President's suit Room

Marie Melihat kamar nya dan terlihat begitu luas kamarnya dan ini juga tidak heran bahwa Kamar ini Adalah President Suit jadi Luas kamarnya terjamin.

"So? Do You like Our Room?" Tanya Rangga

Ada Sebuah Kasur yang Disana Tulisannya adalah King Bed Diatas barisan Bantal-bantal.

Ini visualnya)

"Yah. Saya suka kamar ini. terlebih view balkon yang mengarah Ibu Kota Jakarta" Kata Marie dengan tersenyum

"We'd glad you like our room. Mrs. Marie" Kata Rangga sambil menurunkan barang-barang milik Marie.

setelah selesai rangga pun bersiap untuk pergi tapi sebelum itu dia memberi beberapa informasi untuk Marie

"We hope you can rest in peace in our room. and Allow me to tell you a few things. On your right desk there is a landline telephone that is directly connected to our lobby receptionist. Something You Need We will try to carry out your orders. We are 24/7 here with you to be ready to serve you anytime. Your room is on the 8th floor overlooking the beautiful view of the capital city of Jakarta. Thank You ! " Kata Rangga

Rangga menjelaskan dan Marie mendengarkan sebagai bentuk hormat kepada pegawai hotel itu.

"Baiklah. Terimaksih atas penjelasan mu. Oh ya sebelum kamu pergi. sebentar. saya akan memberi mu sesuatu yang mungkin akan kamu butuhkan" kata Marie

Marie lalu mengambil Tas Merah miliknya itu dan mengambil Sesuatu Yang Merah tapi Itu Cair.

"Kamu bawalah ini. ini adalah Obat Alami leluhur keluarga saya. kamu akan membutuhkan ketika Seseorang memang haknya" Kata Marie

Rangga Menaikkan Alisnya dan melihat warna Merah seperti merahnya Tomat.

"Thank You Mrs. Marie" kata Rangga dengan tersenyum lalu pergi

Marie hanya tersenyum Melihat Punggung Pemuda yang bernama Rangga tersebut.

'Baiklah. sepertinya aku harus bersiap-bersiap untuk besok. Aku harus kunjungi yang mana ya?' monolog Marie

Marie Telah mengkeliling Dunia sebanyak 5 kali dan diberbagai Negara telah ia kunjungi terkecuali Indonesia yang selalu ia lewatkan

Di Tahun Pertama ia berkeliling Dunia di tahun 1967. Dan Dunia Mulai Damai di beberapa negara Eropa tetapi Marie tidak dapat melihat situs wisata yang seperti sekarang pada jaman itu karena semuanya dalam kondisi perbaikan karena setelah perang.

Marie Mulai Menggunakan kekuataannya untuk mengecek seluruh tempat kamarnya untuk menemukan apa ada kamera tersembunyi atau tidak.

Marie melihat sekiling dan dimatanya berwarna merah yang berarti ia baru saja menemukan kamera kecil disana

KREK.

Marie menghancurkan Berkeping-keping Kamera kecil Tersembunyi yang tersembunyi di bawah tv tepat nya.

setelah membereskan Kamera. Marie barulah ia menata-nata Pakaiannya di laci kecil yang memang disediakan 5 hangar untuk pakaian dan sisa sebagiannya marie menyimpannya di koper.

Marie mengambil Handuk. Pakaian. dan juga pasta Gigi lalu beberapa produk kecantikan yang berbahan alami itu

cleek

Marie mengangkat Telepon di meja sebelah kanan Kasur tersebut untuk memesankan cokelat panas dan sebatang Rokok Untuknya karena itu menjadi kebiasaan untuknya setelah ditinggal pergi oleh Orang Tuanya Pada 120 tahun yang lalu.

resepsionis lobby: Baik. Mrs. Marie. pesanan anda akan segera Datang

Setelah mendengar itu Marie mengucapkan terimakasih lalu menutupnya dan pergi ke kamar mandi.

5 menit kemudian

...----------------...

...BYE...

...----------------...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***