BAB 8 "Pulang Sekolah"

Siang pukul 14.00 wib Mafa mulai berjalan perlahan-lahan melewati gerbang sekolah.

Ternyata di depan gerbang sekolah ada Miko yang menunggu bersandar di dekat mobilnya yang keren, dia bergaya sangat maskulin dan merasa sangat tampan sekali. Dia juga sudah tahu kalau Mafa akan berjalan sendirian.

Maka hal itu hal yang sangat sempurna bagi Miko, karena Mafa akan pasti mau menempel padanya ,apalagi Mafa adalah seorang gadis polos tak mengerti sama sekali seluk beluk Miko pria yang sangat populer, di sekolahan ini ,dan Miko pun mulai mendekatinya.

"Ayo kita naik mobilku, kita bersenang-senang mau tidak?" bujukan Miko sambil memegangi tangan Mafa dengan tiba-tiba, namun tidak sesuai ekspektasi Miko, ternyata tangannya segera di tepis lalu Mafa tetap berjalan maju.

Meninggalkan Miko dengan cueknya, namun Miko tak patah semangat dia pun mengejar Mafa dan berdiri di sampingnya saat ini.

"Kenapa kau begini?,aku sudah sangat baik lho ,bahkan para gadis semua antri padaku." ujar Miko dengan percaya diri sangat tinggi.

"Ha, lepsakan tanganku!, jadi mudah pilihlah gadis satu saja yang sedang mengantri itu." Ujar dari Mafa dan berjalan lagi meninggalkan Miko, dia pun tak menghiraukannya .

"Dasar gadis ini, merepotkan sekali." gumam Miko dan menyeringai dia pun mengejarnya.

Namun Miko pun yang kehabisan kesabaran malah , mencengkram pergelangan tangan Kafa dengan sekuat tenaganya.

Karena Mafa yang lemah itu tak berkutik tak bisa melepaskan cengkraman itu.

"Lepaskan apa yang kau lakukan?" sambil berusaha melepaskan cengkraman tangan Miko yang sangat kuat.

Miko menyeretnya masuk kedalam mobil mewah miliknya dengan paksa.

"Cepat masuk!!!" Dengan paksa.

Tiba-tiba muncul seorang pria yang sangat tampan nan rupawan, dia itu pria bertubuh tinggi jangkung, berbadan atletis, manis,dan jantan, maskulin, dan sangat baik hati.

"Hei, kau disini ternyata aku itu mencarimu kemana-mana ?, ternyata disini."ujar dari pria itu sambil melepaskan cengkraman Miko .

Dan menyembunyikan Mafa di belakangnya.

"Dirga, kau kenal dengannya?" tanya Miko dengan sangat marah, menatap lekat pada pria maskulin bernama Dirga itu.

"Tentu saja tanyakan padanya, dia mengenal diriku, lebih dari dia mengenalmu." Protes dari Dirga pada Miko, dengan tatapan tajam.

"Ckk, kau kira aku bodoh!!, kau hanya bohong kan, dia itu milikku." ujar dari Miko dengan penuh amarah.

Karena merasa terganggu akan tindakan dari Dirga yang menyerobot, Miko hendak menarik lengan Kafa lagi yang berada di dekat Dirga.

Namun Dirga menepis tangan Miko dengan sekuat tenaga.

"Apa yang kau lakukan itu?,bersikaplah yang sopan." ujar dari Dirga dengan menatap tajam pada Miko, karena dia itu sangat hafal sekali kalau Miko selalu saja bergonta-ganti pacar.

Setiap hari dia itu selalu merayu semua gadis yang ada, bahkan dia mengenal semua gadis cantik di sekolahan mulai dari kelas 1 sampai kelas 3, mereka hafal dengan Miko karena dia tampan dan juga playboy cap kapak.

"Hei, kita kan sama-sama lelaki kenapa kau menggangguku?" tanya Miko pada Dirga dan mendekatkan tubuhnya di depan Dirga.

Hendak mengajaknya bertarung sesama pria.

"Ckkk, begini saja tanyakan pada Mafa kalau dia itu ada janji apa tidak bersamaku?" Sambil menyeringai kepada Miko, dan mengetipkan matanya yang sebelah kepada Mafa agar dia mau bekerja sama dengan Dirga.