Setelah hari itu, Hari-hari Noura kembali ke rutinitasnya, kerja, kerja dan kerja. Karena kebodohannya dia sampai lupa meminta nomor kekasih hatinya, jadilah sekarang dia dilema. Fokus pada pekerjaannya berkurang, jangankan mendesign sejak pagi kerjanya hanya melihat laptop kerjanya. Matanya emang ke laptop sih, tapi pikirannya nyangkut di tiang listrik depan rumah Joaquin,,
"Kok aku bodohnya kebangetan ya, masak lupa minta nomor pacar" Noura merutuki kebodohannya.
"Kamu kenapa,Nou?? " Sherly datang mengagetkan Noura. " Aku lihat daritadi kamu melamun,, kenapa cerita aja."
Noura hanya melirik teman kerja itu deng ekor matanya. Malas menganggap daripada celotehannya panjang sepanjang rek kereta Surabaya-Jakarta.
"Eh.. ditanya malah diem aja. Kamu tahu nggak"
"Nggak" seloroh Noura.
"ish.. Kamu itu kelihatan kayak cewek yang baru jadian ma cowok tapi lupa minta nomer HP nya
Kok bener tebakannya. batin Noura.
" Wah dilihat dari ekspresi kayaknya bener nih, "tebak Sherly.
" Kamu cenayang ya,, " Cengo Sherly mendengar sahabatnya bilang kalau di cenayang.
Plak
" Sakit Sherly, "pekik Noura.
" Salah kami sendiri pakai bilang aku cenayang, ngasal kalau ngomong"protes Sherly
"Habisnya kok tau kamu. " Noura keheranan.
" Ekhem.. Ekhem" Sherly berdehem. "Asal kamu tahu dulu aku juga ada dalam posisimu, baru jadian tapi gak bisa komunikasi gara-gara nggak tau nomer HP masing-masing. " terangnya.
Noura pada akhirnya menceritakan kisah awal pertemuannya dengan Joaquin sampai kejadian di akhir pekan di mana dia menyatakan perasaannya dan akhirnya jadian.
" Tunggu!!! " Sherly menginterupsi curhatan teman kantornya itu. " Kamu yang nyataain perasaan duluan?? "
"Oh God, Noura " pekik Sherly
"Apain sih berisik banget kamu itu." kesal Noura.
" Kamu yang nyatain cinta duluan,, nggak salah Nou. kamu itu cewek low. " Sherly sungguh tidak percaya, teman kantor yang paling pendiam itu berani nyatain cinta sama cowok.
What dunia udah kebalik ya. batinnya
Noura menghela nafas panjang. Butuh kesabaran ekstra untuk menjelaskan duduk pekara ke temannya yang paling cerewet itu.
" Kalau aku musti nunggu dia nyatain cinta bisa gila aku Sher. Tiap detik, menit, jam dan hari isi otakku cuma dia. Lagian dengan kondisinya yang begitu kamu pikir dia mau mengakui perasaannya pada seseorang,, nggak mungkin kan karena takut merepotkan. "
"Kamu bilang dia takut merepotkan, kok akhirnya dia mau nerima kamu, kamunya juga emang gak akan nyesel pacaran sama penyandang disabilitas?? " Sherly mencoba memberikan pandangan pada Noura, agar jangan sampai dengan kondisi kekasihnya itu membuatnya tertekan dan akhirnya stress. Karena pasti banyak orang yang mnghujat kondisi fisik kekasihnya itu.
" Aku nggak tahu alasannya, yang penting dia udah jadi kekasihku. Aku juga nggak masalah dengan kondisinya karena dia itu orang yang mampu membuatku nyaman. " balasnya
" Misal ya, ini misal lho kalau kamu dalam bahaya kalo dia aja lumpuh gimana dia nolongin kamu coba. "Sherly langsung terdiam mendapat tatapan tajam dari Noura
" Aku nggak butuh dia buat jagain aku, tapi aku butuh dia buat jaga hatinya agar tetap cuma aku yang ada di sana, "Noura menjeda ucapannya. " Aku udah dua kali kehilangan kekasih. yang pertama karena mati dan yang kedua karena kawin lari."
Setalah mengucapkan itu Noura bangkit berdiri membereskan mejanya dan bergegas pulang. Dia tersinggung saat Sherly mengucap kata 'lumpuh'. Emang kenapa kalau dia memiliki keterbatasan, bagi Noura mending seperti Joaquin yang bisa dipastikan tidak akan mengkhianati nya. Ya karena alasan tadi, adanya kekurangan dalam fisiknya.
Markas GhostNight
Meninggalkan Noura yang gila karena rindu yang tak tersampaikan. Kini kita menemui Joaquin.
Dalam ruangan pribadinya, kini Joaquin berhadapan dengan ketiga orang kepercayaannya. Gilbert, Matheo, dan Daniel. Mereka mendengarkan laporan dari Gilbert yang memiliki tugas mengawasi Gladis putri dari Joshua Ribenon orang yang sudah mambantai seluruh keluarganya.
"hah", Gilbert menghela nafas kasar, " Kalian tahu dia bisa disebut sebagai JA****.Dia terus saja merayuku bahkan pernah dia menerobos masuk kamar mandi ku hanya untuk mengajakku 'bergoyang '. "
Hahahahahahahahaha. Theo dan Dan tertawa terpingkal-pingkal mendapati Gilbert yang sangat menjaga diri harus dihadapankan dengan wanita kurang belaian seperti Gladis.
" Terus... Terus aja kalian ketawain aku. aku ini beda sama kalian yang sudah banyak keluar masuk lubang. " sarkas Gilbert.
" eh,, gak usah bawa-bawa penyakitku. aku pun pemilih jika harus ONS sama cewek. emang Dan yang penting bamper depan, belakang langsung sikat. " Theo mengejek Dan.
" Sorry bro, itu dulu. Sekarang satu lubang pun belum aku masuki. Aku hanya keluar masuk rumah dan perusahaan. "
Hahahahahah.
Mereka bertiga kembali tertawa, Dan memang sudah berhenti menjadi Cassanova sejak meninggalnya Nobles, ayah Dan. Menggantikan pekerjaan ayahnya sebagai tangan kanan Joaquin membuatnya tidak punya waktu untuk menuntaskan hasrat. Dirinya sibuk membantu Joaquin mengurus perusahaan.
" Aku harus bagaimana sekarang?? " Gilbert bertanya pada Joaquin.
" Cari tahu kelemahannya, dan ancam pria bre*****k itu dengan menggunakan nama anaknya. "perintah Joaquin.
Mereka berempat sibuk membicarakan masalah Klan mafia mereka. Saat sedang serius-seriusnya tiba-tiba Dan mengucap sesuatu yang membuat kawan lainnya penasaran.
" Untuk kalian berdua, berusahalah menyelesaikan masalah yang ada tanpa membebani Tuan, agar Tuan punya waktu untuk pribadinya sendiri. "
Joaquin mendongak melihat Dan, tatapan tajam menghunus tubuh Dan. Dari tatapan itu seolah berkata diam atau aku robek mulutmu. Begitulah kiranya arti tatapan Joaquin.
Seolah tak paham dengan maksud tuannya, dirinya malah melanjutkan pembicaraan itu.
" Tuan sudah punya kekasih, jadi kalian janganlah menbuang waktu Tuan untuk bisa bersama kekasihnya. " celoteh Dan
" Whatttt. "pekik Theo dan Gilbert bersamaan.
Pasalnya selama ini Joaquin benar-benar tidak pernah dekat dengan wanita. Lalu bagaimana dia bisa punya kekasih?
" Ini bukan lelucon, jangan menjadikannya ledekan kalian. " Gilbert menyanggah berita itu
"Joaquin apa itu benar kau sekarang berkencan?? " tanya Theo.
Joaquin mengangguk sebagai jawaban. Dia malas bila musti ditanya anak buah sekaligus teman seperjuangan itu.
*1 menit
2 menit
3 menit
4 menit
dan di menit ke 5*
Prok.... prok... prok...
" wah selamat Joaquin, tapi siapa kakak ipar kami yang beruntung itu? " tanya Theo
"Benar itu, siapakah wanita yang beruntung tung mendapatkan CEO JN corp. " Gilbert menimpali.
Joaquin dan Dan melirik dengan ekor mata mereka ke suah pigura yang cukup besar yang ada di ruangan itu. Gilbert dan Theo mengikuti arah yang ditunjukkan, "APA?? " keduanya terkejut melihat pigura itu.
Pigura yang sudah terpajang selama bertahun-tahun di ruangan pribadi Joaquin itu. Pigura berisikan foto seorang gadis kecil yang sedang tersenyum bahagia.
Cinta pertama dan terakhir Joaquin adalah gadis yang ada di foto itu.
Aku sudah merindukanmu, sayang. Joaquin
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 112 Episodes
Comments
Mersy Loni
Joshua Robinson berarti salah penulisan ya thor,ga mungkin kan msuh dari jo ad hbungan sma keluarga Robinson.Joshua Ribenon yg benarkan..dr awal baca tuh ga ada tuh klo jo dendam sama keluarga Robinson yg ada jo kngen bnget sama noura.berarti emang salah tulis nama belakang aja.
2022-10-06
0