengan menumpahkan minuman di jas tuan saya , karena itu jas mahal, jadi tuan saya meminta ganti rugi , dan nona ini (menunjuk fely dengan muka datar ) bilang tidak usah membayar tagihan makan , sedangkan harga jas tuan saya saja bisa membeli restoran milik nona " jelas asisten dave dengan suara tegas dan muka datar

" apa ? " kaget carla dengan alis berkerut dan mulut menganga

" kalian sedang tidak menipuku kan ? dan walaupun jas itu mahal juga walaupun ketumpahan air bisa kering sendiri tuan " omel carla yang merasa tidak masuk akal hanya karena jas basah bisa sampai seperti ini urusannya

"kenapa harus ganti rugi ? kalian kan orang kaya pasti mampulah beli pakaian baru lagi ,jangan memeras orang kecil seperti kami " lanjut carla yang masih jengkel dengan pemikiran orang kaya

"kalau tidak , biar saya laundry kan saja nanti saya kembalikan kalau sudah bersih " ucap carla lagi

" tapi nona ha...." ucap asisten dave terpotong dengan gerakan tangan sean yang menyuruh nya untuk tidak berbicara dan menyuruh asisten sean untuk mempersilahkan clien amerika pergi dari tempat .

" nona kau tau berapa harga jasku ? " ucap sean pelan tapi serasa menyeramkan sekali

" ya saya tau mahal tapi tidak harus seperti ini juga tuan , kan bisa diselesaikan dengan cara yang baik tanpa harus menghancurkan restoranku " bela carla

" em begitu ya " angguk sean seraya tersenyum meremehkan dan tak lama terdengar benda kaca ditendang dengan kerasnya sehingga menimbulkan bunyi bising

PRANGGG

badan carla pun sudah gemetar ketakutan menghadapi sean yang kejam ternyata tidak mudah

" yah ancur lagi barang ku " gumam carla ironis melihat barang-barang nya sudah ancur lebur.

" lihat aku " bentak sean tepat didepan carla , tapi yang dibentak justru melamun melihat serpihan kaca yang pecah

sean yang geram karena tidak didengar pun maju mendekat dan berakhir tangannya mencengkram pipi carla dengan keras

"akh sakit bodoh " teriak carla tidak melihat siapa yang mencengkram pipinya

mata keduanya pun bertabrakan sehingga menimbulkan keheningan untuk sesaat

" apa katamu , BODOH ? siapa yang kau teriaki bodoh haa ? " tanya sean geram terhadap carla karena telah berani membantahnya

" lepaskan tanganmu tuan " ringis carla kesakitan

" dirimu sudah terlalu banyak bicara nona " ucap sean seraya matanya mengamati wajah carla yang cantik dan memiliki garis wajah yang tegas

"aku tanya apa yang akan kau gunakan untuk ganti rugi jasku? atau kau tukar dengan restoranmu ini hem ? " tanya sean dengan wajah menyebalkan dan juga seram

Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!