SANDRA MARAH

Malam harinya masih di rumah pengantin baru, terlihat Bintang tengah sibuk di dapur. Bintang memasak makan malam untuk sang istri.

Bulan yang sehabis mandi keluar dari kamar mencium bau harum dari bawah. Bulan menuruni tangga lalu menuju dapur, matanya melihat Bintang dengan kaos putih dan celana pendek navy memakai appron sedang memasak. Sejenak dia terpesona, sangat seksi menurutnya.

Bulan menggelengkan kepalanya mengusir pemikiran yang aneh itu dari otaknya.

" Masak apa, " tanyanya menghampiri Bintang.

" Eh biasanya kalau di novel-novel itu seharusnya kamu memelukku dari belakang lho. " bukannya menjawab tapi Bintang malah menggoda Bulan.

Bulan mencubit perut Bintang.

" auw.. auw.. sakit Anata. " protes Bintang

" Biarin sakit biar sadar nggak usah nge halu aja kerjaannya. " sewot Bulan. Bulan pikir menjadi istrinya nggak akan diusilin nyata tetap aja Bintang itu usil

" Anata, ambilin piring ya. " pinta Bintang.

Noura mengambilkan piring kemudian Bintang menuangkan masakannya ke piring yang diambil Bulan tadi. Mereka berjalan ke arah meja makan. Di atas meja makan itu Bulan melihat beberapa masakan yang sebelumnya tidak pernah memakan masakan itu.

" Kamu masak apa sih " Bulan menunjuk ke masakan dekat tempat duduknya.

" Itu Nikujaga sayang, semur daging sama sou. " jawab Bintang

" Ini yang aku masak itu nama Kare Raisu, Shabu - Shabu kuah pedes, Nikujaga, Katsudon sama yang terakhir Beef teriyaki. Coba aja pasti enak. " Bintang menawarkan.

kare raisu

shabu- shabu kuah pedas.

nikujaga

beef teriyaki.

Nah ini masakan chef Bintang ya.

Bulan mencicipi satu persatu masakan Bintang.

" Enak banget. " serunya. Lidah Bulan benar-benar benar dimanjakan oleh masakan Bintang.

Mendapat pujian dari sang istri jelas Bintang senyum-senyum malu.

Mereka berdua makan dengan keheningan hingga semau makanan di meja itu ludes tinggal piringnya.

" Kamu kok bisa masak enak banget. Emang udah biasa masak ya. " Bulan membuka pembicaraan.

" Dari umur 8 tahun aku udah belajar masak. " jawab Bintang.

Uhuk.. Uhuk.. Uhuk

Bulan tersedak air yang diminum nya. Bintang memukul kecil punggung Bulan untuk menenangkan.

" Ceroboh banget sih. Kayak anak kecil minum aja tersedak. " ejek Bintang.

" Kamu ngapain umur segitu udah belajar masak. Bukannya di rumah kamu pasti ada koki buat masakin" Bulan bertanya setelah bisa meredakan batuknya.

" Pengen aja mandiri. Dari pihak otousan kan cucu laki-laki satu-satunya, makanya aku pengen mandiri biar bisa jaga adik sepupu aku yang semua perempuan. Aku udah dididik tanggung jawab dari umur 5 tahun bukan hanya pada diriku tapi semua keluargaku. Ya gitu deh.. " terang Bintang.

Bulan terdiam dalam pikirannya. Dia tak pernah menyangka bahwa dibalik sifat tengilnya, suaminya ini sangat penyayang dan bertanggung jawab. Bulan jadi semakin tertarik dengan kejutan apa lagi yang akan ditunjukkan suaminya ini nanti.

" Yuk ke atas. Aku capek pengen rebahan. " ajak Bintang.

Bulan dan Bintang naik ke kamar tidur setelah selesai mencuci piring sambil ngobrol di bawah tadi.

Mereka masuk secara bergantian ke kamar mandi untuk membersihkan diri dana berganti pakaian tidur. Bulan terkejut hendak berteriak tapi mulutnya keburu didibungkam oleh Bintang.

" Kok nggak makai baju. " Bulan protes.

" Nggak bisa tidur kalau pake baju. Gerah. " jawab Bintang.

" Nggak bisa apaan orang kemarin di rumah aku tidur pakai baju kok. "

" Mana ada. Aku itu tidur pasti pakai celana pendek tanpa baju dari dulu. "

Bulan berpikir sejenak, dari mulai mereka ketahuan tidur bareng sampai sekarang memang Bintang nggak pakai baju waktu tidur. Pas di rumah ayah Febri kan Bintang sudah mandi makanya pakai baju.

Pipi Bulan tiba-tiba merona merah mengingat suaminya suka bertelanjang dada. " ya Tuhan kok aku bisa lupa, trus ini bakalan selamanya gitu tidur dengan cobaan gini. " gumam Bulan dalam hati.

" Kamu besok kuliah jam berapa"? tanya Bintang membuyarkan lamunan Bulan.

" Kuliah siang jam 10.00.." jawab Bilang mengingat ingat jadwal kuliahnya.

" Besok berangkat pagi ya., " usul Bintang.

" Kenapa berangkat pagi, kalau kamu ada kelas pagi ya nanti aku berangkat pakai taksi aja. " gantian Bulan yang mengusulkan.

" Aku besok nggak ada kuliah tapi musti rapat sama SEMA bahas anniversary kampus jadi musti berangkat pagi. Dan aku nggak mau kamu pakai taksi bahaya sendirian. "

" Tapi... "

" Nggak ada tapi tapian, aku tidak menerima penolakan ya. Sekarang tidur. " final Bintang.

Noura mencebik mendengar suami itu tidak mau mendengarkan perkataannya.

Mereka akhirnya tidur saling membelakangi, tapi agak lama setelahnya Bintang menarik Bulan ke dalam pelukannya. Bulan tidak protes karena entah sejak kapan dia suka sekali tidur dalam pelukan Bintang.

Pagi menjelang, Bintang dan Noura sudah selesai bersiap dan sarapan. Mereka berangkat dengan menggunakan mobil sport merah milik Bintang.

Sesampainya di kampus mereka berdua kembali jadi buah bibir mahasiswa lainnya. Bagi Bintang ini adalah hal biasa tapi tidak bagi Bulan. Dia merasa canggung. Bintang yang melihat Bulan canggung pun langsung merangkul bahu Bulan.

Bintang mengedipkan sebelah matanya saat Bulan melihat wajahnya.

" Anata mau ikut ke ruang SEMA? " Bintang menawarkan Bulan untuk ikut karena tahu jam masuk kuliah Bulan masih 2jam lagi. Daripada istrinya itu bosan kan lebih baik ikut dia aja.

" Nggak ah nanti ganggu. " Bulan menolak, bukan dengan maksud tertentu tapi memang nggak mau menganggu Bintang dan anggota SEMA yang sedang rapat.

" Bulan" July memanggilnya.

" Aku sama Julu aja ya. Kamu nggak marah kan, " Bulan memilih bersama dengan July daripada menganggu Bintang.

Bintang mengangguk lalu mengacak rambut Bulan. Pengen cium tapi sayang mereka lagi di kampus jadi musti ditahan deh.

Bintang memandang ke arah Bulan sampai istri itu tidak terlihat lagi. Bintang menuju Gedung D seorang diri.

" Wah elo parah deh udah segitu deketnya sama senior padahal dulu kayak tikus ma kucing. " July menggoda Bulan.

" Sirik ngomong Jul" Bulan terkekeh balik menggoda July.

" Gimana bisa jadian? trus kapan? siapa yang nembak? orang tua elo gimana? ngizinin nggak" July mencerca Bulan dengan banyak pertanyaan.

" Jadiannya belum lama,, nggak ada yang nembak semua berjalan tanpa bisa dicegah, kedua orang tua juga udah kasih izin. " Bulan balik mencerca July dengan jawaban.

Mereka tertawa bersama, merasa lucu dengan tingkat mereka. Bulan berhenti lantaran ada orang yang menarik tangannya. Orang itu adalah Sandra teman satu kelasnya yang adalah fans fanatik suaminya.

Plakkk.

Sandra menampar Bulan. July dan Bulan sama- sama terkejut apalagi Bulan yang tak siap harus merasakan perih dan panas dipipinya.

" Elo nggak punya hati ya jadi temen. udah tahu gue suka sama senior kok elo dengan teganya ngrebut dari gue. " Sandra marah.

" Ngerebut?? halo sadar diri ya lo. Gue nggak pernah ngrebut Bintang dia sendiri yang ngajak gue pacaran. Sana ke Bintang kalau mau protes. " sewot Bulan.

Sandra menarik rambut Bulan lalu di balas oleh Bulan, pokoknya Bulan nggak mau ngalah karena dia nggak salah.

Aksi kedua itu sampai juga ke telinga Bintang. Pas lagi seriusnya rapat tiba-tiba Orion menunjukkan video Bulan dan Sandra yang di rekam mahasiswa lain pada Bintang.

" Bro bukannya ini cewek lo. " Orion berkata.

Bintang melihat layar HP Orion dan langsung berdiri menuju TKP diikuti Orion dan Hydra.

Sesampainya disana Bulan sudah duduk di atas Sandra sambil mencakar wajah Sandra. Bintang mendekat berusaha meraih tangan Bulan tapi langsung ditepis oleh Bulan. Bulan kalap karena merasa tidak salah sama sekali.

" BULAN NARENDRA HENTIKAN. " teriakan Bintang menyadarkan Bulan.

Bulan melihat wajah marah Bintang langsung menangis kencang. Bulan lari meninggalkan mereka semua. Bintang pun langsung mengejar dan meminta Hydra membawa Sandra ke UKS.

Waduh yang penasaran lanjutannya terus dukung dan support karya Author ya. Terima kasih

Terpopuler

Comments

Bee mi amore

Bee mi amore

ceritanya cukup bagus sayang typonya bnyak kak😊🙏

2022-07-14

0

lihat semua
Episodes
1 DIJEBAK
2 MENIKAH
3 NGAKUNYA PACARAN
4 RUMAH SUAMIKU
5 SANDRA MARAH
6 HUKUMAN UNTUK BULAN
7 KETAHUAN DEH
8 KENCAN PERTAMA
9 BERKUMPUL BERSAMA
10 DUO BAL
11 KAKAK SEPUPU KEKASIHKU
12 BERTEMU KELUARGA NARITA
13 Garden Party 1
14 Garden Party 2
15 Teman Lama di Kampus
16 Bulan Mendapat Teror
17 SISI BINTANG YANG LAIN
18 CEO HN Group.
19 Main ke Rumah Senior
20 Bazar Kampus
21 bab 21
22 bab 22
23 bab 23
24 bab 24
25 ban 25
26 bab 26
27 bab 27
28 bab 28
29 bab 29
30 ban 30
31 bab 31
32 bab 32
33 bab 33
34 bab 34
35 bab 35
36 bab 36
37 bab 37
38 bab 37
39 bab 38
40 bab 39
41 bab 40
42 bab 41
43 bab 42
44 bab 43
45 bab 44
46 bab 45
47 bab 46
48 bab 47
49 bab 48
50 bab 49
51 bab 50
52 bab 51
53 bab 52
54 bab 53
55 bab 54
56 bab 55
57 bab 56
58 bab 57
59 bab 58
60 bab 59
61 bab 60
62 bab 61
63 bab 62
64 bab 63
65 bab 64
66 bab 65
67 bab 66
68 bab 67
69 bab 68
70 bab 69
71 bab 70
72 bab 71
73 bab 72
74 bab 73
75 bab 74
76 bab 75
77 bab 76
78 bab 77
79 bab 78
80 bab 79
81 bab 80
82 bab 81
83 bab 82
84 bab 83
85 bab 84
86 bab 85
87 bab 86
88 bab 87
89 bab 88
90 bab 89
91 bab 90
92 bab 91
93 bab 92
94 bab 93
95 bab 94
96 bab 95
97 bab 96
98 bab 97
99 bab 98
100 bab 99
101 bab 100
102 bab 101
103 bab 102
104 bab 103
105 bab 104
106 bab 105
107 bab 106
108 bab 107
109 bab 108
110 bab 109
111 bab 110
112 bab 111
113 bab 112
114 bab 113
115 bab 114
116 bab 115
117 bab 116
118 bab 117
119 bab 117
120 bab 118
121 Pengumuman
122 PENGUMUMAN
123 Aku dan Rahasia Besar Ku
Episodes

Updated 123 Episodes

1
DIJEBAK
2
MENIKAH
3
NGAKUNYA PACARAN
4
RUMAH SUAMIKU
5
SANDRA MARAH
6
HUKUMAN UNTUK BULAN
7
KETAHUAN DEH
8
KENCAN PERTAMA
9
BERKUMPUL BERSAMA
10
DUO BAL
11
KAKAK SEPUPU KEKASIHKU
12
BERTEMU KELUARGA NARITA
13
Garden Party 1
14
Garden Party 2
15
Teman Lama di Kampus
16
Bulan Mendapat Teror
17
SISI BINTANG YANG LAIN
18
CEO HN Group.
19
Main ke Rumah Senior
20
Bazar Kampus
21
bab 21
22
bab 22
23
bab 23
24
bab 24
25
ban 25
26
bab 26
27
bab 27
28
bab 28
29
bab 29
30
ban 30
31
bab 31
32
bab 32
33
bab 33
34
bab 34
35
bab 35
36
bab 36
37
bab 37
38
bab 37
39
bab 38
40
bab 39
41
bab 40
42
bab 41
43
bab 42
44
bab 43
45
bab 44
46
bab 45
47
bab 46
48
bab 47
49
bab 48
50
bab 49
51
bab 50
52
bab 51
53
bab 52
54
bab 53
55
bab 54
56
bab 55
57
bab 56
58
bab 57
59
bab 58
60
bab 59
61
bab 60
62
bab 61
63
bab 62
64
bab 63
65
bab 64
66
bab 65
67
bab 66
68
bab 67
69
bab 68
70
bab 69
71
bab 70
72
bab 71
73
bab 72
74
bab 73
75
bab 74
76
bab 75
77
bab 76
78
bab 77
79
bab 78
80
bab 79
81
bab 80
82
bab 81
83
bab 82
84
bab 83
85
bab 84
86
bab 85
87
bab 86
88
bab 87
89
bab 88
90
bab 89
91
bab 90
92
bab 91
93
bab 92
94
bab 93
95
bab 94
96
bab 95
97
bab 96
98
bab 97
99
bab 98
100
bab 99
101
bab 100
102
bab 101
103
bab 102
104
bab 103
105
bab 104
106
bab 105
107
bab 106
108
bab 107
109
bab 108
110
bab 109
111
bab 110
112
bab 111
113
bab 112
114
bab 113
115
bab 114
116
bab 115
117
bab 116
118
bab 117
119
bab 117
120
bab 118
121
Pengumuman
122
PENGUMUMAN
123
Aku dan Rahasia Besar Ku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!