KEKASIH IMPIAN ~ 2

...📖 Sebelum membaca,...

...Jangan lupa klik like, vote dan rate....

...Kasih komentar yang positif agar semangat menulis....

...Happy Reading...

......................

"Pagi, Don," sapa Murti saat sudah sampai di tempat kerjanya.

"Hai, Murni, pagi juga. Wah cerah bener neh mukanya. Kayaknya lagi seneng banget," sahut Doni yang merupakan teman kerja Murni di sebuah restoran masakan cepat saji.

Dini merupakan teman Murni sejak duduk di bangku SMP. Setelah keduanya lulus SMA, Doni jugalah yang mengajak Murni bekerja di restoran tempat pamannya. Karena kebetulan di sana sedang membutuhkan karyawan. Doni yang tahu jika Murni adalah seorang anak yatim dan hanya tinggal berdua dengan Mbah utinya pun merasa kasian. Apalagi ayah Murni sendiri sudah tidak mengurus Murni dengan baik sejak menikah lagi. Dan katanya juga sudah memiliki anak dari istri barunya.

"Seneng apanya? Senep iya kali neh. Pegel-pegel banget badan ku, Don. Apa mungkin semalam tidur salam bantal kali ya, leher ku pegel banget rasanya," ucap Murni dengan raut wajah lelahnya. Ya, entah mengapa sehabis bangun tidur tadi dia merasa pegal yang luar biasa di tubuhnya.

"Ah, yang bener. Pegel ngapain aja emang kamu, mur?" tanya Doni sambil menarik turunkan alisnya menatap Murni yang tampak mengerutkan keningnya di goda seperti itu oleh Doni.

Plak!!

"Jangan becanda deh, aku lagi males becanda," ujar Murni sambil memukul pelan lengan Doni.

"Haiiissshh ini anak asal geplak aja ya. Lama-lama aku jitak beneran tau rasa kamu," ancam balik Doni.

"Neh...neh ..silakan kalau kamu tega mah," sahut balik Murni yang tak takut dengan ancaman Doni.

Karana bagi dia, tidak mungkin Doni akan melakukan hal itu padanya. Dia sudah mengenal Donk sejak lama. Dia bukan tipe lelaki yang suka main kekerasan.

"Eh, Murni, kamu habis mesum ya semalam? hayo jujur kamu sama aku deh," tanya Doni lagi sambil melirik ke arah Murni dengan menggoda.

"Apaan sih kamu, Don, makin nggak jelas deh omongan kamu. Jangan-jangan kamu kurang asupan lagi hari ini. Jadi aneh begini omongan nya," kata Murni dengan kesal.

"Ngelantur dari mana, ada buktinya noh," kata Doni yang nggak mau disalah-salahin sama Murni lagi.

"Bukti apa lagi sih, Don. Jelas-jelas kamu tahu kalau aku ini masih berstatus jomblo," gerutu Murni lagi karena Doni masih aja ngeyel ngatain kalau dia mesum.

Jelas-jelas Doni mengenal dia sejak SMP. Murni belum pernah menjalin hubungan dengan seorang lelaki. Bagaimana bisa mesum kalau pacaran aja enggak.

"Lehermu tuh buktinya," ucap Doni dengan tenangnya.

"Leher apaan?" sahut Murni belum paham maksud ucapan Doni.

Pemuda bermata sipit itupun lalu menarik tangan Murni dan mengajaknya ke cermin dekat pintu masuk ke kamar mandi.

"Noh, liat sendiri, itu bekas apaan di leher mu. Udah terukir dengan jelas begitu masih mau mengelak apalagi?" tanya Doni dan jelas saja Murni syok seketika melihat bekas memerah di lehernya yang putih tersebut.

"Apaaaaa! Don, ini bekas apaan?" tanya Murni yang panik karena bekas itu ternyat tidak hanya satu di leher Murni. Dia tadi yang terburu-buru tidak memperhatikan penampilannya di cermin. Bahkan dia saja tidak berdandan dengan benar. Dia cuma memakai bedak dan mengolesi lipstik saja.

"Itu kan bekas ikan cuu..pang. Masih tanya aja sih!"

"Haaaaaahhh..." Murni seketika terbelalak mendengar jawaban dari Doni.

"Bagaimana bisa?"

TBC 👻

Terpopuler

Comments

⭕ BluJoker

⭕ BluJoker

Dandan yg benar itu harus memakai apa lagi selain bedak dan lipstik?😮

2022-10-31

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!